0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan14 halaman
Mata kuliah Dasar-dasar Intervensi membahas tentang definisi, ruang lingkup, dasar-penyusunan, dan jenis-jenis intervensi seperti preventif, kuratif, rehabilitatif, kelompok, coaching, psikoterapi, konseling, psikoedukasi. Materi lainnya meliputi pengumpulan data, integrasi data, informed consent, pelaksanaan, dan evaluasi intervensi. Intervensi bertujuan mengubah perilaku, pikiran, dan perasaan sese
Mata kuliah Dasar-dasar Intervensi membahas tentang definisi, ruang lingkup, dasar-penyusunan, dan jenis-jenis intervensi seperti preventif, kuratif, rehabilitatif, kelompok, coaching, psikoterapi, konseling, psikoedukasi. Materi lainnya meliputi pengumpulan data, integrasi data, informed consent, pelaksanaan, dan evaluasi intervensi. Intervensi bertujuan mengubah perilaku, pikiran, dan perasaan sese
Mata kuliah Dasar-dasar Intervensi membahas tentang definisi, ruang lingkup, dasar-penyusunan, dan jenis-jenis intervensi seperti preventif, kuratif, rehabilitatif, kelompok, coaching, psikoterapi, konseling, psikoedukasi. Materi lainnya meliputi pengumpulan data, integrasi data, informed consent, pelaksanaan, dan evaluasi intervensi. Intervensi bertujuan mengubah perilaku, pikiran, dan perasaan sese
KONTRAK PERKULIAHAN Mata kuliah : dasar-dasar intervensi Jumlah SKS : 2 SKS Durasi: 2 x 50 menit Semester: 5 (lima)/pagi&sore Toleransi waktu : 10 menit dari dosen Absensi : ketidakhadiran 3x Metode : ceramah, praktek, diskusi, kelompok. Buku wajib :
Dasar-dasar teknik konseling (Wayne
Perry,pustaka pelajar) MATERI TARGET DALAM 1 SEMESTER 1. Definisi intervensi 2. Ruang lingkup intervensi 3. Dasar-dasar penyusunan Intervensi 4. Intervensi preventif, kuratif dan rehabilitatif 5. Intervensi kelompok/komunitas 6. Coaching 7. Psikoterapi 8. Konseling 9. Psikoedukasi 10. Pengumpulan data 11. Integrasi data 12. Informed consent 13. Pelaknasaan intervensi 14. Evaluasi intervensi Manusia pada dasarnya terbentuk dalam sebuah sistem dan kemudian menjadi rangakaian sistem. Maka dari itu muncul istilah Metasistem (meta, kata dalam bahasa yunani : dengan/ berdampingan dengan), sedangkan sistem adalah hubungan atau yang terkait atau yang mengakitkan dan makna lainnya. Maka manusia adalah bagian dari banyak sistem. Sistem pertama manusia adalah ??? Kedua? Dan selanjutnya.. Sepanjang kehidupan, kita adlah individu yang sama,tapi kita berubah ketika kita benyak berinteraksi dengan banyaknya sistem. Maka, jika ingin memahami perilaku, seseorang harus memahami individu dan sistemnya. That’s the point! Panggung pertunjukkan Vs Belakang panggung Taukah anda bahwa kebanyakan klien datang ke terapis sesungguhnya membawa gejala awal (presenting problem) yang menjadi “masalah” buat dirinya, yang sebenarnya itu bukan permasalahannya??
Oops!! Ups!! Jadi, apa langkah awal memulai intervensi menurut anda?
1. Tentukan bagian depan panggung atau
belakang panggung letak permasalahan riilnya?
2. Tentukan intervensi yang tepat dapat
dipilih degan mudah. INTERVENSI Upaya untuk mengubah perilaku , pikiran dan perasaan seseorang. Biasanya dari maladaptif ke arah adapatif;abnormal menjadi normal;tidak beradat menjadi beradat;dsb. Intervensi dapat dilakukan oleh sipapaun dalam bidangnya masing2 disesuaikan dengan landasan dasar ilmu tersebut. Slah satu bentuk intervensi dalam psikologi adalah psikoterapi. Terdapat hubungan profesional anatar psikolog dan pasien untuk melakukan intervensi berupa hal yang telah disepakati untuk mencapai tujuan yang disepakati. RANGAKAIAN (LANGKAH) DALAM MELAKUKAN INTERVENSI (HOKKANSON DALAM PHARES DAN RULL,2001): 1. Building rapport (pertemuan awal) adlah penentu keberhasilan intervensi dan langkah lainnya dalam hubungan profesional antara terapi dan klien. Menjelaskan secara umum tetangbentuk terapi dan penjelasan lainnya. Di dalam building rapport, membuat klien nyaman adalah bagian dari tahap ini, membentuk Trust kepada terapi adlah kunci keverhasilannya 2. Assesmen , dengan menggunakan beberapa metode asesmen dalam psikologi 3. Tujuan treatmen, klien dan terapis mendiskusikan masalah dengan sistematis dan melakukan apa yang diperoleh dari masalah2 yang telah didata sebelumnya 4. Implementasi treatment, dalam tahap ini bentuk tritmen atau keputusan tritmen ada ditangan terapis dan kepercayaan akan keberhasilan tritmen diberikan oleh klien sepenuhnya kepada terapis untuk menghadapi problem. 5. terminasi, evaluasi dan tindak lanjut. KEPADA SIAPA INTERVENSI DAPAT DIBERIKAN? 1. Anak 2. Remaja 3. Dewasa 4. Lansia 5. Kelompok/komunitas 6. Pada dasarnya kepada siapa saja yang memiliki, menunjukkan, membutuhkan penanganan/pelayanan intervensi untuk dapat mengembalikan fungsi asli dirinya. Semua orang berasal dari adonan yang
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu