Kecepatan rendah(assault)
ICH IVH
Berdasarkan berat-ringannya klinis dinilai memakai
GCS (glasgow coma scale)
2014 2000
Data EMG Bedah FK UNPAD-RSHS 2010-2011
Total Pasien
2069
Data EMG Bedah FK UNPAD-RSHS 2013-2014
Total Pasien
2108
Data Bedah Saraf FK UNPAD-RSHS 2013-2014
Dari Dept Bedah saraf 2013-
2014 didapat kan data-data:
Dalam 1,5 tahun, kejadian
cedera kepala ringan ,
sedang, berat: 2108 kasus
Rata-rata perbulan 117 kasus
Kasus KLL 1379 (65,5%)
kasus
Slide berikut akan
menjabarkan lebih detail
Arifin MZ, et al. Perdarahan Epidural dan Fraktur Kompresi
Tengkorak. Sagung Seta CV 2012.
Jenis Kelamin
Pria
(1668) Wanita
79% (440) Total
21% (2108)
Derajat Cedera Kepala
Ringan
(1498) Sedang
(450) Berat
71%
21% (160)
8%
Etiologi
KLL
motor Jln kaki Alkohol KLL
(1324) (300) (203) mobil Lain2
62,9% 14,2% (55) (226)
9,6%
2,6% 10,7%
Kecelakaan Lalulintas Motor
KLL Motor
Helm (+)
(440) Helm (–)
33,2% (884)
66,8%
Hasil Akhir
S 15 1 4 3
G 4 9 ) G C ) CS 1
C S
S 1 2
8 ) 10
(1 1 49 G 0) C ( 8 S S 9
(3 (8 G 106) S 11 GC (56) GC 20) vere
(
GC (1 Se 60)
(1
Aplikasi Klinis
Terapi
4)
( 7
3 %
f
ti 17,7 t if
e ra rva %
Op n se 82,3
Ko 34)
(17
Kapan Dirawat Inap?
1) Indikasi Rawat Inap:
2) CT Scan abnormal / indikasi CT Scan tapi tidak ada
3) Semua cedera tembus
4) Riwayat hilang kesadaran >15’
5) Kesadaran menurun
6) Sakit kepala sedang-berat
7) Intoksikasi alkohol/obat
8) Fraktur tengkorak
9) Rhinorea/Otorea
10) Cedera multipel bermakna
11) Amnesia
12) Tidak ada keluarga di rumah
13) Tidak mungkin kembali ke RS segera
Kapan pasien dipulangkan?
Tidak memenuhi kriteria rawat.
Berikan informasi kemungkinan kembali ke RS segera
bila keadaan memburuk.
Berikan jadwal ke Poliklinik ( 1 minggu )
Pulang dengan nasihat dan pesan !
Nasihat pulang
Segera kembali ke rumah sakit secepatnya bila :
Ada penurunan kesadaran/pasien sulit dibangunkan
Ada kejang
Pupil mata menjadi tidak sama ukurannya
Lumpuh sebelah
Nyeri kepala makin bertambah walau sudah minum
obat
Muntah2 makin hebat
Operasi oleh ahli Bedah Saraf
I. Indikasi operasi :
II. Depressed fraktur > 1
tabula
III. Midline shift > 5mm
IV. Perdarahan Intrakranial
(EDH/SDH/ICH) > 25cc
V. Cedera penetrasi
Kesimpulan
1) Cedera kepala sering terjadi pada KLL.
2) Cedera otak sekunder perlu diantisipasi sedini
mungkin mengingat cedera sekunder sangat
memperburuk klinis pasien
3) Penangan pertama dg ABCD
4) Perlu diputuskan sedini mungkin apakah perlu
dlilakukan terapi operatif atau cukup konservatif
(non-operatif)
5) Merujuk sedini mungkin ke ahli Bedah Saraf
mengingat golden period adalah 6 jam