Anda di halaman 1dari 28

Teori Komunikasi

Komunikasi Bisnis – S1208


Pertemuan 2
Tim Dosen STMIK MDP
Komunikasi, Teori, dan Penelitian
• Mungkin kita tidak pernah terpikir sebelumnya, bahwa keputusan-
keputusan yang kita buat, media yang kita konsumsi, dan relasi-
relasi yang kita alami setiap hari dapat diperkaya dan dijelaskan
oleh teori Komunikasi
• Teori komunikasi membantu kita untuk memahami media, orang
lain dan komunitas-komunitas mereka, bahkan hubungan kita
dengan keluarga, teman, teman sekamar, dan teman sejawat.
• Namun, mungkin yang terpenting Teori Komunikasi membuat kita
lebih mudah memahami diri kita sendiri.
Apa itu Komunikasi ?
Dari asal kata common yg bermakna bersama-
sama, istilah komunikasi atau communication
berasal dari bahasa Latin, yaitu communicatio
yg berarti pemberitahuan atau pertukaran
Fungsi  Komunikasi
- Membangun Konsep Diri (Establishing Self- Concept)
- Eksistensi Diri (Self Existence)
- Kelangsungan Hidup (Live Continuity)
- Memperoleh Kebahagiaan (Obtaining Happiness)
- Terhindar dari Tekanan dan Ketegangan (Free from
Pressure and Stress)

William I. Gorden, Communication : Personal and Public,1978 


Komunikasi menurut Harold Lasswell
• Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu
proses menjelaskan siapa? Mengatakan apa?
Dengan saluran apa ? Kepada siapa? Dengan
akibat atau hasil apa? (Who? Says What? In
Which Channel? To Whom? With What Effect?
(Lasswell, 1960)

Harold Dwight Lasswell adalah sosiolog dan


ilmuwan politik AS yang lahir di Illinois pada 1902.
KOMPONEN/ UNSUR KOMUNIKASI
Menurut Harold Laswell ada 5

1. Komunikator (Source)
2. Pesan (Message)
3. Komunikan (recciver)
4. Media (Channel)
5. Efek (Effect)
Elemen-elemen dalam Model Komunikasi Lasswell

1. Who, merujuk pada komunikator atau sumber yang


mengirimkan pesan.
2. (Says) What, merujuk pada isi pesan.
3. (In Which) Channel, merujuk pada media atau
saluran yang digunakan untuk mengirimkan pesan
4. (To) Whom, merujuk pada penerima pesan.
5. (With What) Effects, merujuk pada efek media yang
ditimbulkan.
Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect? 
Latihan
• CNN News – Tsunami yang terjadi di jepang
menghasilkan cacat pada station nuklir, yang
menyebabkan material radioaktif, mengalir ke laut
melebihi batas yang ditentukan sebanyak 100 kali
lipat, ini yang disampaikan oleh Operator Tokyo
Electric power co pada hari sabtu.
• Tentukan Who, what, which, whom, effect ?
• Buat lah Contoh komunikasi dengan
menggunakan model laswell !
Model Laswell
Kelebihan Kekurangan
• Model komunikasi sangat • Tidak adanya konsep umpan
sederhana. balik atau feedback.
• Mudah dipahami. • Tidak adanya konteks dimana
• Dapat diaplikasikan ke komunikasi berlangsung.
dalam berbagai bentuk • Pesan yang disampaikan tidak
komunikasi. tentu jelas arahnya
• Adanya konsep efek • Komunikasi bersifat satu arah.
Model komunikasi linier
Komponen Komunikasi (Unsur-unsur Komunikasi)
- Komunikator    : orang yang menyampaikan pesan
- Pesan               : ide atau informasi yang disampaikan
- Media              : sarana komunikasi
- Komunikan       : audience, pihak yang menerima pesan
- Umpan Balik     : respon dari komunikan terhadap
pesan yang diterimanya 
Konsep Diri
• Mempengaruhi kemampuan dan keterampilan
individu untuk membina hubungan interpersonal
dalam kehidupan bermasyarakat.
• Konsep diri adalah cara seseorang memandang
dirinya secara utuh baik secara fisik, emosi,
intelektual, sosial, dan spiritual.
Faktor-faktor yang mempengaruhi konsep diri
• Teori perkembangan (membedakan dirinya
dengan orang lain)
• Significant other (orang terpenting/terdekat)
• Self perception ( persepsi diri)

• Seseorang dengan konsep diri positif  berfungsi


efektif
• Konsep diri negatif  hubungan sosial terhambat
Kesadaran diri
• Kemampuan seseorang untuk memahami diri
sendiri baik perasaan, perilaku, maupun
pikirannya sendiri. (Covey dalam Nurjannah
I.,2001)
• Siapa saya?
• SKom seperti apakah saya?
• Mahasiswa seperti apakah saya?
• Who am I?
Teori Self Disclosure / Teori Johari Window
• Self disclosure atau penyingkapan diri merupakan sebuah proses
membeberkan informasi tentang diri sendiri kepada orang lain.
Penyingkapan diri merupakan suatu usaha untuk membiarkan
keontentikan memasuki hubungan sosial kita, dan hal ini berkaitan
dengan kesehatan mental dan pengembangan konsep diri.
Salah satu model inovatif untuk memahami tingkat-tingkat
kesadaran dan penyingkapan diri dalam komunikasi adalah Jendela
Johari (Johari Window). “Johari” berasal dari nama depan dua
orang psikolog yang mengembangkan konsep ini, Joseph Luft dan
Harry Ingham. Model ini menawarkan suatu cara melihat
kesalingbergantungan hubungan interpersona dengan hubungan
antarpersona. Model ini menggambarkan seseorang kedalam
bentuk suatu jendela yang mempunyai empat kaca.
Teori Self Disclosure / Teori Johari Window
Saya tahu Saya tidak tahu

Orang Lain
tahu

Orang Lain
tidak tahu

Gambar diatas melukiskan ketika kita berhubungan dengan manusia lainnya, dalam bentuk
empat kuadran mirip empat kaca pada sebuah jendela. Ukuran setiap kuadran kaca ditentukan
oleh kesadaran, diri anda dan diri orang lain, mengenai perilaku, perasaan, dan motivasi serta
tingkat kepemilikan informasi bersama. Setiap orang dapat digambarkan dengan jendela johari.
• Daerah Terbuka : hal-hal yang kita ketahui dan
diketahui oleh orang lain
• Daerah Buta : hal-hal yang tidak kita ketahui
tetapi diketahui oleh orang lain
• Daerah Tersembunyi : hal-hal yang kita ketahui
tetapi tidak diketahui orang lain
• Daerah Tak Sadar : hal-hal yang tidak diketahui
baik oleh diri sendiri maupun orang lain
Self Thinking
Anda Pribadi yang mana ?

Source : http://lynnalegiena.blogspot.com
Jika bidang 1 diperbesar, kita akan menemukan seorang pribadi
(komunikator) yang ideal, orang yang selalu terbuka dengan
orang lain (open minded person or of ideal window)
Jika bidang 2 diperbesar, kita akan menemukan seorang
pribadi yang terlalu menonjolkan diri namun buta
terhadap dirinya sendiri
Jika bidang 3 diperbesar, kita akan menemukan seorang
pribadi yang suka menyendiri, Sifat orang ini seperti penyu
Jika bidang 4 diperbesar, kita akan menemukan seorang pribadi
yang tahu banyak tentang orang lain, namun dia menutup
dirinya sendiri
DIRI DIRI DIRI DIRI
TERSEMBUNYI TERBUKA TERBUKA TERSEMBUNYI

DIRI DIRI DIRI DIRI


TAK DIKENAL TERLENA TERLENA TAK DIKENAL
SIAPAPUN SIAPAPUN

A. Komunikasi Terbuka
B. Tak Sengaja Terkomunikasikan
C. Penyampaian dimana masing-masing terlena terhadap perasaannya
D. Mempercayakan
E. Penyampaian Dengan Perasaan atau duga menduga
KEPRIBADIAN & PERSEPSI
• Tiap individu adalah unik  kerangka referensi &
pengalaman pribadi yg berbeda satu sama lain
• ‘Self-concept’  mempengaruhi pola komunikasi
dengan orang lain
• Agar komunikasi efektif  perlu kerjasama
memperluas bidang terbuka, dan memperkecil
bidang tersembunyi dan tak sadar
• Kesadaran diri (self awareness) atau pengetahuan diri
adalah langkah awal agar kita dapat bekerja dengan
efektif.
“Yang menentukan kualitas hidup bukanlah seberapa
banyaknya pengalaman tetapi seberapa banyaknya
kesadaran akan apa yang kita alami.”

• Manfaat kesadaran diri di antaranya adalah:


• Memahami diri kita dalam berhubungan dengan orang
lain.
• Mengembangkan dan mengimplementasikan
kemampuan diri.
• Menetapkan pilihan hidup dan karir yang akan dicapai.
• Mengembangkan hubungan kerja dengan orang lain.
• Memahami nilai diversity.
• Meningkatkan produktivitas.
• Meningkatkan kemampuan peran serta kita pada
organisasi, lingkungan, dan keluarga.

• Salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran diri


adalah dengan : menganalisis pengalaman kita,
mencoba melihat diri sendiri dari kacamata orang lain.
Hal tersebut membantu kita mengungkap siapa diri
kita dan meningkatkan kecerdasan emosi.
• Dalam menganalisis diri, setiap individu
menempatkan dirinya sebagai objek pada suatu
situasi atau kondisi yang kemudian diobservasi
bagaimana sifat, attitude, pikiran, respon, dan
interaksi yang biasa muncul, lalu kemudian
dianalisis dampak positif dan negatifnya.

• Menganalisis diri sendiri tidaklah selalu mudah,


tetapi hal ini merupakan kemampuan yang harus
dimiliki agar menjadi pribadi yang profesional.
• No Blaming (tidak menyalahkan)
• Setara
• Netral
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai