Anda di halaman 1dari 5

GEREJA YANG KATOLIK

Disusun oleh : Agnes Auldy Amelia Ibanez


Kelas : XI KI - 1
Apa yang dimaksud dengan Gereja yang Katolik?

• Dimana ada uskup, disitu ada jemaat, seperti dimana ada Kristus disitu ada
Gereja Katolik.(ungkapan St. Ignatius dari Anthiokia). Yang di maksud ialah
dalam perayaan Ekaristi, yang dipimpin oleh uskup, hadir bukanlah jemaat
setempat tetapi seluruh Gereja. "Gereja katolik yang satu dan tunggal
berada dalam gereja-gereja setempat dan terhimpun daripadanya (LG
23)".
• Kata "Katolik" selanjutnya juga dipakai untuk menyebut Gereja yang benar,
Gereja universal yang dilawankan dengan sekte-sekte. Dengan demikian
kata "katolik" mendapat arti yang lain :"gereja disebut Katolik, karena
tersebar diseluruh muka buni dan juga karena mengajrkan secara
menyeluruh dan lengkap segala ajaran iman tertuju kepada sesama
manusia, yang mau disembuhkan secara menyeluruh pula" (St. Sirilius
dari yerusalem).
Ciri – ciri Gereja yang Katolik
• Ciri Katolik ini mengandung arti Gereja yang utuh, lengkap, tidak
hanya setengah atau sebagian dalam mengetrapkan sistem yang
berlaku dalam Gereja. Bersifat universal artinya Gereja Katolik itu
mencakup semua orang yang telah dibaptis secara Katolik di seluruh
dunia di mana setiap orang menerima pengajaran iman dan moral
serta berbagai tata liturgi yang sama di manpun berada.
Sikap yang wajib dimiliki iman Katolik
• Ada tiga pilar kebenaran di dalam Gereja Katolik, yang terdiri dari:
Sacred Scripture (Kitab Suci), Sacred Tradition (Tradisi Suci), Sacred
Magisterium (Magisterium Gereja).
• yang dipercayai oleh orang Katolik adalah seperti yang kita ucapkan
setiap hari minggu dalam doa “Aku Percaya”.
• tugas dari Gereja adalah melanjutkan karya Kristus di dunia ini
sebagai Raja, Nabi, dan Imam. Dan setiap anggota Gereja juga
mempunyai hak dan kewajiban untuk menjalankan tiga misi ini.

Anda mungkin juga menyukai