TEORI KE-8

Iman Kepada Nabi

dan Rasul serta Implikasinya
dalam Kehidupan
Dr. M Nurdin Zuhdi
Capain pembelajaran:
Mahasiswa mampu
mempraktikkan iman
kepada nabi dan rasul
dalam kehidupan sehari-
hari
 Iman kepada Rasul Allah SWT

Hikmah diutusnya Bukti-bukti cinta

seorang rasul dan nabi kepada rasul

Pengertian iman kepada Buah keimanan kepada

nabi dan rasul para rasul

Jumlah nabi dan rasul Tugas para rasul

Sifat-sifat rasul dan nabi

Pengertian Iman kepada
Nabi dan Rasul
Iman itu yakin-diucapkan-dibuktikan

Iman kepada nabi dan rasul adalah meyakini

bahwa Allah telah mengutus pada nabi dan rasul

untuk menyampaikan risalah kepada umat
manusia dan kita harus membuktikan keimanan
kita dalambentuk menjalanan ajarannya
Mengapa kita harus mengimani nabi dan
rasul?

1. Agar kita mengenal

Allah swt dan tidak
menyekutukannya
dengan siapapun
Firman Allah
‫وحي ِإلَ ْي ِه َأنَّهُ اَل ِإ ٰلَهَ ِإاَّل‬
ِ ُ‫ُول ِإاَّل ن‬ٍ ‫ك ِم ْن َرس‬ َ ِ‫َو َما َأ ْر َس ْلنَا ِم ْن قَ ْبل‬
‫ون‬
ِ ُ
‫د‬ ُ ‫ب‬ ْ
‫ع‬ ‫ا‬َ ‫ف‬ ‫ا‬َ ‫ن‬‫َأ‬
"Dan Kami tidak mengutus seorang rasul
pun sebelum kamu melainkan Kami
wahyukan kepadanya: 'Bahwasanya tidak
ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku,
maka sembahlah olehmu sekalian akan
Aku'," (Surat Al Anbiya ayat 25).
Selanjutnya...
َ ‫َولَقَ ْد بَ َع ْثنَا فِي ُك ِّل ُأ َّم ٍة َر ُسواًل َأ ِن ا ْعبُ ُدوا هَّللا َ َواجْ تَنِبُوا الطَّا ُغ‬
ۖ ‫وت‬
‫ضاَل لَةُ ۚ فَ ِسيرُوا فِي‬َّ ‫ت َعلَ ْي ِه ال‬ْ َّ‫فَ ِم ْنهُ ْم َم ْن هَ َدى هَّللا ُ َو ِم ْنهُ ْم َم ْن َحق‬
َ ِ‫ان َعاقِبَةُ ْال ُم َك ِّذب‬
‫ين‬ َ ‫ف َك‬ َ ‫ض فَا ْنظُرُوا َك ْي‬ ِ ْ
‫ر‬ ‫َأْل‬ ‫ا‬
"Dan sungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap
umat (untuk menyerukan): "Sembahlah Allah (saja), dan
jauhilah Thaghut itu", maka di antara umat itu ada orang-
orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula di
antaranya orang-orang yang telah pasti kesesatan baginya.
Maka berjalanlah kamu dimuka bumi dan perhatikanlah
bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan
(rasul-rasul)." (Surat an Nahl ayat 36).
Mengapa kita harus beriman kepada nabi
dan rasul?
2. Beriman kepada semua Rasul Allah merupakan salah satu
kewajiban yang bersifat mutlak bagi setiap muslim. Sebab beriman
kepada Rasul Allah termasuk dalam Rukun Iman.

‫هّٰلل‬
‫ب الَّ ِذيْٓ اَ ْن َز َل ِم ْن قَ ْب ُل‬ِ ‫ب الَّ ِذيْ نَ َّز َل َع ٰلى َرس ُْولِ ٖه َو ْال ِك ٰت‬ ِ ‫ٰيٓاَيُّهَا الَّ ِذي َْن ٰا َمنُ ْٓوا ٰا ِمنُ ْوا بِا ِ َو ۤ َرس ُْولِ ٖه َو ْال ِك ٰت‬
‫ض ٰلاًل ۢ بَ ِع ْي ًدا‬ ‫هّٰلل‬
َ ‫ض َّل‬ َ ‫ۗ َو َم ْن يَّ ْكفُرْ بِا ِ َو َم ٰل ِٕى َكتِ ٖه َو ُكتُ ِب ٖه َو ُر ُسلِ ٖه َو ْاليَ ْو ِم ااْل ٰ ِخ ِر فَقَ ْد‬
Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman
kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-
Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang
diturunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar kepada Allah,
malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari
kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh."
Mengapa kita harus beriman kepada nabi
dan rasul?
3. Orang yang tidak beriman
kepada Rasul, berarti sama
saja ia bukanlah orang Islam.
Sebab ia telah mengkufuri
salah satu rukun Iman.
Mengapa kita harus beriman kepada nabi
dan rasul?
4. Beriman kepada Nabi dan
Rasul merupakan salah satu
cara guna mendekatkan diri
kepada Allah SWT agar
selamat di dunia dan di
akhirat.
Firman Allah
‫} َو َم ْن‬123{ ‫ضلُّ َوالَ يَ ْشقَى‬ َ ‫فَِإ َّما يَْأتِيَنَّ ُكم ِّمنِّي هُ ًدى فَ َم ِن اتَّبَ َع هُ َدا‬
ِ َ‫ي فَالَ ي‬
‫ضن ًكا َونَحْ ُش ُرهُ يَ ْو َم ْال ِقيَا َم ِة َأ ْع َمى‬
َ ً‫ض َعن ِذ ْك ِرى فَِإ َّن لَهُ َم ِعي َشة‬ َ ‫َأ ْع َر‬
Maka jika datang kepadamu petunjuk dari-Ku, lalu
barangsiapa yang mengikuti petunjuk-Ku, ia tidak
akan sesat dan ia tidak akan celaka. Dan
barangsiapa yang berpaling dari peringatan-Ku,
maka sesungguhnya baginya penghidupan yang
sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada
hari Kiamat dalam keadaan buta. (Q.S Thaha: 123,
124).
Mengapa kita harus beriman kepada nabi
dan rasul?
5. Beriman kepada Nabi dan
Rasul merupakan salah satu
cara untuk membuktikan
bahwa kita benar-benar
mencintai Allah SWT.
Firman Allah
‫ُّون هَّللا َ فَاتَّبِعُونِي ي ُْحبِ ْب ُك ُم هَّللا ُ َويَ ْغفِ ْر لَ ُك ْم‬
َ ‫قُ ْل ِإن ُكنتُ ْم تُ ِحب‬
ِ ‫“ ُذنُوبَ ُك ْم ۗ َوهَّللا ُ َغفُو ٌر ر‬
‫َّحي ٌم‬
Katakanlah (wahai Muhammad): Kalau
kalian benar-benar mencintai Allah
maka teladanilah aku, barulah Allah
akan mencintai kalian dan mengampuni
dosa-dosa kalian. Dan Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang." [Ali
Imran: 31]
"Sesungguhnya cinta kepada Allah
Ta'ala tidak akan sempurna kecuali
dengan menaati-Nya, dan tidak ada
jalan untuk menaati-Nya kecuali
dengan meneladani Rasul-Nya ‫ﷺ‬."
[Fathul Baari libni Rojab, 1/48]
Mengapa kita harus beriman kepada nabi
dan rasul?
6. Dengan beriman kepada Nabi
dan Rasul, menjadikan kita
mendapat rahmat dari Allah
SWT serta mendapatkan figur
yang dapat dijadikan suri
tauladan.
Hikmah Beriman kepada
Nabi dan Rasul
1. Mengetahui betapa besarnya kasih sayang Allah
SWT kepada hambanya.
2. Menjadikan kita senantiasa bersyukur kepada Allah
SWT.
3. Melahirkan rasa cinta serta ta’zhim kepada Nabi
dan Rasul.
4. Mendatangkan sifat-sifat mulia para Nabi dan
Rasul ke dalam diri kita, seperti sifat adil, jujur,
sabar, teguh, dan penuh semangat dalam
berdakwah menegakan ajaran-ajaran Allah SWT.
Lanjutan...
5. Menjadikan kita agar menghindari sifat-sifat tercela
umat terdahulu agar tidak mengalami kehancuran dan
mendapat azab dari Allah, seperti sifat ingkar, sombong,
dan menyekutukan Allah.
6. Menghadirkan peningkatan iman dan takwa kepada
Allah agar diri kita serta negeri kita mendapatkan 
kemakmuran dan keberkahan.
7. Menjadikan keimanan kita semakin sempurna.
8. Memiliki motivasi hidup dan suri tauladan guna
berperilaku, bersifat, berpikir, serta bertindak yang baik
dalam berbagai aspek kehidupan.
 Jumlah Nabi dan Rasul
Hadits:
Dari Abu Zar, ia bertanya, “Wahai
Rasulullah, berapa tepatnya jumlah para
nabi?” Nabi SAW menjawab, “124.000 orang.”
“Dan berapa jumlah rasul?” Nabi SAW
menjawab, “315 orang”, sutau jumlah yang
besar (H.R Ahmad)
 Sifat-sifat Rasul dan Nabi
∞ Sidiq  Benar
Apa yang disabdakan oleh Rasul dan nabi adalah benar
dan dibenarkan kata-katanya.
∞ Amanah  Dapat dipercaya
Melaksanakan hukum-hukum Allah SWT dengan benar
dan tepat.
∞ Tablig  Menyampaikan
Menyampaikan apa yang diwahyukan Allah SWT.
∞ Fatanah  Pandai dan bijaksana
Memahami perintah-perintah Allah SWT dengan benar
dan dengan bijaksana menghadapi penentang-penentangnya
 Tugas para Rasul
1. Mengajarkan tauhid

2. Mengajarkan cara beribadah kepada Allah SWT

3. Menjelaskan hukum-hukum dan batasan-batasan bagi

umatnya

4. Memberikan contoh kepada umatnya

5. Menyampaikan kepada umatnya tentang berita-berita gaib

6. Memberikan kabar gembira

7. Memperbaiki jiwa manusia dan menyucikannya

8. Meluruskan pemikiran dan akidah yang menyimpang

 Contoh Perilaku Beriman kepada Nabi dan
Rasul
1. Senantiasa menjunjung tinggi risalah (Ajaran Allah SWT yang
telah disampaikan oleh para Rasul-Nya) walaupun mendapat
tekanan, tantangan, serta hambatan.
2. Beribadah hanya kepada Allah SWT Yang Maha ESA tanpa
menyekutukannya.
3. Giat serta rajin berusaha guna mendapatkan rezeki yang halal
sesuai dengan kemampuan atau keahliannya.
4. Menjalankan segala perintah Allah SWT dan menjauhi segala
larangan Allah SWT agar terpelihara iman serta takwa kepada
Allah SWT.
5. Memelihara dan meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani.
Lanjutan...
6. Menuntut ilmu pengetahuan yang bermanfaat.
7. Bersikap Tabligh, Fatonah, Sidiq, dan Amanah.
8. Menghormati orang yang berbeda keyakinan,
tradisi, serta kebiasaan.
9. Saling membantu orang-orang yang berada
dalam kesulitan serta kesusahan.