Anda di halaman 1dari 7

Strategi Masuk dan

Struktur Organisasi

Nama : Muhamad Rafly AR (1118210033)
Salma Purwidanyani (1118210066)
Muhammad Haidar G (1118210219)
STRATEGI MASUK DAN STRUKTUR
ORGANISASIONAL

 Tujuan dari Pembahasan ini :
1. MENGGAMBARKAN Bagaimana MNC mengembangkan dan mengimlementasikan strategi masuk
dan struktur kepemilikan.
2. MENGUJI jenis-jenis strategi masuk dan struktur organisasional yang digunakan untuk mengelola
operasi internasional.
3. MENGANALISIS kelebihan dan kekurangan setiap jenis struktur organisasional termasuk kondisi
yang menyebabkan satu strategi lebih tepat dibandingkan dengan yang lain.
4. MENGGAMBARKAN susunan organisasi baru nontradisional sebagai akibat adanya marger, ventura
bersama, keirestu, serta desain baru lainya termasik jaringan elektronik dan struktur pengembangan
produk.
5. MENJELASKAN bagaimana karakteristik organisasi seperti formalisasi, spesialisasi, dan sentralisasi
mempengaruhi struktur dan fungsi organisasi.
Strategi Masuk dan Struktur
Kepemilikan

Strategi paling efektif dalam mengimlementasikan stratergi merupakan
pendekatan masuk paling umum yang dimiliki sepenuhnya oleh perusahaan MNC
1. Ekspor/Imfor
2. Anak Perusahaan yang dimiliki sepenuhnya
3. Marger/Akuisi
4. Aliansi dan Ventura Bersama
5. Lisensi
6. Waralaba
Struktur Organisasional Dasar

1. Struktur Divisi Awal



3. Susunan Struktur Global
Beberapa perusahaan awalnya memasuki • Divisi Produk Global dimana divisi
pasar internasional dengan membangun domestik diberikan tanggungjawab
kantor cabang atau mengekspor barang/jasa untuk kelompok produk di seluruh
yang diproduksi secara lokal. dunia.
2. Struktur Divisi Internasional • Divisi Area Global Operasi
Sebuah unit yang ditambahkan semata-mata diorganisasikan berdasarkan orientasi
untuk menangani masalah internasional geografis bukan orientasi produk.
sementara struktur organisasional awal • Divis Fungsional Global
masih tetap ada. Mengorganisasikan operasi diseluruh
dunia terutama berdasarkan fungsional
dan produk.
• Struktur Organisasi Campuran
Kombinasi antar ketiga divisi melalui
penambahan struktur utama.
4. Struktur Jaringan Transnasional
Untuk membantu MNC memanfaatkan skala
ekonomi global sekaligus menjadi tanggap
pada permintaan konsumen lokal.
Susunan Organisasi Nontradisional
1. Susunan Organisasional dari Merger, Akuisi, Ventura Bersama dan Aliansi
Setiap pihak berkontribusi pada pelaksanaan dan koordinasi aktivitas untuk mendapatkan
keuntungan secara keseluruhan bagi usaha.
Ventura Bersama dan Aliansi strategis membantu meningkatkan kerja sama antara
organisasi yang ikut berpartisipasi.


2. Munculnya Bentuk Jaringan Elektronik Organisasi
Dalam satu cara individu-individu ini mewakili tipe baru dari organisasi jaringan
elektronik perusahaan sementara yang didirikan untuk mencapai tujuan tertentu dan
bersifat jangka pendek kemudian berpindah kepenugasan lainnya.

3. Mengorganisasikan Integrasi Produk


Perkembangan organisasi terkini ialah munculnya desain yang disesuaikan untuk
membantu MNC mengintegrasikan pengembangan produknya dengan operasinya
diseluruh dunia
Karakteristik Organisasional MNC
1. Formalisasi Penggunaan struktur dan sistem yang jelas dalam pengambilan
keputusan, komunikasi dan pengendalian
2. Spesialisasi Penugasan individu pada tugas yang spesifik dan terdevinisi dengan
baik, spesialisasi dalam konteks internasional dapat diklasifikasikan menjadi
spesialisasi horisontal dan vertikal


3. Sentralisasi sistem manajemen dimasa keputusan penting dibuat ditingkat atas.
Pada konteks internasional nilai sentralisasi akan berpariasi bergantung pada
lingkungan lokal dan tujuan organisasi. Desentralisasi mendororng pengambilan
keputusan ke lini bawah dan melibatkan personal pada tingkat yang lebih rendah.
4. Menempatkan Karakteristik Organisasional dalam prespektif Tantangan
utama pada tahun-tahun mendatang adalah menyesuaikan karakter organisasional
anak perusahaan dengan budaya dan kebiasaan lokal.
Thank

You

Anda mungkin juga menyukai