Disusun Oleh :
Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan Akhir Aktualisasi
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan XII Tahun 2020:
NIP : 199404022019032031
Dinyatakan LAYAK pada tanggal 16 September 2020 untuk diajukan dalam Seminar Laporan
Akhir Aktualisasi pada Kamis, 17 September 2020 di Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan
Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Lembaga Administrasi Negara Samarinda
Couch Mentor
Muhammad Abdi Rahman, S.Sos., M.Si. Nurul Widiastuti, S. Si., M.Si., Ph.D.
NIP. 198205122011011014 NIP. 197104251994122001
2
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI
Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa Laporan Akhir Aktualisasi
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan XII Tahun 2020:
NIP : 199404022019032031
3
DAFTAR ISI
4
5.1. Kesimpulan ......................................................................................................... 43
5.2. Saran ................................................................................................................... 43
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 44
5
DAFTAR TABEL
6
DAFTAR GAMBAR
7
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atasan limpahan Rahmat
dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir Aktualisasi ini.
Laporan Akhir Aktualisasi ini disusun sebagai hasil akhir dari pelasanaan aktualisasi yang
merupakan salah satu bagian dari Latihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil angkatan XII di
Pusat Pelatihan dan Pengembangan, Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah (Puslatbang
KDOD) Lembaga Administrasi Negara, Samarinda.
Laporan Akhir Aktualisasi ini dapat diselesaikan karena bantuan dari banyak pihak.
Karena dari itu, pada kesempatan kali ini Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada
beberapa pihak, yaitu:
1. Bapak Dr. Mariman Darto, M.Si. selaku Kepala Puslatbang KDOD Lembaga Administrasi
Negara Samarinda.
2. Bapak Prof. Ir. Budi Santosa Purwokartiko, Ph.D. selaku Rektor Institut Teknologi
Kalimantan
3. Ibu Nurul Widiastuti, S. Si., M.Si., Ph.D. selaku mentor yang telah memberikan masukan,
bimbingan dan motivasi
4. Bapak Muhammad Abdi Rahman, S.Sos., M.Si. selaku coach yang telah memberikan
bimbingan serta dukungan kepada penulis dalam pelaksanaan aktualisasi ini.
5. Segenap Widyaiswara Pusdiklat KDOD Lembaga Administrasi Negara Samarinda yang
telah membagikan ilmunya kepada para peserta Pelatihan Dasar CPNS Angkatan XII
6. Panitia pelaksana Latsar CPNS Angkatan XII yang membuat pelatihan ini terlaksanan
dengan baik
7. Rekan – rekan sesama peserta Latsar CPNS Angkatan XII yang terus saling mendukung
selama pelatihan
8. Orang tua dan keluarga penulis yang turut memberikan doa, semangat dan dukungan dalam
melaksanakan semua rangkaian kegiatan pelatihan dasar CPNS
9. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, atas segala bantuan dan dukungan
yang diberikan selama ini.
Semoga aktualisasi yang dijalani selama ini dapat memberikan manfaat bagi pihak –
pihak yang terlibat.
Balikpapan, 9 September 2020
Penulis
8
BAB 1. PENDAHULUAN
9
Pelaksanaan Perkuliahan ini belum ada sehingga akan menghambat pelaksanaan pada semester
depan. Berdasarkan hal ini, aktualisasi yang akan dilakukan mengambil isu ‘Belum Adanya
Perangkat Pembelajaran Mata Kuliah Pemanfaatan Sumber Daya di Institut Teknologi
Kalimantan’
Dalam pelaksanaan aktualisasi, ASN diharapkan mampu menerapkan nilai – nilai dasar
ASN yaitu Akuntabel, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi, pada
setiap kegiatan yang dilakukan. Aktualisasi ini merupakan bagian akhir dari Pelatihan Dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pusat Pelatihan dan Pengembangan Kajian
Desentralisasi dan Otonomi Daerah (Puslatbang KDOD) Lembaga Administrasi Negara
Samarinda, angkatan 12 yang telah dimulai 13 Juli 2020 melalui sistem pembelajaran daring.
Selanjutnya peserta akan melaksanakan aktualisasi di instansi masing – masing selama 30 hari
kerja sampai 12 September 2020.
10
A. Akuntabilitas
Berdasarkan Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Gol. III Akuntabilitas
merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi
tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Hal ini sering disalahartikan dengan
responsibilitas. Pada dasarnya responsibilitas terpenuhi jika seseorang sudah melaksanakan
pekerjaannya. Jika setelah pererjaan dilaksanakan, ASN membuat laporan mengenai
pekerjaan tersebut secara jelas, jujur dan lengkap disertai bukti – bukti yang diperlukan,
maka ASN tersebut telah memenuhi akuntabilitas.
Ada lima aspek penting dalam akuntabilitas. Pertama, Akuntabilitas adalah sebuah
hubungan (Accountability is a relationship), dimana hubungan yang dimaksud adalah
hubungan dua pihak antara individu/kelompok/institusi dengan negara dan masyarakat.
Dalam akuntabilitas ada pemberi dan penerima wewenang. Kedua belah pihak harus
menjalankan tugasnya dengan tanggung jawab. Kedua, Akuntabilitas berorientasi pada
hasil (Accountability is results oriented), dimana hasil yang diharapkan dari akuntabilitas
adalah perilaku aparat pemerintah yang bertanggung jawab, adil dan inovatif. Kemudian,
Akuntabilitas membutuhkan adanya laporan (Accountability requires reporting), karena
laporan kinerja adalah perwujudan dari akuntabilitas. Telah dijelaskan diawal bahwa
perbedaan akuntabilitas dengan responsibilitas adalah pada laporan. Laporan ini dapat
menjadi bukti pelaksanaan pekerjaan dan juga sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan ke
depannya.
Aspek ke empat, adalah Akuntabilitas memerlukan konsekuensi (Accountability is
meaningless without consequences), dimana pekerjaan yang diselesaikan dengan baik akan
mendapat reward dan kesalahan akan mendapat punishment. Aspek terakhir dari
Akuntabilitas adalah memperbaiki kinerja (Accountability improves performance).
Laporan yang dikerjakan dengan baik dapat menjadi bahan evaluasi yang penting untuk
meningkatkan kinerja yang merupakan tujuan utama akuntabilitas.
B. Nasionalisme
Nasionalisme adalah pandangan tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan
negara, dan sekaligus menghormati bangsa lain. Rasa cinta yang berlebihan akan
memunculkan chauvinisme atau sikap terlalu membanggakan bangsa sendiri hingga
merendahkan bangsa lain. Kita harus menerapkan nasionalisme dengan benar. Karena
Negara Indonesia adalah negara yang berdasarkan Pancasila, maka ada istilah
11
Nasionalisme Pancasila. Nasionalisme Pancasila adalah pandangan atau paham kecintaan
manusia Indonesia terhadap bangsa dan tanah airnya yang didasarkan pada nilai-nilai
Pancasila.
ASN dalam menjalankan tugasnya perlu menerapkan nilai nasionalisme mulai dari
sila pertama Pancasila yang mengajarkan untuk saling menghormati antar pemeluk agama.
Kemudian ASN selalu menjunjung nilai kemanusian yang adil dan beradab. ASN juga
memiliki fungsi sebagai perekat dan pemersatu bangsa, dan mendahulukan
musyawarah/mufakat dalam pengambilan keputusan. Terakhir, menerapkan keadilan sosial
saat melakukan pelayanan publik.
C. Etika Publik
Etika berdasarkan KBBI adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan
tentang hak dan kewajiban moral (akhlak). Setiap ASN diharapkan mampu menanamkan
dan menerapkan etika publik dengan baik untuk memenuhi standar etika publik yang tinggi.
Masyarakat punya kode etik tertentu yang harus ditaati ASN bukan hanya saat menjalani
peran sebagai ASN tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat. Kode etik sendiri adalah
aturan – aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok khusus, sudut
pandangnya hanya ditujukan pada hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan - ketentuan
tertulis. Kemudian dalam profesi tertentu ada kode etik yang harus di pahami. Kode etik
profesi dimaksudkan untuk mengatur tingkah laku atau etika suatu kelompok khusus dalam
masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan dapat dipegang teguh
oleh sekelompok profesional tertentu.
Berdasarkan Undang-Undang ASN, ada 14 etika publik dan 12 kode etik ASN.
Kode etik dan kode perilaku ASN adalah sebagai berikut:
1. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi.
2. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin.
3. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan.
4. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
5. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau Pejabat yang berwenang
sejauh tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika
pemerintahan.
6. Menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara.
7. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung jawab, efektif dan
efisien.
12
8. Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya.
9. Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan kepada pihak lain yang
memerlukan informasi terkait kepentingan kedinasan.
10. Tidak menyalahgunakan informasi intern negara, tugas, status, kekuasaan, dan
jabatannya untuk mendapat atau mencari keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri atau
untuk orang lain.
11. Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan integritas ASN.
12. Melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin pegawai
ASN.
D. Komitmen Mutu
Pelayanan yang diberikan ke stakeholders harus diselenggarakan secara efektif,
efisien dan inovatif untuk menjaga mutu pelayanan. Efektif merujuk pada teknik atau cara
yang tepat untuk menghasilkan keluaran yang sesuai, dalam hal ini, pelayanan ke
stakeholder. Cara yang efektif akan menghasilkan tingkat efisiensi yang tinggi. Efisisensi
sendiri adalah tingkat ketepatan realisasi penggunaan sumber daya dan bagaimana
pekerjaan dilaksanakan, sehingga tidak terjadi pemborosan sumber daya, penyalahgunaan
alokasi, penyimpangan prosedur, dan mekanisme yang keluar alur. Selain efektif dan
efisien, inovasi juga merupakan hal penting dalam penyelenggaraan sebuah pemerintahan.
Perkembangan teknologi dan perubahan kebutuhan manusia menuntut semua sector untuk
terus berinovasi dalam memberikan pelayanan barang ataupun jasa termasuk di sector
pemerintahan.
Perbaikan mutu harus terus dilakukan untuk kebaikan bersama. Beberapa hal yang
dapat dilakukan untuk perbaikan mutu adalah metode PDCA (plan, do, check, action)
ataupun melalui tree diagram. Perbaikan ini menjadi penting karena beberapa pelayanan
publik di hanya diselenggarakan oleh instansi pemerintah seperti misalnya pembuatan
KTP, pembuatan SIM dan pembuatan akta kelahiran.
E. Anti Korupsi
Korupsi secara Bahasa dapat diartikan sebagai kerusakan, kebobrokan dan
kebusukan. Tidak ada istilah baik yang menyertai kata korupsi. Korupsi merupakan
kejahatan mengambil hak orang lain yang seharusnya bukan menjadi miliknya. Korupsi
menjadi masalah serius karena akibatnya yang merugikan masyarakat. Di Indonesia sendiri
13
ada lembaga khusus untuk penanganan korupsi yaitu Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK).
Ada tiga tingkatan dalam korupsi, yaitu Betrayal of Trust, Abuse of Power dan
Material Benefit. Tingkatan paling dasar adalah Betrayal of Trust atau mengkhianati
kepercayaan, dimana individu yang melakukan korupsi telah menyalahgunakan
kepercayaan pekerjaan atau jabatan yang diberikan kepadanya. Tindak korupsi biasanya
dimulai dari kebohongan atau manipulasi. Kemudian naik ke tingkat kedua yaitu Abuse of
Power atau menyalahgunakan posisi atau jabatannya untuk menekan pihak lain yang
biasanya berada di posisi yang lebih rendah. Tingkatan korupsi yang terakhir adalah
Material Benefit atau mencari keuntungan material dari tindak korupsi yang dilakukan.
Korupsi bisa terjadi dari faktor eksternal yaitu ada kesempatan dan sistem yang
mendukung. Selain itu, korupsi juga bisa disebabkan faktor internal yaitu niat dari diri
sendiri. Korupsi dapat dicegah jika individu menanamkan dan menerapkan nilai – nilai anti
korupsi dalam setiap perilakunya. Nilai – nilai anti korupsi adalah jujur, peduli, mandiri,
disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani, adil
14
tunjangan, penghargaan, disiplin, pemberhentian, jaminan pensiun dan jaminan hari tua,
dan perlindungan.
B. Pelayanan Publik
Berdasarkan undang – undang Nomor 25 Tahun 2009 tetang pelayanan publik,
kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai
dengan peraturan perundang – undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas
barang jasa dana tau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara
pelayanan publik adalah pengertian dari pelayanan publik.
Pelayanan dan kegiatan produksi adalah hal yang tidak bisa dilepaskan. Pada
akhirnya produksi barang atau jasa akan disalurkan melalui proses pelayanan. Pelayanan
sangat sulit untuk diukur karena setiap konsumen memiliki standar dan penilaian yang
berbeda untuk pelayanan yang sama. Menjaga mutu atau komitmen mutu yang baik adalah
upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas layanan yang diberikan ke masyarakat.
Prinsip pelayanan publik adalah partisipatif, transparan, responsif, tidak diskriminatif,
mudah dan murah, efektif dan efisien, aksesibel, akuntabel dan berkeadilan.
15
BAB 2. DESKRIPSI ORGANISASI
16
B. Misi ITK
Institut Teknologi Kalimantan memiliki misi untuk mewujudkan visi. Misi tersebut
adalah sebagai berikut.
menghasilkan lulusan yang unggul dan berbudi pekerti luhur yang dapat berkontribusi
dalam pembangunan nasional;
menghasilkan karya Tridharma Perguruan Tinggi yang bermutu dan bermanfaat bagi
masyarakat; dan
memberikan layanan pendidikan tinggi yang prima dengan berdasarkan prinsip
pengelolaan organisasi yang transparan, akuntabel, responsibel, adil dan kredibel
Mewujudkan ITK sebagai kampus merdeka
17
b. Pelayan publik. ASN memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas.
c. Perekat dan pemersatu bangsa. ASN mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Kemudian dalam undang – undang tentang guru dan dosen Nomor 14 Tahun 2005
menyatakan bahwa ‘Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat”. Pasal 5 pada
Undang – undang tersebut menyatakan bahwa kedudukan dosen sebagai tenaga profesional
berfungsi untuk meningkatkan martabat dan peran dosen sebagai agen pembelajaran,
pengembang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta pengabdi kepada masyarakat
berfungsi untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional.
19
BAB 3. RANCANGAN AKTUALISASI
Keterangan :
U : Urgency 1 : Sangat Kecil
S : Seriousness 2 : Kecil
G : Growth 3 : Sedang
4 : Besar
5 : Sangat Besar
Isu yang diangkat : Belum adanya perangkat pembelajaran Mata Kuliah Pemanfaatan
Sumber Daya di Institut Teknologi Kalimantan
20
Sosialisasi ke calon dosen pengampu Mata Kuliah Pemanfaatan Sumber Daya
21
3.2. Uraian Rancangan Kegiatan Aktualisasi
Tabel 2. Rancangan Kegiatan Aktualisasi
Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil
ANEKA Visi – Misi Organisasi Organisasi
1 Pembuatan Rencana Rapat Koordinasi RPS dan RPP Akuntabilitas: Pembuatan RPS ini Solid, dimana
Pembelajaran dengan Tim Penyusun MK PSD Menyelesaikan mendukung misi ITK ada kerjasama
Semester (RPS) MK Penciri ITK pembuatan RPS dan untuk antara dua
Mata Kuliah termasuk di dalamnya RPP sampai tuntas menghasilkan mata kuliah
Pemanfaatan MK PSD (tanggung jawab) lulusan yang Cakap, yaitu
Sumber Daya Pembuatan Rencana unggul dan berbudi meningkatkan
dengan metode Pembelajaran Nasionalisme: pekerti luhur yang kemampuan
pembelajaran flipped Semester (RPS) Mendengarkan dapat berkontribusi dosen dalam
learning menggunakan metode pendapat rekan lain dalam mengajar
flipped learning dari saat rapat koordinasi pembangunan
peta konsep MK PSD (saling nasional;
Pembuatan Rencana menghormati) menghasilkan
Pelaksanaan karya Tridharma
Pembelajaran (RPP) Etika Publik: Perguruan Tinggi
dari RPS MK PSD Sopan santun saat yang bermutu dan
rapat koordinasi. bermanfaat bagi
masyarakat ;
22
Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil
ANEKA Visi – Misi Organisasi Organisasi
Komitmen Mutu:
Menggunakan
metode pembelajaran
flipped learning
(inovasi)
Anti Korupsi:
Memulai rapat sesuai
dengan waktunya
2 Pembuatan Diskusi dengan Tim Panduan Akuntabilitas: Pembuatan rancangan Solid, yaitu
rancangan tugas dan Penyusun MK Penciri pelaksanaan Membuat rancangan tugas ini mendukung ada kerjasama
matriks penilaian ITK termasuk di MK PSD yang tugas sesuai dengan misi ITK untuk antara MK
Mata Kuliah dalamnya MK PSD berisi rancangan RPP “menghasilkan karya Penciri ITK
Pemanfaatan Pembuatan rancangan tugas, panduan (konsistensi) Tridharma Perguruan Peduli, tugas
Sumber Daya tugas berdasarkan RPP survey asistensi Tinggi yang bermutu yang dibuat
Pembuatan panduan dan format Nasionalisme: dan bermanfaat bagi akan
pelaksanaan survey, proposal, dan Membuat panduan masyarakat.” Karena berhubungan
asistensi dan format rubrik penilaian pelaksanaan survey luaran MK ini adalah langsung
bersama dengan Tim proposal kegiatan dengan
23
Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil
ANEKA Visi – Misi Organisasi Organisasi
proposal sebagai Penyusun MK Penciri yang menyelesaikan masyarakat
luaran MK (kerja sama) permasalahan di sehingga akan
Pembuatan Rubrik masyarakat menimbulkan
Penilaian Etika Publik: empati pada
Sopan santun saat masalah
berkomunikasi lingkungan
selama koordinasi sekitar.
Cakap, dalam
Komitmen Mutu: menyususn
Membuat rancangan tugas yang
tugas yang sesuai dengan
mendukung luaran penyelesaian
MK yaitu proposal masalah di
kegiatan KKN masyarakat
(efektif)
Anti Korupsi:
24
Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil
ANEKA Visi – Misi Organisasi Organisasi
Panduan yang
disusun tidak untuk
dikomersilkan
3 Pembuatan media Koordinasi dengan Modul dan Akuntabilitas: Pembuatan media Solid, yaitu
pembelajaran Mata Tim Penyusun MK video Membuat media pembelajaran ini ada kerjasama
Kuliah Pemanfaatan Penciri ITK dan Tim pembelajaran pembelajaran yang mendukung misi ITK antara MK
Sumber Daya IT ITK pada media e- jelas di e-learning untuk “memberikan Penciri ITK
Pengumpulan sumber learning (tanggung jawab layanan pendidikan Cakap,
referensi dan kejelasan) tinggi yang prima selama
Pembuatan modul dengan berdasarkan pembuatan
pembelajaran MK Nasionalisme: prinsip pengelolaan media
PSD Mendengarkan organisasi yang pembelajaran
Pembuatan video pendapat rekan lain transparan, akuntabel,
Etika Publik:
25
Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil
ANEKA Visi – Misi Organisasi Organisasi
Membuat modul dan
video yang mudah di
pahami
Komitmen Mutu:
Menggunakan
referensi dari buku
atau jurnal yang
terpercaya.
Anti Korupsi:
Membuat video
pembelajaran sesuai
jumlah bahasan
pokok yaitu 4
4 Sosialisasi ke dosen Koordinasi dengan Poster Akuntabilitas: Sosialisasi ini Solid, yaitu
dan mahasiswa ITK Tim Penyusun MK Rekaman Transparansi MK mendukung misi ada kerjasama
mengenai Mata Penciri ITK (PSD dan video PSD melalui ITK untuk antara dosen
KKN) sosialisasi “menghasilkan ITK
26
Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil
ANEKA Visi – Misi Organisasi Organisasi
Kuliah Pemanfaatan Mendesign poster sosialisasi lulusan yang Peduli,
Sumber Daya untuk web (Transparan) unggul dan berbudi dengan
Sosialisasi melalui pekerti luhur yang melakukan
media daring Nasionalisme: dapat berkontribusi diskusi
Menyampaikan dalam selama
informasi secara pembangunan sosialisasi
terbuka (adil) nasional.” Cakap,
melakukan
Etika Publik: pertukaran
Menyampaikan informasi
informasi dengan dengan
jelas dan benar saat efisien
sosialisasi
Komitmen Mutu:
Membuat poster yang
menarik (inovasi)
Anti Korupsi:
27
Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/ Hasil
ANEKA Visi – Misi Organisasi Organisasi
Menyelenggarakan
sosialisasi sesuai
dengan waktunya
28
BAB 4. PELAKSANAAN AKTUALISASI
(a) (b)
Gambar 2. (a) Undangan Rapat (b) Notulensi Rapat 14 Agustus 2020
29
Rapat ini dimaksudkan untuk memberikan batasan mengenai materi dan pelaksanaan
tugas besar yang akan berhubungan dengan MK selanjutnya (kejelasan, Akuntabilitas). Rapat
koordinasi ini dilaksanakan sesuai dengan rentang waktu dalam undangan, yaitu pada pukul
13.00 – 13.30 (Anti Korupsi). Selama jalannya rapat, anggota tim saling memberikan
pendapat dan masukkannya untuk pelaksanaan MK ini (saling menghormati, Nasionalisme).
Diskusi dilakukan menggunakan bahasa yang santun (Etika Publik) sehingga diakhir rapat,
80% dari konten RPS dan RPP sudah ada. Hasil akhir dari penyusunan RPS dan RPP ini dapat
dilihat pada Gambar 3 dan Lampiran 1 (Akuntabilitas).
RPS yang disusun menggunakan metode pembelajaran flipped learning dimana ada dua
sesi yang akan dilakukan oleh mahasiswa, yaitu sesi sinkron dan sesi asinkron (inovasi,
Komitmen Mutu)
30
kontribusi kepada masyarakat Balikpapan. Hal ini mendukung misi ITK, yaitu “Menghasilkan
karya Tridharma Perguruan Tinggi yang bermutu dan bermanfaat bagi masyarakat”.
4.1.2. Kegiatan 2: Pembuatan rancangan tugas dan matriks penilaian Mata Kuliah
Pemanfaatan Sumber Daya
Pelaksanaan Kegiatan: 3 – 21 Agustus 2020.
Rancangan tugas diawali dengan Rapat Koordinasi yang dilakukan bersama dengan
rapat penyusunan RPS dan RPP yaitu pada 14 Agustus 2020. Hal ini dilakukan karena RPS,
RPP dan rancangan tugas merupakan dokumen yang saling terkait satu sama lain, sehingga
pembahasan ketiganya dapat dilakukan bersamaan (efektif, Komitmen Mutu). Pembahasan
yang bersamaan ini juga memberikan kejelasan dan konsistensi dalam jumlah maupun konten
tugas (Akuntabilitas). Rapat koordinasi menggunakan bahasa yang santun (Etika Publik)
selama berkomunikasi.
Selanjutnya dilakukan penyusunan pembuatan panduan pelaksanaan survey, asistensi
dan format proposal. Setelah rancangan tugas sudah diselesaikan, selanjutnya pembuatan
Lembar Tugas dan Rubrik Penilaian, sebagai stadar penilaian untuk semua dosen pengampu
MK (Komitmen Mutu). Penyusunan Lembar Tugas dan Rubrik Penilaian dilakukan
bersamaan dengan Tim Penyusun MK Penciri lain (kerja sama, Nasionalisme). Lembar
Tugas dan Rubrik Penilaian ini tidak dikomersilkan dan dapat diakses dosen pengampu
maupun mahasiswa melalui www.kuliah.itk.ac.id (Anti Korupsi).
Output dari kegiatan 2 ini, yaitu rancangan tugas, lembar tugas, format proposal dan
rubrik penilaian dapat dilihat pada Gambar 4, 5 dan 6, serta terlampir di Lampiran 2
(Akuntabilitas).
31
Gambar 4. Rencana Tugas MK Pemanfaatan Sumber Daya
(a) (b)
Gambar 5. (a) Halaman pertama Lembar Tugas 1 dan (b) Halaman pertama format
proposal
32
Gambar 6. Halaman pertama rubrik penilaian MK Pemanfaatan Sumber Daya
33
4.1.3. Kegiatan 3: Pembuatan media pembelajaran Mata Kuliah Pemanfaatan Sumber
Daya
Pelaksanaan Kegiatan: 18 Agustus – 9 September 2020.
Perangkat pembelajaran MK PSD yang juga penting selain RPS dan rancangan tugas,
adalah media pembelajaran. Media pembelajaran ini akan digunakan oleh dosen pengampu dan
mahasiswa selama menjalani perkuliahan. Media pembelajaran yang akan dibuat terdiri dari
modul pembelajaran, bahan tayang dan video pembelajaran. Semua media pembelajaran ini
dapat diakses pada www.kuliah.itk.ac.id (Anti Korupsi).
Penyusunan media pembelajaran ini dilakukan bersama dengan anggota Tim Penyusun
MK Penciri ITK. Koordinasi awal dilakukan pada rapat tanggal 14 Agustus 2020 dan
selanjutnya dilakukan melalui WA group dan Google Drive. Koordinasi kembali dilakukan
melalui rapat pada tanggal 31 Agustus 2020. Undangan dan notulensi rapat terdapat pada
Gambar 8.
Saat melakukan penyusunan materi perkuliahan, antara anggota tim satu dengan
lainnya saling bekerja sama dan memberikan masukan (Nasionalisme) agar materi
tersampaikan secara efektif tanpa ada ketimpangan.
34
(a) (b)
Gambar 8. (a) Undangan Rapat (b) Notulensi Rapat 31 Agustus 2020
35
Pembangunan konten pada Learning Management System (LMS) dilakukan pada
www.kuliah.itk.ac.id. Tim Pembangun LMS ITK mengadakan pelatihan dan koordinasi
mengenai pengisian konten pada LMS di tanggal 8 September 2020. Setelah pelatihan ini, Tim
Penciri ITK melakukan pembangunan konten pada LMS ITK. Konten LMS dibuat sebanyak
minggu perkuliahan agar mahasiswa dan dosen mudah menggunakan (efektif, Komitmen
Mutu). Tampilan dari LMS yang akan digunakan dapat dilihat pada Gambar 10.
Materi perkuliahan di susun menggunakan referensi yang berasal dari buku atau jurnal
yang terpercaya (Komitmen Mutu) dan disusun menggunakan bahasa yang mudah dipahami
baik oleh dosen maupun mahasiswa (Etika Publik). Media pembelajaran dapat dilihat pada
Gambar 11 dan lebih lanjut di Lampiran 3. (Akuntabilitas)
(a)
(b) (c)
Gambar 11. Berbagai media pembelajaran yang digunakan pada MK Pemanfaatan Sumber
Daya yaitu (a) Bahan Tayang, (b) Modul Pembelajaran dan (c) video pembelajaran
36
A. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Pembuatan media pembelajaran ini mendukung misi ITK untuk “memberikan layanan
pendidikan tinggi yang prima dengan berdasarkan prinsip pengelolaan organisasi yang
transparan, akuntabel, responsibel, adil dan kredibel”.
4.1.4. Kegiatan 4: Sosialisasi ke dosen dan mahasiswa ITK mengenai Mata Kuliah
Pemanfaatan Sumber Daya
Pelaksanaan Kegiatan: 2 – 9 September 2020.
Sosialisasi diawali dengan koordinasi bersama LPPM, TPB dan Bu Nurul (WR bidang
Akademik ITK) pada tanggal 2 September 2020. Undangan dan notulensi rapat dapat dilihat
pada Gambar 12. Koordinasi ini dilakukan karena dalam pelaksanaannya, selain Tim Penyusun
MK Penciri yang bertugas mempersiapkan bahan – bahan yang digunakan saat PSD dan KKN
berjalan, MK Penciri ini akan dilakukan bersama dengan pihak lain. TPB akan bertindak
sebagai penyelenggara kelas PSD, LPPM sebagai pelaksana KKN, dan WR bidang Akademik
ITK yang membimbing pelaksanaan MK Penciri ITK.
(a) (b)
Gambar 12. (a) Undangan dan (b) Notulensi Rapat 2 September 2020
37
Gambar 13. Screenshot Rapat Koordinasi 2 September 2020
(a) (b)
Gambar 14. (a) Surat Undangan Sosialisasi Dosen dan (b) Surat Undangan Sosialisasi
Mahasiswa
38
Sosialisasi ini sebagai bentuk transparansi pelaksanaan MK Penciri ITK (Etika
Publik). Sosialisasi ini dapat diikuti oleh seluruh dosen dan mahasiswa ITK khususnya
angkatan 2017 dan 2018 (adil, Nasionalisme). Selama sosialisasi dilakukan, informasi
disampaikan dengan jelas dan benar menggunakan bahan tayang yang mudah dipahami
(Komitmen Mutu). Kemudian setiap dosen dan mahasiswa juga diberi kesempatan yang sama
untuk bertanya (Anti Korupsi). Screenshot pelaksanaan sosialisasi ini dapat dilihat pada
Gambar 15 dan bahan tayang yang digunakan selama sosialisasi dapat dilihat pada Gambar 16
dan Lampiran 4. Selesai kegiatan sosialisasi, laporan kegiatan akan dibuat sebagai bentuk
pertanggungjawaban (Akuntabilitas). Laporan kegiatan dapat dilihat pada Gambar 15 dan
Lampiran 4.
(a)
(b)
Gambar 15. (a) Sosialisasi kepada Dosen ITK dan (b) Sosialisasi kepada Mahasiswa ITK
39
Gambar 16. Bahan Tayang untuk Sosialisasi
(a) (b)
Gambar 17. (a) Laporan Kegiatan Sosialisasi Dosen dan (b) Laporan Kegiatan Sosialisasi
Mahasiswa
40
organisasi yang ketiga adalah Cakap, ditunjukkan dengan melakukan pertukaran informasi
secara efisien.
41
4.3. Role Model Selama Habituasi
Selama bekerja di ITK, dan saat menjalani habituasi, salah satu sosok yang menjadi
panutan dari Penulis adalah Bu Nurul Widiastuti, S.Si., M.Si., Ph.D. Beliau adalah Wakil
Rektor Bidang Akademik di Institut Teknologi Kalimantan. Selain itu, Bu Nurul juga masih
aktif sebagai dosen di Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya. Walaupun aktif di dua
institusi, Bu Nurul selalu bisa membagi waktu dan menjalani setiap peran dengan baik. Bu
Nurul sendiri merupakan Dosen Departemen Kimia dan menyelesaikan pendidikan
doktoralnya di Curtin University Of Technology, Australia.
Dosen ITK yang kebanyakan masih muda dan baru menjadi dosen selama beberapa
tahun tentu masih membutuhkan arahan dan masukan. Pengalaman yang kurang ini, tidak
membuat Bu Nurul kurang menghargai tapi justru selalu mendengarkan pendapat, memberikan
arahan dan mengajari dengan sabar. Umur ITK yang masih baru seharusnya tidak menjadi
penghalang untuk menjadi universitas yang maju dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Pemikiran Bu Nurul yang selalu ingin memberikan pendidikan yang baik dan
menciptakan lingkungan pendidikan yang efektif dan nyaman untuk civitas akademika juga
merupakan hal lain yang dikagumi Penulis dari Bu Nurul. Pemikiran ini yang berusaha Penulis
terapkan selama menjalankan tugas sebagai dosen.
42
BAB 5. PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Aktualisasi dan habituasi yang telah dijalani merupakan kegiatan terakhir dari Pelatihan
Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil di Puslatbang KDOD Samarinda Angkatan XII. Aktualisasi
dirancang dan dijalankan dengan menerapkan nilai ANEKA yang telah didapat sebelumnya.
Pelaksanaan aktualisasi dimulai dengan membuat RPS dan RPP yang menjadi pedoman untuk
dokumen lain seperti rancangan tugas dan rubrik penilaian.
Kondisi pandemi yang sedang dialami sekarang mengakibatkan perubahan dalam
proses pembelajaran. Proses pembelajaran saat ini harus dilakukan secara daring. Metode
belajar yang digunakan juga perlu inovasi. Metode belajar yang digunakan dalam Mata Kuliah
Pemanfaatan Sumber Daya adalah flipped learning dimana mahasiswa akan mengalami sesi
sinkron dan asinkron. Semua tugas yang diberikan susah disesuaikan sehingga bisa dilakukan
secara daring. Kemudian media pembelajaran juga sekarang menjadi lebih inovatif.
Dan kegiatan terakhir adalah melakukan sosialisasi, baik kepada dosen maupun kepada
mahasiswa. Semua kegiatan telah dilakukan untuk menyelesaikan isu yang diangkat. Semua
rangkaian kegiatan dilakukan dengan menerapkan nilai ANEKA dan menghasilkan luaran
yang mendukung proses pembelajaran Mata Kuliah Pemanfaatan Sumber Daya. Hal ini
merupakan bentuk pelayanan publik yang dilakukan dalam menjalankan peran sebagai ASN.
5.2. Saran
Semua dokumen yang sudah disiapkan pada aktualisasi ini akan dijalankan pada bulan
September 2020. Perlu ada feedback dari mahasiswa dan dosen, baik pengampu maupun
pembimbing, serta dari masyarakat sebagai sasaran mata kuliah ini. Hal ini tentu akan sangat
membantu pengembangan Mata Kuliah Penciri ITK. Dan selama pelaksanaannya, nilai – nilai
ANEKA tetap harus diterapkan.
43
DAFTAR PUSTAKA
LAN RI. 2015. “AKUNTABILITAS” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan
III, Jakarta.
______, 2015, “NASIONALISME” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III,
Jakarta.
______, 2015, “ETIKA PUBLIK” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III,
Jakarta.
______, 2015, “KOMITMEN MUTU” Modul Pendidikan dan Pelatihan dan Pelatihan
Golongan III, Jakarta.
______, 2015, “ANTI KORUPSI” Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan I/II
dan III, Jakarta.
______, 2017, “MANAJEMEN ASN” Modul Pelatihan Dasar Calon PNS, Jakarta.
______, 2017, “WHOLE OF GOVERNMENT” Modul Pelatihan Dasar Calon PNS, Jakarta.
______, 2017, “PELAYANAN PUBLIK” Modul Pelatihan Dasar Calon PNS, Jakarta.
Republik Indonesia. 1945. Undang – Undang Dasar 1945.
Republik Indonesia. 2017. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta.
Republik Indonesia. 2017. Peraturan Pemeritah No 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS.
Seketariat Negara. Jakarta.
Republik Indonesia. 2020. Peraturan Pemeritah No 17 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor I1 Tahun 2017 Tentang Manajemen Pegawai Negeri
Sipil. Seketariat Negara. Jakarta.
Republik Indonesia. 2020. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 45 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kemendikbud. Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta.
Republik Indonesia. 2009. Undang – undang Nomor 25 Tahun 2009 tetang pelayanan publik.
Seketariat Negara. Jakarta.
Republik Indonesia. 2009. Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2014 Tentang Pendirian
Institut Teknologi Kalimantan. Seketariat Negara. Jakarta.
44
LAMPIRAN 1
1.b. Screenshot rapat via Google Meet pada tanggal 14 Agustus 2020
1.c. Notulensi rapat 14 Agustus 2020
1.d. Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/42
PUSTAKA UTAMA
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12 th Edition. New York: McGraw-Hill
Companies, Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo. 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah. Yogyakarta: Graha Ilmu.
PENDUKUNG
1. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
2. RUEN dan Permen ESDM
MATA KULIAH -
PRASYARAT
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 3/42
PETA KONSEP
Mahasiswa mampu merancang program kreativitas guna memanfaatkan sumber daya yang mendorong ekonomi
masyarakat berkelanjutan atau ketahanan energi, dalam rangka pembangunan nasional (C6, P2, A4)
PENDAHULUAN
Jenis – jenis Pengolahan sumber Klasifikasi sumber daya Pemanfaatan sumber daya
sumber daya daya sebagai sumber energi pada sektor ekonomi
PETA KOMPETENSI
Mahasiswa mampu merancang program kreativitas guna memanfaatkan sumber daya yang mendorong
ekonomi masyarakat berkelanjutan atau ketahanan energi, dalam rangka pembangunan nasional (C6,
P2, A4)
UAS : Minggu
14
ke-15-16
13
12
Merancang program kreativitas pemanfaatan sumber daya untuk
ekonomi masyarakat atau ketahanan energi (C6, P2, A4)
11
Merekomendasikan potensi daerah (C5, P2, A4)
10
9
Membandingkan pemanfaatan sumber daya lokal saat ini (C4, P2, A3)
UTS : Minggu
7 ke-8
6
5
Memetakan potensi daerah untuk mendukung pembangunan nasional
(C3, P2, A3)
4
3
Menguraikan potensi sumber daya di Kalimantan (C2, P2, A2)
2
1
Mengidentifikasi jenis sumber daya yang dapat dimanfaatkan untuk
mendorong ekonomi masyarakat dan ketahanan energi (C1, P1, A1)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 5/42
Minggu Sub-CPMK Bahan Kajian Bentuk/ Aktivitas Belajar Penilaian Durasi Pustaka
ke- (Kemampuan akhir Metode Kriteria Indikator Bobot (menit)
yg direncanakan) Pembelajaran
Local Economic Menguraikan
Development pemanfaatan
(LED) : sumber daya di
- Sumber daya Indonesia dan
yang sudah Kalimantan pada
dimanfaatkan bidang ekonomi.
secara ekomomi Menguraikan
3 100 [1] [2] [3]
di Indonesia dan potensi
Mahasiswa mampu
Kalimantan pemanfaatan
menguraikan Ketepatan
- Potensi Kuliah/ ceramah sumber daya di
potensi sumber Tugas 1 dalam 100%
pengembangan dan diskusi Indonesia dan
daya di Kalimantan menjawab
energi di Kalimantan pada
(C2, P2, A2)
Indonesia dan bidang energi.
Kalimantan Ketepatan dalam
menguraikan
Review konsep kelebihan
keunggulan Kalimantan
4 100 [1] [2] [3]
comparative & dibandingkan
competitive. dengan wilayah
sekitar.
Mahasiswa mampu Hierarki Ketepatan
Kuliah/ ceramah Ketepatan dalam
5 memetakan potensi Pembangunan Tugas 2 dalam 100% 100 [4]
dan diskusi memetakan
daerah untuk Nasional: menjawab
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 7/42
Minggu Sub-CPMK Bahan Kajian Bentuk/ Aktivitas Belajar Penilaian Durasi Pustaka
ke- (Kemampuan akhir Metode Kriteria Indikator Bobot (menit)
yg direncanakan) Pembelajaran
mendukung - Kebijakan pemanfaatan
pembangunan pembangunan sumber daya di
nasional (C3, P2, A3) nasional Kalimantan untuk
- Kebijakan energi mendukung
nasional (UUD, pembangunan
PP, permen, nasional.
perda)
- Rencana Umum
Energi Nasional
(RUEN)
6 Pembangunan 100 [1] [2] [3]
daerah dalam
Pembangunan
Nasional
- Dampak
pemanfaatan
sumber daya
Tugas 3
7 pada bidang 100 [1] [2] [3]
ekonomi, sosial,
dan masyarakat
- Konservasi
dalam
pengelolaan
SDA
8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 8/42
Minggu Sub-CPMK Bahan Kajian Bentuk/ Aktivitas Belajar Penilaian Durasi Pustaka
ke- (Kemampuan akhir Metode Kriteria Indikator Bobot (menit)
yg direncanakan) Pembelajaran
9 Contoh 100
Mahasiswa mampu
pemanfaatan Membandingkan
membandingkan Ketepatan
sumber daya Kuliah/ studi pemanfaatan [1] [2] [3]
pemanfaatan Studi Kasus dalam 100%
10 dalam bidang kasus sumber daya lokal 100 [4]
sumber daya lokal menjelaskan
energi dan saat ini
saat ini (C4, P2, A3)
ekonomi
Mahasiswa mampu Asistensi dengan merekomendasikan
Kuliah/ ceramah
merekomendasikan dosen 5 kali pemanfaatan [1] [2] [3]
11 Socio-Preneur dan diskusi 100% 100
potensi daerah (C5, pengampu dan asistensi sumber daya lokal [4]
P2, A4) pembimbing di Kalimantan
12 Mahasiswa mampu 100
merancang program
13 Penulisan kegiatan Kesesuaian 100
kreativitas Mandiri dengan
pemanfaatan SDA Asistensi dengan proposal
pemanfaatan bimbingan/
dalam sisi dosen 5 kali penerapan IPTEKS [1] [2] [3]
sumber daya untuk Pembelajaran 100%
ekonomi dan pengampu dan asistensi untuk ekonomi [4]
ekonomi berbasis
14 energi dalam pembimbing masyarakat atau 100
masyarakat atau masalah
bentuk proposal ketahanan energi
ketahanan energi
(C6, P2, A4)
15 - 16 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) UAS/Pengumpulan dan Presentasi Proposal
3. Asistensi 15 %
4. UTS 30 %
KONTRAK KULIAH :
● KETERLAMBATAN kehadiran dalam kelas LEBIH DARI 15 MENIT setelah jam masuk kelas akan diberikan sanksi TIDAK DIIJINKAN MENGIKUTI
PERKULIAHAN kepada mahasiswa yang bersangkutan.
● KETERLAMBATAN kehadiran dosen lebih dari 10 menit setelah jam masuk kelas maka kelas pada hari itu ditiadakan namun mahasiswa dianggap hadir.
● KECURANGAN yang meliputi kegiatan plagiat, curang, dan/atau menyontek dalam setiap EVALUASI (UJIAN TULIS) akan diberikan sanksi NILAI 0 ATAU
E kepada mahasiswa yang bersangkutan.
● KETIDAKHADIRAN pada waktu tugas kelompok (presentasi) akan diberikan sanksi nilai 0 kepada mahasiswa yang bersangkutan.
● KETERLAMBATAN pengumpulan tugas individu dan tugas kelompok akan diberikan sanksi PENGURANGAN NILAI EVALUASI sebesar 5 POIN PER HARI
(maks 20 poin) kepada mahasiswa atau kelompok tugas mahasiswa yang bersangkutan.
● Jika ada laporan KEKURANG-AKTIFAN / KETIDAK-AKTIFAN satu atau lebih mahasiswa dalam satu kelompok oleh pimpinan kelompok (kepada dosen
pengajar) maka akan diberikan sanksi pengurangan nilai tugas kelompok sebesar maksimal 50% kepada mahasiswa yang bersangkutan.
● Mahasiswa yang TIDAK MEMENUHI SYARAT KEHADIRAN 80% akan mendapat NILAI E.
● Mahasiswa yang melakukan KECURANGAN DALAM PENGISIAN DAFTAR HADIR akan diberikan sanksi TIDAK LULUS.
● Mahasiswa yang membantu mahasiswa lain untuk melakukan KECURANGAN DALAM PENGISIAN DAFTAR HADIR akan diberikan sanksi PENGURANGAN
20% SELURUH NILAI EVALUASI.
● Mahasiswa yang TIDAK HADIR pada waktu kuliah maupun presentasi tugas karena alasan yang jelas harus membawa surat keterangan dari instansi
yang berwenang. Surat ijin harus diserahkan kepada Tata Usaha paling lambat 1 (satu) minggu sejak ketidakhadiran mahasiswa yang bersangkutan.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 10/42
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa dapat menjelaskan sumber daya yang memiliki nilai ekonomis dengan tepat.
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian, jenis, dan ragam pengolahan sumber daya dengan tepat.
Mahasiswa dapat menjelaskan sumber daya yang dapat dimanfaatkan sebagai penghasil energi dengan tepat.
Materi Pokok : 1. Pengertian sumber daya
2. Jenis – jenis sumber daya
3. Pengolahan sumber daya
Pemanfaatan sumber daya:
Klasifikasi sumber daya sebagai sumber energy
Pemanfaatan sumber daya pada sektor ekonomi
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 12/42
PERTEMUAN KE-1
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-1
SESI SINKRON (100 menit)
2 Inti Mereview Panduan Mata Kuliah (RPS, Ceramah dan 70 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
Form Tugas, Rubrik Penilaian, Form diskusi Video 1 observasi
Asistensi dan Monitoring, dan Format Bahan Tayang 1
Proposal) Modul Pembelajaran
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 13/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo. 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 14/42
PERTEMUAN KE-2
SESI ASINKRON (5 HARI)
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa dapat menguraikan pemanfaatan sumber daya di Indonesia dan Kalimantan pada bidang ekonomi dengan
tepat.
Mahasiswa dapat menguraikan potensi pemanfaatan sumber daya di Indonesia dan Kalimantan pada bidang energi
dengan tepat.
Materi Pokok : Local Economic Development (LED) :
Sumber daya yang sudah dimanfaatkan secara ekomomi di Indonesia dan Kalimantan
Potensi pengembangan energi di Indonesia dan Kalimantan
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 17/42
PERTEMUAN KE-3
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-3
SESI SINKRON (100 menit)
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/ Media
1 Awal Memberikan gambaran kepada mahasiswa Ceramah dan diskusi 10 Menit -
akan perbedaan keunggulan sumber daya
yang ada di Indonesia.
2 Inti Menjelaskan mengenai sumber daya yang Ceramah dan diskusi 80 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
sudah dimanfaatkan secara ekonomi di Referensi (1) (2) (3) observasi
Indonesia dan Kalimantan Media:
Potensi pengembangan energi di Indonesia Google meet
dan Kalimantan
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 18/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo. 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 19/42
PERTEMUAN KE-4
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-4
SESI SINKRON (100 menit)
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/ Media
1 Awal Beberapa mahasiswa menjelaskan tugas yang telah Ceramah, 40 Menit
dikerjakan dalam presentasi singkat presentasi dan
diskusi
2 Inti Menjelaskan mengenai konsep keunggulan Ceramah dan 60 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
comparative & competitive dan aplikasinya diskusi Referensi (1) (2) (3) observasi
Mahasiswa mendiskusikan keunggulan comparative
& competitive dari tugas minggu lalu. Media:
Google meet
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 21/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 22/42
PERTEMUAN KE-5
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-5
SESI SINKRON (100 menit)
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/ Media
1 Awal Mahasiswa melakukan review hasil Ceramah dan 15 Menit -
belajar mandiri diskusi
Memberikan gambaran kepada
mahasiswa akan arah pembangunan
nasional di Indonesia.
2 Inti Menjelaskan UU, PP/Permen seputar Ceramah dan 75 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
Kebijakan pembangunan nasional diskusi Referensi (1) (2) (3) (4) observasi
Kebijakan energi nasional
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 25/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
4. RUEN dan Permen ESDM
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 26/42
PERTEMUAN KE-6
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-6
SESI SINKRON (100 menit)
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/Media
1 Awal Beberapa mahasiswa menjelaskan tugas Ceramah, 40 Menit -
yang telah dikerjakan dalam presentasi presentasi dan
singkat diskusi
2 Inti Menjelaskan peran pembangunan Ceramah dan 50 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
daerah dalam pembangunan nasional diskusi Referensi (1) (2) (3) (4) observasi
Menjelaskan menganai akibat
pemanfaatan sumber daya pada bidang Media:
ekonomi, sosial, dan masyarakat Google meet
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 29/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 30/42
PERTEMUAN KE-7
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-7
SESI SINKRON (100 menit)
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/ Media
1 Awal Beberapa mahasiswa menjelaskan tugas yang Ceramah, presentasi 40 Menit -
telah dikerjakan dalam presentasi singkat dan diskusi
2 Inti Menjelaskan peran konservasi dalam Ceramah dan diskusi 50 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
pemanfaatan sumber daya Referensi (1) (2) (3) observasi
Menjelaskan teknik yang digunakan dalam (4)
konservasi sumber daya alam
Mahasiswa memberi contoh konservasi Media:
sumber daya alam yang pernah mereka temui. Google meet
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 31/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 32/42
PERTEMUAN KE-9
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-9
SESI SINKRON (100 menit)
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/ Media
1 Awal Memberikan gambaran kepada mahasiswa Ceramah dan 40 Menit -
akan perbedaan pemanfaatan sumber daya diskusi
antar daerah di Indonesia.
Melakukan review materi kuliah sebelumnya
Beberapa mahasiswa menjelaskan hasil belajar
mandiri.
2 Inti Menjelaskan contoh mengenai pengelolaan Ceramah dan 50 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
sumber daya dalam ketahanan energi mulai diskusi Referensi (1) (2) (3) observasi
dari pengolahan, dampak, dan konservasi (4)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 35/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
4. RUEN dan Permen ESDM
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 36/42
PERTEMUAN KE-10
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-10
SESI SINKRON (100 menit)
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/ Media
1 Awal Melakukan review materi kuliah Ceramah dan 40 Menit -
sebelumnya diskusi
Beberapa mahasiswa menjelaskan hasil
belajar mandiri.
2 Inti Menjelaskan contoh mengenai pengelolaan Ceramah dan 50 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
sumber daya untuk mengembangkan diskusi Referensi (1) (2) (3) observasi
ekonomi masyarakat mulai dari
pengolahan, dampak, dan konservasi. Media:
Memberikan perbandingan pengelolaan Google meet
sumber daya di beberapa daerah.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 37/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 38/42
PERTEMUAN KE-11
SESI ASINKRON (5 HARI)
PERTEMUAN KE-11
SESI SINKRON (100 menit)
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/ Media
1 Awal Memberikan gambaran kepada mahasiswa Ceramah dan 10 Menit -
akan teknik pemanfaatan sumber daya diskusi
dengan melibatkan masyarakat.
Melakukan review materi kuliah sebelumnya
2 Inti Menjelaskan pengertian Socio-Preneur dan Ceramah dan 80 Menit Sumber Belajar: Tertulis dan
aplikasi dalam masayarakat diskusi Referensi (1) (2) (3) observasi
Memberi contoh tokoh yang berhasil dalam (4)
Socio-Preneur
Media:
Google meet
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 40/42
Referensi:
1. Cunningham, William P dan Cunningham, Mary Ann. 2012. Environmental Science, A Global Concern, 12th Edition. New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
2. Adisasmita, Rahardjo 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta
3. Alkadri, et al. 2001. Manajemen Teknologi Untuk Pengembangan Wilayah. P2KTPW BPPT. Jakarta.
4. RUEN dan Permen ESDM
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER No. Dok. : 01
MATA KULIAH PENCIRI ITK Tgl. Terbit : …./08/2017
No. Revisi : 01
Tahun Ajaran 2020 - 2025 Hal : 41/42
Sumber Belajar/
No Tahap Kegiatan Pembelajaran Metode Alokasi waktu Penilaian*
Bahan Ajar/ Media
1 Awal - - - - -
2 Inti Mahasiswa menyusun proposal program Asistensi dan 300 menit Sumber Belajar: Tertulis dan
kreativitas pemanfaatan sumber daya. diskusi - observasi
Selanjutnya mendiskusikan dengan dosen
pengampu dan dosen pembimbing Media:
lapangan. -
Asistensi dengan dosen pengampu 2 kali
dan dengan dosen pembimbing minimal 3
kali
3 Akhir - - - - -
LAMPIRAN 2
A. Lokasi : (tuliskan secara jelas lokasi (RT/nama jalan) tempat pengambilan data)
B. Profil Lokasi
Energi
No. Dok. :
TUGAS 1 Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
Energi
F. Daftar referensi
G. Lampiran
A. Permasalahan/isu 1
No. Dok. :
TUGAS 2 Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
B. Permasalahan/isu 2
A. Permasalahan/isu terpilih
Paraf Ketua
No. Tanggal Hasil Diskusi Paraf Dosen
Kelompok
No. Dok. :
TUGAS 4 Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
Paraf Ketua
No. Tanggal Hasil Diskusi Paraf Dosen
Kelompok
2.c. Format Proposal
PROPOSAL
KULIAH KERJA NYATA
[JUDUL KEGIATAN]
Diusulkan oleh:
[Nama Lengkap Ketua, NIM, Program Studi]
[Nama Lengkap Anggota 1, NIM, Program Studi]
[Nama Lengkap Anggota 2, NIM, Program Studi]
[Nama Lengkap Anggota 3, NIM, Program Studi]
[Nama Lengkap Anggota 4, NIM, Program Studi]
[Nama Lengkap Anggota 5, NIM, Program Studi]
[Nama Lengkap Anggota 6, NIM, Program Studi]
[Nama Lengkap Anggota 7, NIM, Program Studi]
Dosen Pembimbing:
[Nama Lengkap Dosen Pembimbing, Program Studi]
Balikpapan,……………………….
Menyetujui,
Dosen Pembimbing, Ketua Pelaksana Kegiatan,
(……………………………) (……………………………)
NIPH/NIP ………………... NIM...………………………
Mengetahui,
Dosen Pengampu
(……………………………)
NIPH/NIP…………………
Proposal Kegiatan terdiri dari Halaman Sampul, Halaman Pengesahan, Ringkasan, Daftar
Isi, Pendahuluan, Solusi Permasalahan, Metode Pelaksanaan, Luaran dan Target Capaian,
Perkiraan Anggaran, Jadwal, Peta Lokasi, Daftar Pustaka dan lampiran. Berikut penjelasan
masing – masing bagian proposal.
I. RINGKASAN
Ringkasan usulan maksimal 500 kata yang memuat permasalahan, solusi dan target
luaran yang akan dicapai sesuai dengan tujuan KKN. Ringkasan juga memuat uraian
secara cermat dan singkat rencana kegiatan yang diusulkan dan ditulis dengan jarak satu
spasi.
II. PENDAHULUAN
Bagian pendahuluan berisi 1000 – 2000 kata yang berisi uraian analisis situasi dan
permasalahan. Pendahuluan berisi latar belakang, gambaran umum masyarakat sasaran,
identifikasi masalah.
VI. ANGGARAN
Justifikasi anggaran disusun secara rinci sesuai dengan format.
VII. JADWAL
Jadwal pengabdian kepada masyarakat disusun sesuai rencana kegiatan. Jadwal disusun
selama minggu perkuliahan berlangsung.
Subtotal (Rp)
2. PERJALANAN
Harga
No. Material Kuantitas Satuan Jumlah (Rp)
Satuan (Rp)
Subtotal (Rp)
3. LAIN-LAIN
Harga
No. Material Kuantitas Satuan Jumlah (Rp)
Satuan (Rp)
Subtotal (Rp)
TOTAL
Lampiran 2. Susunan Organisasi dan Pembagian Tugas
Program
Alokasi Waktu
No. Nama / NIM Studi/ Uraian Tugas
(Jam/Minggu)
Jurusan
6
Lampiran 3. Biodata Ketua dan Anggota
Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
6 E-mail
7 Nomor telepon/HP
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Proposal Kegiatan KKN.
Balikpapan, ………………………
Ketua Tim
(…………………………………)
Anggota 1 dst..
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
6 E-mail
7 Nomor telepon/HP
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Proposal Kegiatan KKN.
Balikpapan, ………………………
Anggota Tim
(…………………………………)
Lampiran 4. Biodata Dosen Pembimbing
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar)
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIP
5 NIDN
7 E-mail
8 Nomor telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana (S1) Magister (S2) Doktor (S3)
Nama Institusi
Jurusan/Prodi
Tahun Masuk-Lulus
Judul Skripsi/Tesis
C.2. Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Proposal Kegiatan KKN.
Balikpapan, ………………………
Dosen Pembimbing
(…………………………………)
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan Mitra
Nama : ............................................................................................................
Jabatan : ............................................................................................................
NIK : ............................................................................................................
Mewakili Instansi : ............................................................................................................
Alamat Instansi : ............................................................................................................
Dengan ini menyatakan kesediaan instansi kami untuk bekerjasama sebagai mitra dalam
kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang akan dilaksanakan oleh Institut Teknologi Kalimantan
dengan rincian kegiatan sebagai berikut.
Dan bahwa instansi kami bersedia untuk memenuhi peran / tugas / kontribusi sebagai
Masyarakat Sasaran Kegiatan Kuliah Kerja Nyata
Surat pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya untuk digunakan seperluna
Balikpapan,……………………….
Materai 6000
(……………………………)
2.d. Rubrik Penilaian
No. Dok. :
EVALUASI Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
dijabarkan dengan dijabarkan dengan tidak dijabarkan dengan dijabarkan dengan dijabarkan dengan
ringkas dan jelas ringkas dan tidak jelas ringkas dan jelas tidak ringkas dan tidak ringkas dan
tidak jelas tidak jelas
Jenis dan proses
Jenis dan proses
Penjabaran pemanfaatan sumber Jenis dan proses
pemanfaatan sumber Jenis dan proses
jenis dan daya dijabarkan pemanfaatan sumber
daya dijabarkan pemanfaatan sumber Jenis dan proses
proses dengan ringkas dan daya dijabarkan
dengan ringkas dan daya dijabarkan dengan pemanfaatan
25 E sumber daya jelas (dilengkapi dengan tidak ringkas
jelas (dilengkapi tidak ringkas dan tidak sumber daya tidak
yang sudah dengan dan tidak jelas, tidak
dengan jelas, dari sisi ekonomi dijabarkan
dimanfaatka gambar/bagan), tidak dari sisi ekonomi dan
gambar/bagan), dari dan energi
n dari sisi ekonomi dan energi
sisi energi dan ekonomi
energi
Semua uraian tidak
Semua uraian Semua uraian Tidak semua uraian Tidak semua uraian
menggunakan
menggunakan Bahasa menggunakan Bahasa menggunakan Bahasa menggunakan Bahasa
Tata tulis Bahasa Indonesia
Indonesia yang baku, Indonesia yang baku, Indonesia yang baku, Indonesia yang baku,
10 A-G uraian dan yang baku, baik dan
baik dan benar, semua baik dan benar, tidak baik dan benar, semua baik dan benar, tidak
referensi benar, semua
referensi ditulis sesuai semua referensi ditulis referensi ditulis sesuai semua referensi
referensi tidak
format sesuai format format ditulis sesuai format
ditulis sesuai format
No. Dok. :
EVALUASI Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
Bobot Poin dalam Kriteria Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat kurang
(%) Lembar Tugas Penilaian 5 4 3 2 1
Solusi yang diberikan
Solusi yang diberikan solutif, inovatif dan Solusi yang diberikan
solutif, inovatif, serta relevan dengan solutif, inovatif dan Solusi yang diberikan Solusi yang diberikan
dapat dilakukan secara masayarakat setempat relevan dengan solutif, inovatif tetapi tidak solutif, inovatif
Solusi yang
40 A, B berkelanjutan dan dan keadaan saat ini, masayarakat setempat tidak relevan dengan dan relevan dengan
diberikan
relevan dengan tetapi belum ada tetapi kurang sesuai masayarakat setempat masayarakat setempat
masyarakat setempat gambaran untuk dengan keadaan saat dan keadaan saat ini dan keadaan saat ini
dan keadaan saat ini implementasi ini
berkelanjutan
Kegiatan yang Kegiatan yang Kegiatan yang
dilakukan dapat dilakukan dapat dilakukan dapat
Tidak semua kegiatan Semua kegiatan yang
Kegiatan menyelesaikan solusi menyelesaikan solusi menyelesaikan solusi
yang dilakukan dapat dilakukan dapat
40 C yang akan yang diajukan dan yang diajukan tetapi yang diajukan tetapi
menyelesaikan solusi menyelesaikan solusi
dilakukan sudah ada gambaran gambaran mengenai belum ada gambaran
yang diajukan yang diajukan
yang jelas mengenai pelaksanaannya masih mengenai
pelaksanaannya belum jelas pelaksanaannya
menggunakan bahasa
menggunakan bahasa tidak menggunakan tidak menggunakan
menggunakan bahasa yang mudah
yang mudah bahasa yang mudah bahasa yang mudah
yang mudah dimengerti, sistematis,
tata dimengerti, sistematis, dimengerti, tidak dimengerti, tidak
20 A-C dimengerti, sistematis, dalam format laporan
penulisan dan tidak dalam dalam format laporan sistematis, dan tidak
dan dalam format yang benar, tetapi
format laporan yang yang benar tetapi dalam format laporan
laporan yang benar menggunakan diksi
benar sistematis yang benar
yang monoton
No. Dok. :
EVALUASI Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
1. PENULISAN PROPOSAL
Kriteria Sangat baik Baik Cukup Kurang
Bobot (%)
Penilaian 5 4 3 2
Dituliskan dengan jelas,
Dituliskan dengan jelas, Dituliskan dengan jelas, tetapi
mengalir sesuai dengan latar Tidak jelas dan tidak
mengalir sesuai dengan kurang mengalir dengan latar
belakang masalah dan tujuan mengalir dengan latar
10 Ringkasan latar belakang masalah dan belakang masalah dan/atau
yang dituliskan, tetapi belakang masalah
tujuan yang dituliskan, tujuan yang dituliskan serta
memerlukan perbaikan dan/atau tujuan
tanpa perbaikan kalimat memerlukan perbaikan kalimat
kalimat
Ditulis dengan jelas, Ditulis dengan jelas, ada Kurang jelas, ada bagian yang
Tidak jelas, tidak
didukung dengan bagian yang tidak didukung tidak didukung dengan
didukung dengan
argumentasi yang kuat dengan argumentasi yang kuat argumentasi yang kuat
argumentasi yang kuat,
berdasarkan studi literatur berdasarkan studi literatur berdasarkan studi literatur
studi literatur yang
yang relevan, menuliskan yang relevan, ada bagian yang yang relevan, ada bagian yang
tidak relevan, tidak
pustaka (quotation) yang tidak menuliskan pustaka tidak menuliskan pustaka
15 Pendahuluan menuliskan pustaka
diambil dengan tepat, (quotation) yang diambil, ada (quotation) yang diambil, ada
(quotation) yang
paragraf yang ditulis paragraf yang ditulis kurang paragraf yang ditulis tidak
diambil, paragraf dan
mengalir dengan jelas, mengalir dengan jelas, ada mengalir dengan jelas, banyak
kalimat yang ditulis
kalimat yang ditulis dalam kalimat yang ditulis dalam kalimat yang ditulis dalam
tidak mengalir dengan
paragraf mengalir dengan paragraf kurang mengalir paragraf tidak mengalir dengan
jelas, kalimat yang
jelas dengan jelas jelas
Ditulis dengan jelas, Ditulis dengan jelas, mengalir
Ditulis dengan jelas, kurang Tidak jelas, tidak
mengalir sesuai dengan sesuai dengan latar belakang
Solusi mengalir dengan latar belakang mengalir dengan latar
25 latar belakang dan dan permasalahan, tetapi
Permasalahan permasalahan, serta belakang dan/atau
permasalahan, tanpa memerlukan perbaikan
memerlukan perbkan kalimat permasalahan
perbaikan kalimat kalimat
Metode Ditulis dengan jelas, Ditulis dengan jelas, Ditulis dengan jelas meskipun Tidak jelas, tidak ada
20
Pelaksanaan menggambarkan kegiatan menggambarkan kegiatan ada yang belum gambaran mengenai
No. Dok. :
EVALUASI Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
yang akan dilaksanakan yang akan dilaksanakan, tetapi menggambarkan kegiatan yang pelaksanaan kegiatan,
dan menggunakan gambar gambar dan tabel yang akan dilaksanakan, gambar sebagian besar tidak
atau tabel untuk ditampilkan kurang atau tabel yang ditampilkan didukung dengan
memperkuat argumentasi memperkuat argumentasi dan kurang memperkuat argumentasi yang kuat.
dengan tepat kurang tepat argumentasi dan kurang tepat
Luaran dan target
Luaran dan target capaian
Luaran dan Luaran dan target capaian Luaran dan target capaian capaian tidak relevan
relevan dengan masyarakat
Target relevan dengan masyarakat relevan dengan masyarakat dengan masyarakat
setempat dan keadaan saat
10 Capaian, setempat dan keadaan saat setempat dan keadaan saat ini. setempat dan keadaan
ini. Anggaran dan jadwal
Anggaran, dan ini. Anggaran dan jadwal Anggaran dan jadwal tidak saat ini. Anggaran dan
sedikit berbeda dengan
Jadwal sesuai dengan ketentuan. sesuai dengan ketentuan. jadwal tidak sesuai
ketentuan.
dengan ketentuan.
Pustaka yang
Pustaka yang digunakan Pustaka yang digunakan digunakan banyak yang
Pustaka yang digunakan ada
relevan, terkini (semua relevan,sebagian besar tidak relevan, sebagian
yang kurang relevan, sebagian
pustaka yang diambil pustaka yang diambil adalah 5 besar pustaka yang
10 Pustaka besar pustaka yang diambil
adalah 5 tahun terakhir) tahun terakhir, dan ditulis diambil lebih dari 10
adalah 10 tahun terakhir, dan
dan ditulis sesuai dengan sesuai dengan format tahun terakhir, dan
ditulis sesuai format penulisan.
format penulisan. penulisan. tidak ditulis sesuai
format penulisan.
Peta lokasi tidak jelas
Peta Lokasi Peta lokasi jelas dan semua Peta lokasi jelas dan sebagian Peta lokasi tidak jelas dan
10 dan hampir semua
dan Lampiran lampiran jelas. besar lampiran jelas. sebagian lampiran jelas.
lampiran tidak jelas.
No. Dok. :
EVALUASI Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
2. PRESENTASI PROPOSAL
Bobot Kriteria Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat kurang
(%) Penilaian 5 4 3 2 1
Sumber yang paling benar
Semua sumber dirujuk
dirujuk berdasarkan gaya
berdasarkan gaya MLA,
MLA, ijin untuk
ijin untuk menggunakan
menggunakan gambar- Beberapa sumber tidak
Hak Cipta gambar-gambar yang ada Sumber tidak dikutip
gambar yang ada di web dikutip secara benar dan Tidak mencantumkan
10 dan di web komersial atau secara benar dan belum
komersial atau sumber semuanya belum sumber referensi
Dokumentasi sumber lainnya telah mendapat perijinan.
lainnya telah diterima, mendapat perijinan.
diterima, dicetak, dan
dicetak, dan disimpan
disimpan untuk referensi
untuk referensi di masa
di masa mendatang.
mendatang.
Informasi tertata secara
Sebagian besar informasi Sedikit informasi yang Informasi yang
Logis, informasi tertata. logis. Menu dan bagian
tertata dan diterima tertata dan diterima disampaikan tidak
Menu dan bagian untuk untuk mendapatkan
15 Susunan Isi secara logis, tapi menu secara logis, menu dan tertata. Menu dan
semua informasi jelas dan informasi sebagian besar
dan jalur informasi jalur informasi jalur informasi tidak
langsung. didapat secara langsung
berantakan. berantakan. jelas.
dan jelas.
Mahasiswa tidak
Mahasiswa menunjukkan Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Mahasiswa tidak memiliki
memiliki pemahaman
pengetahuan yang lebih memberikan jawaban menjawab beberapa kenyamanan tentang
Subyek informasi, mahasiswa
25 dengan menjawab semua yang diharapkan pada pertanyaan dan hanya informasi dan hanya bisa
Pengetahuan tidak dapat menjawab
pertanyaan disertai semua pertanyaan namun memberikan sedikit menjawab pertanyaan
pertanyaan tentang
penjelasan dan elaborasi. tidak dapat menjelaskan. penjelasan dasar saja.
subyek.
Presentasi Mahasiswa Presentasi Mahasiswa Presentasi Mahasiswa
Presentasi Mahasiswa Presentasi Mahasiswa
memiliki kesalahan ejaan memiliki kesalahan ejaan sering melakukan
tidak memiliki kesalahan memiliki kesalahan ejaan
7.5 Mekanika tidak lebih dari dua dan / empat atau lebih dan / kesalahan ejaan dan /
ejaan dan / atau tiga dan / atau kesalahan
atau kesalahan tata atau kesalahan tata atau kesalahan tata
kesalahan tata bahasa. tata bahasa.
bahasa. bahasa. bahasa.
No. Dok. :
EVALUASI Tgl. Terbit : dd/mm/yyyy
MATA KULIAH PENCIRI ITK No. Revisi : 00
Tahun ajaran 2020 - 2025 Hal : 2/2
Mahasiswa hampir selalu Mahasiswa hampir selalu Mahasiswa sering Mahasiswa sesekali Mahasiswa selalu
melakukan kontak mata melakukan kontak mata melakukan kontak mata, melakukan kontak mata, membaca proposal
7.5 Kontak Mata
dan jarang melihat namun sering melihat tetapi masih membaca dan masih membaca tanpa adanya kontak
catatan. catatan. sebagian besar laporan. sebagian besar proposal mata.
Sedikit kesulitan dalam
Sangat kesulitan
Mengkomunikasikan ide Mengkomunikasikan ide Mengkomunikasikan ide mengkomunikasikan ide-
Keterampilan menggambarkan ide-
dengan antusias, suara dengan suara yang jelas. dengan suara yang jelas. ide terlihat dari suaranya,
25 Presentasi ide. Sedikit persiapan
jelas, bahasa yang tepat, Cukup persiapan dan Kurang persiapan dan kurang persiapan atau
Lisan dan pekerjaan tidak
dan mudah dimengerti. dapat dimengerti. dapat dimengerti pekerjaannya belum
lengkap.
selesai.
Layar berisi semua alat
Layar berisi semua alat Layar sulit untuk
Layar berisi semua alat navigasi dan tombol yang
navigasi dan tombol yang menavigasi, tetapi Layar sangat
navigasi dan tombol yang diperlukan. Pengguna
diperlukan. Pengguna beberapa tombol navigasi membingungkan dan
diperlukan. Pengguna dapat memanfaatkan
dapat memanfaatkan dapat bekerja dengan tidak teratur. Tombol
Desain Layar dapat memanfaatkan layar dengan baik.
10 layar dengan baik. Grafis baik. Pengguna dapat navigasi tidak ada atau
dan Grafis layar dengan baik. Grafis Mahasiswa kadang-
yang digunakan menavigasi beberapa membingungkan.
yang digunakan sesuai kadang menggunakan
menjelaskan dan layar. Mahasiswa Mahasiswa tidak
dengan teks pada grafis yang jarang
memperkuat teks dan menggunakan grafis yang menggunakan grafis.
presentasi. mendukung teks dan
presentasi. berlebihan.
presentasi.
LAMPIRAN 3
3.b. Screenshot Google Drive yang digunakan untuk membuat media pembelajaran secara
bersama – sama.
3.c. Undangan rapat 31 Agustus 2020
4.b. Screenshot rapat 2 September 2020 yang dilakukan via Google Meet
4.c. Notulensi Rapat 2 September 2020
4.d. Undangan sosialisasi MK penciri untuk dosen ITK
NDH : 16