ANALISIS BAHAN TAMBAHAN

PANGAN (BTP)PADA 3 MACAM

MAKANAN DAN MINUMAN

Dea Ferladita Awanda

12 Farmasi
Menurut PERATURAN BADAN
PENGAWAS OBAT dan MAKANAN No.
11 Tahun 2019 pengertian dari Bahan
Tambahan Pangan (BTP) adalah bahan
yang ditambahkan ke dalam pangan
untuk mempengaruhi sifat atau bentuk
Pangan.
 Menurut PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT dan MAKANAN No. 11 Tahun
2019 tentang Bahan Tambahan pangan. Penggolongan BTP terdiri atas:

1. Antibuih (antifoaming agent) 9. Pemanis (sweetener) termasuk

2. Antikempal (anticaking agent) Pemanis Alami (natural
sweetener) dan Pemanis
3. Antioksidan (antioxidant)
Buatan (artificial sweetener)
4. Bahan Pengkarbonasi
10. Pembawa (carrier)
(carbonating agent)
11. Pembentuk Gel (gelling agent)
5. Garam Pengemulsi
12. Pembuih (foaming agent);
(emulsifying salt)
13. Pengatur Keasaman (acidity
6. Gas untuk Kemasan regulator)
(packaging gas)
14. Pengawet (preservative)
7. Humektan (humectant) 15. Pengembang (raising agent)
8. Pelapis (glazing agent) 16. Pengemulsi (emulsifier)
17. Pengental (thickener)
18. Pengeras (firming agent)
19. Penguat Rasa (flavour
enhancer)
20. Peningkat Volume
(bulking agent)
21. Penstabil (stabilizer)
22. Peretensi Warna (colour
retention agent)
23. Perisa (flavouring)
24. Perlakuan Tepung (flour
treatment agent)
25. Pewarna (colour),
termasuk Pewarna Alami
(natural food colour) dan
Pewarna Sintetis
(synthetic food colour)
26. Propelan (propellant)
27. Sekuestran (sequestrant).
 Analisis BTP pada Makanan
“snack KUSUKA”

Komposisi:Gula, Glukosa, Lemak nabati (mengandung

antioksidan askorbil palmitat dan tokoferol), Kakao bubuk,
Perisa identik alami stroberi (mengandung antioksidan asam
askorbat), Pengatur keasaman (natrium laktat, asam sitrat),
Susu, Bubuk, Garam, Pengemulsi lesitin kedelai, Perisa alami
(mentol kristal, rosemary), Pewarna sintetis (merah alura CI
16035), Perisa artifisial (coklat, vanila)
Menurut PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT dan MAKANAN
No. 11 Tahun 2019 tentang Bahan Tambahan pangan. Pada
Komposisi snack tersebut dimana yang termasuk BTP yaitu:

1. Antioksidan askorbil palmitat , tokoferol, dan Asam Askorbat

(BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : untuk mencegah atau
menghambat kerusakan Pangan akibat oksidasi.
2. Natrium Laktat (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : untuk
mempertahankan kelembaban Pangan.
3. Asam Sitrat (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : untuk
mengasamkan, menetralkan dan/atau mempertahankan
derajat keasaman Pangan.
4. Merah Allura CI. No. 16035 (BTP yang diperbolehkan).
Fungsinya : Pewarna yang diperoleh secara sintesis kimiawi.
 Pada komposisi tersebut dimana
ada efek sampingnya, yaitu:
1. Antioksidan askorbil palmitat , tokoferol, dan Asam
Askorbat efek sampingnya : mual, muntah, kram perut, sakit
kepala, mulas.
2. Natrium Laktat efek sampingnya : nyeribdada, penurunan
tekanan darah, batuk, bersin-bersin, ruam, gatal-gatal.
3. Asam Sitrat efek sampingnya : alergi, napas pendek, nyeri
otot dan sendi.
4. Merah Allura CI. No. 16035 efek sampingnya : bintik merah
pada kulit, masalh pernapasan dan gejala lainnya.
 Analisis BTP pada Makanan
“snack PILLOWS”

Komposisi : Gula, tepung terigu, beras, minyak

nabati (mengandung antioksidan TBHQ), susu
bubuk, coklat bubuk, bubuk whey, garam,
pengemulsi (lesitin kedelai), perisa coklat dan
vanili.
 Menurut PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT dan MAKANAN
No. 11 Tahun 2019 tentang Bahan Tambahan pangan. Pada
Komposisi snack tersebut dimana yang termasuk BTP yaitu:

1. Antioksidan TBHQ (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya :

bahan tambahan pangan untuk mencegah
atau menghambat kerusakan pangan akibat oksidasi.
2. Lesitin kedelai(BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : bahan
tambahan pangan untuk membantu
terbentuknya campuran yang homogen dari dua atau lebih fase
yang tidak
tercampur seperti minyak dan air.
Pada komposisi tersebut dimana
ada efek sampingnya, yaitu:
1. Antioksidan TBHQ efek sampingnya : sulit
tidur, sulit berkonsentrasi, gangguan kulit,
perut kembung, sakit perut, sering flu, rasa
gelisah.
2. Lesitin kedelai efek sampingnya : mual,
diare dan peningkatan air liur.
 Analisis BTP pada Makanan
“snack DEKA”

Komposisi : Tepung terigu, Gula, Pasta kacang

(mengandung Antioksidan BHA (E320) & BHT (E321)),
Minyak nabati, Cokelat bubuk, Susu full krim,
Pengemulsi (Lesitin Kedelai (E322)), Garam, Pewarna
makanan karamel (E150a)
 Menurut PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT dan MAKANAN
No. 11 Tahun 2019 tentang Bahan Tambahan pangan. Pada
Komposisi snack tersebut dimana yang termasuk BTP yaitu:

1. Antioksidan BHA(E320)& BHT(E321)(BTP yang

diperbolehkan). Fungsinya : bahan tambahan pangan
untuk mencegah
atau menghambat kerusakan pangan akibat oksidasi.
2. Lesitin kedelai(BTP yang diperbolehkan). Fungsinya:
bahan tambahan pangan untuk membantu
terbentuknya campuran yang homogen dari dua atau
lebih fase yang tidak
tercampur seperti minyak dan air.
 Pada komposisi tersebut dimana
ada efek sampingnya, yaitu:
1. Antioksidan BHA(E320)& BHT(E321) efek
sampingnya : tubuh terasa lemas dan sakit,
keseimbangan proses mekanisme alami tubuh
terganggu.
2. Lesitin kedelai efek sampingnya : mual, diare
dan peningkatan air liur.
 Analisis BTP pada Minuman
“Teh Kotak”

Komposisi : Air, Gula, Daun Teh (0.25%), Pengatur

Keasaman (Asam Sitrat, Natrium Sitrat), Perisa Sintetik
Lemon, Antikoksidan Asam Askorbat, Tanpa Pengawet,
Tanpa Pemanis Buatan, Tanpa Pewarna Sintetik
 Menurut PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT dan MAKANAN
No. 11 Tahun 2019 tentang Bahan Tambahan pangan. Pada
Komposisi snack tersebut dimana yang termasuk BTP yaitu:

1. Asam sitrat (BTP yanng diperbolehkan). Fungsinya : untuk

mengasamkan, menetralkan dan/atau mempertahankan derajat
keasaman Pangan.
2. Natrium sitrat (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : untuk
mengasamkan, menetralkan dan/atau mempertahankan derajat
keasaman Pangan.
3. Antioksidam Asam Askorbat (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya
:untuk mencegah atau menghambat kerusakan Pangan akibat oksidasi.
 Pada komposisis tersebut
terdapat efek sampingnya, yaitu:

1. Asam sitrat dan natrium sitrat efek

sampingnya : alergi, napas pendek, nyeri otot
dan sendi.
2. Antioksidan asam askorbat efek sampingnya :
mual, muntah, sakit kepala, kram perut, mulas.
 Analisis BTP pada Minuman
“Good Day”

Komposisi : Gula, krimer nabati, kopi instan,

pemanis buatan (sukralosa, asesulfam-K)
 Menurut PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT dan MAKANAN
No. 11 Tahun 2019 tentang Bahan Tambahan pangan. Pada
Komposisi snack tersebut dimana yang termasuk BTP yaitu:

1. Sukralosa dan Asesulfam-K (BTP yang

diperbolehkan). Fungsinya : pemanis yang
diproses
secara kimiawi, dan senyawa tersebut tidak
terdapat di alam.
 Pada komposisi tersebut
terdapat efek sampingnya, yaitu:
1. Sukralosa dan Asesulfam-K efek sampingnya :
berat badan naik, meningkatkan resiko diabetes
tipe 2, darah tinggi.
 Analisis BTP pada Minuman
“Mizone”

Komposisi : air, fruktosa, gula, base mizone, perisa orange lime,

pengatur keasaman (asam sitrat), natrium klorida, kalsium laktat,
magnesium sulfat, pengawet kalium sorbat, pengawet natrium
benzoat, pemanis buatan {asesulfam-k(30mg/saji),
sukralosa(2mg/saji)}, penstabil pektin,sekuestran, vitamin B1,
vitamin B3, vitamin B6, vitamin B12, vitamin E. mengandung gula
dan pemanis buatan.
 Menurut PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT dan MAKANAN
No. 11 Tahun 2019 tentang Bahan Tambahan pangan. Pada
Komposisi snack tersebut dimana yang termasuk BTP yaitu:

1. Asam Sitrat (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : untuk mengasamkan,

menetralkan dan/atau mempertahankan derajat keasaman Pangan.
2. Kalsium laktat (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : bahan tambahan pangan untuk
membantu terbentuknya campuran yang homogen dari dua atau lebih fase yang tidak
tercampur seperti minyak dan air.
3. Kalium sorbat (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : bahan tambahan pangan untuk
mencegah atau menghambat fermentasi, pengasaman, penguraian, dan perusakan
lainnya terhadap pangan yang disebabkan oleh mikroorganisme.
4. Natrium benzoat (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : bahan tambahan pangan
untuk mencegah atau menghambat fermentasi, pengasaman, penguraian, dan
perusakan lainnya terhadap pangan yang disebabkan oleh mikroorganisme.
5. Sukralosa dan Asesulfam-K (BTP yang diperbolehkan). Fungsinya : pemanis yang
diproses secara kimiawi, dan senyawa tersebut tidak terdapat di alam.
 Pada komposisi tersebut
terdapat efek sampingnya, yaitu:
1. Asam sitrat efek sampingnya : alergi, napas
pendek, nyeri otot dan sendi.
2. Sukralosa dan Asesulfam-K efek sampingnya :
berat badan naik, meningkatkan resiko diabetes
tipe 2, darah tinggi.
3. Kalium sorbat efek sampingnya :
TERIMAKASIH