Anda di halaman 1dari 7

Anak Usia Sekolah

Kelompok 4

 Cucu Mariyam
 Dwi Putri Irnanto
 Kusmiati
 Lusi Herawai
PEMBAHASAN ANAK USIA SEKOLAH

Ciri-Ciri Kebutuhan Gizi

OPTION OPTION OPTION


OPTION

1 2 3 4

Definisi dan Tugas


Karakteristik Perkembangan
Definisi
Anak usia sekolah merupakan anak yang sedang berada pada periode usia pertengahan yaitu
anak yang berusia 6-12 tahun (Santrock, 2008), sedangkan menurut Yusuf (2011) anak usia
sekolah merupakan anak usia 6-12 tahun yang sudah dapat mereaksikan rangsang intelektual
atau melaksanakan tugas-tugas belajar yang menuntut kemampuan intelektual atau kemampuan
kognitif (seperti: membaca, menulis, dan menghitung).

Karakteristik
Karakteristik anak usia sekolah menurut Hardinsyah dan Supariasa (2016) yaitu anak usia sekolah
(6-12 tahun) yang sehat memiliki ciri di antaranya adalah banyak bermain di luar rumah,
melakukan aktivitas fisik yang tinggi, serta beresiko terpapar sumber penyakit dan perilaku hidup
yang tidak sehat. Secara fisik dalam 8 kesehariannya anak akan sangat aktif bergerak, berlari,
melompat, dan sebagainya. Akibat dari tingginya aktivitas yang dilakukan anak, jika tidak
diimbangi dengan asupan zat gizi yang seimbang dapat menimbulkan beberapa masalah gizi yaitu
di antaranya adalah malnutrisi (kurang energi dan protein), anemia defisiensi besi, kekurangan
vitamin A dan kekurangan yodium.
Ciri-Ciri Anak Usia Sekolah
• Menurut Hurlock (2002)
orang tua, pendidik, dan ahli psikologis memberikan berbagai label kepada
periode ini dan label-label itu mencerminkan ciri-ciri penting dari periode anak
usia sekolah, yaitu sebagai berikut:
Label yang
digunakan ahli
Label yang Label yang
Psikologi
digunakan oleh digunakan oleh Para
Orang Tua Pendidik  Usia
 Usia yang Berkelompok
 Usia Sekolah
 Usia Penyesuaian
Menyulitkan Dasar
 Usia tidak Rapi Dini
 Periode Kritis
 Usia Kreatif
 Usia Bermain
Tugas Perkembangan Usia
Sekolah

Havighurst dalam Hurlock (2002)

 Mempelajari keterampilan fisik yang diperlukan untuk permainanpermainan yang umum


 Membangun sikap yang sehat mengenai diri sendiri sebagai mahluk yang sedang tumbuh
 Belajar menyesuaikan diri dengan teman-teman seusianya
 Mulai mengembangkan peran sosial pria atau wanita yang tepat
 Mengembangkan keterampilan-keterampilan dasar untuk membaca, menulis dan berhitung
 Mengembangkan pengertian-pengertian yang diperlukan untuk kehidupan sehari-hari
 Mengembangkan hati nurani, pengertian moral, tata dan tingkatan nilai
 Mengembangkan sikap terhadap kelompok-kelompok social dan lembaga-lembaga
 Mencapai kebebasan pribadi
Kebutuhan Gizi Anak Usia Sekolah
Kebutuhan zat gizi yang diperlukan anak sekolah selain untuk proses kehidupan, juga
diperlukan untuk proses pertumbuhan dan perkembangan kognitif anak, oleh sebab itu anak
memerlukan zat gizi makro meliputi karbohidrat, protein lemak dan zat gizi mikro meliputi
vitamin dan mineral. Umumnya pada anak usia sekolah gigi susu tanggal secara berangsur dan
diganti dengan gigi permanen. Anak juga sudah lebih aktif memilih makanan yang disukai.
Kebutuhan energi lebih besar karena mereka lebih banyak melakukan aktivitas fisik (Hardinsyah
dan Supariasa, 2016).
Kebutuhan energi anak usia 10-12 tahun relatif lebih besar daripada anak usia 7-9 tahun,
karena pada anak usia 10-12 tahun pertumbuhannya lebih capat, terutama penambahan tinggi
badan. Kebutuhan energi anak 10-12 tahun mulai berbeda antara kebutuhan energi anak laki-
laki dengan anak perempuan. Anak laki-laki lebih banyak membutuhkan energi karena lebih
banyak melakukan aktivitas fisik, sedangkan anak perempuan lebih banyak membutuhkan
protein dan zat besi karena biasanya sudah mengalami haid. Anak sekolah yang pada dasarnya
memiliki kebiasaan banyak beraktivitas di luar 9 rumah ini, biasanya sering melupakan waktu
makan (RSCM dan Persagi, 2003).
THANKS!
Any questions?

Anda mungkin juga menyukai