Anda di halaman 1dari 39

PENGKAJIAN KEPERAWATAN

Free Powerpoint Templates


Page 1
• Perawat melaksanakan tugas-tugas
keperawatan hanya sebagai
RUTINITAS kerja harian tanpa
berpedoman dasar-dasar ilmiah
dari tindakan itu sendiri.

Vs
• Pengakuan keperawatan

sebagai suatu profesi.


Sebagai profesi mandiri, perawat dalam
bertugas selalu menggunakan
pendekatan proses keperawatan.
Free Powerpoint Templates
Page 2
PROFESIONAL

Proses keperawatan merupakan


pendekatan ilmiah dalam
menyelesaikan masalah.

Free Powerpoint Templates


Page 3
Free Powerpoint Templates
Page 4
PROSES KEPERAWATAN
Pengkajian

Diagnosa

Perencanaan

Evaluasi Implementasi
Pemecahan masalah:
penggunaan proses keperawatan
sehari-hari
 Mahasiswa X merayakan hasil ujian
semester dengan acara makan malam dgn
makanan yg sgt pedas. Si X terbangun pada
malam hari dgn sensasi terbakar di dada
bagian tengah (ulu hati). Si X masih muda,
sehat dan tidak ada gejala lain (Pengkajian).
Si X memperkirakan nyeri tsb akibat dari
makanan pedas yang dimakan (identifikasi
masalah/diagnosa).
 Kemudian Si X menentukan bahwa dia perlu
untukmenghilangkan ketidaknyamanan tsb
sebelum kembali tidur (Perencanaan). Si X
kemudian minum antasida cair
(Implementasi). Dalam beberapa menit si X
merasakan bahwa sensasi terbakar tsb
hilang dan Si X kembali ke tempat tidur tanpa
keluhan lagi (Evaluasi).
 Hal tsb di atas merupakan suatu proses yang
biasa anda gunakan secara rutin untuk
mengatasi masalah dalam kehidupan anda
yang dapat diterapkan dengan mudah pada
situasi perawatn pasien.
Several types form of
assess :

Maternity, child, neonatus,


mental health, family,
community, gerontology

Free Powerpoint Templates


Page 9
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
Effendy, 1995

pemikiran dasar dari proses keperawatan

untuk mengumpulkan informasi atau data klien,

mengidentifikasi, mengenali masalah, kebutuhan kesehatan
dan keperawatan klien (fisik, mental, sosial dan lingkungan)

Mc Farland & mc Farlane, 1997


mengumpulkan data objektif dan subjektif dari
klien
mencakup klien, keluarga, masyarakat,
lingkungan, atau kebudayaan.
Dongoes, 2000
pengumpulan data pasien
secara sistematis, meliputi fisik, psikologi,
sosiokultural, spiritual, kognitif, kemampuan
fungsional, perkembangan ekonomi dan gaya hidup.
melalui wawancara, pengumpulan riwayat kesehatan,
pemeriksaan fisik, laboratorium dan diagnostik, dan
review catatan sebelumnya.
Perhatian selama pengkajian


Pahami keseluruhan situasi klien

Informasi lengkap : masa lalu, saat ini & potensi
masalah klien (Gordon, 1987;1994)

klien sebagai sumber informasi primer.

Sumber informasi sekunder
Pengkajian yang sistematis :

pengumpulan data

analisis data

sistematika data

penentuan masalah
A. PENGUMPULAN DATA

Sistematis untuk menentukan masalah-masalah,
serta kebutuhan-kebutuhan keperawatan dan
kesehatan klien

dimulai sejak klien masuk ke rumah sakit (initial
assessment)

selama klien dirawat secara terus-menerus (ongoing
assessment)

pengkajian ulang untuk menambah / melengkapi data (re-
assessment).
TUJUAN PENGUMPULAN DATA

Memperoleh informasi tentang keadaan
kesehatan klien

menentukan masalah keperawatan dan
kesehatan klien

menilai keadaan kesehatan klien

membuat keputusan yang tepat dalam
menentukan langah-langkah beriutnya.
Characteristic of
1. Data :
Lengkap
ex : klien tidak mau makan selama 2 hari
2. Akurat
ex : “Klien sll diam dan sering menutup mukanya dg
bantal. Prwt busaha mengajak komunikasi klien ttp klien
diam dan tdk menjawab”. Perawat menyimpulkan
DEPRESI BERAT tanpa pengetahuan.
3. Nyata
ex : perawat melakukan pengukuran suhu pada klien
X, didapatkan suhu termometer 37◦C
4. Relevan
ex : catat sesuai masalah klien. Fokus pada keluhan
dan observasi.tdk sekedar berkomunikasi
Free Powerpoint Templates
Page 17
Sumber data
1.       Klien sendiri sebagai sumber data utama (primer)
2.      Orang terdekat
3.      Catatan klien
4.      Riwayat penyakit
5.      Konsultasi
6.      Hasil pemeriksaan diagnostik
7.      Catatan medis dan anggota tim kesehatan lainnya
8.      Perawat lain
9.      Kepustakaan 
JENIS DATA

1. Data Objektif

pengukuran dan pemeriksaan dengan
menggunakan standart yang berlaku

2. Data Subjektif

keluhan-keluhan yang disampaikan oleh klien,
misalnya rasa nyeri, pusing, mual, ketakutan,
kecemasan, ketidaktahuan, dll.
Metode pengumpulan data


wawancara (interview)

pengamatan (observasi)

pemeriksaan fisik (pshysical assessment)

studi dokumentasi.
1. WAWANCARA
Tanya-jawab berkaitan dengan masalah klien (anamnesa)


memperoleh data tentang masalah kesehatan dan keperawatan
klien,
menjalin hubungan antara perawat dengan klien

membantu klien memperoleh informasi



berpartisipasi dalam identifikasi masalah dan tujuan
keperawatan
menentukan investigasi lebih lanjut

Ners

KOMUNIKASI TERAPEUTIK
 Tahapan wawancara / komunikasi :
 1. Persiapan.
 2.  Pembukaan atau perkenalan
 3.  Isi / tahap kerja
 4.  Terminasi
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam wawancara
1. Menerima keberadaan klien
2. Memberikan kesempatan menyampaikan
keluhan
3. membuat rasa aman dan nyaman bagi klien
4. Perawat harus bersikap tenang, sopan dan
penuh perhatian
5. Menggunakan bahasa yang mudah
dimengerti
6. Tidak bersifat menggurui
LANJUTAN....

 7. Memperhatikan pesan yang disampaikan


 8. Mengurangi hambatan-hambatan
 9. Posisi duduk yang sesuai (berhadapan, jarak
 tepat/sesuai, cara duduk)
 10. Menghindari adanya interupsi

 11. Mendengarkan penuh dengan perasaan


 12. Memberikan kesempatan istirahat kepada
klien
Hambatan wawancara
Internal
1. Pandangan atau pendapat yang berbeda
2. Penampilan klien berbeda
3. Klien cemas, nyeri, atau kondisinya menurun
4. Klien tidak ingin mendengar tentang sesuatu hal
5. Klien tidak senang dengan perawat, atau
sebaliknya
6. Perawat tidak fokus ke pasien
7. Perawat sedang merencanakan pertanyaan
selanjutnya
8. Perawat merasa terburu-buru dan gelisah
External

1. Suara lingkungan gaduh : TV, radio, dll


2. Kurangnya privacy
3. Ruangan tidak memadai
4. Interupsi atau pertanyaan dari perawat lain
2. PENGAMATAN / OBSERVASI

mengamati perilaku dan keadaan klien

menggunakan penglihatan dan alat indra lainnya, melalui
rabaan, sentuhan dan pendengaran

Bertujuan untuk mengumpulkan data tentang masalah
yang dihadapi klien

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan


observasi adalah :
1.       Tidak selalu dijelaskan secara terinci apabila
akan meningkatkan kecemasan klien
2.      Menyangkut aspek fisik, mental, sosial dan
spiritual klien
3.      Hasilnya didokumentasikan
3. PEMERIKSAAN FISIK
Inspeksi

Postur & tinggi

Gerakan tubuh

Nutrisi

Pola bicara
3. PEMERIKSAAN FISIK
Palpasi

Temperatur

Turgor

Bentuk

Kelembaban

Vibrasi

Ukuran
oedem
krepitasi
tumor
3. PEMERIKSAAN FISIK
Perkusi

Timpani (lambung)

Sonor (paru)

Hipersonor (px emfisema)

Redup (paha)

Pekak (hepar)
3. PEMERIKSAAN FISIK
 Auskultasi (thorak)

Vesikuler

Bronkial

Ronki/ mengi (wheezes)

Krepitasi

Gesekan plura
Pendekatan pengkajian fisik

1. Head-to-toe
2. ROS (Review of System)
3. Pola fungsi kesehatan (Gordon )
4. Studi dokumentasi
 Rekam Medik
 Pemeriksaan laboratorium
 Rontgen
B. ANALISIS DATA
kemampuan kognitif dalam pengembangan daya berfikir
dan penalaran yang dipengaruhi oleh latar belakang ilmu
dan pengetahuan, pengalaman, dan pengertian
keperawatan.
 kemampuan mengkaitkan data dan menghubungkan data
tersebut dengan konsep, teori dan prinsip yang relevan
untuk membuat kesimpulan dalam menentukan masalah
kesehatan dan keperawatan klien.
 Dasar analisis
1. Anatomi – fisiologi
2. Patofisiologi penyakit
3. Mikrobiologi – parasitologi
4. Farmakologi
5. Ilmu perilaku
6. konsep-konsep (manusia, sehat-sakit,
keperawatan, dll)
7. Tindakan dan prosedur keperawatan
8. Teori-teori keperawatan
 Pedoman analisis data :
1. Menyusun kategorisasi data secara sistematis
dan logis
2. Identifikasi kesenjangan data
3. Menentukan pola alternatif pemecahan
masalah
4. Menerapkan teori, model, kerangka kerja, nrma
dan standart, dibandingkan dengan data senjang
5. Identifikasi kemampuan dan keadaan yang
menunjang asuhan keperawatan klien
6. Membuat hubungan sebab akibat antara data
dengan masalah yang timbul.
 Cara analisis data :
1. Validasi data, teliti kembali data yang telah
terkumpul
2. Mengelompokkan data berdasarkan kebutuhan
bio-psiko-sosial dan spiritual
3. Membandingkan dengan standart
4. Membuat kesimpulan tantang kesenjangan
(masalah keperawatan) yang ditemukan
C. PRIORITAS MASALAH
 Hirarki Maslow , salah satu rujukan

Kebutuhan fisiologi

Aman-nyaman

Cinta-memiliki

harga diri

aktualisasi diri.
Jangan lupa di dokumentasikan..!

Anda mungkin juga menyukai