MATERI DASAR

Anatomi dan Fisiologi Telinga

Presentan:
Aulia Rika Fahrumnisa
1618012096

Pembimbing:
dr.Fivien Fedriani, Sp.THT-KL

Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan THT-KL

FK Unila / RSUD Dr. H. Abdul Moeloek

2021
“ANATOMI TELINGA”
 BAGIAN TELINGA

Telinga
Telinga Luar Telinga Dalam
Tengah
Bagian telinga
Telinga Luar

Auricula

Meatus acusticus externus

Membran tympanica

Telinga Tengah (cavitas tympani)

Ossicula auditus (maleus, incus, stapes)

M. Tensor timpani dan M. Stapedius

Telinga Dalam

Koklea

Vestibular

Telinga
Telinga Telinga
Luar Dalam
Tengah
Telinga luar 1. AURICULA

Berfungsi mengumpulkan getaran Udara

Terdiri atas lempeng tulang rawan

elastis tipis yang ditutupi kulit

Inervasi :
n. auriculotemporalis,
n. Occipitalis minor,
n. auricularis magnus

Vaskularisasi:
a. temporalis superficialis
a. auricularis posterior
Telinga luar 2. MEATUS AKUSTIKUS EKSTERNUS (MAE)

Berfungsi menghantarkan gelombang suara dari

auricular ke membrane tympanica

Terdiri dari kartilago elastis (1/3 lateral) dan tulang

(2/3 dalam). Dilapisi oleh kulit, dan sepertiga bagian
luarnya rambut, glandula sebacea, dan
gladulaceruminosa

Inervasi : n. auriculotemporalis, n. auricularis magnus

Vaskularisasi: a.auricularis posterior, a. temporalis

superficialis
1/3 lateral 2/3 medial
Telinga luar 3. MEMBRAN TIMPANI

Berfungsi sebagai batas auris externa – media dan

menghantarkan getaran suara dari udara menuju tulang
pendengaran di dalam telinga tengah.

Terdiri dari (I). antero-superior, (II). antero- inferior (cone

of light), (III). postero-inferior, (IV). postero-superior

Inervasi : Dataran lateral oleh n. Auriculotemporalis dan

dataran medial oleh plexus tympanicus

Vaskularisasi: Dataran lateral oleh a. auricularis profundus

dan dataran medial oleh a. tympanica anterior et posterior
Telinga Tengah 1. OSSICULA AUDITUS
 2. OTOT-OTOT OSSICULA
Telinga tengah
Nama otot Origo Insersi Persarafan Fungsi

M. Tensor Dinding Manubrium Divisi Meredam

tympani tuba mallei mandibulari getaran
auditiva s N. membrane
trigeminus tympanica

M. stapedius Pyramis Collum N. facialis Meredam

(penonjolan stapedis getaran
tulang pada stapes
dinding
posterior
cavitas
tympani)
Telinga Tengah 3. TUBA AUDITIVA

Berfungsi menyeimbangkan tekanan udara

didalam cavitas tympani dengan
nasofaring, drainase dan ventilasi

Terdiri dari 1/3 posteriornya adalah

tulang dan 2/3 anteriornya adalah kartilago

Tuba Auditiva menghubungkan dinding

anterior cavitas tympani ke nasofaring
Telinga Tengah
KAVITAS TIMPANI merupakan ruang berisi udara sempit, terdiri dari  epitympanum, mesotympanum, dan hipotympanum.
Dihubungkan di anteromedial dengan nasofaring melalui tuba eustachius (tuba auditiva), dan di posterior dengan sel-sel
mastoid melalui antrum mastoideum.

• Memiliki 6 dinding :
1. Paries tegmentalis (memisahkan cavitas timpani dengan
duramater)
2. Paries jugularis (memisahkan dengan bulbus superior
v.jugularis interna)
3. Paries membranaceus
4. Paries labyrinthicus (memisahkan dari auris interna)
5. Paries caroticus anterior (memisahkan kavitas timpani
dari canalis caroticus)
6. Paries mastoideius (terdapat aditus ad antrum yang
menghubungkan kavitas timpani ke sel-sel mastoid)
DINDING-DINDING CAVITAS TYMPANI
TELINGA DALAM

Terletak pada pars petrosus os.temporal

Terdiri dari saluran-saluran yang saling berhubungan yang disebut labirin

Labirin secara umum dibagi menjadi 2, yaitu labirin membranosa dan labirin osseus

Labirin membranosa  terdapat cairan endolimfe (kaya akan ion potassium), dikelilingi perilimfe, merupakan
tempat reseptor pendengaran dan equilibrium, dibagi menjadi ductus semisurkularis, utriculus, sacculus, ductus
koklearis

Labirin osseus dibagi menjadi kanalis semisirkularis, koklea, vestibula; terdapat cairan perilimfe
 TELINGA DALAM
• Koklea
• Berisi 3 ruangan : skala timpani, skala media,
Organ
auditus dan skala vestibuli

• Utrikulus
• Sacculus
Organ
vestibuler
• Kanalis semilunaris

• Duktus koklearis/skala media 

pemanjangan labirin membranosa ke
koklea, diisi endolimfe, berisi organ Corti

• Di atas skala media  skala vestibuli

• Di bawah skala media  skala timpani

Telinga Dalam
1. KOKLEA
Terdiri dari 2½ lingkaran dengan
panjang ± 3.5 cm
Koklea membentuk tiga ruangan,
yaitu skala vestibuli, skala media
dan skala timpani
- Skala vestibuli dan skala
timpani berisi cairan perilim
- Skala media berisi endolimf dan
organ corti
2. VESTIBULER
Terdiri dari utrikulus, sakulus,
kanalis semisirkularis
Inervasi oleh n.
Vestibulocochelaris ( n. VIII )
Vaskularisasi oleh a. Labirinti (
cabang a. cerebralis anterior
inferior)
Organ Corti
- Terletak diatas membran basilaris sepanjang
duktus kohlearis
- merupakan reseptor pendengaran
- Permukaan sel rambut terdapat stereosilia
- Mengandung 12.000 sel rambut luar
“FISIOLOGI TELINGA”
BAGIAN-BAGIAN TELINGA
DALAM PENDENGARAN

Bagian konduksi • Telinga bagian luar dan tengah

(penghantaran)

• Sebagian telinga bagian dalam,

Bagian saraf pendengaran n. cochlearis
perseptif dan n. acustikus (N. VIII) dan
(penerimaan) sebagian dari otak, yang pengatur
penerimaan (persepsi) bunyi
Fisiologi Pendengaran

Aurikula menangkap gelombang Getaran ditransmisikan ke

Gelombang suara menggetarkan
suara dan menyalurkannya ke ossicula auditus (maleus  incus
membrane timpani
MAE  stapes)

Terdapat 2 mekanisme yang

Terjadi perubahan tekanan Basis stapes menggetarkan
terjadi (menyusuri SV – ST ke
gelombang perilimfe di skala tingkap oval (getaran 20x lebih
round window atau mekanisme
vestibuli  perilimfe terdorong besar)
tembus)

Pergerakan endolimfe
menggetarkan membran basiler Terjadi hantaran impuls pada
menggerakkan endolimfe
 menggerakan hair cell  neuron orde 1 di n.cochlearis
menekuk stereocilia
PROSES TRANSDUKSI SUARA
 KESEIMBANGAN OLEH
TELINGA Sistem Vestibular

Kanalis semisirkularis

- Berperan pada akselerasi angular gerakan kepala

(dynamic equilibrium)

Organ otolith

- Terdiri dari utrikulus dan sakulus

- Mendeteksi akselerasi linier gerakan kepala (static

equilibrium)
 FISIOLOGI KESEIMBANGAN
Apparatus vestibuler  utriculus, sacculus, duktus semisirkuler

Utriculus dan sacculus memiliki

struktur yang dinamakan macula
yang berfungsi sebagai reseptor
akselerasi/deselerasi linear

Dalam macula terdapat hair bundle,

membrane otolitik, dan otolith

Pergerakan kepala secara

horizontal/vertikal  menggerakkan
membrane otolith  menggerakan
hair bundle

Kanal kation terbuka  depolarisasi

potensial reseptor  pelepasan
neurotransmitter ke neuron orde 1 n.
VIII
 FISIOLOGI
KESEIMBANGAN
Apparatus vestibuler  utriculus, sacculus, duktus
semisirkuler

Dalam ampulla ductus semisirkuler

terdapat crista yang terdiri dari hair
bundle  ditutupi oleh cupula

Ketika kepala rotasi, endolimfe

menggerakan cupula serta hair bundle 
depolarisasi haircell

Terjadi perubahan aksi potensial n. VIII 

medulla oblongata  area vestibular
korteks
Sherwood L. 2011. Fisiologi manusia: dari sel ke sistem. Edisi 6. Jakarta: EGC.

Snell, RS. 2010. Anatomi Klinis :Berdasarkan Sistem . Jakarta: EGC.

TERIMA KASIH