Anda di halaman 1dari 10

Proses Pertilisasi

Oleh

Ega Meganitari S (20360181)

Pembimbing:
dr. H M. Haidir , Sp.Og
Definisi

Fertilisasi merupakan peleburan antara


inti sel telur dengan inti spermatozoa
sehingga tumbuh menjadi individu baru
yang disebut zigot. Sel gamet, yaitu
sperma dan sel telur yang menyatu selama
fertilisasi atau pembuahan, merupakan
jenis sel yang sangat terspesialisasi yang
dihasilkan melalui serangkaian peristiwa
perkembangan yang kompleks dalam
testes dan ovarium induk.
Etiologi

Kanker vulva terbagi menjadi dua tipe


berdasarkan faktor etiologinya. Tipe
pertama melibatkan infeksi human
papillomavirus (HPV) yang menyebabkan
vulvar intraepithelial neoplasia (VIN),
sebuah faktor predisposisi terjadinya
kanker vulva. Sedangkan menurut Crum,
tipe kedua dari kanker vulva mencakup
vulvar non-neoplastic epithelial disorder
(VNED) dan usia lanjut yang berlanjut
menjadi atipia seluler dan berakhir sebagai
kanker.
JENIS
FERTILISASI
Fertilisasi • Terjadi
Internal dalam tubuh

Fertilisasi • Terjadi di
Eksternal luar tubuh
TAHAPAN-TAHAPAN FERTILISASI

Kapasitasi Spermatozoa dan Pematangan


Spermatozoa

Perlekatan spermatozoa dengan Zona Pelucida

Penetrasi Zona Pelucida

Bertemunya Sperma dan Oosit

Aktivasi Ovum Sebelum Sperma Bertemu Oosit

Reaksi Zona untuk Menghadapi Sperma yang


Masuk Setelah Penetrasi
Proses di sel telur

● Sel-sel granulosit di bagian korteks oosit


sekunder mengeluarkan senyawa tertentu
agar zona pelusida tidak dapat di tembus
oleh sperma yang lainnya. Penetrasi
sperma akan merangsang sel telur untuk
menyelesaikan proses meiosis II yang
menghasilkan 3 badan polar dan satu
ovum (inti oosit sekunder).
Setelah penetrasi

● Setelah sperma memasuki oosit


sekunder, inti atau nukleus pada kepala
sperma akan membesar dan ekor sperma
akan berdegenerasi.
Penggabungan inti

● Terjadi penggabungan inti sperma yang


mengandung 23 kromosom (haploid)
dengan inti ovum yang mengandung 23
kromosom (haploid) sehingga
menghasilkan zigot.
Proses terjadinya bayi kembar
■ Kembar dizigotik atau fraternal
■ Kembar dizigotik (dikenal sebagai "kembar non-identik") terjadi
karena zigot-zigot yang terbentuk berasal dari sel telur yang
berbeda. Terdapat lebih dari satu sel telur yang melekat pada
dinding rahim yang terbuahi oleh sel-sel sperma pada saat
yang bersamaan.
■ Kembar monozigotik atau identik
■ Kembar monozigotik terjadi ketika sel telur tunggal terbuahi
dan membentuk satu zigot (monozigotik)
THANKS!
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik

Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai