Anda di halaman 1dari 10

BRAINSTORMING

Proses di kelompok sebanyak mungkin, sebisa mungkin


dan secepat mungkin menghasilkan ide-ide,
mengemukakan ide yang muncul di dalam pikiran, dan
tidak perlu menilai benar atau salahnya.
Aturannya:
1. Mengesampingkan kritik
2. Bebas mengemukakan suara
3. Mengharapkan kuantitas
4. Melakukan kombinasi dan perbaikan
Faktor yang Menyebabkan Brainstormi
ng di Dalam Kelompok Dapat Menjadi
Tidak Optimal

Evaluation Apprehension
Social Loafing dan Free Riding
Production Matching
Production Blocking
Strobe dan Diehl memberikan
Dua Solusi yang Sekiranya Dapat Membe
ri Efektifitas di Dalam Menghasilkan
Ide-ide

Electronic Brainstorming
Kelompok Heterogeneous : anggota kelompok terdiri
dari beragam jenis pengetahuan tentang topik brains
torming.
PENGARUH POLARISASI KELOMPOK

Ada Tiga Pendekatan Dalam Menjelaskan Polarisasi K


elompok, yaitu :

Melalui Perbandingan Sosial

Argumen Persuasif

Proses Identitas Sosial


BAHAYA POTENSIAL PENGAMBILAN KEPUTUSAN KELO
MPOK

Pikiran Kelompok (Groupthink)


cara berpikir yang sangat kohesif dimana keinginan u
ntuk mencapai kesepakatan atau konsensus yang de
mikian tinggi sehingga mengurangi motivasi untuk m
endapatkan keputusan yang tepat dan rasional.
Saran dalam Mengatasi Pikiran Kelompok dan
Memperkuat Efektivitas Pembuatan Keputusan
Kelompok
Pemimpin harus mendorong setiap anggota kelompok untuk mengemuk
akan keberatannya dan meragukan usulan keputusan. Pemimpin harus s
iap menerima kritik.
Pemimpin harus tidak berpihak sejak awal diskusi
dan menyatakan preferensi serta harapannya harapannya hanya setelah
anggota kelompok mengajukan gagasannya.
Kelompok harus dibagi menjadi sub-sub komite untuk mendiskusikan is
u secara bebas dan kemudian berkumpul untuk memecahkan perbedaa
n.
Sesekali pakar dari luar diundang untuk berpartisipasi dalam diskusi kelo
mpok dan harus didorong untuk menentang pandangan anggota kelom
pok.
Pada setiap rapat setidaknya ada satu orang yang diberi tugas berperan
sebagai penyanggah ide-ide kelompok.
PEMROSESAN YANG BIAS DAN DIBATASINYA BERBAG
AI INFORMASI

Umumnya kelompok lebih suka mendi


skusikan informasi yang dianggap dike
tahui oleh sebagian besar kelompok d
engan menegaskan diskusi perihal info
rmasi yang hanya diketahui oleh segeli
ntir anggota kelompok.
Akibatnya keputusan kelompok hanya
bergantung pada informasi yang umum
dan tidak mewujudkan sesuatu hal yang
baru (Hanton). Pada akhirnya keputusan
yang akan diambil sudah dapat ditebak
atau dibaca sejak awal.
Beberapa Situasi yang Dapat Meningkat
kan Keputusan Kelompok

Devil's Advocate Technique


Seorang anggota kelompok diberi tugas untuk tidak
menyetujui atau mengkritisi rencana atau keputusan
yang hendak diambil.

Authentic Dissent
Memastikan orang-orang yang dibagi ke dalam
kelompok kecil untuk memiliki pendapat awal yang
berbeda
Baik di dalam pengambilan keputusan individual
ataupun kelompok tidak ada pola pengambilan kep
utusan yang tunggal.

Masing-masing orang atau kelompok memiliki gaya


pengambilankeputusan masing-masing. Gaya pengam
bilan keputusan yang menghasilkan sesuatu yang
menguntungkan pada seseorang atau kelompok pun
belum tentu mendapatkan hasil yang sama dengan
orang atau kelompok lain.
Meskipun pengambilan keputusan di dalam kelompok lebi
h banyak dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, namun k
eputusan tersebut belum tentu lebih baik dari pada penga
mbilan keputusan individu.

Dengan langkah-langkah dan cara-cara yang baik, tidak mu


stahil keputusan yang baik dapat tercipta di dalam kelomp
ok maupun individu.

Anda mungkin juga menyukai