Anda di halaman 1dari 13

 

PEGUNGKAPAN DIRI
(SELF DISCLOSURE) 
Presented by
Audya Rhumaisabina 
Pendahuluan

Selamat datang di presentasi


tentang:
 Menggali Diri Melalui
Pengungkapan Diri. Kita akan
bahas tentang bagaimana kita
bisa memahami diri sendiri dan
mengungkapkan keinginan kita
dengan lebih jelas.
APA ITU PENGUNGKAPAN DIRI?

Pengungkapan diri adalah


proses untuk memahami dan
menyatakan perasaan,
pemikiran, dan keinginan kita
dengan jelas dan terbuka. Hal
ini bisa membantu kita untuk
lebih memahami diri sendiri
dan orang lain.
MENGAPA PENTING UNTUK MENGGALI
DIRI?

Menggali diri membantu kita


untuk memahami nilai-nilai dan
tujuan hidup kita. Dengan
memahami diri sendiri, kita bisa
mengambil keputusan yang lebih
tepat dan membangun
hubungan yang lebih sehat
dengan orang lain.
Langkah-langkah menggali diri

Langkah pertama dalam menggali


diri adalah dengan merenungkan
pertanyaan seperti: 'Siapa saya?',
'Apa yang saya inginkan?', dan 'Apa
nilai-nilai yang saya pegang?'
Setelah itu, kita bisa mulai
mengeksplorasi minat dan
keinginan kita.
Mengapa sulit mengungkapkan diri?

Seringkali kita merasa takut atau malu


untuk mengungkapkan perasaan atau
keinginan kita. Hal ini bisa disebabkan
oleh pengalaman masa lalu atau rasa
takut ditolak. Namun, dengan
mempraktikkan pengungkapan diri
secara teratur, kita bisa mengatasi rasa
takut tersebut.
Tingkatan Self Disclosure 
1. Basa-basi
Tingkatan pengungkapan diri yang paling dangkal, masing-masing
individu berkomunikasi secara basa-basi, sekedar menciptakan
kesopanan.

2. Membicarakan orang lain


Masing-masing individu mengungkapkan tentang orang lain atau
hal-hal di luar dirinya, belum terjadi pengungkapan diri dari individu
sendiri.

3. Menyatakan gagasan atau pendapat


Masing-masing individu sudah mulai menjalin hubungan erat,
mereka mulai saling mengungkapkan tentang dirinya.

4. Menyatakan perasaan
Di antara individu sudah terjalin hubungan yang terbuka, jujur, dan
masing-masing individu menyatakan perasaan-perasaan yang
mendalam.

5. Hubungan puncak
Pengungkapan diri telah dilakukan secara mendalam, individu dapat
menghayati perasaan yang dialami individu lainnya.
Fungsi Self-Disclosure 

1. Ekspresi (expression)
2. Penjernihan diri (self-clarification)
3. Keabsahan sosial (social validation)
4. Kendali sosial (social control)
5. Perkembangan hubungan
(relationship development)
Dimensi Self-Disclosure
1.  Ukuran atau jumlah self disclosure 
Waktu yang diperlukan untuk menyatakan
pengungkapan tersebut.
2. Valensi self disclosure 
Kualitas positif dan negatif dari self disclosure. 
3. Kecermatan dan kejujuran 
Mengenal diri sendiri akan berkaitan dengan
tinjauan konsep diri seseorang .
4. Tujuan dan maksud
Dengan menyingkapkan tujuan , individu tersebut
dapat mengontrol self disclosure dengan sadar. 
5. Keintiman
Individu dapat menyingkapkan hal-hal yang intim
dalam hidupnya.
Aspek Self-Disclosure 
1. Control of depth
Individu mengakui bahwa mereka berbicara cukup
panjang tentang diri sendiri, mengungkapkan hal yang
intim atau pribadi, dan sepenuhnya mengungkapkan
perasaan diri sendiri di media sosial.
2. Accuracy
Berkaitan dengan ketulusan, keterbukaan, dan kejujuran
tentang perasaan, emosi, dan pengalaman individu
ketika menggunakan media sosial.
3. Amount of disclosure
Berkaitan dengan seberapa banyak individu
mengungkapkan diri sendiri di media sosial.
4. Valence
Berkaitan dengan isi dari apa yang diungkapkan individu,
di mana hal tersebut bersifat lebih positif dan diinginkan,
atau lebih negatif dan tidak diinginkan.
5. Intent of disclosure
Berkaitan dengan apakah individu menyadari apa yang
mereka ungkapkan di media sosial.
Faktor-faktor yang Memengaruhi Self-
Disclosure 

1. Besaran kelompok
Self disclosure lebih banyak terjadi dalam kelompok kecil
ketimbang kelompok besar. 
2. Perasaan menyukai 
Individu cenderung membuka diri kepada orang yang
disukai. 
3. Efek diadik 
Pengungkapan diri menjadi lebih akrab bila itu dilakukan
sebagai tanggapan atas pengungkapan diri orang lain. 
4. Kompetensi 
Individu yang kompeten memiliki rasa percaya diri dan
memiliki banyak hal positif untuk diungkapkan. 
5. Kepribadian 
Orang-orang ekstrovert melakukan pengungkapan diri lebih
banyak daripada introvert. 
6. Topik
Semakin pribadi dan negatif suatu topik, semakin kecil pula
kemungkinan Individu untuk mengungkapkannya.
7. Jenis Kelamin 
Wanita lebih terbuka dari pria dan terbuka pada orang yang
disukai sementara laki-laki  cenderung kepada orang yang
dipercaya.
KESIMPULAN

Menggali diri dan mengungkapkan diri adalah proses


yang penting untuk membangun hubungan yang lebih
sehat dan memahami diri sendiri dengan lebih baik.
Mari kita mulai dengan merenungkan pertanyaan-
pertanyaan tentang diri kita dan berbicara terbuka
dengan orang lain tentang perasaan dan keinginan
kita.
THANKS
Do you have any questions?
aurum1761@gmail.com 

Anda mungkin juga menyukai