Hidrolisis Garam

Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

 Pokok Bahasan
Pengertian hidrolisis garam
Jenis garam : Tidak Terhidrolisis, Hidrolisis Parsial
(asam dan basa), Hidrolisis Total
Perhitungan pH garam terhidrolisis
 Larutan Garam
• Garam adalah zat yang dihasilkan dari reaksi asam dan basa.
• Macam-macam Garam
 Garam dari asam kuat dan basa kuat bersifat netral (pH = 7)
Contoh : NaCl, KCl, K2SO4, Ca(NO3)2
 Garam dari asam kuat dan basa lemah, bersifat asam (pH < 7)
Contoh : Zn(ClO4)2, NH4Cl, AlCl3, Fe(NO3)3
 Garam dari basa kuat dan asam lemah, bersifat basa (pH > 7)
Contoh : Na2SO3, KCN, Na2CO3, (CH3COO)2Ca
 Garam dari asam lemah dan basa lemah, sifat bergantung pada Ka
dan Kb
Contoh : Zn(NO2)2, CH3COONH4, Fe3(PO4)2
 Hidrolisis Garam
• Hidrolisis garam adalah reaksi penguraian yang terjadi antara
kation dan anion garam dengan air dalam suatu larutan
• Hidrolisis garam :
1. Menghasilkan asam dan basa pembentuk garam.
2. Kation dan anion dari asam-basa kuat tidak dapat terhidrolisis
karena terion sempurna.
3. Garam tidak terhidrolisis jika tidak ada kation maupun anion
yang bereaksi
4. Garam terhidrolisis sebagian jika salah satu kation atau anion
bereaksi
5. Garam terhidrolisis sempurna jika kation dan anion bereaksi
 Hidrolisis Garam dari Asam Kuat dan
Basa Kuat
• Tidak Terhidrolisis
• Garam bersifat Netral
• Contoh : terion terion

KCl(aq) + H2O(l) ⇄ K+(aq) + OH-(aq) + H+(aq) + Cl-(aq)

netral
Cl-(aq)+ H2O(l)
K+(aq) + H2O(l)
 Hidrolisis dari Asam Kuat dan Basa
Lemah
• Terhidrolisis sebagian
• Garam bersifat asam
Contoh : terhidrolisis terion

NH4Cl(aq) + H2O(l) ⇄ NH4OH(aq) + H+(aq) + Cl-(aq)

Cl-(aq) + H2O(l)
NH4+(aq) + H2O(l) ⇄ NH4OH(aq) + H+(aq)

Asam
 Hidrolisis Basa Kuat dan Asam Lemah
• Terhidrolisis sebagian
• Garam bersifat basa
terion
Contoh : terhidrolisis

HCOONa(aq) + H2O(l) ⇄ HCOOH(aq) + Na+(aq) + OH-(aq)

Na+(aq) + H2O(l)
HCOO-(aq) + H2O(l) ⇄ HCOOH(aq) + OH-(aq)
Basa
 Hidrolisis Asam Lemah dan Basa
Lemah
• Terhidrolisis Sempurna/Total
• Garam sifatnya tergantung pada Ka dan Kb
terhidrolisis terhidrolisis
Contoh :

Zn(NO2)2(aq) + 2H2O(l) ⇄ Zn(OH)2(aq) + 2HNO2(aq)

1. Jika Ka = Kb, maka garam bersifat netral
2. Jika Ka > Kb, maka garam bersifat asam
3. Jika Kb > Ka, maka garam bersifat basa
• Garam berikut yang di dalam air tidak
mengalami hidrolisis adalah….
a. CH3COOK
b. HCOONa
c. K3PO4
d. CaSO4
e. Al(CN)3
 pH Larutan Garam
• pH Larutan garam dari asam dan basa kuat
yang tepat habis bereaksi adalah pH = 7
• pH Larutan garam dari asam dan basa bukan
kuat dihitung dengan tetapan hidrolisis (Kh),
dan tetapan ionisasi asam dan basa (Ka dan
Kb).
• Garam dari asam kuat dan basa lemah bersifat
asam atau pH < 7.
 pH Garam dari Asam Kuat dan Basa
Lemah
Konsentrasi H+ Tetapan Hidrolisis
+
𝐻 = Kh x Mgaram
Kw
Kh =
𝐾𝑏
+ Kw X Mg
𝐻 =
Kb

Jika garam berasal dari kation atau anion yang salah satunya
bervalensi dua, maka

+ + Kw X 2.Mg
𝐻 = Kh x 2. Mg 𝐻 =
Kb
 Contoh Soal
Sebanyak 1,079 gram garam NH4Cl (Mr = 53,5)
dilarutkan dalam air hingga volumenya 100 mL. Jika Kb
NH4OH = 2 x 10-5, pH larutan garam tersebut sebesar ….
𝑛 g x 1000
Jawab : M NH4Cl = =
𝑉 (𝐿) Mr x V (mL)
1,079 𝑥 1000
= = 0,2 M
53,5 𝑥 100

+ Kw X Mg 10−14 X 0,2
𝐻 = = = 10-5
Kb 2 𝑥 10−5

pH = 5
 pH Garam dari Basa Kuat dan Asam
Lemah
Konsentrasi OH- Tetapan Hidrolisis
−
𝑂𝐻 = Kh x Mgaram Kw
Kh =
𝐾𝑎

− Kw X Mg
𝑂𝐻 =
K𝑎

Jika garam berasal dari kation atau anion yang salah satunya
bervalensi dua, maka

−
𝑂𝐻 = Kh x 2. Mg − Kw X 2.Mg
𝑂𝐻 =
K𝑎
 Contoh Soal
Sebanyak 5,5 gram garam K2S (Mr = 110)
dilarutkan ke dalam air hingga volumenya 50
mL. Jika Ka H2S = 5 x 10-5, akan diperoleh larutan
dengan pH…
𝑛 g x 1000
Jawab : M NH4Cl = =
𝑉 (𝐿) Mr x V (mL)
5,5 𝑥 1000
= =1 M
110 𝑥 50
− Kw X Mg 10−14 X 1
OH = = = 1,41 x 10-5
K𝑎 5 𝑥 10−5

POH = 5 – log 1,41

pH = 9 + log 1,41
 pH Garam dari Asam Lemah dan Basa
Lemah
• Jika Ka = Kb, maka garam bersifat netral, pH = 7
• Jika Ka > Kb, maka garam bersifat asam atau pH < 7.

+ Kw X Ka
𝐻 =
Kb

• Jika Kb > Ka, maka garam bersifat basa atau pH > 7.

− Kw X Kb
𝑂𝐻 =
K𝑎
 Contoh Soal
Larutan NH4NO2 0,01 M mempunyai pH sebesar
… (Kb NH4OH = 10-5 dan Ka HNO2 = 10-4)
Jawab :
Ka HNO2 > Kb NH4OH
10-4 > 10-5
−
+ Kw X 𝐾𝑎 10 −14 X 10 4
H = = = 10-6,5
K𝑏 10−5

pH = 6,5
 Derajat Hidrolisis
Derajat hidrolisis adalah derajat yang menunjukkan
tingkat kesempurnaan hidrolisis.

Kw Kw
α= =
K𝑎 𝑥 𝑀𝑔 K𝑏 𝑥 𝑀𝑔

𝐾ℎ
α =1+ 𝐾ℎ
Perbandingan pH hidrolisis garam dan
pH larutan penyangga (Buffer)
pH Hirdolisis Garam

CH3COOH + KOH CH3COOK + H2O

M 8,7 mol 8,7 mol - -
B 8,7 mol 8,7 mol 8,7 mol 8,7 mol
S - - 8,7 mol 8,7 mol
pH Larutan Penyangga (Buffer)

CH3COOH + KOH CH3COOK + H2O

M 12,8 mol 3,7 mol - -
B 3,7 mol 3,7 mol 3,7 mol 3,7 mol
S 9,1 mol - 3,7 mol 3,7 mol
 QUIZ 1
Lakukan analisis apakah larutan garam berikut
mengalami hidrolisis, jika mengalami hidrolisis
tulis reaksi hidrolisisnya
a. Pb(NO3)3
b. (NH4)2CO3
c. KNO3
d. MgSO4
e. Na2HPO4
 QUIZ 2
Hitunglah pH larutan
a. CH3COONa 1 M (Ka CH3COOH = 1 x 10-5)
b. NH4Cl 0,01 M (Kb NH4OH = 1 x 10-5)
c. CH3COONH4 0,1 M (Ka CH3COOH = 1 x 10-5 Kb NH3 = 1 x 10-6)
 QUIZ 3
1. Larutan CH3COOH 0,15 M volumenya 100 mL
dicampur dengan 150 mL larutan NaOH 0,1
M (Ka CH3COOH = 1 x 10-5). Berapakah pH
Campuran tersebut?
2. Berapa gram NH4Cl yang terlarut dalam 200
mL larutan NH4Cl dengan pH = 4 diketahui Kb
NH3 = 10-5