Anda di halaman 1dari 17

NAMA ANGGOTA KELOMPOK 5 ;

 Ahmad Syaepuloh
 Degus Firmansyah
 Muhamad Rizki
 Nunung Karmila D.S
 Siti Soleha
 Wahyu
KONSEP WILAYAH
I . K O N S E P W I L AYA H
P E R S YA R ATA N P E R M U K A A N B U M I .
GEJALA:
- KEMANUSIAAN (HUMAN
PHENOMENA)
- ALAMIAH ( N AT U R A L P H E N O M E N A )
- GEOGRAFI (GEOGRAFI
PHENOMENA)
Wilayah fungsional/nodal :
suatu bagian dari permukaan bumi
dengan beberapa keadaan alamnya
yang berlawanan.
misal : lereng gunung dari atas
sampai kaki, disambung sampai ke
pantai
KLASIFIKASI WILAYAH BERDASAR TIPE
Wilayah formal :
Wilayah geografi yang seragam/homogen
menurut kriteria yaitu ;
- kriteria fisik : topografi, iklim, vegetasi
misal : wilayah geologi Madura
- kriteria sosial : partai politik, tipe
industri, pengangguran
misal : wil. Pantura,wil.kesultanan,
wil, kepadatan
KLASIFIKASI WILAYAH BERDASAR
RANK/URUTAN
:klasifikasi wilayah berdasarkan urutan/orde wilayah
yang
membentuk satu kesatuan (ukuran, bentuk, fungsi)

contoh : RT, RW, Dusun, Desa, Kecamatan, Kabupaten, Propinsi


KLASIFIKASI WILAYAH
BERDASARKAN KATEGORI
Single topic region (Wilayah bertopik tunggal)
Wilayah yang eksistensinya didasarkan didasarkan pada satu macam
topik/kriteria.
z

contoh : wilayah curah hujan.wilayah geologi, wilayah kasultanan


Multiple topic region (wilayah bertopik banyak)
: Wilayah yang eksistensinya mendasarkan pada beberapa
topik yang berbeda satu sama lain

contoh : Wilayah pertanian (gabungan dari aspek fisik atau


tanah, hidrologi dan topik tanaman
Total Region (wilayah total)
: wilayah yang menggunakan semuasemua unsur wilayah.
Kesatuan politik sebagai dasar.

Contoh : wilayah admintrasi desa, kecamatan Kabupaten dan


Propinsi
Compagne region
 : tidak mendasarkan pada banyak sedikitnya topik, tetapi
aktivitas manusia yang menonjol.

 Contoh : wilayah miskin, wilayah bencana


MEMBUAT PERWILAYAHAN BERDASARKAN
FENOMENA GEOGRAFIS DI LINGKUNGAN
SETEMPAT
Aspek alam dan aspek kemanusiaan

Fenomena geografi

Perwilayahan
3 aspek :
Aspek fisik(daratan,perairan,iklim,dsb
Aspek ekonomi(SDA, daya dukung,
dll)
Aspek sosial (penyebaran, kualitas
,dsb)
Perwilayahan : usaha untuk membagi permukaan bumi tertentu
untuk tujuan tertentu

Tujuan : mempermudah penganalisaan serta memberikan jawaban


terhadap persoalan-persoalan yang ada pada kelompok-
kelompok wilayah tertentu
Metode perwilayahan berdasarkan fenomena
geologis:
1. Generalisasi wilayah (region generalization)
:usaha membagi permukaan bumi menjadi beberapa bagian
dengan mengubah/menghilangkan faktor-faktor tertentu yang
kurang penting.
2. Klasifikasi wilayah ( Region Classification )
:usaha untuk pengadakan penggolongan secara sistematis ke
dalam bagian-bagian tertentu berdasarkan kriteria tertentu.
Tujuan: Mencari perbedaan dari setiap bagian wilayah.

Co : - Klasifikasi wil berdasar jenis (penggunan lahan)


- klasifikasi wila berdasar tingkatan (kepadatan
penduduk)
MENENTUKAN BATAS WILAYAH PERTUMBUHAN

Pertumbuhan identik Perkembangan


Perkembangan wilaya dipengaruhi:
Sumber Daya Alam & Sumber Daya Manusia

SDA >, SDM < : Perkembangan lambat


SDA <, SDM > : Perkembangan cepat

Kes: Pemanfaatan SDA didukung SDM berkualitas

Perkembangan wilaya cepat

Pusat pertumbuhan
CONTOH PERWILAYAHAN SECARA FORMAL

Perwilayahan secara formal:


pengelompokan unit-unit luar lainnya yang
memiliki ciri-ciri serupa menurut kriteria
tertentu yang dapat dibedakan secara nyata
dari unit-unit terluar lainnya.
Cara: indeks tertimbang
( pertimbangan-pertimbangan di
wilayah tersebut)
misal: Tingkat perekonomian rendah
( jumlah pengengguran, pendapatan
perkapita)
Perwilayahan secara fungsional
Pengelompokan unit-unit lokal yang memperhatikan tingkat
interdependensi yang cukup besar. 2 pendekatan yaitu:
1. Analisis arus:
: arah dan intensitas arus. ( rms indeks konektivitas)
2. Analisis gravitasional
: interaksi dua wilayah yang memiliki hubungan (rms gravitasional)
Fase-fase Menentukan batas Wilayah
pertumbuhan:
Fase Pra Industri
-wil. Belum berkembang
-kondisi ekonomi stagnasi
-tiap kota hanya melayani wil. Sendiri
Fase Transisi
-Mulai berkembang pusat pertumbuhan.
-Modal, tenaga trampil, modal mengalir ke
pusat pertumbuhan.
-Masih terdapat Wil terbelakang
Fase Intregasi Sosial
-Terbentuk pusat pertumbuhan
-tiap wil.terintregrasi sec. menyeluruh
-tidak ditemukan wilayah-wilayah yang
terbelakang

Anda mungkin juga menyukai