Anda di halaman 1dari 7

INVENTORY

GUEST AMENITIES
DAN & LINEN
DIV MANAJEMEN PERHOTELAN

Institut Pariwisata Dan Bisnis International

Pande Putu Juniarta SST. Par., M.Par


Inventarisasi
Inventarisasi adalah pengawasan pemakaian dan persediaan
barang yang dipergunakan pada tiap-tiap bagian housekeeping
department baik itu di kamar, pantry atau floor station, gudang
housekeeping, linen room, maupun di laundry area. Bagyono
(2003:165-166)

Macam-macam inventory di housekeeping antara lain:


1. Inventory guest supplies ( perlengkapan kamar tamu )
2. Inventory cleaning equipment ( alat kebersihan baik itu
manual ataupun mesin )
3. Inventory chemical ( bahan pembersih/kimia baik itu di
housekeeping dan laundry )
4. Inventory linen (lena: sheet, handuk, napkin, table cloth,
curtain, table skirting)
Jenis Inventarisasi
Berdasarkan pemakaiannya inventarisasi persediaan dibedakan dalam dua jenis antara lain :
1. Recycled inventories (inventarisasi persediaan yang dapat digunakan lagi) yaitu persediaan peralatan
dan bahan yang dapat digunakan berulang-ulang dalam operasional housekeeping dengan batasan
waktu tertentu.
2. Non recycled inventories ( inventarisasi persediaan yang hanya dapat digunakan sekali saja) yaitu
benda atau bahan yang hanya dapat digunakan sekali saja dalam proses operasional housekeeping.

Sedangkan berdasarkan metode penghitungannya, inventarisasi persediaan dibedakan menjadi tiga, yaitu :
1. Physical inventory (metode inventarisasi persediaan secara fisik) yaitu metode penghitungan
persediaan yang dilakukan secara periodik dengan menghitung jumlah persediaan fisik secara
langsung di lapangan.
2. Perpetual inventory (metode inventarisasi persedian berdasarkan catatan) yaitu metode penghitungan
persediaan yang dilakukan dengan mengacu pada jumlah sisa persediaan yang tercantum pada suatu
catatan.
3. Combination inventory (metode kombinasi) yaitu metode penghitungan persediaan yang dilakukan
secara fisik dan juga catatan, dengan tujuan untuk membandingkan hasil dari kedua metode tersebut
dan menarik kesimpulan terhadap perbandingan-perbandingannya.
PAR STOCK
Dalam penentuan suatu persediaan bahan-bahan di housekeeping department kita akan sering
mendengar kata par stock. Par stock adalah standar perhitungan jumlah persediaan meterials
dan supplies untuk menunjang jalannya operasional di housekeeping department. Adapun
manfaat par stock antara lain :
• Untuk mengetahui seberapa besar jumlah materials & supplies yang dibutuhkan untuk
operasional housekeeping department.
• Sebagai alat kontrol dalam operasional sehari-hari.
• Untuk menjamin perputaran materials & supplies dalam operasional housekeeping.
MATERIALS & SUPPLIES

Pada housekeeping sendiri terdapat beberapa inventarisasi yang dilakukan terhadap


beberapa materials & supplies baik itu recyled inventory maupun non recycled
inventory. Materials dan supplies yang diadakan inventarisasi tersebut antara lain :
• Linens
• Uniforms
• Guest Loan Items
• Machines & Equipment
• Cleaning Supplies
• Guest Supplies
Menghitung Parstock

Linen parstock umumnya berkisar antara 3 sampai 5 parstock, tergantung kebutuhan.


Persediaan linen ideal adalah 5 par (limat set) dengan asumsi :
• 1 par terpasang
• 1 par di linen room
• 1 par di main linen room sebagai cadangan
• 1 par kotor (belum dicuci)
• 1 par di laundry dalam proses pencucian
Contoh Soal
Sebuah hotel memiliki 50 buah kamar twin bed room. Satu bed dipasang 3 single sheet. Satu kamar (dengan
dua bed), berarti sheet yang dipasang 6 pcs. Bila hotel tersebut menggunakan 3 parstock single sheet, maka
jumlah sheet yang diperlukan adalah :
Keterangan :
50 = jumlah kamar
6 = sheet yang terpasang
3 = parstock
Penyelesaian :
Jumlah kamar x jumlah linen supplies yang terpasang x parstock
50 x 6 x 3 = 900 pcs
Dengan demikian, hotel dengan jumlah kamar 50 unit memerlukan persediaan linen sebanyak 900 pcs

Anda mungkin juga menyukai