Anda di halaman 1dari 18

Erawati, SST.

,MKes
PENGERTIAN HAK
Hak adalah kuasa u/ menerima atau
melakukan suatu yg semestinya diterima atau
dilakukan hanya o/ pihak tertentu & tidak dpt
dituntut secara paksa o/ pihak lain manapun
(Notonegoro,1995)
Hak adalah tuntutan terhadap suatu yang
sesorang berhak, seperti kekuasaan atau hak
istimewa (Fagin, 1975).
Lanjutan ..PENGERTIAN HAK
 Hak adalah tuntutan/klaim seseorang thd
sesuatu yg merupakan kebutuhan
pribadinya sesuai dgn keadilan, moralitas
dan legalitas.

o Hak dpt dimiliki oleh setiap orang.


o Dlm menuntut suatu hak diperlukan tanggung
jawab moral.
HAK DIPANDANG DARI
SUDUT HUKUM & SUDUT PRIBADI
1. Hak dipandang dari sudut hukum  hak
memberi kekuasaan unt mengontrol situasi.
Contoh: seseorang berhak masuk restoran &
membeli makanan  dari sudut hukum, yg
bersangkutan mempunyai kewajiban yg
menyertai  membayar, bersikap sopan.
Lanjutan....Hak dipandang dari sudut ....
2. Hak dipandang dari sudut Pribadi 
- disesuaikan dgn perkembangan etis 
mengatur kehidupan yg bersangkutan
sesuai dgn konsep benar/salah, baik atau
buruk di lingkungan dimana ia tinggal.
PERANAN HAK:
HAK DPT DIGUNAKAN:
1. Unt mengekspresikan kekuasaan  contoh: dokter
mengatakan kpd perawat “saya punya hak unt
menentukan pengobatan unt klien saya”
2. Unt pembenaran/justifikasi suatu tindakan 
contoh: perawat berkata “saya punya hak unt
memberikan perawatan yg terbaik yg bisa saya
lakukan”
3. Unt menyelesaikan perselisihan  contoh: klien
menolak saran perawat, perawat tdk marah
JENIS HAK:
1. Hak Legal & hak Moral,
2. Hak Khusus & hak Umum,
3. Hak Positif & hak Negatif

1. Hak Legal & hak Moral:


a) Hak Legal : hak didasarkan hukum yg berlaku dlm
masy atau negara ( UUD,UU,Keppres, Permen dll)
b) Hak Moral : didasarkan atas prinsip atau aturan etis ,
biasanya tidak tertulis.
Dpt berubah menjadi hak legal bila dibuat perjanjian
scr tertulis ( jual beli, sewa menyewa, pinjam
meminjam )
Lanjutan Jenis Hak
2. Hak Khusus & hak Umum
a) Hak Khusus : hak yg timbul dlm suatu relasi
khusus yg tidak dimiliki oleh semua orang
( hak ortu thd anak / sbaliknya, hak pasien
thd dokter/ sbaliknya dsb)
a) Hak Umum : hak yang dimiliki oleh semua
manusia ( hak unt hidup, hak mendpt
pendidikan dsb )
Lanjutan Jenis Hak
3. HAK NEGATIF& HAK POSITIF
a) HAK NEGATIF : hak kebebasan melakukan
sesuatu tanpa bantuan dr org lain
( hak unt memeluk agama, hak unt berkumpul, hak
menyampaikan pendapat dsb)
- hampir selalu sesuai dgn kewajibanpd orang
lain
- orang lain wajib tdk ikut campur
bila saya menjalankan hak-hak saya
Lanjutan Jenis Hak
b) HAK POSITIF : hak unt memperoleh sesuatu dr
org/pihak lain, trmasuk pemegang otoritas ( hak
mendpt pendidikan, hak memperoleh pelaynan kes
dsb )
merupakan cita-cita yg berlaku dlm masy
- sesuai dgn kewajiban masyarakat/negara
- tidak sesuai dgn kewajiban orang tertentu.
- hak sosial  pekerjaan, pendidikn, yankes.
- orang punya hak atas pekerjaan, ttp pengusaha
tdk wajib menerima siapa saja.
Persyaratan yg membantu menentukan hak
seseorang(Badman & Badman, 1986)
1. Kebebasan unt menggunakan hak yg
dipilih seseorang yg bersangkutan tdk
dpt disalahkan/dihukum unt
menggunakan atau tdk menggunakan
kebebasan tsb.
2. Seseorang mempunyai tugas unt memberi
kemudahan kpd orang lain dlm m’gunakan
haknya contoh: pasien berhak unt
menerima pengobatannya & perawat
bertugas meyakinkan & melindungi.
Lanjutan persyaratan ....
3. Hak sesuai dengan prinsip keadilan
 yaitu persamaan hak, tidak
memihak, dan kejujuran  contoh:
semua klien mempunyai hak yg sama
unt mendptkan perawatan &
pengobatan yg baik. KEWAJIBAN

4. Hak unt dpt dilaksanakan HAK


kebijakan manajemen RS bagi
semua perawat/karyw unt
melaksanakn hak-hak manusiawi
klien
Lanjutan ....
5. Bila suatu hak bersifat m’bahayakan, maka
hak tsb dpt dikesampingkan / ditolak, orang
tsb diberi kompensasi.
Contoh: bila pasien/klien tertunda operasinya
dgn tdk disengaja, maka pasien tsb diberi
kompensasi  pada hr operasi berikutnya
diberi urutan pertama.
KEWAJIBAN
PENGERTIAN :
Adalah seperangkat tanggung jawab seseorang
untuk melakukan sesuatu yg memang harus
dilakukan agar dpt dipertanggung jawabkan
sesuai dengan haknya.
Hubungan Hak dan Kewajiban
• Terdapat hubungan erat antara hak &
kewajiban
• Ada kesan hak memungkinkan unt “menagih”
kewajiban  jika kita lihat hak mrp suatu
“klaim”
• Selalu ada hub timbal balik antara hak &
kewajiban (seorang filsuf)
Hak dipandang dari segi Kewajiban
• Sering ada hub timbal balik antara hak &
kewajiban
• Tdk mutlak  ada pengecualiannya
• Tdk selalu kewajiban 1 orang sepadan dgn hak
orang lain.
• Ada kewajiban moral tanpa hak yg sepadan
(kewajiban bermurah hati  orang kaya punya
kewajiban moral m’bantu yg sangat m’butuhkan,
ttp orang lain tdk dpt menuntut darinya)
Hak dipandang dari segi kewajiban
• Kewajiban sempurna :
- selalu berkait dgn hak orang lain
- dasarnya keadilan  pinjam uang
janji mengembalikan  wajib
mengembalikan (hak yg punya uang)

• Kewajiban tdk sempurna :


- mempunyai alasan moral, bukan keadilan
- orang kaya wajib membantu 
orang miskin tdk berhak minta
Hak orang akan meninggal

Anda mungkin juga menyukai