Anda di halaman 1dari 22

KETRAMPILAN-KETRAMPILAN DALAM

ILMU SOSIAL

KELOMPOK 5 :

Tia Tri Kuswanti (1902101052)


Alfina Risanjani (1902101053)
Dela Afianti Safitri (1902101054)
KETRAMPILAN-KETRAMPILAN DALAM ILMU SOSIAL

Apa itu
ketrampilan?
Ketrampilan

Ketrampilan adalah kemampuan untuk


menggunakan akal,pikiran,ide, dan kreativitas
dalam mengerjakan, mengubah atau membuat
sesuatu menjadi lebih bermakna sehingga
menghasilkansebuah nilai dari hasil pekerjaan
tersebut
Macam- macam keterampilan

Keterampilan Bertanya
1.
Berbicara tentang keterampilan bertanya terdiri dari keterampilan
bertanya dasar dan keterampilan bertanya lanjut. (Bolla dan Pah, 1984).
Keterampilan bertanya dasar memiliki beberapa komponen yang perlu
diterapkan dalam menyajikan pertanyaan, sementara. Keterampilan
bertanya lanjut merupakan lanjutan dari keterampilan bertanya dasar, yang
lebih mengutamakan upaya mengembangkan kemampuan berfikir siswa
agar terbiasa melakukan inisiatif sendiri. Contoh kalimat tanya ” Siapakah
proklamator Republik Indonesia?” Pertanyaan ini adalah kalimat tanya
yang menuntut siswa untuk mengingat kembali apa yang dipelajarinya.
Cara mengajukan pertanyaan pun harus memiliki
ketentuan sbagai berikut:

1. Pertanyaan hendaklah diajukan ke seluruh kelas,


kemudian menunjuk seseorang siswa untuk
nenjawabnya. Hal ini untuk memberi waktu kepada
semua anak untuk befikir tentang jawaban pertanyaan
yang diajukan oleh guru.
2.Tidak memancing jawaban serentak.
3. Adakan penyebaran dan pemindahan giliran bagi siswa
untuk menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru.
4.Hindari pengulangan pertanyaan yang berkali-kali untuk
melatih anak agar lebih memusatkan perhatiannya pada
guru pada saat guru mengajukan pertanyaan.
Pertanyaan yang diajukan oleh guru sebaiknya
dipusatkan kepada dua permasalahan yaitu:

1. Memfokuskan kepada ruang lingkup pertanyaan yang bersifat


luas atau terbuka dan pertanyaan yang menyempit.
2. Memfokuskan terhadap jumlah tugas yang harus dilakukan siswa
sebagai akibat pertanyaan guru
 Ada beberapa kebiasaan yang perlu dihindari dalam mengajukan
pertanyaan antara lain:
1. Mengulangi pertanyaan sendiri.
2. Mengulangi jawaban siswa.
3. Menjawab pertanyaan sendiri.
4. pertanyaan yang memancing jawaban serentak.
 keterampilan bertanya yang digunakan untuk mengumpulkan
data
1) Wawancara (Interview)
2) Penyebaran Angket
 Komponen-komponen bertanya lanjut
adalah sebagai berikut:
1. Pengubahan tingkat konitif dalam
menjawab pertanyaan.
2. Pengaturan urutan pertanyaan.
3. Penggunaan pertanyaan melacak.
4. Peningkatan terjadinya interaksi
KERAMPILAN MEMPEROLEH, MENGANALISIS, MENYAJIKAN, DAN MEMANFAATKAN
INFORMASI.

1. Keterampilan Memperoleh Informasi


Banyak cara yang dapat digunakan untuk memperoleh informasi,
diantaranya dengan membaca buku teks atau buku sumber,
melalui media massa seperti radio, televisi, internet, surat kabar,
dan majalah dan melalui lingkungan sekitar manusia.
 Ada beberapa keuntungan perolehan informasi melalui media
massa, yaitu:
1. Informasi dapat dengan cepat sampai si penerima informasi,
2. Informasi yang diterima lebih actual dan terkini,
3. Informasi yang diperoleh akan lebih dipercaya karena dilengkapi
dengan tayangan dan gambar-gambar atau foto-foto,
4. Lebih menarik dan mudah dicerna oleh penerima informasi.
Adapun kelemahannya adalah:

1. Tidak semua orang memiliki alat atau sarana media


komunikasi yang dibutuhkan,
2. Memerlukan waktu khusus untuk menyimak informasi,
terutama media elektronika, orang yang selalu sibuk
tidak sempat menonton televise, mendengarkan radio,
dan membaca majalah serta surat kabar.
3. Belum seluruh pelosok tanah air telah dimasuki aliran
listrik, jadi cukup menyulitkan menggunakan media
elektronik,
4. Tidak semua masyarakat mampu membeli televise,
berlangganan surat kabar dan majalah.
2.keterampilan menganalisis informasi

 Adapun tujuan yang dicapai dengan menganalisis data


atau informasi dalam suatu penelitian adalah:
1. Untuk mengidentifikasikan motif, alasan atau sebab
dari suatu kejadian,
2. Mempertimbangkan atau menganalisis informasi-
informasi agar diperoleh kesimpulan dan generalisasi
berdasarkan informasi tersebut,
3. Menganalisis suatu kesimpulan atau generalisasi
untuk menemukan kejadia-kejadian yang dapat
mendukung atau menolak kesimpulan atau alasan itu.
Hal Yang Perlu Diperhatikan Oleh Seorang
Peneliti Social Yaitu:

1. Penganalisis data atau informasi hendaklah memiliki


ilmu yang memadai sebagai peneliti , terutama dalam
kaitannya dengan analisis data hasil penelitian,
2. Alat (instrument) untuk menganalisa data harus sesuai
dengan tujuan dan teori penelitian, dalam hal ini
metode penelitian,
3. Analisa data dilakukan berdasarkan informasi yang
dikumpulkan secara objektif dan factual,
4. Sebelum analisa data dilakukan perlu adanya
pemilahan data-informasi berdasarkan permasalahan
penelitian yang sedang dilakukan.
3.Keterampilan Menyajikan Informasi

Cara yang digunakan guru dalam menyajikan materi


pembelajaran adalah dengan menggunakan media dan
alat peraga pembelajaran. Apabila materi pembelajaran
berupa angka-angka maka guru akan lebih baik
menggunakan bagan grafik dan gambar-gambar.
Contoh grafik:
4. Keterampilan Memanfaatkan Informasi

 Dalam memanfaatkan informasi untuk merencanakan


pembangunan dimasa yang akan dating ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan tentang data atau informasi yang
diperoleh antara lain adalah:
1. Informasi hendaknya benar-benar diperoleh dari sumber
yang dipercaya,
2. Pengolahan dan analisa data menggunakan teori-teori yang
akurat supaya dapat menarik kesimpulan yang lebih
objektif,
3. Informasi yang diperoleh sesuai dengan tujuan penelitian
sehingga hasil penelitiannya lebih akurat dan dapat
dipercaya.
C. Keterampilan menyusun dan menguji
generalisasi
1. Keterampilan Menyusun Generalisasi
Generalisasi adalah hubungan dua konsep atau lebih dalam bentuk
yang lengkap yang merupakan pernyataan deklaratif dan dapat
dijadikan suatu prinsip atau ketentuan bagi IPS.

Fakih Salawi (1998) mengemukakan pula beberapa ketentuan tentang


generalisasi yaitu:
1. Generalisasi merupakan sejumlah konsep yang memiliki keterkaitan
makna,
2. Generalisasi adalah pernyataan tentang hubungan diantara konsep,
3. Generalisasi mengemukakan sejumlah besar informasi,
4. Kebenaran suatu generalisasi ditentukan oleh rujukan pembuktian,
5. Generalisasi yang kita jumpai hari ini mungkin pada masa yang akan
datang harus diperbaiki, sehingga diperlukan bukti-bukti baru pula.
 
2. Keterampilan Menguji Generalisasi

 Setiap generalisasi yang telah disusun dan dikembangkan masih


perlu diuji kebenaran dan keabsahannya. Sebelum kita menguji
suatu generalisasi maka perlu dipahami dulu beberapa karakteristik
berikut ini:
1. Generalisasi harus merupakan kalimat yang lengkap.
2. Generalisasi merupakan kalimat pernyataan yang deklaratif yang
berlaku sebagai suatu prinsip atau ketentuan pada konteks IPS.
3. Generalisasi merupakan hubungan dari beberapa konsep yang
membentuknya.
4. Konsep yang membentuk generalisasi itu memiliki fakta yang
cukup representatif di lapangan.
5. Kalimat yang membentuk generalisasi memiliki makna yang
universal.
D.ketrampilan membaca dan menulis secara kritis

Membaca adalah aktivitas yang kompleks dengan


mengerahkan sejumlah besar tindakan yang terpisah-pisah.
Tujuan utama dalam membaca adalah untuk :
1. Memperoleh perincian-perincian atau fakta-fakta
2. Memperoleh ide-ide utama
3. Mengetahui urutan atau susunan suatu bacaan
4. Menyimpulkan
5. Mengelompokkan
6. Menilai dan mengevaluasi
7. Membandingkan atau mempertentangkan
Manfaat membaca dalam kehidupan sehari-
hari:
1. Membaca membangun pondasi yang kuat untuk dapat mempelajari dan
memahami berbagai disiplin ilmu sekaligus mengaplikasikan dalam kehidupan
sehari-hari.
2. Senang membaca meningkatkan kecerdasan verbal dan lingusitik karena
membaca memperkaya kosa kata dan kekuatan kata-kata.
3. Membaca mencegah rabun mata, karena membaca melatih dan mengaktifkan
otot-otot mata.
4. Membaca mencegah kepikunan karena melibatkan tingkat konsentrasi lebih
besar,mengaktifkan, dan menyegarkan pikiran.
5. Kegemaran membaca membantu meningkatkan kecerdasan, serta
meningkatkan daya kreativitas dan imajinasi.
6. Membaca membantu memperbaiki rasa percaya diri, mengembangkan
kemampuan memanajemen emosi, dan meningkatkan kemampuan melakukan
interaksi sosial positif di mana pun dan kapan pun.
7. Membaca menjadikan kita lebih dewasa, lebih arif dan bijaksana dalam
menjalani kehidupan.
8. Membaca membentuk karakter dan kepribadian.
Terdapat empat jenis proses membaca
yang baik yaitu :
1. membaca literla
2. membaca interpretasi
3. membaca kritis
4. embaca kreatif
 tipe membaca terkait dengan tujuan dibedakan
menjadi:
1. membaca untuk arti harfiah, untuk melihat apa yang
dinyatakan
2. membaca untuk menarik kesimpulan, untuk melihat
apa yang tidak dinyatakan tetapi tersirat.
3. Membaca untuk mengevaluasi, untuk membentyk
pendapat sendiri tentang materi.
Keterampilan menulis secara kritis

 menulis merupakan sebuah proses kreatif seseorang


untuk mengungkapkan pendapat, gagasan, dan idenya
dalam bahasa tulis kepada orang lain.

 beberapa tujuan menulis sebagai berikut.


A. Tujuan penugasan
B. Tujuan estetis
C. Tujuan penerangan
D. Tujuan kreatif
E. Tujuan konsumtif
1. Memfokuskan pada ruang lingkup pertanyaan.
Contoh dan maksud

Anda mungkin juga menyukai