Anda di halaman 1dari 17

Survey Konsumsi Pangan

Khairizka Citra Palupi, S.Gz, MSc

Sesi 1

Pengertian, Tujuan, Sasaran,


Jenis Dan Level
Survey Konsumsi Pangan

www.esaunggul.ac.id
VISI
o Menjadi perguruan tinggi kelas dunia berbasis
intelektualitas, kreatifitas dan kewirausahaan, yang
unggul dalam mutu pengelolaan dan hasil
pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi.
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang bermutu
dan relevan
2. Menciptakan suasana akademik yang kondusif
3. Memberikan pelayanan prima kepada seluruh
pemangku kepentingan

www.esaunggul.ac.id
TOPIK SEBELUM UTS
1. Pengertian, Tujuan, Sasaran, Jenis Dan Level Survey Konsumsi Pangan
2. Metode Survey Konsumsi Pangan Dan Prinsip Pemilihan Metode Survey
Konsumsi Berdasarkan Level Tujuan Penelitian
3. Metode Food Weighing
4. Menimbang Berbagai Golongan Bahan Makanan
5. Metode Food Record (Estimated Food Record, Weighed Food Record
Dan House Hold Food Record)
6. Food Recall 24 Jam Untuk Individu Dan Keluarga
7. Faktor Koreksi Food Recall 24 Jam Keluarga Serta Mampu Memahami
Sumber Kesalahan Dan Cara Meminimalisir Metode Ini

www.esaunggul.ac.id
TOPIK SETELAH UTS
8. Metode food frequency questionnaire yaitu prinsip dan langkah-langkah FFQ
serta kelebihan dan kekurangannya
9. Metode dietary history yaitu prinsip dan langkah-langkah DH serta kelebihan
dan kelemahan DH
10. Teknik pengukuran konsumsi pangan dengan menggunakan berbagai alat bantu
dan instrument serta cara penggunaanya
11. Estimasi dan analisis hasil survey konsumsi pangan yaitu teknis estimasi URT ke
gram Data Hasil Survey Konsumsi Pangan dan Analisis Data Hasil Survei
Konsumsi Pangan
12. Evaluasi hasil survei konsumsi pangan dengan AKG dan AER
13. Evaluasi hasil survei konsumsi pangan dengan NAR dan INQ
14. Prinsip validasi (akurasi dan presisi) metode diet dan mengkritisi metode
pengkajian diet dan validitas metode diet dari artikel jurnal ilmiah serta
memberikan argumentasi ilmiah untuk perbaikan metode pengkajian diet

www.esaunggul.ac.id
BUKU REFERENSI
1. Gibson, R.S., 2005. Principles of nutritional assessment. Oxford university
press, USA. .
2. Astuti, T. (2019). Survey Konsumsi Pangan.
3. Hu, F. (2008). Dietary assessment methods. Obesity epidemiology, 1, 108-
11.

www.esaunggul.ac.id
Penugasan 1 Semester
Pertemuan Penugasan
1 Menjelaskan kegunaan survey konsumsi pangan
2 Menjelaskan prinsip pemilihan metode survey konsumsi berdasarkan level tujuan penelitian
3 Menjelaskan prosedur food weighing
4 Menjelaskan prosedur penimbangan berbagai golongan bahan makanan
5 Menjelaskan prosedur metode food record
6 Menjelaskan prosedur food recall 24 jam untuk individu
7 Menjelaskan prosedur metode food recall 24 jam keluarga
8 Menjelaskan prosedur FFQ
9 Menjelaskan prosedur metode dietary history
10 Menjelaska Teknik pengukuran konsumsi pangan dengan menggunakan berbagai alat bantu dan instrument serta cara penggunaanya
11 Menganalisi hasil survey konsumsi pangan dari berbagai metode survey
12 Menganalisis hasil survey konsumsi pangan dengan metode AKG dan AER
13 Menganalisis hasil survey konsumsi pangan dengan metode MNAR dan INQ
14 Mengkritisi metode pengkajian diet dan validitas metode diet dari artikel jurnal ilmiah serta memberikan argumentasi ilmiah untuk
perbaikan metode pengkajian diet

www.esaunggul.ac.id
PENILAIAN

o Komponen penilaian :
o Kehadiran = 10 %
o Tugas dan Kuis = 30 %
o UTS = 30 %
o UAS = 30 %

www.esaunggul.ac.id
Survei Konsumsi Pangan
• Survei konsumsi pangan adalah serangkaian
kegiatan pengukuran konsumsi makanan pada
individu, keluarga dan kelompok masyarakat
dengan menggunakan metode pengukuran
yang sistematis, menilai asupan zat gizi dan
mengevaluasi asupan zat gizi sebagai cara
penilaian status gizi secara tidak langsung.

www.esaunggul.ac.id
Pangan & Pola Konsumsi

Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati produk pertanian,
perkebunan, kehutanan, perikanan, peternakan, perairan, dan air, baik yang diolah
maupun tidak diolah yang diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi
manusia

Pola Konsumsi adalah susunan makanan yang mencakup jenis dan jumlah
bahan makanan rata-rata per orang per hari, yang umum dikonsumsi
masyarakat dalam jangka waktu tertentu.

www.esaunggul.ac.id
Pengukuran konsumsi individu &
Pengukuran konsumsi makanan keluarga

Pengukuran konsumsi individu adalah pengukuran


konsumsi makanan hanya pada satu orang. Hasil
pengukuran konsumsi makanan individu juga digunakan
untuk menilai asupan zat gizi secara individu.
Pengukuran konsumsi makanan keluarga adalah
gabungan dari pengukuran konsumsi makanan individu
dalam satu keluarga. Satu keluarga dalam pandangan ini
adalah keluarga yang tinggal dalam satu rumah tangga.

www.esaunggul.ac.id
Sedangkan..
Pengukuran konsumsi makanan kelompok berbeda dengan
konsumsi keluarga, meskipun keluarga adalah juga anggota
kelompok. Kelompok adalah sekumpulan orang yang tinggal
dalam satu institusi penyelenggara makanan.

Contoh: Kelompok penghuni asrama, kelompok pasien,


kelompok atlet, kelompok remaja

www.esaunggul.ac.id
Tujuan
Tujuan umum survei konsumsi pangan
adalah untuk mengetahui gambaran umum
konsumsi pangan individu, kelompok dan
masyarakat baik secara kualitatif maupun
secara kuantitatif dalam rangka menilai
status gizi secara tidak langsung.

www.esaunggul.ac.id
Mengetahui asupan zat gizi individu baik mikro maupun makro
untuk keperluan terapi gizi.

Mengetahui jumlah makanan yang dikonsumsi individu pada


periode waktu tertentu.

Mengetahui kebiasaan makan individu.

Mengetahui kekerapan konsumsi bahan makanan tertentu sebagai


risiko timbulnya masalah gizi.
Tujuan Khusus

Mengetahui jumlah zat gizi sebagai fortifikan dan jenis bahan


makanan pembawa vehicle untuk mengatasi defisiensi zat gizi.

Mengetahui kualitas dan kuantitas asupan gizi keluarga.

Mengetahui besarnya risiko kerawanan pangan dan cara intervensi


dalam rangka ketahanan pangan wilayah.

www.esaunggul.ac.id
Sasaran survei konsumsi pangan
Ruth E Peterson dan Pirjo Pieinen (2004)
 
Survei Konsumsi
Pangan

   
(Indirect)
Tidak
Langsung
Langsung (direct)

       

Nasional Rumah Prospektive Retrospective


Tangga

      FFQ, Food
Neraca Bahan Food Records, Recall 24 Hour,
Makanan
Food Dietary Hystory Food Weighing
Account

www.esaunggul.ac.id
Sasaran konsumsi individu &
Sasaran pengukuran konsumsi pangan
keluarga

• Sasaran konsumsi individu  hasilnya untuk individu yang


bersangkutan dan bukan pada aspek prosesnya. Alasannya
adalah semua metode SKP, prosesnya adalah selalu
menggunakan subjek individu, meskipun hasilnya dapat
digunakan untuk penilaian keluarga dan kelompok.

• Sasaran pengukuran konsumsi pangan keluarga adalah


subjek yang disurvei mencakup semua individu dalam satu
keluarga. Jumlah anggota keluarga disesuaikan dengan jumlah
masing-masing rumah tangga yang menjadi unit contoh
dalam SKP.

www.esaunggul.ac.id
Daftar Pustaka
1. Gibson, R.S., 2005. Principles of nutritional assessment.Oxford
university press, USA
2. Astuti, T. (2019). Survey Konsumsi Pangan
3. Hu, F. (2008). Dietary assessment methods. Obesity epidemiology, 1,
108-11.

www.esaunggul.ac.id
Terima Kasih

www.esaunggul.ac.id

Anda mungkin juga menyukai