Anda di halaman 1dari 19

WELLNESS


NAMA : ASMA FIRANI
NIM : PO.71.3.241.16.1.006
KELAS : A Tk. III
PRODI : D.III FISIOTERAPI
DEFINISI

Low Back Pain atau Nyeri punggung bawah adalah
suatu sensasi nyeri yang dirasakan pada diskus
intervertebralis umumnya lumbal bawah, L4-L5 dan
L5-S1.
Low Back Pain adalah nyeri kronik atau akut
didalam lumbal yang biasanya disebabkan trauma atau
terdesaknya otot pada vertebra atau tekanan,herniasi
dan degenerasi dari nuleus pulposus,kelemahan
otot,osteoartritis dilumbal sacral pada tulang belakang.
ETIOLOGI

 Diskogenik ( sindroma spinal radikuler )
Sindroma radikuler biasanya disebabkan oleh suatu hernia nukleus pulposus yang
merusak saraf-saraf disekitar radiks. Diskus hernia ini bisa dalam bentuk suatu
protrusio atau prolaps dari nukleus pulposus dan keduanya dapat menyebabkan
kompresi pada radiks. Lokalisasinya paling sering di daerah lumbal atau servikal
dan jarang sekali pada daerah torakal. Pada trauma yang berulang menyebabkan
robekan serat-serat anulus baik secara melingkar maupun radial. Perpaduan
robekan secara melingkar dan radial menyebabkan massa nukleus berpindah
keluar dari anulus lingkaran ke ruang epidural dan menyebabkan  iritasi ataupun
kompresi akar saraf.
 Non-diskogenik
Biasanya penyebab LBP yang non-diskogenik adalah iritasi pada serabut sensorik
saraf perifer, yang membentuk n. iskiadikus dan bisa disebabkan oleh neoplasma,
infeksi, proses toksik atau imunologis, yang mengiritasi n. iskiadikus dalam
perjalanannya dari pleksus lumbosakralis, daerah pelvik, sendi sakro-iliaka, sendi
pelvis sampai sepanjang jalannya n. iskiadikus (neuritis n. iskiadikus).
FAKTOR RESIKO LOW BACK PAIN
(LBP)

 Faktor resiko secara fisiologi.  Duduk terlalu lama.
Umur ( 20 – 50 tahun )  Terlalu lama pada getaran.
 Kurangnya latihan fisik  Keseleo atau terpelintir.
 Postur yang kurang anatomis
 Olah raga
 Kegemukan ( golp,tennis,gymnastik,dan
 Scoliosis parah sepak bola ).
 HNP  Vibrasi yang lama.
 Spondilitis  Faktor resiko dari psikososial.
 Spinal stenosis ( penyempitan
 Ketidak nyamanan kerja.
tulang belakang )
 Osteoporosis
 Depresi.
 Faktor resiko dari lingkungan.  Stress.
JENIS-JENIS LOW BACK PAIN
(LBP)

Low Back Pain Akut, telah dirasakan
kurang dari 3 bulan.
2. Low Back Pain Kronik, telah dirasakan
sekurangnya 3 bulan.
3. Low Back Pain Subakut, telah dirasakan
minimal 5-7 minggu, tetapi tidak lebih
dari 12 minggu.
ANAMNESIS

Nama : Ny. R
Umur : 62 Thn
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Pensiunan
Agama : Islam
Alamat : Jln. Baji Gau 1
Bagaimana social
wellness ?

Pasien tersebut memiliki interaksi yang baik di
lingkungan sekitarnya. Begitupun saat pasien ke
Fisioterapi beliau memiliki interaksi yang baik terhadap
fisioterapis baik dalam berkomunikasi maupun sikap
pasien.
Bagaimana emosional
wellness
 ?
 Pasien mampu mngespresikan emosinya dengan
baik.
 Pasien selalu bersikap positif.
 Pasien memiliki semangat untuk sembuh yang
tinggi.
 Pasien memiliki kesadaran pikiran dan perasaan
yang baik
 Pasien meringis saat nyerinya datang teutama saat
diterapi
Bagaimana physical
wellness
 ?
 Pasien tersebut rajin melakukan terapi di Rumah Sakit begitupun
saat pulang di rumah pasien rajin melakukan home program
maupun edukasi yang diajarkan oleh Fisioterapis di Rumah
Sakit.
 Pasien mengkomsumsi obat dari dokter dan obat herbal, serta
mengatur pola makan.
 Karena sudah pensiun pasien tersebut memanfaatkan waktu
luangnya untuk berolahaga tapi tidak setiap hari karena
disebabkan oleh rasa nyeri yang dirasakn sehingga membuatnya
malas berolahraga
 Pasien tersebut juga mengurangi aktivitas berat yang bisa
mempeberat penyakitnya.
Bagaimana career
wellness ?

Sebelum Sakit
 Sewaktu sebelum pensiun pasien bekerja sebagai guru. Dan
saat megajar pasien lebih memilih duduk dibanding berdiri
selain itu pasien tersebut juga selalu menggunakan high heels.

Saat Sakit
 Pasien masih bisa mengurus keluarganya tetapi tidak seperti
sewaktu beliau sehat yang diakibatkan oleh penyakitnya.
 Aktivitas sehari-hari sudah dikurangi yang dapat meperberat
penyakitnya seperti mengankat beban berat, berjalan jauh,
penggunaan high heels, dll.
Bagaimana intelektual wellness ?

 Selama masa terapi pasien selalu meperhatikan dengan
baik setiap Home Program maupun Edukasi yang
diberikan oleh Terapist.
 Pasien juga sering berdiskusi dengan Terapist mengenai
penyakit maupun penanganan yang diberikan kepada
beliau.
 Karena teknologi sekarang semakin canggih pasien
mampu memanfaatkan teknologi tersebut untuk mencari
tentang penyakitnya maupun penangan-penanganan lain
yang berkaitan dengan penyakit yang dideritanya (LBP)
Bagaimana environmental wellness ?

Paien tinggal di lingkungan yang padat penduduk.
Selama sakit pasien jarang membersihkan halaman
rumahnya dan jarang kumpul-kumpul bersama
tetangganya. Pasien lebih memilih tinggal dirumahnya
karena nyeri dipunggungnya biasa datang secara tiba-
tiba.
Bagaimana spiritual
wellness?

Pasien tersebut adalah orang yang taat beribadah.
Walaupun terkadang pasien tersebut tidak bisa
membungkuk akibat sakit pada punggungnya yang
biasa tiba-tiba muncul sehingga tidak bisa melakukan
gerakan rukuk tetapi pasien tetap shalat dengan posisi
duduk.

Bagaimana rencana
tindak lanjut yang akan
anda lakukan pada
penderita tersebut ?
1. Social Wellness
Pasien tersebut memiliki sosial wellness yang baik
jadi yang perlu dilakukan adalah mempertahankan
sosial wellness yang dimilikinya dengan cara :
• Menumbuhkan hubungan yang sehat
• Membagikan bakat dan keterampilan
• Komunikasikan pikiran, perasaan, dan ide
2. Phyisical Wellness
• Berolahragalah setiap hari
• Dapatkan istirahat yang cukup
• Belajar mengenali tanda-tanda awal penyakit
• Makan berbagai makanan sehat
• Kontrol porsi makan
• Tidak melakukan aktivitas berat
3. Emosional Wellness
• Tune-in ke pikiran dan perasaan
• Menumbuhkan sikap optimis
• Cari dan berikan dukungan
• Pelajari keterampilan manajemen waktu
• Berlatih teknik manajemen stres
• Mampu menerima dan memaafkan diri sendiri
4. Career Wellness
Saat beraktivitas pasien dianjurkan untuk menjaga
posisi tubuhnya agar tidak salah posisi yang dapat
menimbulkan nyeri seperti :
• Saat mengambil barang/mengangkat sesuatu tidak
melakukannya dalam posisi membungkuk
• Saat bepergian tidak menggunakan high heels
• Menyeimbangkan posisi berdiri dan duduk
5. Intelektual Wellness
Karena pasien tersebut memiliki
intelektual yang baik jadi tugas
fisioterapis yaitu mengevaluasi dan
meberikan home program maupun
edukasi sesuai perubahhan yang
dialami oleh pasien tersebut.
6. Enviromental Wellness
Menganjurkan pasien untuk tetap berbaur
bersama tetangganya agar bebannya agak
berkurang dan tidak terlalu memikirkan
penyakitnya.
7. Spritual Wellness
• Spiritual wellness pasien tersebut baik
karena rajin beribadah walaupuan ia
sakit
• Biarkan pasien dan orang-orang di
sekitarnya memiliki kebebasan untuk
menjadi diri mereka sendiri.

Thank
You

Anda mungkin juga menyukai