Bentuk-bentuk kemasan gelas

• DIAZ MARSELLA RINJANI

• DINAR AJENG OKTAVIANTRY
Bentuk Kemasan Gelas dan Kaca

 Botol (leher tinggi, mulut sempit)

 Jar (leher pendek, mulut lebar)
 Tumbler (tanpa leher dan finish)
 Jugs (leher pendek, ada pegangan)
 Vial dan Ampul (ukuran kecil untuk obat, bumbu, zat kimia)
 Carboys (seperti botol, leher pendek, pegangan kayu)
 1. Botol

Salah satu kemasan kaca yang memiliki ciri bagian leher bulat dan menyempit
untuk memudahkan penuangan isi, lubang mulut sempit agar memperkecil ukuran
tutup
Bagian-bagian botol

1. penutup/tutup(finish)
2. Leher/neck
3. Bahu/shoulder
4. Batas pegas bagian atas
5. Badan
6. Batas pegas bagian bawah
7. Dasar
8. Tumit
9. stippling
Penggunaan botol dalam pangan

 Fungsi :
untuk produk cairan atau larutan yang mengandung butiran padat.
contoh : air mineral,minuman beralkohol, minuman berkarbonasi,
saus kecap
2. Jar

 Merupakan salah satu bentuk kemasan kaca yang memiliki ciri bagian leher pendek dan
diameter mulut lebar
 Fungsi : pengemasan bahan makanan setengah padat atau padat
 Contoh : selai
3. tumbler

 Salah satu bentuk kemasan kaca yang bentuknya seperti jar, akan tetapi tidak memiliki
penutupan secara khusus.
 Fungsi : pengemasan bahan makan setengah padat atau padat.
 Contoh : tempat minum, selai
4. jugs

 Salah satu bentuk kemasan kaca yang memiliki ukuran besar, memiliki ciri
bagian leher pendek, dilengkapi dengan pegangan
 Fungsi : dapat mengemas bahan pangan dalam jumlah cukup banyak, bisa
berupa padat, cair dan bubuk
 Contoh : sirup, saus tomat
5. carboy

 Jenis dan bentuk kemasan kaca yang sangat berat, bentuknya seperti botol, hanya bagian
leher pendek. Ciri khusus kemasan ini yaitu dilengkapi kotak kayu/ wadah untuk
mengangkat atau memegangnya.
 Fungsi : dapat mengemas bahan pangan dalam jumlah banyak lebih banyak dibanding
jugs
 Contoh : juice, wine, beer
6. Vial dan Ampul

 Vial dan ampul merupakan botol kaca ukuran kecil

 Contoh: pengemasan rempah-rempah, essense, zat pewarna
TERIMA
KASIH