Oleh :
KELOMPOK 4
1. Fikih Prihantoro P23133117014
2. Meilyana Triwulan P23133117023
3. Yuniar Dewanti P23133117041
• SANITASI
• PELABUHAN LAUT
• SANITASI PELABUHAN LAUT
• SARANA SANITASI PELABUHAN LAUT
“Pelabuhan sebagai pintu gerbang transformasi penyebaran
penyakit juga merupakan ancaman global terhadap kesehatan
masyarakat karena adanya penyakit karantina, penyakit
menular baru (New Emerging Diseases), maupun penyakit
menular lama yang timbul kembali (Re-emerging Diseases)
juga mempunyai implikasi besar dan faktor risiko potensial
dalam penyebaran penyakit“
(Sutrisno, 2008).
Toilet merupakan sarana yang di gunakan oleh masyarakat untuk membuang tinja/hajat.
Upaya sanitasi :
• Toilet dan peturusan tersedia dengan jumlah yang cukup.
• Toilet dan peturusan bersih dan memenuhi syarat kesehatan.
• Adanya pemisahan antara toilet laki-laki dan perempuan serta disabilitas.
• Tersedia air bersih yang cukup disetiap toilet.
• Lantai kamar toilet kedap air, tidak licin, mudah dibersihkan dengan kemiringan
sesuai ketentuan yang berlaku sehingga tidak terjadi genangan.
• Tersedia tempat sampah yang cukup pada dalam toilet.
• Tersedia bak dan air bersih dalam jumlah yang cukup dan bebas jentik.
• Tersedia jamban leher angsa, peturusan dan bak air.
• Tersedia tempat cuci tangan dengan jumlah yang cukup yang dilengkapi dengan sabun
dan air yang mengalir sehingga penularan penyakit terutama penyakit kulit dapat
diminimalkan.
• Air limbah dibuang ke septic tank, riol atau lubang peresapan yang tidak mencemari
air tanah dengan jarak 10 m dari sumber air bersih.
• Adanya leaflet langkah-langkah mencuci tangan.
4. SARANA SALURAN DRAINASE
Saluran drainase adala saluran air di permukaan atu di bawah tanah, baik
yang terbentuk secara alami maupun dibuat manusia. berperan dalam
pencegahan banjur.
Upaya sanitasi :
• Adanya saluran drainase air hujan yang terpisah dengan air limbah
• Mengawasi lancarnya aliran saluran drainase agar tidak tersumbat
5. SARANA TEMPAT SAMPAH