1. Penyakit vaskuler seperti hipertensi, arterosklerosis. 1. Penyakit akut atau kronis seperti jantung
4. Infeksi virus HIV yang menyerang system saraf pusat ketidakseimbangan adrenal atautiroid,
Max
Orientasi
Registrasi
3 Nama 3 objek: 1 detik untuk mengatakan masing-masing. Kemudian tanyakan klien ketiga objek
setelah anda telah mengatakannya. Beri 1 poin untuk setiap jawaban yang benar. Kemudian
.......................................
Mengingat
3 Minta untuk mengulang ketiga objek di atas Berikan 1 poin untuk setiap kebenaran
Bahasa
Ikuti perintah 3-langkah: "ambil kertas di tangan kanan anda, lipat dua, dan taruh di lantai" (3
Analisa hasil:
Nilai 24-30 : Normal
Nilai 17-23 : gangguan kognitif ringan
Nilai 0-16 : gangguan kognitif berat
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : Keadaan umum klien lansia
stimulus intelektual
Gangguan komunikasi Verbal bd. gangguan
neuromuskuler
Defisit perawatan diri b.d Gangguan
neuromuskuler
Resiko cidera bd. Perubahan fungsi kognitif
Gangguan memori b.d Ketidak akuatan stimulus intelektual
(D. 006 )
Tujuan : setelah di lakuakan asuhan keperawatan selama 1x24
jam di harapakan gangguan memori b.d teratasi
Ekspetasi : meningkat
Kriteria Hasil
Melakukan tindakan untuk mengurungi factor resiko
meningkat 5
Menerapkan program perawatan meningkat 5
Aktivitas hidup sehari hari efektif memenuhi tujuan
kesehatan meningkat 5
Verbalisisasi kesulitan dalam menjalani program perawatan
meningkat 1
Intervensi
Observasi
1. Identifikasi masalah memorinyang dialami
2. Identifikasi kesalahan terhadap orientasi
3. Monitor perilaku dan perubahan memori selama terapi
Terapeutik
4. Rencakan metode stimulasi sensori mengajar sesuai kemampuan pasien
5. Stimulasi memori dengan mebgulang pikiran yang terakhir di ucapkan
6. Koreksi kesalahan orientasi
7. Fasilitasi mengingat kembali pehaman masa lalu,jika perlu
8. Stimulasi menggunakan memori pada peristiwa yang baru terjadi
9. Edukasi
10. Jelaskan tujuan dan prosedur latihan
11. Ajarakan teknik memori yang tepat sepertiimaginsi, visual, permaianan memori,
isyarat memori, teknik asosiasi.
Kolaborasi
Rujuk pada terapi okupasi, jika perlu
Gangguan komunikasi verbal b.d gangguan
neuromuskuler
Tujuan Setelah di lakuakan Asuhan keperawatan
keluarga selama 1x24 jam diharapkan
Gangguan komunikasi verbal bd. gangguan
neuromuskuler Teratasi
Ekspetasi : Meningkat
Kriteria Hasil
Kemampuan Berbicara meningkat 5
Kemampuan mendengar 5
Kesesuaian Ekspresi wajah dan tubuh
meningkat 5
Intervensi
Observasi
Terapeutik
Gunakan metode komunikasi alternative misalnya menulis, mata berkedip dan sebagainya
Sesuaikangaya komunikasi dengan kebutuhan misalnyaberdiri depan pasien, dengarkan
dengan seksama, tunjukan gagasan atau pemikiran sekaligus
Modifikasi lingkungan untuk meminimalkan bantuan
Gunakan juru bicara, jika perlu
Edukasi
Kolaborasi
Rujuk ke patologi bicara atau terapis
Defisit Perawatan diri b.d Gangguan Neuromuskuler
Tujuan
Setelah di lakukan asuhan keperawatan selama 1x24
Kriteria Hasil
Kemampuan mandi meningkat 5
Kemampuan mengenakan pakaian 5
Kemampuan makan meningkat 5
Mempertahankan kebersihan diri meningkat 5
Minat melakukan perawatan diri meningkat 5
Dukungan perawatan diri (I. 11348)
Observasi
Kriteria Hasul
Gangguan mobilitas menurun 5
Toleransi aktiviats menurun 1
INTERVENSI
Observasi