Kelompok 1 Dinni Safira Putri 932102018 Khamimatus Shofiyah 932111918 Nuril Laila Alhidayah 932123818 Zeni Laila Maulidya 932130518 Nabilatun Nafi’ah 932139118 A. Pengertian Pendidikan Berasal dari bahasa Yunani, yakni : “paedagogie” yang berarti bimbingan yang diberikan kepada anak, istilah ini kemudian diterjemahkan kedalam bahasa Inggris dengan “education” yang berarti pengembangan dan bimbingan. Istilah pendidikan dalam islam disebutkan tarbiyah.
Secara terminology Ahmad D.Marimba memberikan pengertian pendidikan
dengan bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh pendidik terhadap peserta didik menuju terbentuknya pribadi yang utama. Pendidikan dapat juga diartikan sebagai kegiatan seseorang dalam membimbing dan memimpin anak menuju ke pertumbuhan dan perkembangan secara optimal agar dapat berdiri sendiri dan bertanggun jawab. Pengertian Mobilitas Sosial mobilitas sosial adalah perpindahan posisi seseorang atau kelompok dari lapisan (strata sosial) yang satu ke lapisan yang lain. Mobilitas berasal dari bahasa Latin, yaitu mobilis yang berarti mudah dipindahkan dari satu ke tempat ke tempat lain. Dalam bahasa Indonesia dapat diartikan dengan “gerak” atau “perpindahan”. Mobilitas sosial merupakan suatu konsep dinamika sosial yang secara harfiah seringkali diartikan sebagai suatu gerakan yang terjadi akibat berpindah atau berubah posisi sosial seseorang atau sekelompok orang pada saat yang berbeda. Dalam tiap masyarakat modern terdapat mobilitas sosial atau perpindahan golongan yang cukup banyak. Perpindahan orang dari golongan sosial yang lain, yang lebih tinggi atau lebih rendah disebut mobilitas sosial vertikal. B. FAKTOR-FAKTOR PENDORONG MOBILITAS SOSIAL Status Sosial .1 2. Keadaan Ekonomi 3. Situasi Politik 4. Pertumbuhan Penduduk C. FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT MOBILITAS SOSIAL Perbedaan ras dan agama .1 Diskriminasi kelas .2 Pengaruh sosial yang kuat .3 Kemiskinan .4 Perbedaan jenis kelamin .5 D. Proses terjadinya mobilitas sosial Gerak sosial atau sosial mobility adalah suatu gerak dalam struktur sosial yaitu pola-pola tertentu yang mengatur organisasi suatu kelompok sosial. Struktur sosial mencakup sifat-sifat hubungan antara individu dalam kelompok dan hubungannya adalah suatu gerak dalam struktur sosial yaitu pola-pola tertentu yang mengatur organisasi suatu kelompok sosial. Struktur sosial mencakup sifat-sifat hubungan antara individu dalam kelompok dan hubungan antara individu dengan kelompoknya.
Tipe-tipe gerak sosial yang prinsipil ada dua macam, yakni:
1. gerak sosial horizontal 2. gerak sosial vertikal Cara melakukan mobilitas, yakni: a. Perubahan standar hidup melalui perkawinan b. Perubahan tingkah laku E. Saluran-saluran Mobilitas Sosial 1. Angkatan bersenjata 2. Pendidikan 3. Organisasi politik 4. Lembaga keagamaan 5. Organisasi ekonomi F. Dampak Mobilitas Sosial 6. Organisasi profesi 1. Mendorong seseorang untuk maju 7. Perkawinan 2. Mempercepat perubahan sosial 8. Organisasi keolahragaan 3. Menimbulkan kecemasan dan ketegangan 4. Keretakan hubungan dalam kelompok G. Hubungan Pendidikan dan Mobilitas Sosial H. Peran Pendidikan dalan Mobilitas Sosial I. Mobilitas Sosial melalui pendidikan J. Strategi Pembaharuan Pendidikan demi Tercapainya Mobilitas Sosial Strategi pembaharuan pendidikan merupakan perspektif baru dalam dunia pendidikan yang mulai dirintis sebagaialternatif untuk memecahkan masalah- masalah pendidikan yang belum diatasi secara tuntas. Jadi pembaharuan pendidikan dilakukan untuk memecahkan masalah-masalah yang ada dalam dunia pendidikan dan menyongsong arah perkembangan dunia pendidikan yang lebih memberikan harapan kemajuan kedepan. Dalam proses perubahan pendidikan paling tidak memiliki dua peran yang harus diperhatikan, yaitu: a. Pendidikan akan berpengaruh terhadap perubahan masyarakatdan b. Pendidikan harus memberikan sumbangan optimal terhadap proses transformasi menuju terwujudnya masyakat madani.