Anda di halaman 1dari 19

KARAKTERISTIK AUDIO VISUAL DAN RISET

PENGARUH PENGGUNAAN AVA PADA PROMKES

KELOMPOK 3

AHMAD REZA KHATAMI 195050073


AYU NURUL HUSNAH 195050049
ANNA ROSITA 195050084
ALDARIZMA 195050095
ERDIN SAPUTRA 195050064
RIZAL HIDAYAT 195050066
DINI FITRIYAH 195050078
M.IRFAN PRADANA 195050095
Pengertian Media Audio Visual

Sebelum beranjak pengertian media audio visual maka terlebih dahulu kita
mengetahui arti kata media, audio, dan visual itusendiri. Apa bila dilihat dari
etimologi “kata media berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari
kata “medium”yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar, maksudnya
sebagai perantara atau alat menyampaikan sesuatu.

Menurut Wina Sanjaya secara umum media merupakan kata jamak dari medium,
yang berarti perantara atau pengantar. Kata media berlaku untuk berbaga ikegiatan
atau usaha, seperti media dalam penyampaian pesan, media pengantar magnet atau
panas dalam bidang teknik. Istilah media juga digunakan dalam bidang pengajaran
atau pendidikan sehingga istilahny amenjadi media pendidikan atau media
pembelajaran Sedangkan media audio yaitu media yang berkaitan dengan indera
pendengaran. Pesan yang akan disampaikan dituang kan dalam lambang lambang
auditif, baik verbal (kedalam kata-kata/bahasa lisan) maupunnon verbal.
Beberapajenis media yang termasukdalamkelompokiniadalah radio, dan alat
perekampita magnetic.
Jenis-Jenis Media Audio visual

1.Audio-Visual Murni

Audio-visual murni atau sering disebut dengan audio-visual gerak yaitu media
yang dapat menampilkan unsur suara dan gambar yang bergerak, unsure suara
maupun unsur gambar tersebut berasal dari suatu sumber

a. Film Bersuara Film ataugambarhidupmerupakangambar-gambardalam frame di


mana frame demi frame diproyeksikan melalui lensa proyektorsecara mekanis
sehingga pada layar terlihat gambar itu hidup.

b. Video Video sebagai media audio-visual yang menampilkangerak, semakin lama


semakin populerdalam masyarakat kita. Pesan yang
disajikanbisabersifatfaktamaupunfiktif, bisa bersifat informative,
edukatifmaupuninstruksional. Sebagian besar tugas film dapatdigantikan oleh
video, tapitidakberartibahwa video akan mengganti kan kedudukan film.

c. Televisi-Televisi dalam pengertiannya berasal dari dua kata, yaitu tele (bahasa
Yunani), yang berarti jauh, dan visi (bahasa Latin), berarti penglihatan
Audio-Visual tidak murni

1. Sound slide (Film bingkaisuara) Slide atau filmstrip yang


ditambahdengansuarabukanalat audio-visual yang lengkap, karenasuara
dan rupaberadaterpisah, oleh sebabitu slide atau filmstrip termasuk media
audio-visual sajaatau media visual diam plus suara. Gabungan slide (film
bingkai) dengan tape audio adalahjenis system multimedia yang paling
mudahdiproduksi.

2. Slide tape (film rangkaisuara) Gabungan slide dan tape dapatdigunakan


pada berbagailokasi dan untuk berbagai tujuan pembelajaran dan
meningkatkan suatu usaha yang melibatkan gambar-gambar guna
menginformasikan atau mendorong lahirnya respon emosional. Slide
bersuara merupakan suatu inovasi yang dapat digunakan sebagai media
baik dalam suatu usaha atau dalam pembelajaran.
Karakteristik
Media Audio
Visual

Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih


baik, karena meliputi dua jenis media yaitu media
audio dan visual.

1. Mereka biasanya bersifat linier.


2. Mereka biasanya menyajikan visual yang dinamis.
3. Merekadigunakandengancara yang telah ditetapkan
sebelumnya oleh perancang/pembuatnya.
4. Mereka merupakan representasi fisik dari gagasan
real atau gagasan abstrak.
5. Mereka dikembangkan menurut prinsip psikologis
behaviorisme dan kognitif.
6. Umumnya mereka berorientasi kepada guru
dengan tingkat terlibatan interaktif murid yang
rendah
Riset pengaruh penggunaan media AVA pada
promosi kesehatan

Penelitian pengaruh media AVA pada promosi kesehatan salah satunya


adalah Perbedaan Edukasi Konsumsi Sayur Dan Buah Pada Anak SD
Menggunakan Metode Ceramah Dengan Alat Peraga Dan Media
Audiovisual.

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai upaya meningkatkan konsumsi


sayur dan buah tersebut adalah meningkat kan pengetahuan dan sikap
dengan cara melakukan promosi kesehatan dengan metode penyuluhan
ceramah menggunakan alat peraga dan menggunakan media audio visual.

Penelitian ini dilakukan menggunakan quasi eksperi mental dengan


rancangan kelompok kontrol pretest dan post test non ekuivalen.
Pengambilan sampel penelitian menggunakan purposive sampling dengan
55 siswakelas 5 SD. Pengukuran diuji menggunakan uji T tidak
berpasangan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tidak ada
perbedaan metode ceramah dengan alat peraga dan media audio visual
terhadap pengetahuan dan sikap anak tentang konsumsi sayur dan buah.
Kelebihan Media Audio Visual

1. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih


dipahami oleh para siswa, dan memungkinkan siswa menguasai
tujuan pengajaran lebih baik.
2. Mengajar akan lebih bervariasi, tidak sematamata komunikasi verbal
melalui penuturan katakata oleh guru. Sehingga siswa tidak bosan
dan guru tidak kehabisan tenaga apalagi bila guru mengajar untuk
setiap jam pelajaran.
3. Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya
mendengarkan uraian guru, tapi juga aktifitas mengamati,
melakukan, mendemonstrasikan, dan lain-lain.
4. Pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat
menumbuhkan motivasi belajar.
Kelemahan Media Audio Visual

1. Media audio yang lebih banyak menggunakan suara dan


bahasa verbal, hanya mungkin dapat dipahami oleh
pendengar yang mempunyai tingkat penguasaan kata
dan bahasa yang baik.
2. Penyajian materi melalui media audio dapat
menimbulkan verbalisme bagi pendengar.
3. Kurang mampu menampilkan detail dari objek yang
disajikan secara sempurna.
Media visual memiliki beberapa manfaat,
diantaranya

Memudahkan seseorang mengingat Media visual memiliki hubungan antara


visualisasi gambar dengan fikiran. Perceiving and thingking are insdivisibly
intertwined, hal ini menunjukan bahwa melihat memiliki kontribusi positif
dalam berfikir.Sedangkan berfikir merupakan fondasi untuk mengontrusksi
pengetahuan. Beberapa penelitian juga mengungkapkan bahwa seseorang
dapat memiliki daya ingat yang baik melalui gambar dari pada hanya dengan
kata-kata (Anglin, Towers & Levie: 1996, Branden, 1996, dan Lazo & Smith,
2014).

Penggunaan gambar juga dapat membuat seseorang lebih focus, karena


gambar dapat memusatkan perhatian.
Gambar dapat mempengaruhi gairah dan emosional pembaca, selain itu
juga menambah kreatifitas
Kelebihan dari televisi sebagai media
komunikasi adalah
Kelebihan dari televisi sebagai media komunikasi adalah:

1.Memiliki sifat audio visual.


2.Memiliki kemampuan untuk.
3.menyebarkan informasinya secara langsung.
4.Pesan yang disampaikan konkret
Cepat dan tepat dalam menyampaikan
informasi secara langsung.
Kelemahan televisi yaitu

1.Komunikasi yang terjadi hanya


komunikasi satu arah, sehingga penonton
menjadi pasif.

2.Informasi yang disampaikan tidak dapat


diulang, kecuali menggunakan alat
perekam.

3.Membutuhkan biaya untuk memilikinya


Memiliki ruang penyimpanan pesan yang
terbatas
Kelebihan dari video

1.Pesan yang disampaikan dikemas secara menarik sehingga


akan mudah diingat oleh penonton.
2. Tidak terbatas jarak dan waktu.
3.Dapat di ulang-ulang.
4.Format dapat disajikan dengan berbagai bentuk, seperti kaset,
CD dan DVD.
Kekurangan dari video

1.Pada proses pembuatannya membutuhkan biaya yang tidak


sedikit.
2. Membutuhkan peralatan – peralatan lain, seperti vidioplayer,
LCD dan lain-lain
3.Lebih menekan isi materi daripada proses dari materi
tersebut.
4. Tidak dapart menampilkan objek dengan ukuran yang
sebenarnya.
5.Pengambilan gambar yang kurang tepat akan mengakibatkan
salah penafsiran oleh penonton.
Kelebihan dari film

1.Tidak terbatas ruang dan waktu


2.Dapat mempengaruhi emosional
3.penontonnya, sehingga tanpa
disadari dapat
4.mempengauhi pola pikir
penontonnya
Pesan dikemas secara menarik
dengan latar belakang.
Kekurangan dari film sebagai media
komunikasi

1.Pada proses pembuatannya


membutuhkan
2.biaya yang tidak sedikit
3.Membutuhkan peralatan –
peralatan lain, seperti
vidioplayer, LCD dan lain-lain
Memiliki durasi yang panjang
Faktor – faktor yang dapat menjadi karakter
film diantaranya

1.Layar yang lebar atau luas


2.Pengambilan gambar
3.Konsentrasi Penuh
4.Identifikasi psikologis
Perencanaan Promosi Kesehatan

Proses diagnosis penyebab masalah, penetapan prioritas masalah dan alokasi


sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan. Oleh sebab itu dalam membuat
perencanaan promosi kesehatan harus terdiri dari masyarakat, profesional
kesehatan dan promotor kesehatan. Kelompok ini harus bekerjasama dalam proses
perencanaan promosi kesehatan, sehingga di hasilkan program yang sesuai, efektif
dalam biaya (cost effective) dan berkesinambungan. Disamping itu, dengan
melibatkan orang-orang yang terkait maka akan menciptakan rasa memiliki,
sehingga timbul rasa tanggung jawab dan komitment. Perencanaan sebagai bagian
dari siklus administrasi.Yang terdiri dari tiga fase yaitu:

1) perencanaan,
2) implementasi
3) evaluasi, dimana ketiga fase tersebut akan mempengaruhi hasil
Langkah-langkah perencanaan media
promkes

1.Indetinfikasi masalah kesehatan dan pertimbangan tentang tujuan


dalam perencanaan promosi kesehatan
2. penetapan perilaku yang diharapkan dan analisa faktor-faktor
yang mempengaruhi perubahan
3. perhitungan sumber-sumber baik –potensial maupun yang sudah
ada
4.menetapkan tujuan promosi kesehatan
5 penyusunan rencana operasional pendidikan secara terperinci
6. penyusunan rencana penilaian promosi kesehatan11
Sekian Dan Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai