DEA RISKY
DEDEK MIKE HARTATIK
DESI KURNIAwati
DESI nurMAYA sari
DESTI BELLA pramesti
•SHALAT
A. Pengertian Shalat
Salat yang mula-mula diwajibkan bagi Nabi Muhammad SAW dan para pengikutnya adalah
Salat Malam, yaitu sejak diturunkannya Surat al-Muzzammil (73) ayat 1-19.Setelah
beberapa lama kemudian, turunlah ayat berikutnya, yaitu ayat 20:
- Fardhu ‘Ain :
ialah kewajiban yang diwajibkan kepada mukallaf langsung
berkaitan dengan dirinya dan tidak boleh ditinggalkan ataupun
dilaksanakan oleh orang lain, seperti Sholat lima waktu, dan Sholat
jumat(Fardhu 'Ain untuk pria).
- Fardhu Kifayah :
ialah kewajiban yang diwajibkan kepada mukallaf
tidak langsung berkaitan dengan dirinya.
Kewajiban itu menjadi sunnah setelah ada
sebagian orang yang mengerjakannya. Akan
tetapi bila tidak ada orang yang mengerjakannya
maka kita wajib mengerjakannya dan menjadi
berdosa bila tidak dikerjakan. Seperti Sholat
jenazah.
b. Nafilah (Sholat sunnat),Sholat Nafilah adalah Sholat-Sholat yang
dianjurkan atau disunnahkan akan tetapi tidak diwajibkan. Sholat
nafilah terbagi lagi menjadi dua, yaitu
- Nafil Muakkad :
Sholat sunnat yang dianjurkan dengan penekanan yang kuat
(hampir mendekati wajib), seperti Sholat dua hari raya, Sholat
sunnat witir dan Sholat sunnat thawaf.
Adapun beberapa rukun atau hal yang menjadi syarat syahnya sholat ada 13, yakni
diantaranya :
1. Berdiri
2. Niat
3. Takbiratul ihram
4. Membaca surat Al Fatihah pada tiap rakaat
5. Ruku' dengan thuma'ninah
6. I'tidal dengan thuma'ninah
7. Sujud dua kali dengan thuma'ninah
8. Duduk antara dua sujud dengan thuma'ninah
9. Duduk dengan thu'maninah serta membaca tasyahud akhir dan
10. sholawat kepada nabi
11. berlindung kepada Allah dari siksa jahannam &kubur serta fitnah hidup dan mati
dankekejian fitnah dajjal
12. Membaca salam yang pertama
13. Tertib (melakukan rukun secara berurutan)
Hal-Hal yang Membatalkan Sholat
a. Puasa Ramadhan
Puasa Ramadhan adalah puasa wajib yang dikerjakan bagi
setiap muslim pada bulan Ramadhan selama sebulan penuh.
Allah SWT berfirman Artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa
sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agara
kamu bertaqwa. (Q.S. Al-Baqarah[2]: 183)
Puasa Ramadhan juga termasuk dalam rukun Islam,
sebagaimana tersebut dalam hadits Rasulullah yang
diriwayatkan oleh Ibnu Umar r.a:
“Didirikan agama Islam itu atas lima dasar yaitu bersaksi bahwa
tiada sesembahan melainkan Allah dan Nabi Muhammada
adalah utusan Allah, mendirikan shalat lima waktu,
mengeluarkan zakat, puasa bulan Ramadhan dan melaksanakan
haji ke Baitullah bagi yang mampu jalannya” (H.R. Bukhari dan
Muslim).
b. Puasa Nadzar
1. Beragama Islam
2. Baligh (telah mencapai umur
dewasa)
3. Berakal
4. Berupaya untuk mengerjakannya.
5. Sehat
6. Tidak musafir
4. Rukun Puasa