http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Definisi
Gangguan Tidur
JENIS
GANGGUAN TIDUR
GANGGUAN TIDUR PRIMER
Disomnia
Insomnia primer, hipersomnia primer, narkolepsi, apnea
tidur, gangguan ritme sirkadian (jet lag, fase tidur
tertunda, shift work
Parasomnia
Mimpi buruk, teror tidur, tidur berjalan
1 PEMULIHAN
3 PENYIMPANAN MEMORI
Tahap I
gerakan bola mata melambat
Tahap II
bola mata tidak bergerak, mulai muncul gelombang theta pada EEG
Tahap III
Bola mata tidak bergerak, mulai muncul komplek K, mulai fase tidur
nyenyak
Tahap IV
Bola mata tidak bergerak, fase tidur nyenyak dan dominan
gelombang delta
FASE REM
Bola mata bergerak cepat, fase bermimpi
Your Picture Here
Siklus Tidur
Normal
Berlangsung selama 4-6 siklus (7-8 jam)
PowerPoint Presentation
Get a modern PowerPoint
Contents Title
Neuron-neuron GABAergik/Galaninergic
pada area ventro lateral preoptic (VLPO) (memicu tidur)
sistem dopamin
Tahap II
: pemeriksaan laboratorium ; dengan polisomnografi untuk mengetahui siklus tidur
pasien yaitu : pemeriksaan electrooculogram, electromiogram
dan electroenchepalogram
Tahap III
: uji multiple latency, menilai kemampuan penderita dalam
menjalankan aktivitas kesehariannya
Pertanyaan untuk mengidentifikasi keluhan
● Sudah berapa lama gangguan tidur berlangsung?
● Bagaimana pola tidur sehari-hari dan apakah hal
tersebut berubah belakangan ini?
● Berapa lama waktu yang biasa dibutuhkan untuk tidur?
apakah tiap malam tidur pada jam yang sama?biasa
tidur siang?
● Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk dapat
tertidur?seberapa sering terbangun di waktu malam?
jam berapa terbangun? Apakah dapat tidur kembali?
● Apakah ada masalah lain sehingga menggangu tidur?
(nyeri, khawatir, stress, pekerjaan, keluarga)
Apakah menderita penyakit fisik / kejiwaan?
Apakah mengkonsumsi obat, alkohol atau minuman/makanan yang mengandung
kafein
Apakah istri/anggota keluarga mendengar adanya dengkuran atau melihat adanya
gerakan yang aneh sewaktu tidur?
Bagaimana perasaan setelah bangun dan sepanjang hari:lelah, tertekan, mengantuk,
lekas marah?
Adakah anggota keluarga lain yang juga mengalami gangguan tidur?
Adakah hal-hal lain yang dapat membantu gangguan tidur yang dialami:obat tidur,
olahraga, tidur di ruangan yang berbeda?
INSOMNIA
Manifestasi Klinis :
sulit memulai tidur
sulit mempertahankan waktu tidur
tidak merasa nyenyak
Klasifikasi :
Insomnia sementara (beberapa hari-minggu)
utamakan terapi non farmakologi namun
dapat diberikan senyawa hipnotik-sedatif
bila diperlukan
insomnia kronis (beberapa bulan-tahun)
tanggulangi penyebab utama dan gunakan
hipnotik-sedatif secara hati-hati untuk
mencegah toleransi dan ketergantungan
ETIOLOGI INSOMNIA
Penatalaksanaan Insomnia
Terapi Non Farmakologi
Higiene Tidur
pengondisian tidur
tempat tidur hanya untuk tidur
tidur hanya jika mengantuk
bangun dari tempat tidur jika dalam 10 menit tidak tidur
waktu bangun dan waktu tidur teratur
suasana kamar dibuat tenang dan nyaman
lakukan relaksasi
aktifitas fisik teratur di siang hari
asupan makanan hangat yang mudah dicerna
Penatalaksanaan Insomnia (lanjutan)
Terapi Farmakologi
senyawa hipnotik non benzodiazepin
antihistamin (difenhidramin,doxylamin, pyrilamin)
antidepresan (untuk pasien yang tidak boleh menggunakan benzodiazepin)
fenotiazin (efek samping antikolinergik dan antiadrenergik berlangsung lama)
trazodone
zolpidem (efek samping tidak sebanyak benzodiazepin)
zaleplon (untuk mengurangi frekuensi terbangun di malam hari)
herbal valerian (efek sedasi timbul sepanjang hari)
Benzodiazepin
triazolam memiliki waktu kerja pendek dengan onset cepat
untuk pasien dengan gejala sulit memulai tidur
estazolam memiliki waktu kerja menengah
untuk pasien dengan gejala waktu tidur yang pendek
flurazepam dan quazepam memiliki waktu kerja panjang
untuk pasien yang disertai dengan gejala ansietas
BENZODIAZEPIN
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam
penggunaan benzodiazepin
Terbagi menjadi :
Obstruktif sleep apnea (OSA)
Central sleep apnea (CSA)
Obstruktif Sleep Apnea
Etiologi :
sindroma kraniofasial (pembesaran lidah, mandibular
hipoplasia,maksilar hipoplasia, stenosis faringeal)
obesitas (paling umum)
Manifestasi klinis:
gangguan pernafasan sewaktu tidur yang berulang
mendengkur dengan keras
kesulitan menghembuskan nafas
tersedak
komplikasi :
mudah mengantuk di siang hari
aritmia
hipertensi
kematian mendadak
Resiko kecelakaan sewaktu berkendara
Penatalaksanaan Obstruktif Sleep Apnea
komplikasi :
sakit kepala di pagi hari
mudah mengantuk di siang hari
insomnia dan terbangun dengan nafas pendek-pendek atau kesulitan
menghembuskan nafas
Penatalaksanaan Central Sleep Apnea
Terapi Farmakologi:
Asetozolamid/Teofilin (mendilatasi saluran
pernafasan)
Modafinil100-200 mg/ armodafinil150-250
mg(tidak memiliki riwayat penyakit jantung)
bila narkolepsi
Narkolepsi
Manifestasi Klinis :
timbul serangan tidur di siang hari
kelumpuhan sewaktu tidur
penderita sering terjaga di malam hari
Penatalaksanaan Narkolepsi
Bertujuan :
untuk meningkatkan kesadaran selama jam-jam beraktifitas
Terapi Non Farmakologi:
Tidur higienis yang memadai paling sedikit 2x (15 menit)
Terapi Farmakologi :
gejala hipersomnia
modafinil (obat pilihan utama)
amfetamin, metil penidat
gejala kelumpuhan tidur dan katapleksi
imipramin,protryptilin, nortryptilin
selegilin, gama hdroksibutirat
OBAT NARKOLEPSI
ALGORITMA DISOMNIA