0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
30 tayangan17 halaman
Sistem saraf dan endokrin merupakan sistem organ yang mengatur berbagai fungsi fisiologis tubuh. Sistem saraf terdiri atas sistem saraf pusat dan perifer yang bekerja untuk mengumpulkan, memproses, dan mengirimkan informasi sensorik dan motorik. Sedangkan sistem endokrin terdiri atas beberapa kelenjar yang menghasilkan hormon untuk mengatur berbagai proses seperti pertumbuhan, metabolisme, dan reproduksi.
Sistem saraf dan endokrin merupakan sistem organ yang mengatur berbagai fungsi fisiologis tubuh. Sistem saraf terdiri atas sistem saraf pusat dan perifer yang bekerja untuk mengumpulkan, memproses, dan mengirimkan informasi sensorik dan motorik. Sedangkan sistem endokrin terdiri atas beberapa kelenjar yang menghasilkan hormon untuk mengatur berbagai proses seperti pertumbuhan, metabolisme, dan reproduksi.
Sistem saraf dan endokrin merupakan sistem organ yang mengatur berbagai fungsi fisiologis tubuh. Sistem saraf terdiri atas sistem saraf pusat dan perifer yang bekerja untuk mengumpulkan, memproses, dan mengirimkan informasi sensorik dan motorik. Sedangkan sistem endokrin terdiri atas beberapa kelenjar yang menghasilkan hormon untuk mengatur berbagai proses seperti pertumbuhan, metabolisme, dan reproduksi.
Saraf (nervous) adalah kumpulan akson yang keluar dari ratusan
atau ribuan neuron. Sistem saraf adalah sistem organ yang terdiri atas serabut saraf yang tersusun atas sel-sel saraf yang saling terhubung dan esensial untuk persepsi sensoris indrawi, aktivitas motorik volunter dan involunter organ atau jaringan tubuh, dan homeostasis berbagai proses fisiologis tubuh. Sistem saraf berfungsi untuk mengumpulkan dan memproses informasi, memberikan reaksi terhadap berbagai rangsangan,dan mengatur kerja berbagai sel.
Terdapat dua bagian utama dari sistem saraf ini,yaitu:
1. Sistem saraf pusat (Central Nervous System) 2. Sistem saraf perifer (Peripheral Nervous System) Sistem saraf
Sistem saraf secara umum dibagi menjadi dua
yaitu: 1. sistem saraf pusat (SSP) 2. sistem saraf tepi (SST). Sistem saraf pusat (SSP)
Berfungsi untuk menerima,
memproses,menginterpretasikan, dan menyimpan informasi sensoris.Seperti informasi tentang rasa, suara, bau, warna, tekanan kulit, kondisi organ internal, dll.
Saraf tulang belakang bermula dari dasar otak, kemudian
menjulur di sepanjang bagian tengah punggung dan dilindungi oleh tulang punggung. Berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan otak dengan bagian-bagian lain dari tubuh yang terletak dibawah leher. Saraf tulang belakang sendiri dapat menghasilkan beberapa perilaku, tanpa bantuan apapun dari otak (refleks saraf tulang belakang). Contoh: Seandainya seseorang secara tiba-tiba menyentuh setrika panas dengan segera orang tersebut menarik tangan dari setrika,bahkan sebelum otaknya memproses peristiwa yang terjadi. Sistem Saraf Tepi Saraf Tepi (SST) utamanya terdiri dari saraf, yang merupakan serat panjang yang menghubungkan SSP ke setiap bagian dari tubuh.
Sistem saraf perifer terdiri dari dua bagian, yaitu:
1. Sistem saraf somatis 2. Sistem saraf otonomik Sistem saraf somatis
Sistem saraf somatik bekerja dengan mengontrol
semua hal yang anda sadari dan ecara sadar mempengaruhi respon tubuh,seperti mengerakkan tangan lengan dan kaki dan bagian tubuh lainnya. Fungsi saraf somatik adalah menyampaikan informasi sensorik dari kulit,organ indera,atau otot ke saraf pusat. Sistem saraf somatik terdiri dari 12 pasang saraf kranial dan 31 pasang saraf spinal. Proses pada saraf somatik dipengaruhi oleh kesadaran. 12 pasang saraf kranial muncul dari berbagai bagian batang otak. Beberapa dari saraf tersebut hanya tersusun dari serabut sensorik, tetapi sebagian besar tersusun dari serabut sensorik dan motorik. Ada 31 pasang saraf spinal berawal dari korda melalui radiks dorsal (posterior) dan ventral (anterior). Saraf spinal adalah saraf gabungan motorik dan sensorik, membawa informasi ke korda melalui neuron aferen dan meninggalkan melalui eferen. Sistem saraf otonomik
Sistem saraf otonom mengatur jaringan dan
organ tubuh yang tidak disadari. Jaringan dan organ tubuh yang diatur oleh sistem saraf otonom adalah pembuluh darah dan jantung,kelenjar, organ internal seperti kandung kemih, perut danjantung. Contoh: ketika anda melihat orang yang anda sukai, mengakibatkan jantung anda berdebar kencang, tangan anda dingin, dan pipi merah, ini merupakan kerja sistem saraf otonomik.
Sistem saraf otonomik terbagi menjadi
dua bagian, yaitu: 1. Sistem saraf simpatik 2. Sistem saraf parasimpatik OTAK Otak merupakan alat tubuh yang sangat penting dan sebagai pusat pengatur dari segala kegiatan manusia yang terletak di dalam rongga tengkorak. Bagian utama otak adalah otak besar (cerebrum), otak kecil (cereblum) dan otak tengah. Otak besar merupakan pusat pengendali kegiatan tubuh yang disadari. Otak besar ini dibagi menjadi dua belahan, yaitu belahan kanan dan kiri. Tiap belahan tersebut terbagi menjadi 4 lobus yaitu frontal, parietal, okspital, dan temporal. Sedangkan disenfalon adalah bagian dari otak besar yang terdiri dari talamus, hipotalamus, dan epitalamus. Otak belakang/ kecil terbagi menjadi dua subdivisi yaitu metensefalon dan mielensefalon. Metensefalon berubah menjadi batang otak (pons) dan cereblum. Sedangkan mielensefalon akan menjadi medulla oblongata. Otak tengah/ sistem limbic terdiri dari hipokampus, hipotalamus, dan amigdala Perkembangan otak
Perkembangan otak terjadi akibat
kematangan fisik dan pengalaman (belajardanmemori). Berat otak manusia: 1.Lahir= 350 gram. 2.Tahun pertama= Sekitar1000 gram. 3.Otakdewasa= 1200-1400 gram. Prefrontal cortex berkembang secara cepat pada usia 7 sampai 12 bulan→ object permanence. Bagian-bagian otak Batang otak (Brain Stem) merupakan bagian dari otak yang terletak di atas tulang belakang,yang terdiri dari medula dan pons. Pons terlibat dalam(di antaranya) kegiatan tidur,terjaga, dan bermimpi. Medula bertanggung jawab untuk fungsi tubuh yang tidak dikehendaki secara sadar seperti bernapas dan detak jantung. Serebelum Merupakan otak kecil yang berkontribusi dalam menjaga keseimbangan dan mengatur otot agar dapat bergerak dengan lancar dan tepat.Serebelum juga terlibat dalam proses mengingat sejumlah keterampilan sederhana dan refleks-refleks yang dipelajari. Talamus Merupakan struktur otak yang berfungsi mengantarkan pesanpesan sensoris ke korteks celebral. Hipotalamus Hipotalamus berkaitan dengan dorongan-dorongan kelangsungan hidup individu maupun spesies misalnya lapar,haus, seks, emosi dan reproduksi. Kelenjar Hipofisis merupakan kelenjar endokrin kecil yang terletak di dasar otak. Fungsinya adalah melepaskan banyak hormon dan mengatur kelenjar- kelenjar endokrin lainnya. Amigdala Merupakan strukrur otak yang bertanggung jawab atas pengevaluasian informasi-informasi sensorik, menentukan secara tepat arti pentingnya sesuatu secara emosional dan berkontribusi dalampengambilan keputusan awal untuk mendekati atau menjauhi sesuatu. Hipokampus Merupakan struktur otak yang terlibat dalam penyimpanan informasi baru didalam ingatan. Serebrum Merupakan struktur otak terbesar terbesar, terdiri dari bagian atas otak: terbagi menjadia dua hemisfer, berperan pada sebagian besar proses- proses sensorik, motorik dan kognitif. lobus otak
1. Lobus Oksipital: berisi area-area yang menerima informasiinformasi
visual. 2. Lobus Parietal: berisi area-area yang menerima informasiinformasi mengenai tekanan, sakit,sentuhan, dan suhu. 3. Lobus Temporal: berisi area-area yang menerima informasiinformasi yang terlibat dalam pendengaran, ingatan,persepsi, emosi dan pemahaman bahasa. 4. Lobus Frontal: Berperan penting dalam: Pengendalian Emosi-Berpikir/nalar Pengambilan keputusan-Kepribadian dan Memori •BerisiCorteksmotorik: mengirim sinyal kegerakan tubuh untuk mengendalikan otot kita. •Berisi Daerah Broca: bertanggung jawab untuk mengendalikan syaraf wajah, otot-otot yang menghasilkan kemampuan berbicara dan pemahaman bahasa •KerusakanArea BrocadisebutAfasia: paham tapi tidak mampumembuat gerakan untuk berbicara. KARAKTERISTIK OTAK KIRI DAN OTAK KANAN
Karakeristik otak kiri Karakteristikotakkanan:
Logis,Sekuensial,Linear dan Rasional Bersifatacak,Tidakteratur,Intuitif dan holistik
Caranya: Banyak terlibat dalam:
Kegiatan nonverbal Teratur Perasaan dan emosi Kesadaran yang terkait Ekspresiverbal perasaan Menulis Kesadaranspatial Membaca Pengenalan bentuk dan pola Seni Asosiasiauditorial Kepekaan warna Menempatkan detail dan fakta Kreativitas dan visualisasi Fonetiksertasimbolisme System Endokrin
Sistem Endokrin Adalah sistem kontrol kelenjer
tampa saluran yang menghasilkan hormon yang terksikulasi ditubuh melalui aliran darah untuk mempengaruhi organ-organ lain. Fungsi Sistem Endokrin secara umum bertanggung jawab untuk mengatur berbagai fungsi melalui pelepasan hormon seperti metabolisme,tumbuh kembang,fungsi dan reproduksi seksual,tekanan darah,nafsu makan dan siklus tidur. Kelenjer troid: kelenjer troid berfungsi mengatur metabolisme tubuh,berperan dalam tumbuh kembang anak,membantu menjaga tekanan darah,detak jantung dan fungsi reproduksi. Kelenjer Paratiroid: Kelenjer ini mengatur kadar kalsium dalam darah dan metabolisme tulang. Kelenjer hipotalamus: Mengatur rasa kenyang,metabolisme dan suhu tubuh Kelejer Hipofisis: Kelenjer ini berfungsi mengatur pertumbuhan,produksi dan pembakaran energi,menjaga tekanan darah serta berbagai fungsi pada organ lainnya. Kelenjer Kidney: Menyaring zat-zat buangan dalam tubuh baik berasal dari makanan atau obat-obatan maupun zat beracun,menyaring darah,mengontrol udara yang keluar dari tubuh.menyeimbangkan kadar asam dalam tubuh. Kelenjer Adrenal: Kelejer ini mengatur metabolisme tubuh,fungsi seksual,sistemkekebalan serta keseimbangan garam air dalam tubuh,mengatasi tekanan fisik dan emosional dan meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah. kelenjer Pangkreas: Kelenjer ini mengatur hormon insulin ,glukagon yang mengatur kadar gula dalam darah Kelenjer Reproduksi: Kelenjer ini disebut testis (Pria) yang mengeluarkan hormon androgen yang mempengariuhi karakteristik para pria seperti ,perkembangan seksual,pertumbuhan rambut,wajah dan produksi sperma. sedangkan ovarium ( wanita) menghasilkan ekstrogen dan progesteron serta telur hormon ini mengontrol perkembangan karakteristik wanita seperti pertumbuhan payudara,mensturasi damn kehamilan. Sekian dan Terimakasih