Pengertian dan

Ruang Lingkup
Filsafat Politik
Hasan Mustapa
 Pengertian
 Filsafat, secara etimologi, diambil dari bahasa yunani yaitu philosophian.
Perpaduan philein (cinta) dan sophien (bijaksana). Philosophia bermakna:
pecinta kebijaksanaan.

Filsuf Makna Filsafat

Plato (427-347 sM) Filsafat adalah pengetahuan yang berminat mencapai pengetahuan kebenaran asli.

Aristoteles (384-322 Filsafat adalah ilmu yang meliputi kebenaran yang terkandung di dalamnya ilmu-
sM) ilmu metafisika, logika, retorika, etika, ekonomi, politik, dan estetika.
Al- Farabi (950M) Filsafat adalah ilmu alam yang bertujuan menyelidiki hakikatnya yang
sebenarnya.
Pengertian sederhana politik:
berasal dari bahasa yunani yaitu “Polis” yang bermakna negara kota atau kota

Tokoh Pengertian Politik

Aristoteles Politik adalah upaya atau cara untuk memperoleh sesuatu yang dikehendaki.

Litre Politik adalah ilmu memerintah dan mengatur negara.

W.A Robson Politik adalah ilmu yang mempelajari kekuasaan dalam masyarakat, yaitu
sifat hakiki, dasar, proses-proses, ruang lingkup dan hasil-hasil.

Filsafat Politik menurut beberapa tokoh:

Tokoh Makna Filsafat Politik

Plato filsafat politik adalah upaya untuk membahas dan menguraikan berbagai segi kehidupan manusia dalam
hubungannya dengan negara. Manusia dan negara memiliki persamaan hakiki. Oleh karena itu, apabila
manusia baik negara pun baik dan apabila manusia buruk negara pun buruk. Negara adalah cerminan
manusia yang menjadi warganya .
Machiavelli Filsafat politik adalah ilmu yang menuntut pemikiran dan tindakan yang praktis serta konkrit terutama
berhubungan dengan negara.

Secara adalah cara untuk memperoleh, membahas, menguraikan pemikiran dan tindakan bagi
umum berbagai aspek kehidupan untuk mengatur negara.
Ruang lingkup
 Filsafat politik memiliki fokus terhadap hakikat manusia dalam berpolitik.
 Secara garis besar ruanglingkup filsafat politik adalah melegitimasi otoritas
suatu pemerintahan, hak-hak dan kebebasan apa saja yang dimiliki warga
negara dan harus dilindungi oleh pemerintah, dan apa saja tugas warga
negara dalam pemerintahan.
 Ia mmerrupakan cabang ilmu dari filsafat yang mempelajari tema-tema
seperti politik, kebebasan, keadilan, hak milik, hak, hukum, pemerintahan,
dan penegakan hukum oleh otoritas.
 POKOK MASALAH
(SUBJECT-MATTER) FILSAFAT POLITIK
 menelusuri sejak kapan filsafat politik muncul dan mulai berkembang
 hakikat dari organisasi masyarakat yang baik (good) dan tepat (right)
 Membedakan Filsafat dan filsafat politik.
 Filsafat adalah usaha mengejar kebenaran hingga ke akar-akarnya
 Filasafat politik merupakan studi tentang penilaian dan kritik moral terhadap
proses yang melandasi kehidupan sosial, politik dan ekonomi yang diarahkan
pada penciptaan susunan organisasi masyarakat yang baik dan tepat
 studi filsafat politik pada dasarnya merupakan cabang dari filsafat praktis
(practical philosophy)
 filsafat politik adalah sebagai pengetahuan normatif
 membedakan dari ilmu politik dan teori politik
 Perkembangan Filsafat Politik
 Buku-buku teks filsafat politik kontemporer umumnya memusatkan
perhatian pada tema yang berbeda dengan perhatian studi filsafat
politik di masa lalu dan sejumlah isu yang dulu pernah dianggap
penting seperti tokoh-tokoh sejarah, analisis konsep kekuasaan,
kedaulatan negara dan hakikat hukum tidak lagi mendapat porsi
pembahasan yang ekstentif
 Terjadinya perubahan anggapan tentang prinsip politik yang kerap
menjadi haluan politik seseorang, kelompok masyarakat atau negara
dapat dibedakan dengan cara menggambarkannya seolah menyerupai
garis tunggal yang membentang dari kiri ke kanan sudah mulai
diabaikan
 Left Right

Socialism Capitalism
 Studi filsafat politik kontemporer membuktikan bahwa landasan nilai dalam
kehidupan politik lebih kompleks
 landasan nilai utama dalam kehidupan politik mengalami pertumbuhan yang
sangat pesat,
! John Rawls (kesepakatan kontrak),
! kaum komunitarian (kebaikan bersama),
! kaum utilitarian (kemanfaatan),
! Ronarld Dworkin (hak)
! Kaum Feminisme (androgini)
 Kenyataan ini menjelaskan bahwa mahasiswa filsafat politik harus menerima
keharusan memadukan berbagai teori yang paling relevan, ketimbang
mengharapkan suatu teori dapat memberikan petunjuk yang komprehensif.
 Mahasiswa bisa mencoba memeriksa kebenaran pandangan tentang apakah
landasan nilai yang lebih dalam yang dapat menyelesaikan pertentangan di
antara berbagai teori yang ada bisa ditemukan
 Hatur Nuhun