PEGUNGKAPAN DIRI
(SELF DISCLOSURE)
Presented by
Audya Rhumaisabina
Pendahuluan
4. Menyatakan perasaan
Di antara individu sudah terjalin hubungan yang terbuka, jujur, dan
masing-masing individu menyatakan perasaan-perasaan yang
mendalam.
5. Hubungan puncak
Pengungkapan diri telah dilakukan secara mendalam, individu dapat
menghayati perasaan yang dialami individu lainnya.
Fungsi Self-Disclosure
1. Ekspresi (expression)
2. Penjernihan diri (self-clarification)
3. Keabsahan sosial (social validation)
4. Kendali sosial (social control)
5. Perkembangan hubungan
(relationship development)
Dimensi Self-Disclosure
1. Ukuran atau jumlah self disclosure
Waktu yang diperlukan untuk menyatakan
pengungkapan tersebut.
2. Valensi self disclosure
Kualitas positif dan negatif dari self disclosure.
3. Kecermatan dan kejujuran
Mengenal diri sendiri akan berkaitan dengan
tinjauan konsep diri seseorang .
4. Tujuan dan maksud
Dengan menyingkapkan tujuan , individu tersebut
dapat mengontrol self disclosure dengan sadar.
5. Keintiman
Individu dapat menyingkapkan hal-hal yang intim
dalam hidupnya.
Aspek Self-Disclosure
1. Control of depth
Individu mengakui bahwa mereka berbicara cukup
panjang tentang diri sendiri, mengungkapkan hal yang
intim atau pribadi, dan sepenuhnya mengungkapkan
perasaan diri sendiri di media sosial.
2. Accuracy
Berkaitan dengan ketulusan, keterbukaan, dan kejujuran
tentang perasaan, emosi, dan pengalaman individu
ketika menggunakan media sosial.
3. Amount of disclosure
Berkaitan dengan seberapa banyak individu
mengungkapkan diri sendiri di media sosial.
4. Valence
Berkaitan dengan isi dari apa yang diungkapkan individu,
di mana hal tersebut bersifat lebih positif dan diinginkan,
atau lebih negatif dan tidak diinginkan.
5. Intent of disclosure
Berkaitan dengan apakah individu menyadari apa yang
mereka ungkapkan di media sosial.
Faktor-faktor yang Memengaruhi Self-
Disclosure
1. Besaran kelompok
Self disclosure lebih banyak terjadi dalam kelompok kecil
ketimbang kelompok besar.
2. Perasaan menyukai
Individu cenderung membuka diri kepada orang yang
disukai.
3. Efek diadik
Pengungkapan diri menjadi lebih akrab bila itu dilakukan
sebagai tanggapan atas pengungkapan diri orang lain.
4. Kompetensi
Individu yang kompeten memiliki rasa percaya diri dan
memiliki banyak hal positif untuk diungkapkan.
5. Kepribadian
Orang-orang ekstrovert melakukan pengungkapan diri lebih
banyak daripada introvert.
6. Topik
Semakin pribadi dan negatif suatu topik, semakin kecil pula
kemungkinan Individu untuk mengungkapkannya.
7. Jenis Kelamin
Wanita lebih terbuka dari pria dan terbuka pada orang yang
disukai sementara laki-laki cenderung kepada orang yang
dipercaya.
KESIMPULAN