MANAJEMEN PELAYANAN

KESEHATAN
A D M I N I S T R A S I D A N K E B I J A K A N K E S E H ATA N

Riska Yulianti
Ritha Suci Oktihidayah
DEFINISI MANAJEMEN KESEHATAN

Manajemen berasal dari bahasa romawi kuno dengan dasar manage atau managiare
yang berarti belajar melangkahkan kaki

Dalam bahasa inggris yaitu management dengan asal kata to

manage yang berarti mengatur

Manjemen kesehatan adalah suatu proses untuk menggerakkan sumber daya manusia
dalam merencanakan, mengorganisasikan, melaksanakan, dan mengawasi semua kegiatan
pelayanan kesehatan dalam organiasi
 PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN
PELAYANAN

Data dan
Informasi

Dalam SKN
2004
Pengembangan dan Penerapan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi

Pengaturan Hukum
Kesehatan
TEORI MANAJEMEN KESEHATAN
Plunket (2005)

Mengatur dan Mengawasi Penggunaan Sumber Daya

Siswanto (2007)

suatu seni, memandang bahwa di dalam mencapai suatu tujuan

diperlukan kerja sama dengan orang lain

Daft (2009)
pencapaian tujuan organisasi dengan cara yang efektif dan efisien
lewat perencanaan pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan
sumberdaya organisasi
 SISTEM MANAJEMEN KESEHATAN

Suatu jaringan penyedia pelayanan kesehatan (supply side) dan orang-

Pengertian orang yang menggunakan pelayanan tersebut (demand side) di setiap
wilayah, serta negara dan organisasi yang melahirkan sumber daya
tersebut, dalam bentuk manusia maupun dalam bentuk material

2 Prinsip Dasar Suatu Sistem :

• Elemen, komponen atau bagian pembentuk system;

• Interconnection, yaitu saling keterkaitan antar komponen dalam pola tertentu.
Keberadaan sekumpulan elemen, komponen, bagian, orang atau organisasi sekalipun,
jika tidak mempunyai saling keterkaitan dalam tata-hubungan tertentu untuk mencapi
tujuan maka belum memenuhi kriteria sebagai anggota suatu sistem.
 SISTEM KESEHATAN NASIONAL
WHO adalah sebuah proses kumpulan berbagai faktor kompleks yang berhubungan dalam
suatu negara, yang diperlukan untuk memenuhi tuntutan dan kebutuhan kesehatan
perseorangan, keluarga, kelompok, dan masyarakat pada setiap saat diutuhkan

(SKN) adalah bentuk dan cara penyelenggaraan pembangunan kesehatan yang

memadukan berbagai upaya bangsa Indonesia dalam satu derap langkah guna
menjamin tercapainya tujuan pembangunan kesehatan dalam kerangka mewujudkan
kesejahteraan rakyat sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Dasar 1945

Tujuan Sistem Kesehatan Nasional adalah terselenggaranya pembangunan

kesehatan oleh semua potensi bangsa, baik masyarakat, swasta, maupun
pemerintah secara sinergis, berhasil guna dan berdaya guna, hingga terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya
 Pendekatan

Sistem Kesehatan Nasional disusun dengan memperhatikan pendekatan

revitalisasi pelayanan kesehatan dasar yang meliputi :Cakupan pelayanan
kesehatan yang adil dan merata,Pemberian pelayanan kesehatan yang
berpihak kepada rakyat,Kebijakan pembangunan kesehatan, dan
Kepemimpinan.
APLIKASI MANAJEMEN DALAM
PELAYANAN KESEHATAN

Administrasi
(manajemen) kesehatan
tidak dapat disamakan
dengan administrasi
niaga (business
adminstration)

Administrasi kesehatan
Mencari keuntungan lebih tepat digolongkan ke
finansial (profit dalam administrasi
oriented) umum/publik (public
administration)
 Perencanaan (Planning)
Pengorganisasian (Organizing)
Pengumpulan sumber (Asembling Resources)
Pengendalian kerja (Supervising)
Pengawasan (Controlling)
New Man (Ibid 11)
FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN
George Tery (Ibid 20)

Pengawasan
(Controlling)

Penggerakan pelaksanaan (Actuating)

Pengorganisasian
(Organizing)

Perencanaan
(Planning)
 TEORI MOTIVASI, WEWENANG DAN
DELEGASI

Teori Motivasi

a. Teori Hierarki = Memuaskan

sejumlah kebutuhan yang cenderung
bersifat bawaan. Adapun kebutuhan-
kebutuhan itu adalah: 1) Fisiologis
(phsyological)2) Keamanan dan
keselamatan (safety and security) 3)
Kebersamaan, sosial, dan cinta
(belongingness, social, and love)4)
Harga diri (esteem) 5) Aktualisasi diri
(self-actualization)
b. Teori ERG Alderfer Alderfer =
Kebutuhan yang diajukan
melibatkantiga rangkaian kebutuhan
yaitu :1) Eksistensi (existence) 2)
Hubungan (relatedness) 3) Pertumbuhan
(growth)
 Teori Motivasi

c. Teori Dua-Faktor Herzberg = 2

d. Teori X dan Y McGregor Douglas =
kondisi yang mempengaruhi seseorang
teori Y. McGregor menyimpulkan
dalam pekerjaannya yaitu:1) Faktor
bahwa sifat manusia di dasarkan atas
dissatisfier atau factor hygiene 2)
beberapa kelompok asumsi tertentu.
Faktor satisfier atau motivator
 Teori Wewenang

3) Menurut G. R. Terry : Wewenang

1) Menurut Louis A. Allen dalam
adalah kekuasaan resmi dan kekuasaan
bukunya, Management and
pejabat untuk menyuruh pihak lain
Organization : Wewenang adalah
supaya bertindak dan taat kepada pihak
jumlah kekuasaan (powers) dan
yang memiliki wewenang itu.
hak (rights) yang didelegasikan
4) Menurut R. C. Davis dalam bukunya,
pada suatu jabatan.
Fundamentals of Management :
2) Menurut Harold Koontz dan Cyril
Authority adalah hak yang cukup, yang
O’Donnel dalam bukunya, The
memungkinkan seseorang dapat
Principles of Management :
menyelesaikan suatu tugas/kewajiban
Authority adalah suatu hak untuk
tertentu.Jadi, Wewenang adalah dasar
memerintah / bertindak.
untuk bertindak, berbuat dan melakukan
 Teori Wewenang
Teori formal (pandangan klasik)
1) Menelusuri sumber tertinggi dari
wewenang ke atas sampai sumber
terakhir, dimana untuk organisasi
perusahaan adalah pemilik atau
pemegang saham
2) Pada penerima (receiver), yang
memutuskan untuk menerima atau
menolak. Tanpa wewenang orang-
orang dalam perusahaan tidak
dapat berbuat apa-apa
Wewenang terbagi atas 3 jenis :
1) Line Authority (wewenang lini) =
Bertanggung jawab langsung untuk
mencapai sasaran2) Staff Authority
(wewenang staf) = Individu yang
menyediakan saran dan jasa kepada
manajer3) Functional Authority
(wewenang fungsional) =
Mengendalikan aktivitas departemen lain
karena berkaitan dengan tanggung jawab
staf spesifik
 Teori Delegasi

2) Menurut Louis A. Allen :

1) Menurut Ralph C. Davis:
Pendelegasian adalah proses yang diikuti
Pendelegasian wewenang hanyalah
oleh seorang manajer dalam pembagian
tahapan dari suatu proses ketika
kerja yang ditimpakan padanya, sehingga
penyerahanwewenang berfungsi
ia dapat memperoleh orang-orang lain
melepaskan kedudukan dengan
untuk membantu pekerjaan yang tidak
melaksanakan pertanggung jawaban.
dapat ia kerjakan.
FUNGSI DAN TINGKATAN MANAJEMEN

Manajemen Puncak (Top

Management

Manajemen Menengah
(Middle Management)

Manajemen Lini Pertama

(First-Line Management)
 HIERARKI PELAYANAN KESEHATAN DI
INDONESIA

• Pelayanan preventif (pencegahan) dan promotif (peningkatan kesehatan)

Menurut Prof.
Dr. Soekidjo dengan sasaran masyarakat
Notoatmojo
(2001)

• Memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan

Menurut penyakit serta memulihkan kesehatan perorangan, keluarga, kelompok dan
Depkes RI ataupun masyarakat
(2009)

• Sistem pelayanan kesehatan dapat mencakup pelayanan dokter, pelayanan

Menurut keperawatan, dan pelayanan kesehatan masyarakat
Perry (2009)
 Dalam pelayanan kesehatan terdapat 3 bentuk, yaitu:

1) Primary Health Care (Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama) = memiliki

masalah kesehatan yang ringan
2) Secondary Helath Care (Pelayanan Kesehatan Tingkat Kedua) = membutuhkan
perawatan dirumah sakit atau rawat inap dan tidak dilaksanakan di pelayanan
kesehatan utama
3) Tertiary Health Services (Pelayanan Kesehatan Tingkat Ketiga) = tingkat
pelayanan yang tertinggi