Anda di halaman 1dari 30

Kaya

Berkat
Sampah
Tema : Gaya hidup berkelanjutan
Modul Project : Kaya berkat sampah

Sarana dan Prasarana


E-Book Pengolahan Sampah, Alat tulis, Koneksi internet, TV-LCD, Tokoh
Masyarakat

Target Peserta Didik


4 Rombel Kelas 10 dengan pembagian kelompok 5 - 6 Peserta didik
(bergantung kondisi kelas)
Relevansi Tema dan Topik terhadap Sekolah
Persoalan lingkungan yang selalu menjadi isu besar di hampir seluruh wilayah Indonesia adalah masalah sampah. Indonesia merupakan negara
penyumbang sampah plastik ke dua setelah tiongkok.Dalam sehari 175 ribu ton sampah dihasilkan, dan pada tahun 2025 diperkirakan terus meningkat hingga
70,8 juta ton. Lebih lanjut, sekolah sebagai tempat berkumpulnya banyak orang dapat menjadi penghasil sampah terbesar selain pasar, rumah tangga, industri
dan perkantoran. Secara umum, sampah adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktifitas manusia maupun alam yang belum
memiliki nilai ekonomis. Sampah dapat dipisahkan menjadi sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik/mudah busuk  berasal dari: sisa makanan,
sisa sayuran dan kulit buah-buahan, sisa ikan dan daging, sampah kebun (rumput, daun dan ranting). Sampah anorganik/tidak mudah busuk berupa : kertas,
kayu, kain, kaca, logam, plastik , karet dan tanah. Sampah yang dihasilkan sekolah kebanyakan adalah jenis sampah anorganik/kering dan hanya sedikit sampah
organik/basah. Sampah kering yang dihasilkan kebanyakan berupa kertas, plastik dan sedikit logam. Sedangkan sampah basah berasal dari guguran daun pohon,
sisa makanan dan daun pisang pembungkus makanan. Penanganan sampah yang tidak koprehensif di lingkungan sekolah,akan menyebabkan terjadinya
perusakan atau pencemaran lingkungan sekolah. Dengan komposisi sebagian besar penghuninya adalah anak-anak [warga belajar] tidak menutup kemungkinan
pengelolaannya pun belum optimal Oleh karena itu, pengelolaan sampah membutuhkan perhatian yang serius. Selain sebagai penyelesaian masalah,
pengolahan sampah juga bisa dipakai sebagai media pembelajaran ( sarana edukasi) bagi siswa-siswinya. Salah satu parameter sekolah yang baik adalah
berwawasan lingkungan.
Tahapan dalam projek ‘Kaya berkat Sampah’
Tahap Pengenalan
1. Pengenalan terhadap definisi, sumber 2. Pengenalan Dampak sampah bagi 3. Pengenalan tahap pengolahan 4. Pengenalan jenis sampah yang
dan karakteristik Sampah lingkungan sampah dapat di daur ulang

5. Pengenalan pemanfaatan sampah.

Tahap Kontekstualisasi
6. Melihat Indonesia sebagai contributor 7. Melihat jenis sampah di lingkungan 8. Penjelasan variasi jenis dan 9. Menghitung jumlah sampah
sampah dari video disertai diskusi dan sekolah disertai diskusi sumber sampah beserta Proses daur yang terkumpul tiap hari di
penulisan intisari video ulangnya di masyarakat secara umum sekolah
10. Mengelompokan dan riset mengenai 11. Mengumpulkan hasil hitungan
jenis sampah yang dihasilkan sekolah sampah yang dihasilkan per kelompok
setiap harinya dalam satu minggu.
Tahap Aksi
12. Membuat bank sampah berdasarkan 13. Membuat poster tentang 14. Diskusi tentang pemanfaatan / 15. Pengumpulan hasil diskusi
jenis sampah yang dihasilkan pengurangan sampah di sekolah daur ulang yang dapat dilakukan di tentang pemanfaatan / daur
sekolah ulang sampah. Presentasi setiap
siswa dalam kelompok
16. Membuat hasil riset dalam bentuk 17. Penilaian hasil riset dalam bentuk
karya mengenai pemanfaatan sampah panen karya berupa karya 3D dan
(Asesmen formatif) poster tentang pemanfaatan sampah
(Asesmen formatif)
Tahap Refleksi dan Tindak lanjut
18. Solusi cara mengurangi sampah 19. Asesmen sumatif: 20. Evaluasi akhir peserta didik dan
Kampanye pengurangan sampah di kerja kelompok
lingkungan sekolah
Dimensi, elemen dan sub-elemen Profil Pelajar pancasila
Dimensi Profil Pelajar Sub-elemen Profil Pelajar Target pencapaian di akhir fase E Aktivitas
Pancasila terkait Pancasila terkait

Beriman, Bertakwa Memahami keterkaitan Memahami konsep sebab akibat di antara berbagai ciptaan Tuhan dan mengidentifikasi 1, 2, 3, 6, 19
kepada Tuhan YME, dan ekosistem bumi berbagai sebab yang mempunyai dampak baik atau buruk, Mengidentifikasi masalah
Berakhlak Mulia lingkungan hidup di tempat ia tinggal dan melakukan langkah-langkah konkrit yang bisa
dilakukan

Menjaga lingkungan alam Terbiasa memahami tindakan-tindakan yang ramah dan tidak ramah lingkungan serta 8, 10, 11, 19
sekitar membiasakan diri untuk berperilaku ramah lingkungan

Gotong Royong Kolaborasi - Kerja sama Membangun tim dan mengelola kerjasama yang melebihi harapan untuk 7, 9, 10, 11,
mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan.. 12, 13, 14, 15,
16, 17, 18, 20

Kreatif Menghasilkan ide solusi Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau gagasan baru untuk 6, 7, 8, 10, 11,
masalah menghasilkan kombinasi gagasan baru dan imajinatif untuk mengekspresikan pikiran 12, 13, 14, 19
dan/atau perasaannya

Mencari solusi alternatif dari Menghasilkan solusi alternatif dengan mengadaptasi berbagai gagasan dan umpan balik 6, 7, 10, 11, 14,
masalah untuk menghadapi situasi dan permasalahan 19

Bereksperimen dengan Bereksperimen dengan berbagai pilihan secara kreatif untuk memodifikasi gagasan sesuai 10, 11, 12, 14,
berbagai pilihan solusi kreatif dengan perubahan situasi. 17, 18, 19
(Referensi) Perkembangan Sub-elemen Antarfase
Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sudah melebihi harapan

Memahami Memahami keterhubungan Memahami konsep harmoni dan Memahami konsep sebab-akibat di Mengidentifikasi masalah
Keterhubungan antara satu ciptaan dengan mengidentifikasi adanya saling antara berbagai ciptaan Tuhan dan lingkungan hidup di tempat ia
Ekosistem Bumi ciptaan Tuhan yang lainnya ketergantungan antara berbagai mengidentifikasi berbagai sebab yang tinggal dan melakukan
ciptaan Tuhan mempunyai dampak baik atau buruk, langkah-langkah konkrit yang
langsung maupun tidak langsung, bisa dilakukan untuk
terhadap alam semesta. menghindari kerusakan dan
menjaga keharmonisan
ekosistem yang ada di
lingkungannya.

Menjaga Terbiasa memahami Mewujudkan rasa syukur dengan Mewujudkan rasa syukur dengan Mewujudkan rasa syukur dengan
Lingkungan Alam tindakan-tindakan yang ramah terbiasa berperilaku ramah lingkungan berinisiatif untuk menyelesaikan membangun kesadaran peduli
Sekitar dan tidak ramah lingkungan serta dan memahami akibat perbuatan permasalahan lingkungan alam lingkungan alam dengan
membiasakan diri untuk tidak ramah lingkungan dalam lingkup sekitarnya dengan mengajukan menciptakan dan
berperilaku ramah lingkungan kecil maupun besar. alternatif solusi dan mulai menerapkan mengimplementasikan solusi
solusi tersebut. dari permasalahan lingkungan
yang ada.
(Referensi) Perkembangan Sub-elemen Antarfase
Kreatif
Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sudah melebihi harapan

Menghasilkan ide Memunculkan Mengembangkan gagasan yang ia Menghubungkan gagasan yang ia Menghasilkan gagasan yang
solusi masalah gagasan imajinatif baru yang miliki untuk membuat kombinasi hal miliki dengan informasi atau gagasan beragam untuk
bermakna dari beberapa yang baru dan imajinatif baru untuk menghasilkan kombinasi mengekspresikan pikiran
gagasan yang berbeda sebagai untuk mengekspresikan gagasan baru dan imajinatif dan/atau perasaannya,
ekspresi pikiran dan/atau pikiran dan/atau perasaannya. Untuk mengekspresikan pikiran menilai gagasannya, serta
perasaannya. dan/atau perasaannya. memikirkan segala risikonya
dengan mempertimbangkan
banyak perspektif seperti etika
dan nilai kemanusiaan ketika
Gagasannya direalisasikan.

Mencari solusi Mengeksplorasi dan mengekspresikan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan
alternative dari pikiran dan/atau perasaannya sesuai mengekspresikan pikiran dan/atau mengekspresikan pikiran dan/atau mengekspresikan pikiran
masalah dengan minat dan kesukaannya dalam perasaannya sesuai perasaannya dalam dan/atau perasaannya
bentuk karya dan/atau tindakan serta dengan minat dan kesukaannya bentuk karya dan/atau tindakan, dalam bentuk karya dan/atau
mengapresiasi dalam bentuk karya dan/atau Serta mengevaluasinya tindakan, serta mengevaluasinya
karya dan tindakan yang dihasilkan tindakan serta mengapresiasi dan dan mempertimbangkan dampaknya dan mempertimbangkan
mengkritik karya dan bagi orang lain dampak dan resikonya bagi diri
tindakan yang dihasilkan dan lingkungannya dengan
menggunakan berbagai
perspektif.

Bereksperimen Membandingkan gagasan-gagasan berupaya mencari solusi alternatif Menghasilkan solusi alternatif Bereksperimen dengan
dengan berbagai kreatif untuk menghadapi situasi dan saat pendekatan yang diambil tidak dengan mengadaptasi berbagai berbagai pilihan secara kreatif
pilihan solusi permasalahan. berhasil berdasarkan gagasan dan umpan balik untuk untuk memodifikasi gagasan
kreatif identifikasi terhadap situasi menghadapi situasi dan sesuai dengan perubahan situasi.
permasalahan
(Referensi) Perkembangan Sub-elemen Antarfase
Gotong Royong
Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sudah melebihi harapan

Kerja sama Menampilkan tindakan yang sesuai dengan Menunjukkan ekspektasi (harapan) positif Menyelaraskan tindakan sendiri dengan Membangun tim dan mengelola
harapan dan tujuan kelompok. kepada orang lain dalam rangka mencapai tindakan orang lain untuk melaksanakan kerjasama yang melebihi harapan untuk
tujuan kelompok di lingkungan sekitar kegiatan dan mencapai tujuan kelompok di mencapai tujuan bersama sesuai dengan
(sekolah dan rumah). lingkungan sekitar, serta memberi semangat target yang sudah ditentukan.
kepada orang lain untuk bekerja efektif dan
mencapai tujuan bersama.

Komunikasi untuk Memahami informasi yang disampaikan Memahami informasi dari berbagai sumber Memahami informasi, gagasan, emosi, Aktif menyimak untuk memahami dan
mencapai tujuan (ungkapan pikiran, perasaan, dan dan menyampaikan pesan menggunakan keterampilan dan keprihatinan yang menganalisis informasi, gagasan,
bersama keprihatinan) orang lain dan menyampaikan berbagai simbol dan media secara efektif diungkapkan oleh orang lain menggunakan emosi, keterampilan dan keprihatinan
informasi secara akurat menggunakan kepada orang lain untuk mencapai tujuan berbagai simbol dan media secara efektif, yang disampaikan oleh orang lain dan
berbagai simbol dan media bersama serta memanfaatkannya untuk meningkatkan kelompok menggunakan berbagai
kualitas hubungan interpersonal guna simbol dan media secara efektif, serta
menggunakan berbagai strategi
komunikasi untuk menyelesaikan
masalah guna mencapai berbagai tujuan
bersama.

Koordinasi Sosial Menyadari bahwa dirinya memiliki peran Menyelaraskan tindakannya sesuai dengan Membagi peran dan menyelaraskan tindakan Menyelaraskan dan menjaga tindakan
yang berbeda dengan orang lain/temannya, perannya dan mempertimbangkan peran dalam kelompok serta menjaga tindakan agar diri dan anggota kelompok agar sesuai
serta mengetahui konsekuensi perannya orang lain untuk mencapai tujuan bersama. selaras untuk mencapai tujuan bersama. antara satu dengan lainnya serta
terhadap ketercapaian tujuan. menerima konsekuensi tindakannya
dalam rangka mencapai tujuan
bersama.
Tujuan, alur dan target pencapaian projek
Berdasar pada dimensi dan elemen profil pelajar pancasila tema ‘gaya hidup berkelanjutan’, projek dengan topik Hal yang perlu diperhatikan sebelum
Kaya Berkat Sampah ini diharapkan dapat membuat para peserta didik lebih sadar dengan penyebab perusakan atau memulai projek:
pencemaran lingkungan dan menemukan solusinya serta menerapkan gaya hidup berkelanjutan. a. Semua warga sekolah harus bisa
berkomitmen untuk menjalankan aksi
Projek ini dimulai dengan tahap pengenalan dan penjelasan tentang sampah dan penanganan sampah di atau solusi yang telah disepakati.
berbagai tempat termasuk sekolah. Kemudian pada tahap konstektualisasi, peserta didik mencoba melihat apa yang Dengan begitu, peserta didik dapat
melihat secara nyata inti dari
terjadi di lingkungan sekitar ( sekolah dan rumah ) dan mengidentifikasi sumber sampah (asal sampah, penyumbang
pembelajaran dan membangun
sampah paling signifikan, dsb). Lalu peserta didik mendata jumlah dan jenis sampah baik per hari, minggu, bulan atau
kesadaran pada tiap warga sekolah.
per tahun baik secara individual atau kelompok dalam bentuk karya tulis sederhana. b. Kerja sama antara sekolah dan orang
tua untuk beberapa aktivitas tertentu,
Setelah proses pengenalan diharapkan peserta didik menyadari apa yang dapat mereka lakukan dan seperti: penelitian/riset tentang
melakukan riset dan tindakan pada tahap aksi. Pada tahap ini, peserta didik diharapkan dapat menerapkan apa yang sampah, pengolahan sampah di
telah mereka ketahui dan mencoba mencari solusi yang mungkin diaplikasikan yaitu dengan membuat poster, melakukan sekolah dan rumah, aksi kampanye/
kampanye baik secara langsung ataupun kampanye di media sosial (Vlog) untuk membujuk orang lain ikut serta dalam sosialisasi.
pengurangan jumlah sampah. Guru akan mendampingi dan mengevaluasi isi dari kampanye tersebut sebagai hasil akhir c. Dukungan dari komunitas, sekolah
dari projek ini. atau institusi lain dalam membagi data
jumlah dan jenis sampah serta pelaku
pengolah sampah untuk riset
Peserta didik diharapkan telah mengerti penyebab perusakan atau pencemaran lingkungan akibat sampah
d. Dukungan semua warga sekolah, orang
serta tindakan mitigasi atau solusi yang mungkin diterapkan dalam kehidupan sehari- hari baik di lingkungan sekolah
tua dan institusi lain yang mungkin
ataupun di rumah pada akhir projek ini, didasarkan dimensi profil pelajar pancasila yakni, beriman, bertakwa kepada terlibat dalam menjalankan kampanye
Tuhan YME dan berakhlak mulia, mandiri, berpikir kritis dan kreatif beserta sub- elemen yang dijabarkan pada halaman sebagai hasil akhir.
3-6.
Cara Penggunaan Perangkat Ajar Projek ini
Perangkat ajar (toolkit) ini dirancang sedemikian untuk memberi panduan kepada guru SMA (Fase E) untuk mencakup kegiatan
kokurikuler yang mengandung tema “Gaya Hidup Berkelanjutan”. Perangkat ajar bertema “KAYA BERKAT SAMPAH” ini mengandung total
20 (dua puluh) aktivitas yang berkaitan satu sama lainnya. Tim penyusun menyarankan projek ini bisa berbeda. Dengan demikian, kepala
sekolah dan guru memiliki hak dan kebebasan untuk menyesuaikan jumlah, waktu aktivitas dan juga waktu yang dimulai di awal semester
karena penelitian dan aktivitas di dalam tidak hanya untuk pengetahuan tetapi siswa bisa menerapkan ilmu dan aktivitas gaya hidup
menuju kehijauan dan berkelanjutan. Waktu yang direkomendasikan untuk memenuhi perangkat ini adalah 49 JP (empat puluh sembilan
jam pelajaran), disarankan juga ada jeda waktu di antara aktivitas untuk memberikan waktu berpikir, diskusi, mempersiapkan material dan
refleksi di kalangan guru maupun siswa.

Walaupun demikian, Tim Penyusun memahami bahwa setiap sekolah memiliki syarat dan kondisi yang ng diperlukan untuk
menyelesaikan perangkat ajar ini sehingga setiap sekolah bisa memanfaatkan perangkat ini secara maksimum.
Tips untuk Guru sebelum memulai projek
Untuk mencapai tujuan pembelajaran, guru perlu memperhatikan kebiasaan dan gaya hidup
pada diri sendiri, lingkungan sekolah dan peserta didik. Dengan demikian, guru dapat memperlihatkan
kebiasaan gaya hidup berkelanjutan sejak awal projek supaya peserta didik dapat mendapat
pengertian lebih mendalam dalam praktiknya.

Beberapa hal yang dapat guru lakukan:


1. Memfasilitasi diri mengenai pengetahuan atas isu perusakan atau pencemaran yang terjadi di
lingkungan sekitar.
2. Mengingatkan peserta didik bahwa segala aktifitas yang dilakukan dapat menghasilkan bahan
yang tidak bernilai ekonomis dan merusak. Yaitu sampah.
3. Mencoba menyediakan bahan bacaan, alat tulis daur ulang yang ada seperti, memakai kertas
bekas untuk menulis draf artikel, memakai botol bekas, kertas koran dan bahan bekas lainnya
untuk pembuatan poster atau dekorasi untuk kampanye
4. Mengingatkan para peserta didik untuk lebih baik mengurangi sampah daripada mendaur
ulang, seperti dengan pengurangan pemakaian kemasan 1x pakai, membawa botol minum
sendiri, membawa tas belanja dll.
5. Mendukung pembuangan dan pengolahan sampah (TPA) yang ada disekitar rumah dan
lingkungan sekolah dengan memilah-milah sampah dan mengolah sampah menjadi sesuatu
yang lebih bernilai ( nilai kegunaan/fungsi dan nilai ekonomi).
https://pngtree.com/so/eco-friendly
KAYA BERKAT SAMPAH
12. Membuat
bank sampahm Persiapan
berdasarakan Guru menyiapkan video dan gambar kehidupan menggambarkan kondisi sampah yang ada di lingkungan
jenis sampah yang sekitar
dihasilkan
Pelaksanaan
- Guru menunjukkan video kondisi sampah yang ada disekitar
- Guru menjelaskan jenis-jenis sampah yang ada disekitar lingkungan kita dan cara
mengelompokkannya

- Guru mengajak siswa untuk membuat bank sampah berdasarkan jenis sampah yang telah
diketahui

Waktu: 4 JP tugas Referensi


mandiri(Total 5 JP) https://www.youtube.com/watch?v=cT17BrcBSBs
Bahan: alat tulis,
laptop/ komputer
Peran Guru: fasilitator
dan pendamping
13. Membuat
poster tentang Persiapan
pengurangan
sampah di Guru menyiapkan mempersiapkan contoh poster dan aplikasi untuk editing poster
sekolah
Guru menyiapkan laptop atau papan kelas untuk peserta didik memasang poster hasil kerja. Guru
menyiapkan form penilaian kerja peserta didik.

Pelaksanaan
- Guru menjelaskan maca-macam poster yang bisa dibuat
- Guru menampilkan beberapa contoh poster yang sudah ada atau pernah dibut sebagai referensi siswa
- Guru memberikan informasi aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat poster
- Guru memberikan tutorial salah satu aplikasi untuk membuat poster sederhana
- Guru meminta siswa untuk berkelompok dan menyiapan design dari poster yang akan dibuat

Waktu: 4 JP tugas
mandiri(Total 4 JP)
Bahan: alat tulis,
laptop/ komputer
Referensi
Peran Guru: fasilitator
dan pendamping
https://id.pinterest.com/pin/744993963335202898/
https://www.p-s-q.com/contoh-poster-daur-ulang-sampah/
14. Diskusi tentang
pemanfaatan/daur Pelaksanaan:
ulang yang dapat
- Guru meminta siswa untuk duduk sesuai dengan kelompoknya masing-masing
dilakukan di
sekolah - Guru memaparkan contoh/ menampilkan video atau gambar dari hasil pemanfaatan dan daur ulang sampah
yang bisa dilakukan di lingkungan sekitar kita dan memiliki nilai ekonomi/nilai jual
- Guru mengajak siswa untuk berdiskusi secara berkelompok perihal langkah-langkah apa saja yang dapat
dilakukan untuk pengolahan sampah baik organic dan anorganik yang ada di lingkungan sekolah
- Kemudian siswa diminta untuk menuangkan ide-ide baru untuk pemanfataan/daur ulang sampah yang ada di
sekolah yang bernilai ekonomi dalam bentuk PPT
- Siswa mempresentasikan ide atau gagasan dari hasil pemikirannya melalui presentasi kelompok

Waktu: 2 JP Referensi
Bahan: alat tulis - https://www.youtube.com/watch?v=q5HmO-_vNQU
Peran Guru: fasilitator - https://www.youtube.com/watch?v=vBaxYMUVKWQ
dan pendamping
15. Pengumpulan Persiapan Poin penilaian presentasi
diskusi tentang Guru menyiapkan laptop atau
pemanfaatan/dau komputer (jika ada) atau papan Kejelasan ide dan informasi
kelas untuk peserta didik • Menceritakan informasi, temuan, dan argumen dengan bukti pendukung yang kuat.
r ulang yang dapat
memasang poster hasil kerja. • Penjelasan mudah dimengerti
dilakukan di • Memilih informasi, mengembangkan ide sesuai dengan kebutuhan.
sekolah. Dan Guru menyiapkan form penilaian
• Melengkapi alternatif solusi atau memberikan pandangan lain sebagai pelengkap.
presentasi setiap kerja peserta didik. Pengaturan informasi
siswa dalam • Memenuhi semua informasi yang diminta (termasuk sumber referensi)
-Pelaksanaan: • Memberikan pendahuluan yang menarik, dan kesimpulan yang tajam
kelompok
• Bisa mengelola waktu presentasi dengan baik
- Siswa mengumpulkan hasil dari Gestur dan penampilan
• Menjaga kontak mata dengan pendengar,
diskusi kelompok pada guru
• Menjaga gestur dengan baik
pembimbing projek • Percaya diri
• Baju rapi
- Siswa mempresentasikan ide Penyampaian
atau gagasan dari hasil • Bicara jelas, tidak terlalu cepat/lambat, dengan suara lantang, intonasi yang menarik
pendengar, jarang menggunakan “err”, “emm”
pemikirannya di depan teman- • Menggunakan bahasa Indonesia yang baik
teman sekelas melalui Kelengkapan presentasi
• Menggunakan media pelengkap untuk mempermudah atau
Waktu: 4 JP presentasi kelompok dan saling memperkuat informasi/pemahaman serta menarik pendengar.
Bahan: alat tulis, Respon pertanyaan pendengar
bertukar masukan untuk tahap
laptop/ komputer • Bisa menanggapi pertanyaan dengan jelas dan lengkap.
Peran Guru: fasilitator akhir dari projek • Mengkonfirmasi pertanyaan dari peserta, mengakui kalau tidak
dan pendamping tahu, atau menjelaskan bagaimana akan mencari jawabannya.
Partisipasi dalam presentasi kelompok
• Semua anggota berkontribusi dengan waktu/materi yang proporsional
• Semua anggota bisa menjawab pertanyaan secara keseluruhan, tidak hanya bagian
tertentu saja.
16. Membuat hasil
riset dalam
bentuk karya Pelaksanaan
mengenai - Guru mengulas kembali tentang apa itu riset dan cara penulisannya
pemanfaatan
- Guru memberikan contoh hasil riset yang sudah pernah dituliskan atau
sampah
dipublikasikan untuk umum
- guru meminta siswa untuk membuat kerangka awal dari hasil riset

Tugas mandiri
Peserta didik diminta bekerja dalam kelompok dalam melakukan
pembuatan hasil riset.
Peserta didik diminta untuk mencari referensi-referensi lain sebagai
pendukung dari hasil riset yang dilakukan. Peserta didik kemudian
Waktu: 4 JP menyusun hasil riset berdasarkan panduan penulisan riset yang sudah
Bahan: alat tulis
diberikan dan melaporkannya dalam bentuk tulisan
Peran Guru:
pendamping dan
fasilitator
17. Penilaian hasil
riset dalam Pelaksanaan
bentuk karya - Guru memulai aktivitas dengan sesi berbagi apa tantangan yang dihadapi
mengenai selama proses pengerjaan hasil riset.
pemanfaatan - Setiap kelompok peserta didik mempresentasikan hasil riset dengan
sampah menjelaskan produk daur ulang sampah organik atau anorganik yang
dipilih sebagai topic riset masing-masing kelompok. Yang dapat berupa
bentuk poster, karya 3D , maupun produk
- Dari hasil presentasi, peserta didik dapat mengetahui cara pemanfaatan/
daur ulang sampah yang ada di lingkungan sekolah yang mempunyai nilai
ekonomi
- Guru bisa membuka sesi diskusi antar kelompok peserta didik.
- Guru dapat memberikan masukan untuk hasil riset yang telah
dipresentasikan

Contoh tabel penulisan hasil aktivitas


Nama:
Kelompok:
Waktu: 5 JP
Bahan: alat tulis Tantangan yang dihadapi Cara menghadapi Masukan/pendapat yang Hal yang paling umum
Peran Guru: tantangan diterima ditemukan selama
wawancara
pendamping dan
fasilitator
17. Mengumpulkan
karya tulis ilmiah Pelaksanaan
- Guru meminta siswa untuk mengumpulkan hasil riset yang sudah
dilakukan perbaikan sesuai dengan masukan dan saran dari guru
pembimbing projek
- Guru meminta hasil projek yang dapat berupa poster, karya 3D
maupun produk

Waktu: 4 JP
Bahan: alat tulis
Peran Guru:
pendamping dan
fasilitator
Rubrik asesmen sumatif projek
Melebihi harapan Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang

Perencanaan Perencanaan yang jelas dan matang: Perencanaan yang jelas: tujuan dan Perencanaan memiliki tujuan yang Masih berupa curah
tujuan, tahapan-tahapan penting lini masa yang realistis jelas pendapat dan ide-ide aksi
(milestones) serta lini masa yang yang belum beraturan
realistis

Pelaksanaan Peserta didik mengidentifikasi jalur Peserta didik mengidentifikasi satu Peserta didik mengidentifikasi satu Siswa melaksanakan
yang berbeda untuk menjalankan jalur untuk menjalankan rencana. jalur untuk menjalankan aktivitas-aktivitas secara
rencana. Mereka dapat Mereka dapat melaksanakan rencana. Mereka dapat sporadis
melaksanakan rencana dengan rencana dengan proses yang melaksanakan proses runtut dan
proses yang terkoordinasi, terkoordinasi meminta bantuan pada pihak-pihak
bervariasi dan bekerja secara yang sesuai
adaptif

Ketepatan sasaran Solusi/aksi yang ditawarkan Solusi/ aksi yang ditawarkan Solusi/aksi yang ditawarkan berupa Masih dalam tahapan
menyasar inti permasalahan, menyasar faktor-faktor yang ide yang masih di permukaan identifikasi faktor yang
realistis dan memberikan dampak terkait dengan permasalahan dan permasalahan dan/atau kurang menyebabkan permasalahan
yang berkesinambungan memberikan dampak positif realistis dan akibat yang ditimbulkan
sementara
20. Kampanye
sebagai hasil Pelaksanaan:
- Guru mendistribusikan lembaran kertas refleksi akhir untuk diisi para peserta didik
akhir projek
- Lembaran refleksi untuk individual dan lembar evaluasi kerja setiap peserta didik dalam kelompok
(hasil refleksi dan
- Diharapkan dari lembaran refleksi dan evaluasi akhir, guru dapat melihat perkembangan setiap
evaluasi)
peserta didik dan pemahaman terhadap topik
- Guru dapat memberi masukan dan pendapat mengenai aktivitas kampanye sebelumnya dan
memperlihatkan cuplikan video atau dokumentasi kampanye yang ada.

Waktu: 3 JP
Bahan: alat tulis
Peran Guru:
pendamping dan
fasilitator
Tips:
Terlampir contoh lembar
refleksi akhir yang dapat
dimodifikasi guru
Contoh lembar refleksi akhir peserta didik
Nama: Sangat setuju Setuju Tidak setuju Sangat tidak Tidak tahu
Kelas: setuju

Melalui projek ini, aku semakin memahami jejak karbon sangat berpengaruh
terhadap perubahan iklim

Melalui projek ini, aku mengerti harus menerapkan gaya hidup berkelanjutan
untuk menjaga ekosistem Bumi

Selama projek ini, aku melakukan tanggung jawabku mengurangi jejak


karbon

Aku lebih paham sumber penyumbang jejak karbon dan cara menguranginya

Aku lebih paham bagaimana jejak karbon di sekolah dapat dikurangi

Setelah projek ini, aku tahu apa yang aku akan lakukan untuk membantu
mengurangi jejak karbon

Hal yang sebelumnya ingin aku pelajari mengenai jejak karbon dan gaya Hal yang ingin aku pelajari lebih lanjut mengenai jejak karbon
hidup berkelanjutan
Contoh lembar refleksi akhir kerja kelompok
Nama:
Kelompok:
Nama anggota:
1.
2.
3.
4.
5.

1 2 3 4 5 Siapakah teman yang menunjukkan sikap positif sepanjang


projek ini?

Kontribusi Siapakah teman yang menurutmu kurang berkontribusi dalam


Selalu memberikan ide, gagasan dan masukan dalam kerja kelompok kerja kelompok?

Solutif Saran apa yang dapat kamu berikan agar teman tersebut dapat
Selalu berusaha mencari solusi dalam permasalahan kerja kelompok dan bekerja lebih baik?
mencapai tenggang waktu yang ditentukan bersama

Sikap diri Hal yang paling menyenangkan dalam projek ini:


Dapat mengatur diri, menjaga sikap dan memberikan suasana
menyenangkan dalam kerja kelompok, serta terbuka menerima pendapat
atau kritik

Fokus Hal yang paling tidak aku sukai dalam projek ini:
Selalu fokus dalam bekerja

Kepemimpinan Hal tersebut aku hadapi dengan cara:


Dapat mengajak teman dalam kelompok untuk sama-sama bekerja dalam
pencapaian target projek

Pencapaian terbesarku dalam projek ini:


Glosarium
Alternatif pilihan di antara dua atau beberapa kemungkinan

Bahan bakar fosil salah satu jenis energi yang berasal dari dalam bumi yang tidak dapat diperbarui lagi, terdiri dari minyak bumi, batu
bara dan gas alam.

Draf rancangan atau konsep (surat dan sebagainya); buram

External storage peranti yang dapat menyimpan data secara permanen.

File kumpulan berbagai informasi yang berhubungan

Gas efek rumah Gas-gas yang berkontribusi pada efek rumah kaca antara lain, uap air (H2O), karbondioksida (CO2), metana (CH4), ozon
kaca/ Greenhouse (O3), nitrous oksida (N2O), CFC (Chloro Fluoro Carbon), dan HFC (Hidro Fluoro Carbon)
gas

Jejak karbon/ Carbon total emisi yang dihasilkan oleh individu, peristiwa, organisasi, atau produk, dinyatakan dalam karbon dioksida
footprint ekuivalen.

Karbon offset “menukar" emisi yang kita keluarkan dengan upaya mencegah emisi dihasilkan atau dengan menyerap emisi yang
terjadi

Kompensasi ganti rugi

Konkret nyata; benar-benar ada (berwujud, dapat dilihat, diraba, dan sebagainya)
Glosarium
Konsep rancangan atau buram surat dan sebagainya

Kontributor penyumbang

Kuesioner daftar pertanyaan

Miskonsepsi salah pengertian; salah paham

Mitigasi tindakan mengurangi dampak bencana

Proyek rencana pekerjaan dengan sasaran khusus (pengairan, pembangkit tenaga listrik, dan sebagainya) dan dengan saat
penyelesaian yang tegas

Riset penyelidikan (penelitian) suatu masalah secara bersistem, kritis, dan ilmiah untuk meningkatkan pengetahuan dan
pengertian, mendapatkan fakta yang baru, atau melakukan penafsiran yang lebih baik

Signifikan penting, berarti

Situs daerah temuan

Skeptis kurang percaya; ragu-ragu (terhadap keberhasilan ajaran dan sebagainya)


Referensi

https://www.wwf.org.uk/get-involved/schools/school-campaigns/shaping-our-future
https://www.wwf.org.uk/sites/default/files/2019-12/WWF_KS3_Lesson1_Teacher_Notes_Worksheets_0.pdf
https://www.wwf.org.uk/sites/default/files/2019-12/WWF_ClimateChallenge_Overview.pdf
https://www.wwf.org.uk/sites/default/files/2020-10/Curriculum_Climate_Action_Project%202020.pdf
https://www.chicagobotanic.org/downloads/nasa/Unit_4_Grades_10-12_Activity_4.2_CalculatingYourCarbonFootprint.pdf
https://kbbi.web.id/
https://files.eric.ed.gov/fulltext/ED506289.pdf
https://c2es.org/site/assets/uploads/2017/03/misconceptions-realities-climate-science-06-2012.pdf
https://a.s.kqed.net/pdf/education/educators/esl/ecolit-carbonfootprint.pdf
https://www.lanzatech.com/wp-content/uploads/2015/07/Lesson-Plan-Aged-7-12.pdf
Title Lorem Ipsum Dolor Sit Amet

Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum dolor sit amet

2017 2018 2019

Lorem ipsum dolor sit amet

Anda mungkin juga menyukai