• Kelemahannya:
1. Kesulitan dalam pemisahan biaya tetap & biaya variable.
2. Tidak dapat diterima untuk pelaporan ekstern
Mengklasifikasikan Biaya
Sesuai dengan Perilaku
• Batasan waktu
• Sumber daya dan ukuran output
• Penggerak ativitas
1.Penggerak produksi (penggerak tingkat
unit)
2.Penggerak tingkat non unit
Model Prilaku Biaya Aktivitas
Input:
Bahan Baku
Energi
Output
Aktivitas
Tenaga Kerja
Aktivitas
Modal
Perubahaan
pada input Perubahan
pada output
Prilaku Biaya
Sumber
Sumberdaya
dayafleksibel
fleksibeldipasok
dipasoksaat
saat
digunakan
digunakandan
dandibutuhkan
dibutuhkandandan
sumber
sumberdaya
dayaini
inididiperoleh
perolehdari
daripihak
pihak
luar.
luar.
Committed
Committedresources
resourcesatauatausumber
sumberdaya
dayayang
yangterikat
terikat
adalah
adalahsumber
sumberdayadayayang
yangdipasok
dipasoksebelum
sebelum
penggunaan,
penggunaan,mereka
merekadididapat
dapatdengan
denganmenggunakan
menggunakan
kontrak
kontrakeksplisit
eksplisitatau
atauimplisist
implisistuntuk
untukmemperoleh
memperoleh
sejumlah
sejumlahtertentu
tertentusumber
sumberdayadayatanpa
tanpamemandang
memandang
apakah
apakahjumlah
jumlahsumber
sumberdayadayayang
yangtersedia
tersediadigunakan
digunakan
secara
secarapenuh
penuhatau
atautidak.
tidak.
Biaya
Biayabertahap
bertahapmenampilkan
menampilkantingkat
tingkat biaya
biaya
yang
yangkonstan
konstanuntuk
untukrentang
rentangoutput
outputtertentu
tertentu
dan
danpada
padatitik
titiktertentu
tertentunaik
naikke
ketingkat
tingkat biaya
biaya
yang
yanglebih
lebihtinggi
tinggididimana
manabiaya
biaya tersebut
tersebut tidak
tidak
berubah
berubahuntuk
untukrentang
rentang output
output yang
yang sama.
sama.
Step-Cost Behavior
Step-Cost Behavior
Cost
$500
400
300
200
100
10 20 30 40 50
Activity Output (units)
Step-Fixed Costs
Cost
$150,00
0
Normal
Operating
100,000 Range
(Relevant
50,000 Range)
• Jika demikian, maka rumus biaya yang dihitung dengan menggunakan dua
titik tidak akan mencerminkan apa yang sebenarnya terjadi.
• Sumbu vertikal adalah total biaya aktivitas dan sumbu horisontal adalah keluaran
aktivitas (biaya persiapan dan jam persiapan).
• Salah satu tujuan metode ini adalah untuk menilai validitas hubungan linier yang
diasumsikan.
• Keunggulannya:
1. Dapat menolong manajer menghindari jebakan (seperti yang terdapat pada metode
tinggi rendah) dengan menyeleksi2 titik yang tampaknya mencerminkan pola biaya
aktivitas umum.
2. Membantu menyediakan pengetahuan tentang hubungan antara biaya dan
penggunaan aktivitas.
3. Memberi analisis biaya kesempatan untuk memeriksa data secara visual.
Cont.
• Kekurangan metode Scatterplot, yaitu
1. Tidak memiliki kriteria objektif dalam pemilihan garis
terbaik.
2. Kualitas rumus biayannya tergantung pada kualitas
penilaian subjektif analisis
The
The Scatterplot
Scatterplot Method
Method
Biaya
Hubungan Non Linier
Aktivitas
* *
*
*
*
0 Keluaran Aktivitas
The
The Scatterplot Methodd
Scatterplot Metho
Biaya Perubahan hubungan biaya yang meninggkat
Aktivitas
* *
*
*
*
*
0 Keluaran Aktivitas
The
The Scatterplot
Scatterplot Method
Method
Keberadaan Outliers
Biaya
Aktivitas
*
*
*
Estimated
regression line
*
*
*
Estimated
fixed cost
0 Keluaran Aktivitas
Metode kuadrat terkecil
• Secara intuitif , garis yang paling sesuai adalah garis di
mana titik-titik data lebih dekat kepada garis.