Mengenal dan Menangkal

HOAX
Erfan Hasmin, S.Kom.,M.T
Waspada
Platform digital seperti media sosial banyak
dimanfaatkan untuk menebarkan konten
berbau kebencian ke pengguna internet,
dengan menyebarkan berita palsu (Hoax).

Hoax biasanya sengaja dibuat untuk mencapai

tujuan tertentu dan mendapatkan keuntungan
dari dampaknya. hoax juga digunakan sebagai
media untuk adu domba, menyebar fitnah,
mencemarkan nama baik, serta menjatuhkan
orang atau golongan tertentu.
Dampak
Pemicu Keributan
Hoax bisa menjadi pemicu munculnya keributan,
keresahan, perselisihan bahkan ujaran kebencian.

Kesehatan Mental
Dampak Buruk Hoax Bagi Kesehatan Mental seperti
Post Traumatix Strees Syndrom (PTSD) Menimbulkan
kecemasan yang belebihan dan bisa berujung pada dan
memicu kepanikan publik.
Dampak

Reputasi
Menurunkan reputasi pihak yang dirugikan.

Post-Truth Era
Menjadikan fakta tidak lagi bisa dipercaya .
JUDUL YANG PROVOKATIF
CERMATI ALAMAT SITUS
PERIKSA FAKTA
KEASLIAN FOTO
APA YG BISA KITA LAKUKAN
 Melaporkan Konten Hoax
Manfaatkan fitur “report” pada media sosial
 Melaporkan Konten Hoax
Masyarakat Anti Fitnah dan Hoax Indonesia (MAFINDO) menyediakan laman aduan konten:
http://turnbackhoax.id
 Melaporkan Konten Hoax
 Upaya Kominfo : http://aduankonten.id
 KIAT – KIAT
• Banyak Membaca
• Baca dengan telita berita yang kedengarannya tidak mungkin Jangan
share berita / artikel tanpa membaca sepenuhya dan yakin akan
kebenarannya
• Ikuti/Follow akun akun sosial media yg berfokus ada penanggulangan
Hoax
• Forum Anti Fitnah, Hasut dan Hoax (FAFHH) di Facebook
• Akun @turnbackhoax di Twitter