Obat-Obat Malaria

Malaria (Mal=buruk, aria=udara)

penyakit infeksi dengan demam
berkala yang disebabkan oleh
parasit. Plasmodium &
ditularkan oleh nyamuk tertentu
(anopheles)
Jenis Malaria:
Malaria Tropika
Malaria Tersiana
Malaria Kwartana
Malaria Tropika
 plasmodium. Falsiparum
penyebab jenis malaria paling
ganas & ber bahaya
 Bila tak diobati mati dalam
beberapa hari
 Banyak eritrosit rusak (50%)
yang menyumbat kapiler
darah otak
Gejala:
• Ber (-) nya kesadaran,
serangan demam tak menentu,
(suhu.rektal lebih dari 48C)
• Tidak timbulkan residif
(kambuh)
• Sering bercirikan
pembesaran hati dengan
icterus & urine wrn coklat
tua/hitam krn Hemolisa
(black water fever)
• Haemoglubinuria,
hiperbilirubinemia, muntah,
gagal ginjal akut
• Malaria otak merupakan
komplikasi. M. Tropika
cepat hilang kesadaran, kejang-
kejang mati

 Malaria Tertiana:
• Disebabkan oleh Pl. vivax
atau ovale
Gejalahnya:
 Demam berkala setiap 3 hari
setiap 48 jam
 Nyeri kepala & mual,
pembesaran limfa
 Tidak mematikan, walau
tanpa pengobatan
 Sering kambuh krn.
E.E.sekunder
M. Kwartana
Oleh Pl. Malariae
 Demam berkala setiap 4 hari
puncak demam setiap 72
jam
 Gejala= Tersiana
 Residif sering krn btk E.E
sekunder
Masa Inkubasi:
P. Falsiparum: 7-12 hari
p. ovale/vivax: 10-14 hari
p. malarie: 4-6 minggu
Serangan panas, dingin, terdiri: 3
fase
1. Fase dingin berlangsung 30
menit sampai 1jam krn vaso
konstriksi (penyempitan
pembuluh)
Penderitaan menggigil krn sangat
dingin & T. badan meningkat
dengan cepat smp 41C
2. Fase panas, segera menyusul
badan sangat panas + 2-6 jam
penderita sering mengigau
Fase Berkeringat

Pasien berkeringat banyak diikuti

dengan rasa lemas dan ngantuk
Diagnosa

 Plasmodium dapat dideteksi

& diidentifikasi secara
mikroskopis dlm preparat
darah yang diwarnau menurut
Giemsa & Wright
 pasien baru dinyatakan bebas
malaria bila 2-3 preparat
darah yang diambil tiap hari
Selama 3-4 hari memberikan hasil
negatif pd test pewarnaan.

Imunitas
 Dinegara malaria endemis
(Indonesia), rakyat sejak lahir
mengalami infeksi malaria
derajat imunitas yang agak
tinggi
 Setelah infeksi berulang
tubuh & parasit ada
keseimbangan serangan panas
- dingin jadi lebih ringan
Tindakan Pencegahan-Umum
 menghindari kontak antara
manusia & vektor membasmi
nyamuk & larvanya
 menghilangkan penyebaran
infeksi oleh manusia dengan
pengobatan semua jenis demam di
daerah malaria dgn obat anti
malaria
 penggunaan obat penangkal
serangga (mosquito repellent)
mlm hari mis: M. Sereh,&
minyak kayu putih dll
Baju lengan panjang &
kelambu yang di impregnir
dengan insektisida permetrin
(WHO) yang dapat bertahan
smp 5 thn
Kemoprofilaksi

Profilaksi malaria utk yg

belum pernah menderita infeksi
malaria/plasmodium
Profilasi, dilakukan dgn 4 jenis
obat:
1. Proguanil (2x100 mgr.p.c)
 u/ daerah dgn hanya. P. vivax
dan atau resistensi thdp. P.
Falsiparum
2. Chloroquin: (1x smggu 300 mg
p. c.)
 u/ daerah resistensi thdp
Proguanil
Mulai dgn 300 mgr/hr 2
hr.pertama
  kombinasi kloroquin –
proguanil

3. Mefloquin: (1x smggu 250 mgr.pc.)

 u/ daerah yang resistensi P.
Falsiparum thdp proguanil &
Kloroquin
 Sebaikny harus diminum 3
mggu sblm tiba di daerah rawan
malaria
4. Primetamin:
 kurang aktif thdp P. Vivax
 komb. dgn sulfadoksin
(fansidar) penyembuh
 minum obat pencegah hrs
dimulai sehari sebelum atau
selambatnya pd hari
keberangkatan kedaerah
rawan malaria lanjutkan
selama 4 mggu
 setelah meninggalkan
daerah tsb.
 M. Tropika dpt timbul smp
bbrp bulan setelah
kembali & M. Tersiana smp
bbrp thn kemudian
 Kehamilan & Laktasi

 Kloroquin & Proguanil boleh

digunakan
 Kloroquin mrpkn pilihan
pertama thdp serangan &
propilaksi, juga selama laktasi
 Pada M. Tropika yang resisten
Kloroquin dapat digunakan
Kinin (pd dosis tinggi sekali.
Kinin bekerja Teratogel &
Abortif)
 Mefloquin & kombinansi
Pirimetamin + sulfadoksin
(Fansidar) tdk boleh diberikan
selama triwulan pertama,
triwulan II&III aman (s/d
mggu ke 34)
 Halofantrin, Primaquin &
Doksisiklin tdk dianjurkan
untuk perempuan hamil &
laktasi
Obat Malaria

1. Tab. Kina:
• Kurativum: 3x650 mg-
selama 5 hr (org luar = 7
hr)disusul dgn :
 primaquin (tab 15 mgr)
1x 45 mgr (3 tab)-seminggu
selama 6-8 mggu
• Malaria Tropika Akut:
3x 650 mgr-selama 7 hr
• Malaria Tropika kronis:
I.V-20 mgr/kg.b.b kombinasi
Kinin + Antipirin
2. Tab. Kloroquin (Nivaquin,
Rosochin, Avloclor)
• Kurativum: Serangan. Akut
Oral: 1x4 Tab-6 jam 2 Tab -1
Tab selama 2 hr
 Kinin digunakan sbg kurativum
& supresivum, terutama pada
tropika yg resisten u/ kloroquin
& mefloquin
• Kombinasi Kinin &
Primaquin efektif
menyembuhkan sec. radikal. M.
tersiana & kwartana yang
sering kambuh
• pd serangan M. Tropika yg
mengancam jiwa – I.V(kinin
antipirin)

• Kerja Antipiretis & Analgetik

lemah
 khusus pd nyeri otot &
pensendiaan
 Tox Tinggi
 Kerja Oksitosis thp
Kontraksi rahim yang
mengandung – obat abortivum
 Dosis sangat besar -- Lethal
Efek Samping

 Dosis biasa: Cinchonisme,

nyeri, kepala pusing, gangg.
pendengaran (Berdengung =
tinitus), Tremor, Mual &
menggigil
 dosis sangat besar & Pengg.
Lama – ketulian & gangguan
penglihatan – kebutaan
Dosis
Sbg Kurativum thdp malaria yg
resisten u/ kloroquin:
Oral 3x650 mgr – 5 hr (orang
“Luar” 7 hr)
 Anak: permulaan 10-15
mgr/kg.B.B/hr A
 I.V hanya pada keadaan parah,
(malaria) otak, krna bahaya
hipotensi mendadak - + terutama pd
anak-anak
 Profilaktis (lebih dari 15 thn) pada
2 hr pertama 1x300 mgr
 Resochin & Avlochlor 200 mgr
Nivaquin: 100 mgr basa
• Disusul dgn Primaquin 1x
seminggu 45 mgr selama 6-8
minggu
• Pd malaria Tropika Akut
“Oral” 3x650 mgr/7 hr, bila
resistensi + Dosisiklin
• Malaria Trop. Parah – mulai
dgn I.V.20 mgr/kg.BB
2. Kloroquin (Nivaquin,
Resochin,Avlochlr)

 O. Pilihan pertama sbg

Kurativum dibanding dgn kinin
 lebih cepat kerjanya &
jangka terapi ….singkat,
side efek lebih ringan
 Sbg profilaktikum (+ Proguanil)

Efek Samping

• D. biasa gangg. Sal. Cerna,

kejang, sakit kepala, gatal- gatal
gang. Visus, perubmental &
kelainan darah
• Dosis Tinggi (lebih dr 250
mgr/hari) rambut rontok,
tuli, kerusk mata
• Pd. Anak-anak sensitip
thdp. Kloroquin D. lebih dr
30mgr/kg.B.B Intoksi. Fatal
Dosis

 Serangan. Akut (Kurativum)

Oral permucaan 600 mgr.
6 jam, kemudian 300 mgr
selama 2 hr
“Org luar” tdk Semi. Imun
teruskan kur 2 hr lg
3. Primakuin : (Tab – 15 mgr)
• Kurativ: 1x 1 Tab-selama
14 hr atau 1x seminggu 3.
Tab --- 6-8 minggu
• Pencegahan:
3x sehari ½ Tab-
selama 3 hr
4. Proguanil: (Paludrin)
• Preventiv: 1x2 Tab –
1 mggu. Sebelum tiba di
daerah malaria s/d 4
mggu setelah
meninggalkannya
5. Artemer:
Hari I. Oral 1x6 Tab (50 mg)
II-V 1x100 mg
I.M. Hari I. 300 mgr (3 ml)
II-V. 100 mgr-1.m
6. Artesunat:
Oral: Hari I. 4 mgr/kg
II. III 2 mgr/kg IV-
VII. 1 mgr/kg
4.Tab. Malarex 4-4.2 Tab/2 Hari

Dosis
 Sbg penyembuh radikal
1x15 mgr 14 Hari
atau 1x seminggu-45 mgr-
6-8 mggu
 Sbg. Pencegah penularan
kenyamuk 3x7,5 mgr basa
3 hari
Proguanil (Peludrine,
Klorogunida)
 Dlm Tbh: Sporozoit
 Sbg Profilaktis kausal,
khusus utk daerah dimana
tdk terdapat Resistensi spt di
ind
 Dari semua O. Malaria,
Proguanil adalah yg paling
tdk toksis
Dosis

Sebagai pencegah kausal: 2x100

mgr.P.c. pada jam yg sama, di
mulai 1 mgg sebelum tiba di
daerah malaria s/d. 4 mgg,
setelah tinggalkan daerah tsb
5. Pirimethamin: Daraprim.
Fansidar

 Pencegah kausal M. tropika

u/ wkt. Singkat
 komb. Dgn proguanil
toksitas bertambah
hindari
Efek. Samping
 Teratogen --- perempuan hamil
tdk boleh
 lihat. Diklat

Dosis
Sbg pencegah kasual M. tropika
& supresivum 1x semgg. 25 mgr
atau 1 tabl.
6. Fansidar
(pirimeth.25 mgr+ sulfa,
doksin 500 mgr)
 Ef. Pirimetamin diperkuat
sulfadoksin
 Mengobati & mencegah
infeksi.P. falsiparum
 Kurang aktif thdp P. vivax &
P. malaria
Ef. Samping:
Jarang terjadi
 orang yg peka thdp. Sulfa
Rx. Kulit

Dosis
Sbg kurativ pd. Serangan akut
malaria
 umur lebih dari 13 thn
single dose/oral: 3 tab-p.c
 1-4 thn – ½ tab
5-8 thn 1 Tab
9-13 thn – 2 Tab
 Penc. kausal “org. luar” umur
lebih dari 15 thn:
1x seminggu– 1 tab
7. Tab. Darplex

Indikasi:
Untuk pengobatan uncomplicated
malaria yang disebabkan oleh P.
falciparum dan atau P. vivax
Penggunaan dan Dosis
Pemberian secara oral, dosis yang
direkomendasikan sesuai tabel
dibawah ini:
 Usia 0-1 1-4 5-9 10-14 …15
(tahun)
Hari 1 0,5 1 1,5 2 3-4
Tablet Tablet Tablet Tablet Tablet
Hari 2 0,5 1 1,5 2 3-4
Tablet Tablet Tablet Tablet Tablet
Hari 3 0,5 1 1,5 2 3-4
Tablet Tablet Tablet Tablet Tablet
total 1,5 3 4,5 6 9-12
tablet tablet Tablet Tablet Tablet
Perhatian
Obat ini tdk boleh di gunakn sbg
antipiretik. Pasien yg mempunyai
penyakit hati dan insufisiensi
ginjal hrs menggunakan ini secara
hati-hati. Dosis dan penggunaan
obat ini harus sesuai dgn
petunjuk, jika gejala klinis tdk
membaik, dianjurkan segera ke
dokter .
Wanita Hamil dan Menyusui

Obat tidak boleh diberikan pada

wanita hamil trisemester pertama,
kecuali manfaatnya dapat
melebihi resiko, dan hrs tetap
dibawah pengawasan dokter.
Untuk ibu menyusui, obat hrs
digunakan sesuai petunjuk dokter
Efek samping

Pada umumnya pasien dapat

ditolerir dengan baik untuk
dosis yang dianjurkan
Sekian dan terima kasih