Teori Perdagangan Internasional

Modern
By: Vanesha Rahmania.,S.E.,MS.i
 Teori Heckscher-Ohlin
• Teori Perdagangan Internasional modern
diawali saat ekonom Swedia yang bernama
Eli Hecskher (1919) dan Bertil Ohlin (1935)
menjelaskan tentang perdagangan
internasional yang tidak dapat dijelaskan
oleh teori keunggulan komparatif.
 Teori Heckscher-Ohlin
• Heckscher-Ohlin berpendapat bahwa pola
perdagangan diawali dengan mengungkapkan
perbedaan berbagai harga antar negara secara
spesifik.
• Heckscher-Ohlin berpendapat bahwa sebuah
negara akan melaksanakan perdagangan dengan
negara lainnya karena negara tersebut
mempunyai keunggulan komparatif.
Basis dari keunggulan komparatif:

1. Faktor Endowment, kepemilikan faktor-

faktor produksi dalam suatu negara.
2. Faktor Intensity, teknologi yang
digunakan dalam proses produksi.
• Berdasarkan teori ekonomi mikro pada titik
optimal kurva isoquant akan menyinggung
kurva isocost, yang berarti sejumlah
produk tertentu akan diperoleh dengan
biaya minimal atau produk yang maksimal
akan diperoleh dengan biaya tertentu.
• Contoh
Sederhana:
• Teori Heckscher-Ohlin memiliki beberapa
hipotesis yaitu (Lilimantik, 2015):
 Jumlah faktor produksi dari setiap negara menentukan biaya produksi
suatu barang.
 Penurunan produksi barang impor dan peningkatan produksi barang
ekspor.
 Harga tenaga kerja yang sama di kedua negara menyebabkan barang
yang sama memiliki harga yang cenderung sama di kedua negara.
 Setiap negara melaksanakan spesialisasi produksi dan mengekspor
barang tertentu karena negara tersebut mempunyai faktor produksi
yang murah dan banyak.
 Negara yang kaya tenaga kerja akan melaksanakan perdagangan
dengan negara yang kaya kapital.