Anda di halaman 1dari 44

KINGDOM FUNGI

Alfinda Unzilatur R
180351619086 Galuh Hegmatiyar N Rif’atuz Zakiyyah A
180351619009 180351619018

KELOMPOK 5
DEFINISI
• Jamur (Fungi) adalah organisme eukariotik yang tidak
berklorofil. Fungi merupakan organisme heterotrof
yakni memerlukan senyawa organik untuk nutrisinya
dari lingkungan. Jamur menyerap nutrisi dari
lingkungan di luar tubuhnya.
• Cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang jamur
disebut dengan mikologi. Jamur merupakan kelompok
organisme eukariotik yang membentuk dunia jamur atau
regnum fungi. Jamur pada umumnya multiseluler (bersel
banyak) meskipun ada juga yang uniseluler (bersel satu)
CIRI-CIRI
Ciri-ciri umum fungi:
a. Eukariotik, jamur memiliki membrane inti sehingga disebut eukariotik.
b. Uniseluler dan multiseluler.
c. Heterotrof, mendapatkan nutrisi dari lingkugannya.
d. Tidak berklorofil
e. Dinding sel tesusun atas kitin
f. Penghasil spora
g. Tubuh bertalus
h. Hidup di daerah lembab/ mengandung zat organik.
STRUKTUR TUBUH
Hifa : Struktur berbentuk seperti tabung yang merupakan thallus pada
sebagian besar fungi dan akan membentuk suatu jala atau miselium.
Kitin : Polisakarida utama dalam dinding sel sebagian besar fungi (tidak
dalam Oomycota); merupakan suatu polimer dari Nasetilglukosamin
Misellium : Kumpulan hifa yang bercabang-cabang dan membentuk
anyaman.
STRUKTUR TUBUH
MACAM-MACAM HIFA
1. Hifa Bersepta, yaitu hifa-hifa terpisah oleh sekat antar bagian sel nya, tetapi
terdapat celah untuk perpindahan molekul. Hifa jenis ini terdapat pada divisi
Ascomycota dan Basidiomycota.
2. Hifa Senositik, yaitu hifa-hifa tidak terpisah oleh sel sekat antar bagian selnya,
sehingga menjadi satu badan sitoplasma yang terdiri dari ratusan atau ribuan inti.
Kondisi coenocytic dihasilkan dari pembelahan inti berulang tanpa sitokinesis. Hifa
jenis ini terdapat pada divisi Zygomycota.
3. Hifa khusus yang berparasit dengan tanaman disebut haustoria, yang digunakan
jamur menyerap nutrisi dari atau bertukar nutrisi dengan tanaman yang ditumpangi.
MACAM-MACAM HIFA
BENTUK TUBUH FUNGI
1. Khamir (yeast) yaitu fungi uniseluler dikenal sebagai ragi. Contohnya
: Saccharomyces
2. Kapang (mold) yaitu fungi multiseluler yang berbentuk
benang/filamen. Contohnya : Rhizopus oryzae
3. Cendawan (mushroom), yaitu fungi multiseluler yang berbentuk
tubuh buah.

Gambar : Khamir
Gambar : Kapang Gambar : Cendawan
BENTUK TUBUH BUAH
a. Payung, contohnya Lentinus edodes
b. Kuping, contohnya Aricularia polytricha
c. Setengah lingkaran, contohnya Ganoderma applanatum
d. Bulat, contohnya Volvariella volvaceae

Gambar : Jamur Gambar: Jamur Gambar : Jamur Setengah Gambar: Jamur


Payung Kuping Lingkaran Merang
K LA S I F I K A S I
1. Divisi Chytridiomycota (kitrid)
• Tersebar luas di danau dan tanah yang lembab
• Sebagian besar merupakan dekomposer
• Disebut sebagai fungi unik, karena terdapat spora
berflagela
• Organisme parafiletik
Zoospora kitrid berflagela
2. Divisi Zygomycota (Zigomisetes)
• Sampai saat ini ada sekitar 1000 spesies yang
teridentifikasi
• Mencakup kapang-kapang yang menyebabkan
pembusukan pada roti
• Kebanyakan sebagai parasit atau bersimbiosis
komensalisme dengan hewan
3. Divisi Glomeromycota (Glomeromisetes)
• Organisme monofiletik
• Sampai sekarang ada 160 lebih spesies
• Membentuk mikoriza albuskular
• 90% bersimbiosis mutualisme dengan tumbuhan
4. Divisi Ascomycota (Askomisetes)
• Habitat di laut, perairan tawar dan daratan yang lembab
• Produksi spora didalam askus
• Disebut sebagai fungi kantong
• 40% hidup dengan sianobakteri bersimbiosis mutualis
• Dapat melindungi tumbuhan dari serangga penyerang
• Bereproduksi secara aseksual menghasilkan konidium
• Konidium bereproduksi seksual
5. Divisi Basidiomycota (Basidiomisetes)
• Berasal dari kata latin “Basidium” = landasan.
• Bentuk basidium seperti ujung tongkat pemukul golf
atau sering disebut dengan fungi gada
• Makroskopis
• Dekomposer bagi kayu dan tumbuhan lain
• Reproduksi secara seksual dan aseksual
CARA HIDUP FUNGI
• Saprofit
(Ex: Jamur kuping)
• Parasit (obligat dan fakultatif)
(Ex: Pneumonia carinii dan Higrophorus coccineal)
• Simbiosis mutualistik
(Ex: simbiosis antara ganggang dengan jamur,
menghasilkan lichen Usnea dasypoga Parmelia acetabularis)
Pertumbuhan dan Reproduksi
Fungi
1. Secara Generatif (Seksual)
2. Secara Vegetatif (Aseksual)
Reproduksi
Seksual
Zygomycota
Basidiomycota
Ascomycota
Reproduksi
Aseksual

Penicillium; kapang yang umum


ditemukan sebagai dekomposer
(pengurai) makanan.
Menurut Campbell (2008),
fungi lain dapat bereproduksi
secara aseksual dengan cara
tumbuh sebagai khamir bersel
tunggal.
Peranan Fungi dalam Kehidupan
1. Jamur yang Merugikan
Jamur Aspergillus flavus yang menyebabkan
pembusukan

Jamur Claviceps purpurea yang menyebabkan


penyakit pada tanaman gandum
2. Jamur yang Menguntungkan
a. Sebagai Bahan Makanan

Lentinula edodes

Auricularia polytricha Rhizopus oryzae


b. Sebagai Bahan Obat-obatan 

Antibiotika yang dihasilkan


oleh jamur ini adalah penisilin
yang mampu mengatasi
infeksi oleh bakteri dan virus..

Penicillium notatum
c. Sebagai Dekomposer

Pilobolus yang menguraikan sampah


organik berupa kotoran hewan dan
jamur kuping yang hidup di kayu. 

Pilobolus
Thank You :)

Anda mungkin juga menyukai