Disusun oleh :
Christian Ardianto (2016 – 061 – 018)
Michelle Olivia Budiarta (2016 – 061 – 034)
Yuliana (2016 – 061 – 086)
Clairine Agatha (2017 – 06010 – 139)
IDENTITAS PASIEN
Nama : Nn. LH
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 16 tahun
Status Perkawinan: Belum Menikah
Suku Bangsa : Madura
Pendidikan : SMK bagian Komputer
Pekerjaan : Pelajar
Agama : Islam
Alamat : Muara Baru, Jakarta Utara
Tanggal Pemeriksaan : 11 Desember 2018, Pukul 11.00
Tempat Pemeriksaan : Ruang Poliklinik RSAJ
3
ANAMNESIS
Anamnesis dilakukan secara AUTOANAMNESIS
Keluhan Keluhan
Utama Tambahan
Sama seperti bisik suara seorang wanita yang pernah pasien dengar
sejak 1 tahun sebelum datang ke poliklinik
Mendengar muncul terutama pada saat pasien sedang merasa kesal, marah,
bisik suara di dan terdengar lebih jelas pada saat pasien hendak memulai
tidur.
telinga yang
muncul mengajak pasien melakukan hal-hal berbahaya, seperti
kembali sejak menusukkan kepala dengan menggunakan pisau 2 bulan
sebelum datang ke poliklinik
2 bulan SMRS
Pasien mengaku bahwa bisik suara tersebut membuat pasien sering
tertawa sendiri.
5
• Pasien pertama kali mendengar bisik suara dari seorang wanita yang tidak dikenalnya
sejak 1 tahun sebelum datang ke poliklinik. Pada awalnya, wanita tersebut ingin
menjadi teman pasien, dan muncul hanya pada saat pasien sedang marah dan kesal.
Wanita tersebut berparas cantik, menggunakan kemben. Wanita tersebut pernah
mengajak pasien pergi ke kuburan pada malam hari sehingga pasien pernah
ditemukan tertidur di pagi harinya. Pasien menuruti ajakan tersebut karena apabila
ajakan tersebut tidak diikuti maka pasien akan disakiti.
• Pasien mengatakan bahwa keluarga pasien sempat membawa pasien untuk berobat
ke psikiater 1 tahun yang lalu dikarenakan menurut pengakuan keluarga dan teman-
teman pasien, pasien sering tersenyum sendiri dan sering marah-marah tanpa sebab
yang jelas. Karena merasa kesal dan marah, pasien mengaku pernah membenturkan
kepala ke tembok dan menusukkan kepalanya dengan pisau.
8
Riwayat Pendidikan
• Siswi SMK bagian Komputer, namun keluar dari pesantren
sejak 2 bulan yang lalu karena berperilaku aneh.
Kemampuan belajar pasien rata-rata
Riwayat Pekerjaan
IDENTITAS PSIKIATRI
RIWAYAT MASA KANAK AWAL, RIWAYAT MASA KANAK PERTENGAHAN,
RIWAYAT MASA REMAJA (0-18 TAHUN)
IDENTITAS PSIKIATRI
RIWAYAT MASA KANAK AWAL, RIWAYAT MASA KANAK PERTENGAHAN,
RIWAYAT MASA REMAJA (0-18 TAHUN)
Aktivitas Sosial
• Tidak ada
Riwayat Militer
• Tidak ada
14
Penghasilan
• Tergantung dari orang tua
Hal yang ditakuti
• Takut dibicarakan orang lain
Key person
• Ibu, ayah, dan kakak perempuan pasien (yang
merupakan anak keempat dari tujuh bersaudara)
Care giver
• Ibu dan ayah pasien
Riwayat Keluarga
• Pasien = anak ke-7 dari 7 bersaudara
• Riwayat gangguan mental di dalam
keluarga (+) kakak perempuan pasien
(= anak ke-2 dari 7 bersaudara).
• Hubungan antara pasien dan saudara
kembarnya tidak baik. Pasien hanya dekat
dengan kakak perempuan pasien (= anak
ke-4 dari 7 bersaudara) dibandingkan yg
lain.
• Keluarga membanding-bandingkan pasien
dengan saudara kembarnya di rumah.
MIMPI, FANTASI DAN
NILAI-NILAI
STATUS
MENTAL
DESKRIPSI UMUM
Penampilan :
• Perempuan sesuai usia
• Berpakaian rapi dan menggunakan hijab
• Higienitas dan perawatan diri baik
Stressor Tidak ada Tertekan oleh pelajaran di Pesantren dan oleh Tidak ada
teguran kepala pesantren bahwa ia harus
berkelakuan seperti kembarannya
Klinis Halusinasi auditorik (commanding) Halusinasi auditorik (commanding) Halusinasi auditorik (commanding)
Waham kejar Waham kejar Waham kejar
Perilaku bizzare (sering tersenyum dan tertawa sendiri) Sindroma depresi (mood sedih, motivasi Waham referensi
Mood irritable (sering marah-marah tanpa sebab yang menurun, motorik menurun) Perbuatan mencederai diri sendiri
jelas) Perilaku bizzare (sering tertawa sendiri)
Perbuatan mencederai diri sendiri Mood irritable (sering marah-marah, mudah tersinggung)
Perbuatan mencederai diri sendiri
Obat Risperidone 0,5 mg + Hexymer 1 mg 1x1 caps, pagi Risperidone 0,5 mg + Hexymer 1 mg 1x1 caps, Putus berobat 2 bulan sebelum datang ke poliklinik
Risperidone 0,5 mg + Hexymer 1 mg + Depakote 75 mg pagi
1x1 caps, malam Risperidone 0,5 mg + Hexymer 1 mg + Depakote
75 mg 1x1 caps, malam
• Abdomen:
• Inspeksi : tampak datar
• Auskultasi : BU (+) 8x/menit
• Palpasi : supel, nyeri tekan -, hepatomegaly -, splenomegaly -
• Perkusi : timpani, shifting dullness -
• Ekstremitas
• CRT< 2 detik, hangat, edema -/-/-/-
Pemeriksaan Neurologis
• Refleks Fisiologis
• Biceps : ++/++
• Triceps : ++/++
• Patella : ++/++
• Achilles : ++/++
• Refleks Patologis : -/-
• Motorik : dalam batas normal
• Sensorik : dalam batas normal
Pemeriksaan Penunjang
• Tidak dilakukan
Diagnosis Multiaxial (Aksis I – V)
• Rawat jalan
• Farmakoterapi : Risperidone 1x2 mg PO (pagi hari)
• Clozapine 1x12.5mg PO (malam hari)
• Non-Farmakoterapi :
• Intervensi Psikososial: latihan social skill, psikoterapi orientasi keluarga, CBT,
psikoterapi kelompok
Prognosis