Anorektal
Bebie Ayura (120100165)
Durga A/P Alagindera (130100356)
Jeeshnaavi A/P Muraleedharan (130100359)
Roni Syaputra Hasibuan (140100064)
Hakimah Hasan Lubis (150100079)
• 1 dari setiap 4000–5000 bayi baru lahir, > ♂ yang melibatkan anorektum dan berbagai segmen pada sistem urogenital
pada ♂dan ♀
• Pada ♀ : pembukaan fistula di ruang depan posterior di belakang vagina/perineum (paling umum)
• Prognosis akhir dan kualitas hidup : sangat bergantung pada keberadaan dan tingkat keparahan anomali yang terkait.
EMBRIOLOGI
Urogenital
Membran kloakalis
Abnormal
Rectum
EMBRIOLOGI...
DEFINISI
• Anomali relatif umum 1 dari setiap 4000–5000 bayi baru lahir, dan > ♂ (1.2:1).
Perkiraan risiko pasangan yang memiliki anak kedua dengan kelainan anorektal (1%)
• Atresia anorektal dan fistula rektouretral (♂) dan fistula rektovestibular (♀)
• WHO : > 8 juta bayi di seluruh dunia setiap tahunnya lahir dengan kelainan bawaan
EPIDEMIOLOGI...
• Global Report on Birth Defects yang dirilis oleh March of Dimes Birth Defects
Foundation : prevalensi bayi dengan kelainan bawaan di Indonesia adalah 59,3/
1.000 kelahiran hidup
anomali anorektal
MANIFESTASI KLINIS
• Tidak adanya atau lokasi abnormal dari anus umumnya terlihat.
• Pada bayi ♂ periksa skrotum dan perineum (lihat adanya fistula atau tidak)
• Pada bayi ♀ tertumpu pada penampilan perineum (biasanya, ada tiga lubang yang terlihat - yang
paling anterior adalah uretra, diikuti oleh vagina, keduanya berada di dalam ruang depan. di ruang
belakang adalah anus)
Bayi laki-laki ini memiliki fistula rektoperineal dengan Tiga lubang berbeda pada bayi perempuan
saluran subepitel yang berisi baik mukus atau mekonium dengan anus imperforata rendah.
yang meluas ke raphe skrotum
MANIFESTASI KLINIS...
Manifestasi klinis yang lain, adalah :
• Mekonium tidak keluar dalam 24 jam pertama setelah kelahiran atau keluar melalui saluran
urin, vagina atau fistula.
• Pada bayi baru lahir tidak dapat dilakukan pengukuran suhu secara fekal.
• Distensi abdomen bertahap dalam 8-24 jam pertama.
• Pemeriksaan fisik tanda-tanda obstruksi usus dan konstipasi.
• Muntah pada bayi umur 24-48 jam atau bila bayi diberi makan juga perlu diperhatikan.
Asosiasi Anomali
DIAGNOSIS
Evaluasi radiografi mungkin tidak menunjukkan anatomi yang benar
sebelum 24 jam (rektum kolaps oleh sfingter pelvis) studi
pencitraan harus dilakukan setalah 24 jam observasi pasien setelah
diduga malformasi anorektal.
Invertogram
• Pasien dipuasakan
• Resusitasi awal dengan cairan IV
• Antibiotik broad spectrum
• Pemasangan NGT
TATALAKSANA...
TATALAKSANA...
KOMPLIKASI
• Fungsi kontinensia bergantung pada kekuatan sfingter atau ensibilitasnya, usia serta
kooperasi dan keadaan mental penderita.
• Hasil operasi atresia ani ↑ dengan signifikan sejak (+) metode PSARP
KESIMPULAN
• Atresia ani / anus imperforata / malformasi anorektal merupakan kondisi di mana
rektum bayi tidak muncul sehingga tidak adanya jalan keluar bagi feses