DIABETES MELITUS Supervisor : dr. Fercee Primula, Sp.PD, M.

Kes

KEPANITERAAN KLINIK
DIVISI ENDOKRINOLOGI
BAGIAN-SMF ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HALU
OLEO
2019
 2
DEFINISI
 EPIDEMIOLOGY
GLOBAL
BURDEN 1 DARI 11 ORANG DEWASA BERUSIA 20-79 TAHUN MENDERITA
OF DM DIABETES MELLITUS (IDF, 2015)
90-95 % KASUS dm MERUPAKAN dm TIPE 2
Setiap 6 detik terjadi kematian akibat komplikasi dari diabetes mellitus
 4
PATOGENESIS
Regulation of Blood Glucose:
Insulin

Insulin bekerja dengan cara

berikatan dengan reseptornya
pada membran sel (Hati,
lemak dan otot) kemudian
akan merangsang terbukanya
GLUT 4 (Glukosa Transport).

Diubah menjadi glikogen

 KLASIFIKIKASI DM 6

DM Tipe 1 Autoimun
Idiopatik
DM Tipe 2 Bervariasi, mulai yang dominan resistensi insulin disertai defisiensi
insulin relatif sampai yang dominan defek sekresi insulin disertai
resistensi insulin

DM Tipe Lain Defek genetik fungsi sel beta

Defek genetik kerja insulin
Penyakit eksokrin pancreas
Endokrinopati
Obat atau zat kimia
Infeksi
Sebab imunologi yang jarang
Sindrom genetik lain yang berkaitan dengan DM

DM gestasional Terjadi pada sebagian besar pada wanita selama kehamilan.

 7

DM TIPE I

DM TIPE II
 8
DIABETES MELITUS AWITAN MUDA (MOD
Maturity Onset Diabetes of Young (MODY) terjadi akibat mutasi pada salah
satu gen yang mengatur kadar gula darah. Anak-anak dari orang tua yang
mengalami mutasi gen tersebut, berpeluang 50% mengalami MODY.
MODY hanya menyumbang 5% dari semua kasus DM.
Pada MODY, mutasi gen yang terjadi menurunkan fungsi pankreas dalam
memproduksi insulin. Namun, gangguan tersebut baru muncul sewaktu remaja.
DIABETES MILITUS ORANG DEWASA DENGAN AUTOIMUN LATEN
(LADA)

Latent Autoimmune Diabetes in Adults (LADA) atau sering disebut sebagai diabetes
tipe 1.5 adalah diabetes yang berkembang ke arah DM tipe 1 namun lebih lambat dan
dapat salah diagnosa sebagai DM tp 2 karena pasien LADA terkadang merespon
dengan baik terhadap pengobatan oral namun sebagian besar membutuhkan insulin.

LADA muncul pada usia dewasa biasanya pada usia 30 thn dan seperti DM tipe 1
disebakan karena serangan autoimun yang menyerang sel pankreas yang
memproduksi insulin.
9
GEJALA DM
11
12
13
14
 PENATALAKSANAAN
Exercise
Anti
3-4 kali seminggu hyperglikemik
30 menit per hari
Oral
Insulin

Text Text Text Text Text

DIET Edukasi Monitoring

Karbohidrat 45-65% HbA1C%

Lemak 20-25%
Protein 10-15%
 16
Jenis Diet DM

Jenis Diet Energi (Kkal) Protein (g) Lemak (g) Karbohidrat (g)

I 1100 43 30 172

II 1300 45 35 192

III 1500 51,5 36,5 235

IV 1700 55,5 36,5 275

V 1900 60 48 299

VI 2100 62 53 319

VII 2300 3 59 369

VII 2500 80 62 396

 17

a. Karbohidrat: dianjurkan sebesar 45-65% total asupan

energi, terutama KH yang berserat tinggi. Pembatasan
KH total <130 g/hr
b. Lemak: dianjurkan 20-25% kebutuhan kalori.
c. Protein: dianjurkan sebesar 10-20% total asupan energi,
pasien dgn nefropatidiabetik perlu penurunan asupan
protein menjadi 0,8 g/kg BB/hr a/ 10% dari kebutuhan
energi kecuali pasien DM yang menjalani hemodialisa
asupan protein menjadi 1-1,2 g/kgBB/hr.
 18

d. Serat: dianjurkan konsumsi serat 20-35

g/hr dan dianjurkan mengkonsumsi serat
dari kacang-kacangan, buah dan sayur
serta sumber KH yg tinggi serat.
e. Natrium anjuran penggunaan natrium
seperti orang sehat yaitu <2300 mg/hr
Bahan makanan Dianjurkan Tidak dianjurkan 19
Sumber KH Beras, ubi singkong, kentang, roti cabe, biskuit, krekers
tawar, tepung terigu, sagu dan tepung
singkong
Sumber prot. Daging sapi, ayam, ikan, telur, susu Daging dan ikan yg
Hewani skim dan hasil olahannya diawetkan seperti ikan asin,
dendeng, sarden, corned
beef
Sumber prot. Semua jenis kacang-kacangan
Nabati
Sayuran Tinggi serat: kangkung, daun kacang, Bayam, buncis, daun
oyong, labu air, selada, seledri, terong melinjo,labu siam,kol,
kacang panjang, daun
ketela, tomat
Buah-buahan Jambu air, kedondong, melon, pir, Anggur, arbei, durian,
salak nangka, jeruk, duku, pepaya,
belimbing dan pisang
Minuman - Berbagai minuman bersoda
dan beralkohol
Bumbu Semua jenis bumbu selain gula Semua jenis gula dan madu
 JADWAL MAKAN PASIEN
20
DM

Jenis Makanan Waktu Persen Distribusi perhari

Makan Pagi 06.30 20%

Selingan Pagi 09.30 10%

Makan Siang 12.30 30%

Selingan Siang 15.30 10%

Makan Malam 18.30 20%

Selingan Malam 21.30 10%

 21

INDEKS GLIKEMIK

» Pengukuran kecepatan penyerapan KH dan

kemampuan KH untuk menaikkan konsentrasi
glukosa darah dalam waktu tertentu.
Indeks glikemik dikelompokkan menjadi:
- rendah: <55
- Sedang: < 56-69
- Tinggi: >70
 22
CONTOH MAKANAN DAN NILAI
INDEKS GLIKEMIK
 23

KARBOHIDRAT SIMPEL DAN

KARBOHIDRAT KOMPLEKS
1. KH simpel adalah KH yang terdiri dari satu atau dua
molekul gula. Ada 2 kategori KH sederhana yaitu:
Monosakarida (glukosa, fruktosa dan galaktosa)
disakarida (sukrosa, maltosa, laktosa). Contoh: gula
pasir, gula merah, yogurt, biskuit, selai, jeli.
2. KH kompleks adalah: jenis KH yg terdiri dari tiga
molekul gula dan lebih kaya serat, vitamin dan
mneral. Oligosakarida (monosakarida2 kecil <10) dan
polisakarida (monosakarida dan disakarida)
Contoh: pisang, beras, uji jalar, kacang, brokoli, wortel.
 24

FARMAKOLOGI

» OBAT HIPOGLIKEMIK ORAL

» Berdasarkan mekanisme kerjanya, obat-obat
hipoglikemik oral dapat dibagi menjadi 3
golongan, yaitu:
1. Sensitizing insulin: Gol. Biguanida dan
Tiazolidindion,
2. Sekretagok insulin: Gol. Sulfonilurea dan
Glinida
3. Inhibitor katabolisme karbohidrat: Gol.
inhibitor α-glukosidase
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
 35

THANKS!