Disusun oleh:
Kelas C - Kelompok IV
Maria Yosephina (2011210146)
Maulida Rahmayanti (2011210150)
Megawati (2011210152)
Michiko (2011210156)
Monic Evelyn (2011210160)
Muhammad Fahmi S. (2011210162)
Nikita Utami Khalila (2011210170)
Nilam Sari Maulidina (2011210171)
Novita Siahaan (2011210173)
Pamela Magdalena (2011210186)
Priskila Agus Setianti (2011210188)
Yuliana (2011210000)
HERBA BELADON
Isi :
Alkaloida atropina Midriatik & Cyclopegic, Antidotum
Organofosfat
Alkaloid hiosiamina nyeri Haid
Alkaloid Homatropin
ANEKA CONTOH SEDIAAN DAN PERSYARATAN
KADARNYA
British
Farmakope Farmakope
Pharmacopoeia
Indonesia III Indonesia IV
1993
Kromatografi
Titrasi Asam Basa Titrasi Asam Basa
Gas
Penetapan Kadar menurut FI III (1979)
•+ campuran eter -
etanol 95% (5:1) , kocok Uapkan ad
10 menit, + campuran Perkolasi kental
NH4OH (e), biarkan 2 selama 3 dengan
Serbuk jam sambil dikocok jam rotavapor
Perkolator Perkolat Ekstrak kental
simplisia 10g
Pindahkan ke corong pisah,
+ kloroform dan H2SO4 0,5
Sari beberapa kali N, kocok, biarkan memisah,
dengan H2SO4 0,1 N pisahkan lapisan bawah
- etanol 95% ad
alkaloid titrasi
Cuci dengan CHCl3 sempurna
Sisa cairan cucian Kumpulan sari Lapisan bawah Lapisan atas
Sari dengan H2SO4 0,1 N dan
netralkan dengan NH4OH (e),
ulangi penyarian dengan CHCl3
terhadap larutan yang telah netral
Baku pembanding:
- Atropin H2SO4 BPFI
- Homatropin HBr BPFI
- Skopolamin HBr BPFI
Metode 1 Metode 2
Maserasi-Soxhletasi Maserasi-Perkolasi
Ekstrak
+ H2SO4 p
+ 15 ml Dapar fosfat pH 9,5
+ NaOH 1 N
+ 15 ml kloroform
+ 1 ml kloroform
Campur hingga alkaloid larut
Hitung dari kurva baku jumlah mg atropin dan skopolamin dalam volume
yang digunakan.