Perawat benar - benar dapat memperhatikan mimik dan gerak bibir pasien.
Usahakan memperjelas hal yang disampaikan dengan mengulang kembali kata kata
yang diucapkan pasien.
Mengendalikan pembicaraan supaya tidak membahas terlalu banyak topik.
Mengendalikan pembicaraan sehingga menjadi lebih rileks dan pelan.
Memperhatikan setiap detail komunikasi
sehingga pesan dapat diterima dengan
baik.
Apabila perlu, gunakan bahasa tulisan
dan simbol.
Apabila memungkinkan, hadirkan orang
yang terbiasa berkomunikasi lisan
Berhati
Berikut adalah- teknik-teknik
hati ketika melakukan pembicaraan
komunikasi yang verbal
dapat digunakan
dekat
dengan pasien
pasien karena
gangguan ada kayakinan
kesadaran : bahwa organ
pendengaran merupakan organ terakhir yang
mengalami penurunan penerimaan rangsang pada
individu yang tidak sadar dan yang menjadi pertama
kali berfungsi pada waktu sadar. Maka perawat
harus berhati - hati tidak mengatakan sesuatu pada
pasien yang tidak sadar atau pada jarak
pendengaran, hal hal yang tidak akan mereka
katakan pada pasien yang sepenuhnya sadar.
Ambil asumsi bahwa pasien dapat mendengar pembicaraan kita. Usahakan
mengucapkan kata dengan menggunakan nada normal dan memperhatikan materi
ucapan yang kita sampaikan di dekat pasien.
Ucapkan kata - kata sebelum menyentuh pasien. Sentuhan diyakini dapat menjadi
salah satu bentuk komunikasi yang sangat efektif pada pasien dengan penurunan
kesadaran
Berikut adalah teknik-teknik komunikasi
yang dapat digunakan dengan pasien
gangguan bahasa asing :
Usahakan mengguanaka penerjemah ( jika
memungkinkan ).
Usahakan menggunakan kamus untuk menerjemahkan
kata – kata.
Usahakan berbicara dengan menggunakan bahasa yang
sederhana dan dengan nada suara normal.
Usahakan menggunakan gerakan pantomim untuk
membantu melakukan komunikasi.
Berikut adalah teknik-teknik komunikasi yang dapat
digunakan dengan pasien gangguan kematangan kognitif :