Anda di halaman 1dari 9

MODUL 5

PENILAIAN DALAM PEMBELAJARAN TERPADU    

KELOMPOK 5
EKA SRI WARDHANI NIM. 855839933
ALFIANA SYAFITRI NIM. 855840651
KEGIATAN BELAJAR I

KONSEP, PRINSIP, DAN SASARAN PENILAIAN DALAM PEMBELAJARAN  TERPADU    

A. KONSEP PENILAIAN
Sampai saat ini sistem penilaian disekolah umumnya menggunakan
teknik tes. Penilaian dengan menggunakan teknik ini disebut penilaian
konvensional.
Penilaian dalam pembelajaran terpadu merupakan program penilaian yang
dilakukan secara berkesinambungan untuk keberhasilan pembelajaran yang
telah dilakukan. Secara umum, tujuan penilaian adalah (1) untuk menilai
pembelajaran di kelas; (2) untuk meningkatkan pembelajaran dan kualitas
belajar siswa dan bukan sekedar menentukan skor, oleh karena itu, penilaian
merupakan suatu strategi pengumpulan dan penganalisisan informasi yang
digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan berkaitan dengan semua
aspek pembelajaran (Morrow, 1990).
B. PRINSIP-PRINSIP PENILAIAN
PEMBELAJARAN TERPADU
Dalam melaksanakan penilaian
pembelajaran terpadu, guru perlu
memperhatikan prinsip-prinsip
penilaian.

2. Prinsip berkesinam
1. Prinsip integral a
bungan yakni 3.    Prinsip objektif
tau komprehensif ya
penilaian yang   yakni penilaian
kni penilaian
dilakukan secara pengajaran yang
pengajaran yang
berencana, terus dilakukan dengan
dilakukan secara
menerus dan bertahap menggunakan alat
menyeluruh utuh,
untuk memperoleh
yang didalamnya
gambaran tentang
menyangkut
perkembangan
masalah perilaku,
tingkah laku siswa
sikap dan
sebagai hasil dari
kreativitas.
kegiatan belajar.
Penilaian pembelajaran terpadu sebagaimana dikemukakan diatas
mencakup penilain terhadap proses dan produk dengan sasaran peserta didik
dan guru berkaitan dengan program pengajarannya. Penilaian ini harus
dilakukan secara informal, rasional, dan tidak rancu sebagaimana
dikemukakan Mathews (1989) berikut ini.

1.    Penilain Proses
2.    Penilaian terhadap produk kegiatan
C.    BENTUK ALAT PENILAIAN DALAM
PEMBELAJARAN TERPADU
1.        Bentuk Penilaian Alternatif
Seperti halnya penyelenggaraan penilaian yang lazim
dilaksanakan maka perlu dirancang instrument penilaian
yang mencakup 2 tipe utama yaitu tes dan non tes.
2. Bentuk penilaian konvensional
teknik penilai konvensional bentuk tes juga digunakan
dalam pembelajaran terpadu
      Adapun bentuk alternatif dengan teknik nontes yang akan dibahas pada bagian ini meliputi:
a.    Catatan sekolah
     Catatan sekolah merupakan laporan tentang kemajuan belajar siswa berupa deskripsi tentang aspek-aspek yang
dialami siswa berkaitan dengan mata pelajaran disekolah.
b.    Cuplikan kerja
     Penilaian yang dilakukan dengan melihat siswa melakukan tugas/proses atau produk yang dibuat siswa untuk
selanjutnya melihat dan menilai proses dan produk tersebut untuk menentukan tingkat pengetahuan atau skill
mereka merupakan penilaian performance (penilaian kinerja).
c.    Portofolio
     Portofolio merupakan berkas bukti-bukti yang disusun untuk mendapatkan akreditasi perolehan belajar melalui
pengalaman.
d.   Wawancara
     Wawancara adalah teknik penilaian lisan yang digunakan untuk memperoleh jawaban dari siswa tentang Sesuatu
yang telah dipelajari.
e.    Observasi
     Observasi adalah teknik penilaian alternative yang dilakukan dengan cara melakukan pengamatan secara teliti
serta mencatat secara sistematis tentang sesuatu yang terjadi dikelas berkaitan dengan materi yang ditargetkan guru.

f.     Jurnal
     Jurnal merupakan catatan harian siswa yang menggambarkan kegiatan siswa setiap hari.
g.    Rubrik
     Hal ini dilakukan misalnya dengan jalan guru bersama siswa menyusun kriteria penilaian tentang laporan
pekerjaan anak.
h.    Catatan Anekdotal (file Card)
     Catatan anekdotal merupakan catatan pengamatan informasi yang menggambarkan perkembangan bahasa
maupun perkembangan sosial, kebutuhan, kelebihan, kekurangan, kemajuan, gaya belajar, keterampilan, dan
strategi yang digunakan peserta didik atau yang berkaitan dengan hal apa saja yang tampak bermakna ketika
dilakukan pengamatan.
KEGIATAN BELAJAR 2
PROSEDUR PENGEMBANGAN DAN FORMAT PENILAIAN
PEMBELAJARAN TERPADU DI SD  

A. PROSEDUR PENILAIAN PEMBELAJARAN TERPADU


Penilaian yang berkualitas akan menghasilkan informasi
yang reliable dan Valid, Untuk menghasilkan informasi yang reliable dan
valid, perlu ada bukti pendukung yang meyakinkan bahwa penilaian yang
menghasilkan informasi tersebut memang berkualitas tinggi.
Berikut tahapan-tahapan penilaian :
1. Perencanaan
2. Pelaksanaan
3. Penyusunan dan penyajian laporan
4. Tahap tindak lanjut
B. FORMAT PENILAIAN PEMBELAJARAN TERPADU
Beberapa bentuk model alat penilaian yang dapat digunakan dalam
pelaksanaan penilaian pembelajaran terpadu yang dapat diaplikasi oleh guru
dengan menggunakan format penilaian yang mendukung diperolehnya
informasi dari siswa.

Contoh format tersebut antara lain :


1. Format Observasi
2. Format Penilaian Diri Siswa
3. Format Portofolio.
4. Rubrik
5. Cuplikan Kerja
6. Masukan Orang Tua
7. Penilaian Berkala
TERIMAKASIH
SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai