Prosedur Pembuatan

Surat Keterangan Dokter:

“Minimizing Harm”

dr Natalia Widiasih Raharjanti, SpKJ(K), MPdKed

Psikiater Forensik

Solo, 24 Februari 2018

 Overview

• Contoh kasus
• Berbagai jenis Surat Keterangan
• Masalah dalam pembuatan Surat Keterangan
Kesehatan Jiwa
• Prosedur pembuatan Surat Keterangan
Kesehatan
• Kesimpulan
 Surat Keterangan Kesehatan

• Keterangan tertulis
• Dibuat oleh dokter umum/dokter spesialis yang
memiliki surat ijin praktik

Hanya digunakan untuk keperluan tertentu

memuat hasil pemeriksaan berdasarkan
keilmuan dan kompetensi

Undang-undang No 29 tahun 2004 tentang Praktik

Jenis-Jenis Surat Keterangan Dokter
• Surat Keterangan Lahir
• Surat Keterangan Meninggal
• Surat Keterangan Pelayanan Medis untuk asuransi
• Surat Keterangan Cuti
• Surat Kelaikan Terbang (ibu hamil/ODGJ/penyakit berat)
• Surat Keterangan Kesehatan (cacat/sehat/sakit)
• Resume Medis
• Visum et Repertum
Rawan terkena kasus hukum
Karena fungsinya yang luas dan kurang spesifik,
Surat –Surat ini sering disalahgunakan

baik oleh penyedia layanan maupun pengguna

layanan
 Mengapa masalah medikolegal dapat muncul?

• Pemalsuan
• Pembukaan rahasia
• Diluar kompetensi
• Prosedur tidak sesuai permintaan
• Kemampuan membahasakan temuan minimal
• Memiliki potensi menyebabkan kerugian
Mengapa Dokter Bisa Dituntut?

Undang Undang No 29
tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran:
Pasal 66 (Pengaduan)
Mengapa Dokter Bisa Dituntut?

Pasal 65 KUHAP
 Mengapa Dokter Bisa Dituntut?

KUHP pasal 267:

• pemalsuan surat oleh dokter diancam dengan hukuman penjara selama
4 tahun
• jika surat keterangan tersebut digunakan untuk memasukkan seseorang
ke dalam rumah sakit jiwa maka diperberat menjadi 8 tahun 6 bulan.

Pasal 7 Kode Etik Kedokteran

• Seorang dokter wajib hanya memberikan surat keterangan dan pendapat
yang telah diperiksa sendiri kebenarannya.
 HOW TO MINIMIZE HARM?

“Monday morning quarterbacking”—an American football saying about

reviewing a game the day after it is played—is always so much easier
than preventing problems in real time.

 Paham dasar-dasar pemeriksaan

 Belajar dari kesalahan dan pengalaman
 Menjunjung prinsip dan kode etik

IGNORANTIA JURIS NON EXCUSAT

BAGAIMANA AGAR TIDAK TERJERAT MASALAH
MEDIKOLEGAL?

1. Procedure:
1. Who ask/request the examination
2. What is the right procedure
3. Who perform the examination
4. Who declare the result
2. Material:
1. Criteria of the examination
2. Examination techniques/methods
3. Evidence
1. Documentation
2. SPO /Guideline
3. Certificate of competence

APPROPRIATE PROCEDURE
ACCURATE MATERIAL
ADEQUATE EVIDENCE
Landasan Hukum

Undang-Undang No 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran

Landasan Hukum

Peraturan Kementrian Kesehatan RI No 269/MENKES/PER/III/2008

Pasal 10 informasi medis (Rekam Medis)
Landasan Hukum

Peraturan Kementrian Kesehatan RI No 269/MENKES/PER/III/2008

pasal 4 Ringkasan Pulang
Landasan Hukum

Peraturan Kementrian Kesehatan RI No 269/MENKES/PER/III/2008

Pasal 12 Ringkasan rekam medis
Pasal 13 Pemanfaatan rekam medis
APAKAH SURAT INI MENENTUKAN KECAKAPAN PASIEN
MENJABAT SEBAGAI DIREKTUR?

UU no 18 tahun 2014 ttg Kesehatan Jiwa

 SCREENING: EVALUASI:
Kesehatan Jiwa Kapasitas Mental
SKKJ

Administrati Kecakapan Mental Spesifik

+
f • Laik Kerja Mendalam
• Laik Studi
• Pengampuan/Curratelle Individual,
Umum Khusus • Hak Asuh / Parenting
• CPNS Kelaikan Capacity kompleks
• Notaris menduduki • Mengambil putusan
• Sekolah jabatan medis (donor
• NIDK/N organ/penyesuaian
Psikiater kelamin)
Psikiater •
+ Competence to
Psikolog stand Psikiater +
trial
• Competence to be
Psikolog
interviewed
Massal, Ada kebutuhan & • Tujuan tertentu untuk menilai kompetensi
generik, permintaan khusus dari
superficial institusi (cth:KPU) yang berbeda-beda
• Tidak terkait hukum ATAU Terkait hukum
(VERP)  pidana/perdata
 Penilaian Kapasitas Mental
Clarify the nature of the referral

Review records and collateral information

Conduct a standard psychiatric examination

Correlate the mental disorder w/ specific competencies

Considers alternatives that might account for disability

Write a comprehensive report/documentation

American Academy of Psychiatry and the Law. Guidelines for forensic evaluation of psychiatric disability.
 Faktor Psikologis yang Mempengaruhi
Kecakapan mental seseorang
• Fungsi kognitif
• Kecepatan bekerja
• Ketekunan
• Keandalan
• Kesadaran & motivasi
• Fungsi interpersonal
• Kejujuran & kepercayaan
• Toleransi terhadap stress
• Kebutuhan yang spesifik
Contoh: Pembuatan Surat Keterangan Kesehatan PNS

Peraturan Pemerintah No 26 tahun 1977

Tentang Pengujian Kesehatan Pegawai Negri Sipil dan Tenaga- Tenaga lainnya
yang Bekerja Pada Republik Indonesia
Contoh: Pembuatan Surat Keterangan Kesehatan PNS
(CUTI)

Peraturan Pemerintah No 24 tahun 1976

Tentang Cuti Pegawai Negri Sipil
Penilaian Kelaikan kerja

Fischler GL. Assessing fitness for duty and

return to work readiness for people with
mental health problems. 2000
Derajat kecacatan ? Permanen/ temporer ?

Fit to work Fit to work with

restriction or
Laik kerja tanpa ada modification
halangan
• Pekerjaan simple
Unfit to work • Panduan jelas &
mudah dimengerti
Tidak laik bekerja • Bekerja dalam tim
karena terdapat
gangguan kejiwaan
atau potensi
membahayakan
PMK No 77 tahun 2015 tentang Pemeriksaan kesehatan jiwa untuk
Landasan kepentingan hukum
Hukum
KUH Perdata
 Prosedur Pembuatan Surat Keterangan Kesehatan:
How to Minimize Harm?

Permintaan tertulis/lisan dari

individu/instansi (tergantung jenis
surat yang diminta) Surat Keterangan Dokter
berbeda-beda prosedurnya
Informed consent (pembukaan karena tiap instansi memiliki
kerahasiaan /confidentiality) permintaan khusus sesuai
dengan kebijakannya
Lakukan pemeriksaan sesuai dengan
tujuan dan kompetensi yang
dimiliki (rujuk bila perlu)

dokumentasikan seluruh hasil

pemeriksaan di rekam medis pasien
 Prosedur Pembuatan Surat Keterangan Kesehatan:
How to Minimize Harm?

Anjuran langkah untuk meminimalisir risiko penyalahgunaan

Surat Keterangan Dokter:
• Ikuti peraturan & pedoman berlaku (PNPK/ SPO)
• Cantumkan alasan / tujuan pembuatan Surat keterangan
• Cantumkan keterangan bahwa Surat tersebut hanya dibuat untuk
tujuan yang dimaksud dan tidak dapat digunakan untuk
kepentingan lainnya.
• Cantumkan bahwa surat tersebut hanya dapat digunakan untuk
periode waktu tertentu*
• Dokumentasikan secara lengkap
• Mempunyai Salinan surat keterangan yang dibuat
CONTOH: SKKJ Administratif

Identitas, waktu pemeriksaan

CONTOH: SKKJ Administratif

Tujuan spesifik pembuatan surat

 HATI-HATI !!

– Permintaan yang tidak lazim

– Ada hal yang terkesan ditutup-tutupi
– Meminta surat tanpa menyebutkan kepentingannya
– Bersikeras minta dikeluarkan surat segera
– Datang pada “injury time”
– Menampilkan keluhan subjektif yang tidak sesuai
dengan observasi klinis.
 Penting diingat!
• Mengenal aturan dan prosedur pembuatan Surat Keterangan Dokter
• Melakukan tehnik pemeriksaan yang lege-artis
• Mengenali kemampuan (kompetensi) & sumber daya yang dimiliki
• Mengetahui hak & kewajiban saat dimintai Surat Keterangan Dokter
• Mendokumentasikan secara lengkap hasil pemeriksaan dan tujuan surat
keterangan dibuat
• Mencantumkan dengan jelas bahwa surat keterangan tersebut hanya untuk
tujuan “permintaan” dan tidak dapat dipakai untuk kepentingan hukum lain
• Mencatat hasil pemeriksaan di rekam medis
• Menyimpan Salinan surat keterangan yang dibuat
Thank You