Analisis Data Kualitatif

Pengertian Analisis Kualitatif

• Menurut Bogdan dan Taylor (1975), metodologi kualitatif sebagai prosedur
penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis
atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati
• Menurut Kirk dan Miller (1986), penelitian kualitatif adalah tradisi
tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental
bergantung dari pengamatan pada manusia baik dalam kawasannya
maupun dalam peristilahannya

• Sehingga penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk

memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian,
secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan
bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan
memanfaatkan berbagai metode alamiah.
 Fungsi Analisis Kualitatif
• Seringkali analisis kuantitatif tidak mampu menangkap fenomena sosial yang
terjadi di lapangan. Sehingga analisis kualitatif dapat dimanfaatkan untuk:
1. Memahami isu-isu rumit suatu proses
2. Memahami isu-isu rinci tentang situasi dan kenyataan yang dihadapi
seseorang
3. Memahami isu-isu yang sensitif
4. Memahami fenomena sosial yang unik
5. Penelitian secara mendalam dan holistik

• Menurut Lofland dan Lofland (1984:47) sumber data utama dalam penelitian
kualitatif ialah kata-kata, dan tindakan, yang pada akhirnya akan menghasilkan
makna. Sedangkan untuk analisis kuantitatif, data berdasarkan kepada angka.
 Perbedaan Analisis Kualitatif dan
Kuantitatif
Kualitatif Kuantitatif
Teknik Pengumpulan Participant Observation; In depth Kuesioner
Data Interview; Dokumentasi; Triangulasi Observvasi dan Wawancara
terstruktur

Instrumen Penelitian Peneliti sebgai instrumen, buku Test, Angket, Wawancara

catatan, tape recorder, camera, terstruktur
handycam, dan lain-lain Instrumen yang telah
terstandar

Data Deskriptif Kualitatif Kuantitatif

Dokumen pribadi, catatan lapangan, Hasil pengukuran variable
ucapan dan tindakan responden, yang dipersoalkan dengan
dokumen dan lain-lain menggunakan instrumen

Sampel Kecil, Tidak representatif, Purposive, Besar, Representatif

snowball, Berkembang selama Sedapat mungkin random,
proses penelitian ditentukan sejak awal
 Pemilihan Sampel
• Purposive Sampling
 Ini merupakan teknik pengambilan sampel sumber data
dengan pertimbangan tertentu. Misalnya: karena orang tersebut
yang dianggap paling tahu tentang apa yang kita harapkan, atau
mungkin dia sebagai penguasa sehingga akan memudahkan
peneliti menjelajahi obyek/situasi sosial yang diteliti.

• Snowball Sampling
 Pemilihan responden akibat rekomendasi/ penunjukkan dari
responden yang telah ditetapkan di awal. Hal ini akan terus
dilakukan apabila sumber data masih belum mampu
memberikan data yang memuaskan dan akan berhenti ketika
data sudah redundancy (datanya telah jenuh, ditambah lagi
sampel tidak memberikan informasi yang baru)
 Pemilihan Sampel
• Penentuan sampel dalam penelitian kualitatif tidak didasarkan pada
perhitungan statistik. Sampel yang dipilih berfungsi untuk mendapatkan
informasi yang maksimum, bukan untuk digeneralisasikan.
• Penentuan sampel dalam penelitian kualitatif dilakukan saat peneliti mulai
memasuki lapangan.
• Jumlah sampel bukan sesuatu yang dipermasalahkan, yang penting
didapatkan informasi yang sesuai melalui informan kunci dan dapat
menangkap gejala sosial yang diteliti.
 Pemilihan Sampel
• Kriteria pemilihan sampel sebagai informan atau sumber data,
yaitu:
1. Mereka yang menguasai atau memahami sesuatu melalui proses
enkulturasi
2. Mereka yang tergolong masih sedang berkecimpung atau terlibat
pada kegiatan yang tengah diteliti
3. Mereka yang mempunyai waktu yang memadai untuk dimintai
informasi
4. Mereka yang tidak cenderung menyampaikan informasi hasil
kemasannya sendriri
5. Mereka yang pada mulanya tergolong “cukup asing” dengan
peneliti sehingga lebih menggairahkan untuk dijadikan semacam
guru atau narasumber
 Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data

• Terdapat 2 hal utama yang mempengaruhi kualitas penelitian, yaitu

kualitas instrumen penelitian, dan kualitas pengumpulan data.
• Didalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen atau alat
penelitian adalah peneliti itu sendiri.
• Peneliti harus di validasi seberapa jauh dia siap terjun ke lapangan.
Validasi tersebut meliputi validasi terhadap pemahaman metode,
penelitian kualitatif, penguasaan wawasan terhadap bidang yang
diteliti, kesiapan peneliti memasuki objek penelitian, baik secara
akademik maupun logistik.
 Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data
• Peneliti sebagai instrumen memiliki ciri:
1. Peneliti sebagai alat peka dan dapat bereaksi terhadap segala
stimulai dari lingkungan
2. Peneliti dapat menyesusaikan disi terhadap semua aspek
keadaan
3. Setiap situasi merupakan bagian dari keseluruhan
4. Merasakan dan menyelami berbagai situasi
5. Dapat melakukan analisis data
6. Memmberikan kesimpulan berdasarkan data yang didapatkan
7. Memberikan perhatian kepada reespony yang menyimpang
 Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data

• Dilihat dari sumbernya, pengumpulan data dapat menggunakan

sumber primer dan sumber sekunder.
• Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan
data kepada pengumpul data.
• Sumber sekuder adalah sumber yang tidak langsung memberikan
data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau lewat
dokumen.
• Dilihat dari caranya, teknik pengumpulan data dapat dillakukan
dengan observasi (pengamatan), interview (wawancara, kuesioner,
dokumentasi, dan gabungan (triangulasi)
 Observasi
1. Observasi partisipatif
• Peneliti terlibat dengan kegiatan sehari-hari orang yang sedang
diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian.
• Data yang diperoleh akan menjadi lebih lengkap tajam, dan diketahui
maknanya.
• Partisipatif terbagi menjadi 4, yaitu partisipasi pasif, partisipasi
moderat, partisipasi aktif, dan pastisipasi lengkap
2. Observasi terus terang dan tersamar
• Jadi ada saat ketika peneliti menyatakan terus terang bahwa sedang
melakukan penelitian kepada sumber data, dan kadang juga
tersamarkan, demi mendapatkan suatu data yang masih dirahasiakan
3. Observasi tak terstruktur
• Observasi yang tidak dipersiapkan secara sistematis tentang apa yang
akan diobservasi karena peneliti tidak tahu secara pasti tentang apa
yang akan diamati.
 Observasi
• Manfaat observasi:
1. Akan memperoleh pandangan yang holistik
2. Akan memperoleh pengalaman langsung
3. Dapat menangkap hal-hal yang tidak biasa yang terjadi
4. Dapat menemukan hal-hal yang tidak terungkapkan ketika wawancara
5. Dapat menemukan hal-hal diluar persepsi responden
6. Memperoleh kesan-kesan pribadi, dan merasakan suasana situasi
sosial yang diteliti

• Obyek Observasi:
1. Place, tempat dimana interaksi dalam situasi sosial sedang
berlangsung
2. Actor, pelaku yang memainkan peran tertentu
3. Activity, kegiatan yang dilakukan oleh aktor dalam situasi sosial yang
sedang berlangsung
 Tahapan Observasi

Observasi • Peneliti melakukan penjelajahan umum, menyeluruh,

dan melakukan deskripsi terhadap semua yang dilihat,
Deskriptif didengar, dan dirasakan

Observasi • Peneliti melakukan mini tour observation, yaitu suatu

observasi yang telah difokuskan pada aspek tertentu
Terfokus • Telah dilakukan taksonomi

Observasi • Peneliti telah menguraikan fokus yang ditemukan

menjadi katagori katagori, sehingga datanya lebih rinci
Terseleksi
 Interview atau Wawancara
• Interview atau wawancara
1. Wawancara terstruktur
• Peneliti telah mengetahui pasti tentang informasi yang akan diperoleh
• Telah ada pertanyaan-pertanyaan tertulis serta alternatif jawabannya
• Setiap responden akan diberi pertanyaan yang sama
2. Wawancara semi terstruktur
• Termasuk kedalam in depth interview, dimana pertanyaannya lebih
bebas dibanding yang terstruktur
• Tujuannya untuk menemukan permasalahan secara lebih terbuka
3. Wawancara tak berstruktur
• Wawancara bebas, peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara
yang disusun sistematis. Pedoman hanya berupa garis besar
permasalahan
• Seringkali digunakan dalam penelitian pendahuluan atau penelitian yang
lebih mendalam.
 Wawancara
• Jenis pertanyaan dalam wawancara
1. Pertanyaan berkaitan dengan pengalaman
2. Pertanyaan berkaitan dengan pendapat
3. Pertanyaan berkaitan dengan perasaan
4. Pertanyaan tentang pengetahuan
5. Pertanyaan berkenaan dengan indera
6. Pertanyaan berkaitan dengan latar belakang atau demograsi
 Dokumen dan Triangulasi
• Dokumen
Sejarah kehidupan, biografi, peraturan, kebijakan, gambar,
foto, dan segala hal yang berhubungan dengan penelitian
• Triangulasi
Peneliti menggabungkan berbagai teknik pengumpulan data
dan sumber data yang telah ada. Melalui triangulasi, data
yang diperoleh menjadi konsisten, tuntas, dan pasti. Karena
dengan triangulasi sebenarnya peneliti melakukan
pengumpulan data sekaligus menguji kredibiltas data
Teknik analisis
data kualitatif

Zulqadri Ansar - 25411003

Analisis Data Kualitatif

Yang paling serius dan sulit dlam analisis data kualitatif

Karena metode analisis belum dirumuskan dengan baik
(Miles dan Huberman)

Belum ada panduan dalam penelitian kualitatif untuk

menentukan berapa banyak data dan analisis yang
diperlukan untuk mendukung kesimpulan atau teori.
(Susan Stainback)
Pengertian Analisis Data
Analisis data merupakan hal yang kritis dalam proses
penelitian kualitatif. Analisis ini digunakan untuk
memahami hubungan dan konsep dalam data sehingga
hipotesis dapat dikembangkan dan dievaluasi.
(Susan Stainback)

Analisis dalam penelitian jenis apapun merupakan cara

berfikir. Hal itu berkaitan dengan pengujian sistematis
terhadap sesuatu menentukan bagian, hubugnan antar
bagian dan hubungannnya dengan keseluruhan.
Analisis adalah untuk mencari pola.
(Spradley)
Proses Analisis Data

Sebelum di Lapangan

Selama di Lapangan

Setelah di Lapangan
Analisis data di lapangan

Analisis data di lapangan

Model Miles Model Spradley

and Huberman
Analisis data di lapangan

Reduksi Data

Model Miles
And Penyajian Data
Huberman

Penarikan Kesimpulan
Reduksi Data
Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang
pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari
tema dan polanya.

Data Display
Penyajian data, memudahkan untuk memahami apa yang
terjadi, merencanakan kerja selanjutnya, berdasarkan
apa yang telah difahami tersebut.

Kesimpulan
Kesimpulan dalam penelitian kualitatif merupakan temuan
baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat
berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang tadinya
masih kabur dan setelah diteliti menjadi jelas.
Analisis data di lapangan

Analisis Domain

Analisis Taksonomi
Model
Spradley
Analisis Kompensional

Analisis Tema Kultural

Analisis Domain
Memperoleh gambaran yang umum dan menyeluruh dari
objek/penelitian atau situasi sosial (Kategorisasi).

Analisis Taksonomi
Domain yang dipilih tersebut selanjutnya dijabarkan
menjadi lebih rinci, untuk mengetahui struktur internalnya
(mejabarkan Kategori).

Analisis komponensial
Mencari ciri spesifik pada setiap struktur internal dengan
cara mengkontraskan antar-elemen.

Analisis Tema Kultural

Mencari Hubungan di antara domain dan bagaimana
hubungan keseluruhan dan selanjutnya dinyatakan ke
dalam tema/judul penelitian.
Analisis Domain
Pada umumnya analisis ini dilakukan untuk memperoleh
gambaran yang umum dan menyeluruh tentang situasi sosial
yang diteliti atau objek penelitian.

Cover Term
(Nama Domain) Orang

Semantic
Relationship Hubungan semantik

Included Term Perawat, pasien,

(Rincian Domain) dokter, pengunjung Rs
Analisis Domain / kategorisasi
Jenis

Ruang

Sebab-akibat
Sembilan Lokasi
hubungan Cara mencapai tujuan
semantik
Fungsi
Urutan
Rasional/ Alasan

Atribut
 Analisis Taksonomi
Analisis terhadap keseluruhan data yang terkumpul
berdasarkan domain yang telah ditetapkan/menjabarkan
kategori.(melalui observasi dan wawancara yang terfokus)

SD
Jenjang SMP/MTs
Pend Dasar
SMA/MA
Jenjang Jenjang SMK/MAK
Pendidikan Pend
Menengah Akademi
S Tinggi
Jenjang
Pend Tinggi Institut
Universitas
 Analisis Komponensial
Analisis ini mengkontraskan/mencari perbedaan setiap
komponen
SD
Jenjang SMP/MTs
Pend Dasar
SMA/MA
Jenjang Jenjang SMK/MAK
Pendidikan Pend
Menengah Akademi
S Tinggi
Jenjang
Pend Tinggi Institut
Universitas
Dari contoh diatas, dicari lagi perbedaan mengenai tujuan,
kurikulum, pes didik, sarana prasarana, tenaga pendidik.
Analisis Tema Budaya
Mencari Hubungan di antara domain dan bagaimana
hubungan keseluruhan dan selanjutnya dinyatakan ke
dalam tema/judul penelitian.
Terima Kasih
VALIDASI DATA
Pengumpulan Data

Analisis Data

What’s Next??
1. Apakah data yang digunakan Valid dan
Reliable ??
2. Bagaimana menarik kesimpulan ??
 Kriteria Data Hasil Penelitian
Kualitatif
Valid
derajat ketepatan
antara data yang Reliable
terjadi pada obyek
penelitian dengan derajat konsistensi
daya yang dapat dan stabilitas data Obyektif
dilaporkan oleh atau temuan
peneliti

Sumber : Sugiyono, 2007

 Perbedaan Istilah
Aspek Metode Kualitatif Metode Kuantitatif
Nilai Kebenaran Validitas internal Kredibilitas
Penerapan Validitas eksternal Transferability / keteralihan
(generalisasi)
Konsistensi Reliabilitas Auditability / dependability
Netralitas Objektivitas Comfirmability
 Uji Kredibilitas

Uji trasnferability

Uji Keabsahan Data

Uji Depenability

Uji Confirmability
Uji Kredibilitas
• Uji kredibilitas  Validitas internal berkenaan dengan derajat
akurasi desain penelitian dengan hasil yang dicapai

Perpanjang Pengamatan

Peningkatan Ketekunan

Triangulasi
Uji Kredibilitas Data
Diskusi dengan Teman

Analisis Kasus Negatif

Member Check
 Triangulasi
Triangulasi dalam pengujian kredibilitas diartikan
pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai
cara, dan waktu
(1) Tringulasi sumber (2) Tringulasi Teknik
Atasan Wawancara

Teman bawahan Observasi Kuesioner

(3) Tringulasi Waktu

Siang

Pagi Sore
Selain itu menurut Lisa A. Guion (2002) Jenis
Triangulasi terdiri dari:
􀂀 Data triangulation,
􀂀 Investigator triangulation,
􀂀 Theory triangulation,
􀂀 Methodological triangulation, and
􀂀 Environmental triangulation
 Uji Kredibilitas

Uji Keabsahan Data

Uji trasnferability

Uji Depenability
Pengujian transferability
Uji Confirmability

• Pengujian transferability  validitas eksternal

berkenaan dengan derajat akurasi apakah hasil
penelitian dapat digeneralisasi atau ditetapkan
pada populai dimana sampel tersebut diambil
• Pertanyaan ?, hingga mana hasil penelitian dapat
diterapkan atau digunakan dalam situasi lain.
• laporan harus memberikan uraian rinci, jelas,
sistematis dan dapat dipercaya.
 Uji Kredibilitas

Uji trasnferability
Pengujian Depenability &
Uji Keabsahan Data
Uji Depenability

Uji Confirmability
Konfirmability
• Dalam penelitian kualitatif, depenability disebut
reliabilitas. Suatu penelitian reliable apabila
orang lain dapat mengulangi/mereplikasi proses
penelitian tersebut  konsistensi dan stabilitas
data
• Konfirmability dalam penelitian kualitatif disebut
juga uji obyektivitas penelitian. Penelitian
dikatakan obyektif bila hasil penelitian telah
disepakati oleh banyak orang  derajat
kesepakatan antara banyak orang tentang 1 data
 Menarik Kesimpulan
dua belas macam taktik spesifik untuk memperoleh arti dari suatu konfigurasi
data tertentu dalam sebuah penyajian :
1. Perhitungan
2. Memperhatikan Pola, Tema
3. Melihat Kemasukakalannya
4. Penggerumbulannya
5. Membuat metafora
6. Memilah variabel
7. Menggolongkan yang khusus dalam yang umum
8. Penentuan faktor
9. Memperlihatkan hubungan antar variabel
10. Menemukan variabel penyela
11. Membangun rangkaian logis mengenai bukti
12. Membuat pertalian koseptual/teoritis
Menemukan Variabel Penyela

Namun :
Taktik untuk menguji dan memastikan
temuan
• Memeriksa kerepresentatifan
• Memeriksa pengaruh peneliti
• Triangulasi
• Meberi bobot pada bukti
• Membuat pertentangan/perbandingan
• Memeriksa makna segala sesuatu yang di luar
• Menggunakan kasus ekstrem
• Menyingkirkan hubungan palsu
• Membuat replica temuan
• Mencari penjelasan tandingan
• Memberi bukti yang negative
• Mendapatkan umpan balikan dari informan
 Referensi
• Sugiyono, “memahami penelitian kualitatif”, Alfabeta,
Bandung 2007
• Sugiyono “metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D”,
Alfabeta, 2011
• Moleong J Lexy, “metode penelitian kualitatif”, Rosda, 2005
• Mulyanam Deddy, “metodo penelitian kualitatif” Rosda, 2001
• Miles B Matthew-Huberman Michael A “Analisis Data
Kualitatif”, Universitas Indonesia, Jakarta 1992
SEKIAN & TERIMA KASIH