Anda di halaman 1dari 75

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
SALIVA
Dr. Filia Dana Tyasingsih, drg. MKes
Kelenjar Saliva
Sekresi Saliva

Fungsi Saliva
Saliva
Pengertian

• Cairan tidak berwarna, konsistensi seperti


lendir, hasil sekresi kelenjar saliva,
membasahi gigi dan mukosa rongga mulut

• Cairan sekresi eksokrin di dalam mulut,


berkontak dengan mukosa dan gigi
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Cairan bening dihasilkan kelenjar saliva.
Tidak hanya terbuat dari air, tapi juga
mengandung lendir, protein, mineral dan
enzim amilase

• Cairan bening tidak berwarna hasil


sekresi eksokrin (kelenjar saliva) yang
membasahi rongga mulut dengan
konsistensi lendir, mengandung protein,
mineral dan enzim amilase
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
?
produsen saliva
manfaat saliva

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
KELENJAR SALIVA
• PERKEMBANGAN
• KLASIFIKASI
• ANATOMI & HISTOLOGI
• PERSARAFAN
• KOMPONEN
• OTOT-OTOT
• FUNGSI
• PENYAKIT
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
.. Kelenjar ...
 organ tubuh yang mensintesa
suatu zat ... (hormon, keringat,
saliva) ...  disekresi ......
* ke dalam aliran darah (kelenjar
endokrin)
* di dalam tubuh / permukaan luar
tubuh (kelenjar eksokrin)

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
PERKEMBANGAN KELENJAR SALIVA

MESENKIM

ORAL EPITHELIAL BUDS

EKTODERMAL ENDODERMAL

PAROTIS & SUBMANDIBULAR


KEL. SALIVA MINOR & SUBLINGUAL

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Kelenjar saliva berasal dari sel epitel 
minggu 5 – 8
• Memanjang di bawah lapisan mesenkim
• Terdiri dari 2 elemen utama :
– Glandular secretory tissue (jar.
Parenkim)
– Supporting connective tissue (Stroma)
– Stroma  kapsul dan septum 
mengelilingi dan melindungi kelenjar 
lobus  lobulus  unit sekretori,
berkelompok seperti anggur (sel Asini)

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Fase perkembangan
kelenjar saliva
1. prebud stage
2. initial bud stage
3. pseudoglandular stage
4. canalicular stage
5. terminal stage

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Kelenjar Parotis  minggu ke 5 – 6 IU
 berasal dari ektodermal lining
stomadeus
• Kelenjar Submandibula  minggu ke-6
IU  berasal dari endodermal  dasar
mulut
• Kelenjar Sublingual  minggu ke 7 – 8
IU  berasal dari multiple buds
endodermal  sulcus paralingual
• Kelenjar Saliva Minor (termasuk von
Ebner)  minggu ke-12 IU  berasal
dari ektodermal
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
KLASIFIKASI KELENJAR SALIVA

Diklasifikasikan menurut 2 hal :


• UKURAN 
– Kelenjar saliva mayor
– Kelenjar saliva minor
• SIFAT SEKRESI 
– Sekresi serous (cair & tipis)
– Sekresi mucous (kental & tebal)
– Sekresi seromucous .. Campuran
keduanya

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
Klasifikasi tambahan secara
histologis  berdasarkan lokasi
sekresi dari ductus

• Vestibulum oris  kelenjar Parotis


dan kelenjar saliva minor
• Cavum oris  kelenjar
Submandibula, kelenjar Sublingual
dan kelenjar saliva minor

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
KLASIFIKASI  UKURAN
• MAYOR
– PAROTIS
– SUBMANDIBULA
– SUBLINGUAL

• MINOR
– BUKAL, LABIAL
– PALATINAL, GLOSSOPALATINAL
– LINGUAL

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
KLASIFIKASI  SIFAT SEKRESI

• Serous/serosa : cairan relatif encer 


terutama air & beberapa protein,
polisakarida, enzim amilase ..... Membantu
pencernaan pati, organ dapat bergerak
bebas dan mencegah gesekan ..

• Mucous/mukus : kental / berlendir


(viskoelastik)  air, glikoprotein, protein,
polisakarida, lipid, ...pelumas, bakterioside
..
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
perbedaan mukus dengan serosaserosa
Mukus Serosa
• Lendir • Cairan serosa (lebih encer)
• Kelompok sel asinus .... • Kelompok sel asinus ....
Lebih besar Lebih kecil
• Lumen lebih luas • Lumen sempit
• Inti sel  diratakan dan • Inti sel  seperti bola, posisi
posisi dekat basal pada ketiga sel basal
• Sel golgi lebih jelas • Sel golgi kurang jelas
• Lendir cairan tebal & kental • Lebih berair dan kurang
• Lendir tidak mengandung tebal
enzim atau ada sedikit • Mengandung enzim amilase
• Fungsi ... Pelumas & • Fungsi ... Membantu
pelindung mencerna pati
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
Kelenjar Saliva Mayor
• Parotis
– Kelenjar terbesar
– Bilateral, di regio pre-aurikula, dalam
jaringan subkutis
– Produksi sekret  asal sel-sel asini
(sebagian besar) ... serous

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Submandibula
– Kelenjar terbesar kedua
– Sekret : mucous dan serous
– Bilateral
– Pada segitiga mandibula
(anterior&posterior dibentuk
musculus digastricus, inferior oleh
mandibula)
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Sublingual
– Kelenjar mayor terkecil
– Pada mukosa dasar mulut
– Sekresi : mucous
– Bilateral
– Berbatasan dengan mandibula dan
musculus genioglosus (lateral)
– Inferior : dibatasi musculus mylohioid
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
Kelenjar Saliva Minor
• Labial, Bukal, Lingual,
Palatinal, Glosopalatinal
– Berkisar 600 – 1000 kelenjar
– Sekret : serous, mucous, sero-
mucous
– Masing-masing kelenjar memiliki ductus
ke ronggo mulut, dapat juga gabungan
– Kadang dijumpai pada kutub superior
tonsil palatina (kelenjar Weber)
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
ANATOMI KELENJAR SALIVA

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
HISTOLOGI KELENJAR SALIVA

• Kelenjar saliva  kelenjar merokrin,


bentuk tubuloasiner atau tubuloaveolar
• Bagian yang menghasilkan sekret  asini
• Asini serous 
– Tersusun sel-sel bentuk piramida,
mengelilingi lumen kecil berbentuk bulat.
– Sitoplasma basofilik (pada basal sel) dan
butir-butir pro-enzim eosinofilik (di apeks) 
sekresi ke lumen asini  enzim ptialin
(amilase) .. Jernih dan encer seperti air
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Asini mucous 
– Tersusun sel-sel bentuk kuboid sampai
kolumnar  mengelilingi lumen kecil dengan
inti sel pipih atau oval (terletak pada basal)
– Sitoplasma basofilik pada basal sel, inti sel
dan apek berisi musin berwarna pucat
– Hasil sekret  musin yang sangat kental

• Asini campuran 
– Struktur asini  serous dan mucous
– Bagian serous menempel pada bagian
mucous  bangunan berbentuk bulan sabit
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Mioepitel 
– Antara membran basalis dengan sel asinus 
(struktur lain) ...
– Sel dan inti sel  gepeng ... Sitoplasma
panjang (mencapai sel sekretoris, memiliki
miofibril yang kontraktil)  membantu memeras
sel sekretoris mengeluarkan hasil sekresi
– Hasil sekresi dialirkan ke ductus intercalatus
(tersusun kuboid mengelilingi lumen)
– Beberapa ductus intercalatus bergabung 
ductus striatus / interlobularis  transport ion
– Ductus striatus bermuara pada ductus
ekskretorius / interlobularis
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
PERSYARAFAN KELENJAR SALIVA
• Disarafi saraf otonom  simpatis dan
parasimpatis
• Asetilkolin  postganglionic transmitter
saraf parasimpatis
• Noradrenalin  postganglionic
transmitter saraf simpatis
• Noradrenalin bekerja pada a1-
adrenoceptors dan b1- adrenoceptor
• Asetilkolin bekerja pada receptor
muskarinik M1 dan M3
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Saraf simpatis & parasimpatis 
meningkatkan sekresi saliva
• Stimulasi saraf simpatis  volume saliva
lebih sedikit, kental, mengandung lebih
banyak mucin
• Stimulasi saraf parasimpatis (dominan
mensekresi saliva)  vasodilatasi 
aliran darah kelenjar saliva meningkat 
saliva cair dan kaya enzim 
peningkatan volume saliva

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
KOMPONEN KELENJAR SALIVA

1. CONNECTIVE TISSUE / JARINGAN


IKAT
•  dinding kelenjar saliva merupakan
jaringan epitel yang dibungkus dengan
jaringan ikat yang disebut kapsul
•  jaringan ikat yang membagi kelenjar
menjadi lobus-lobus disebut septa
•  kapsul dan septa terdapat pembuluh
darah dan saraf yang mensupply kelenjar

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• 2. SISTEM DUCTUS / SALURAN
KELENJAR SALIVA

•  tempat mengalirnya saliva yang


diproduksi kelenjar saliva

• Ductus intralobularis 
– Ductus interkalaris : menghubungkan
asinus dengan ductus salivarius
– Ductus sekretarius : saluran yang
mengatur komposisi elektrolit saliva
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• Ductus interlobularis 
– Saluran keluar (ductus ekskretarius)
yang mengalirkan saliva dalam rongga
mulut ... ductus Parotis (Stensen’s duct),
ductus submandibular (Wharton’s duct)
dan ductus sublingual (Rivinud duct &
Bartholin’s duct)

– Wharton’s duct  mensupply 75% saliva


– Stensen’s duct  mensupply 25% saliva
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
3. TERMINAL SECRETARY CELLS /
SEL-SEL SEKRETORI TERMINAL

 Serous
 Mucous
 Mixed
 Mioepitelial

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
Tabel Distribusi Kelenjar Saliva Mayor
Kelenjar Parotis Submandibula Sublingual
Ukuran Besar Sedang Kecil
Dasar mulut
Lokasi Pre-aurikular Sudut mandibula
anterior
Tipe sel Serous Seromucous Mucous
Non
Kontribusi 25% 60% 5 – 10%
stimulasi
sekresi
Distimulasi 50% 30% 5 – 10%
Bartholin’s &
Ductus Stensen’s Wharton’s
Rivinus

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
OTOT KELENJAR SALIVA

• Otot Masseter  di sebelah pinggir


wajah, bentuk persegi panjang.
Massa otot kuat dan tebal

• Otot Mylohyoid  di atas / anterior


otot digastik. Bentuk datar dan
segitiga
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
FUNGSI KELENJAR SALIVA
• Pelindung jaringan mulut  terhindar
dari zat-zat penyebab infeksi
• Sintesa protein  agar mudah
dicerna dan diproses organ
pencernaan
• Penghasil saliva  membasahi
makanan dan melancarkan fungsi
pengecap
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
PENYAKIT KELENJAR SALIVA
• INFLAMASI
– Parotitis
– Penyakit infeksi virus lainnya
– Tuberkolosis primer kelenjar saliva
– Sialodenitis kronis
• SIALOLITIASIS
• SARKOIDOSIS
• PENYAKIT AUTOIMUN
– Sindroma Sjorgen
• SIALODENOSIS
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• PAROTITIS
– Infeksi kelenjar Parotis (edema)
– Insidens tertinggi pada anak-anak (4-6
tahun)
– Diawali nyeri dan bengkak pada
daerah kelenjar Parotis
– Inkubasi .. 2 – 3 minggu
– Gejala ... Demam, malaise, mialgia,
sakit kepala
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• SIALOLITIASIS
– Adanya batu pada kelenjar saliva
– Insidens .. 80% kelenjar
Submandibula, 20% kelenjar Parotis,
1% kelenjar Sublingual
– Penyakit sistemik pencetus
terbentuknya batu, penyakit Gout ...
Batu mengandung asam urat

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
• SINDROMA SJORGEN
– Merupakan penyakit autoimun
(Rematoid Artritis)
– Destruksi kelenjar eksokrin (tipe primer),
diikuti Rematoid Artritis (tipe sekunder)
– 90% pada wanita dewasa (50 tahun),
sebagian kecil pada anak-anak
– Gejala .. Mulut rasa terbakar, rasa ada
pasir di mata, Xerostomia,
pembengkakan kelenjar saliva

filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019
filiadana/biologioral/fkgusu/oktober2019

Anda mungkin juga menyukai