Anda di halaman 1dari 15

PEMENUHAN GIZI SEIMBANG

DAN CAIRAN SESUAI


KEBUTUHAN LANSIA
Kenny Neo nona pane, Amd.Gz
Lanjut usia merupakan sebuah siklus hidup manusia yang hampir
pasti akan dialami setiap orang. Lanjut usia yang biasanya disingkat
Lansia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas.

Lansia dikelompokkan menjadi tiga :


• Pralansia (50-64 tahun)
• Lansia muda (65-80)
• Lansia lanjut (lebih dari 80 tahun)
       Makin bertambahnya usia makin besar kemungkinan seseorang
mengalami perubahan fisik, mental, psikologi dan psikososial, salah
satu masalah yang mendasar adalah masalah kesehatan akibat
proses degenerative sehingga pada lansia sering mengalami
gangguan kesehatan seperti reumatik/radang sendi, Hipertensi,
osteoporosis, asam urat, Diabetes mellitus, stroke, hypercolesterol,
Demensia, dan Masalah Gizi (gizi lebih, Gizi kurang, Anemia,
Konstipasi dll.) sehingga akan mempengaruhi kualitas hidup dan
derajat kesehatan lansia secara keseluruhan. Salah satu faktor yang
ikut berperan dalam peningkatan kualitas hidup lansia adalah asupan
zat gizi.
Perubahan yang terjadi pada lansia dan implikasinya dengan gizi

Kondisi Fisiologi Pengaruh Implikasi terhadap gizi


• Penurunan sensitivitas indera • Penurunan Nafsu makan • Penurunan asupan
pembau & perasa • Kesulitan mengunyah, energy,protein,vitamin &
• Gangguan gigi geligi perubahan asupan mineral
• Penurunan produksi air liur • Mulut kering, kesulitan • Penurunan Berat badan
• Penurunan produksi enzim2 mengunyah & menelan • Gangguan pencernaan
pencernaan, atropi mukosa • Perubahan pencernaan konstipasi
& otot usus • Penyerapan lambat, alur • Defisiensi Zat gizi
makanan melalui usus jadi • Defisiensi zat gizi
lambat • Kembung
• Defisiensi vitamin yg larut air
• Defisiensi mineral
• Konstipasi
• Penurunan BB
Prinsip Gizi Seimbang
• Penuhi Prinsip Gizi Seimbang dengan komposisi Karbohidrat : 
50-60% energy, Protein : 15-20% dari total energi  dan Lemak 20– 25% dari total energi 
• Mengkonsumsi suplemen vitamin (vitamin C, B kompleks) maupun antioksidan 
(vitamin C,E,selenium dan Zinc) serta herbal yang mendukung imunitas (madu,
kurma, habbats,  jahe, kunyit, temulawak) 
• Batasi penggunaan gula,garam dan minyak pada lansia denganpenyakit degenerative
seperti Diabetes Mellitus, Hipertensi, Hiperkholesterol,Hiperlipidemia, stroke dan lain lain
• Cukup minum air putih antara 1400 hingga 2500 ml sehari. Perbanyak minum air 
putih bila suhu meningkat untuk menjaga saluran pernafasan dan kerongkongan agar 
tidak kering 
• Perbanyak konsumsi buah dan sayur dengan tekstur dan cara memasak dan penyajian 
yang disesuaikan  dengan kondisi fisiologis lansia 
Kebutuhan Energi
Kebutuhan energi/kalori berkurang dengan meningkatnya usia berkaitan dengan penurunan
massa otot, BMR, dan aktivitas fisik , contoh: Pra Lansia 50 – 60 thn, Laki-laki : 2050 kkal,
Perempuan : 1800 kkal atau dapat diberikan 30 – 35 Kal/kgBB/hari

ZAT GIZI KEBUTUHAN FUNGSI BAHAN MAKANAN


•PROTEIN 1 g/kg BB/hari (14–16% dari • Berperan dalam pemeliharaan  & daging, ikan, ayam, produk
(sumber asam amino energy total) Pemberian penggantian sel susu, ayam kampong, sea
esensial) tidak boleh>1,5 g/kg BB / • Meningkatkan status fungsional food, kedelai dan kacang2an
hari Pada keadaan infeksi • memelihara permeabilitas dan struktur  
berat atau trauma A 1,2–1,5 mukosa saluran cerna serta
g/kg BB / hari • meningkatkan fungsi kekebalan sehingga
menurunkan risiko infeksi

•LEMAK Kebutuhan Lemak 25% dari • Merupakan komponen nutrisi penting • Bahan makanan sumber
energi total sehari dan memberi kontribusi terhadap omega 3 a.l makanan laut,
  penyediaan energi dan mempertahankan kacang-kacangan, biji-
osmolalitas dari formula enteral atau bijian
parenteral • Ikan makarel/ kembung, 
• Merupakan pelarut Vitamin A,D,E,K Sarden  dan  Salmon 
• Berperan untuk ketersediaan asam lemak • Tiram
linoleate dan asam linolenat. • Minyak ikan
• PUFA berfungsi sebagai sumber energi,
pembentuk membrane dan mediator
transmisi signal sel. Omega 3 merupakan
PUFA yang sangat berperan dalam sistim
imun sebagai anti inflamasi
•KARBOHIDRAT • 50-60% dari energi total •Sumber Energi utama • beras dan hasilolahannya,
sehari diutamakan KH roti, mie, ubi, jagungdan
kompleks kentang
•VITAMIN A • Laki-laki 650 RE • Untuk membantu mengatur sistem • minyak ikan, hati sapi,
• Perempuan 600 RE kekebalan tubuh dengan cara membuat telur, papaya, tomat masak,
antibody yang menetralisir pathogen wortel, sawi, bayam. Daun
penyebab infeksi katuk, daun papaya, dan
• Pelindung terhadap berbagai infeksi daun singkong
dengan cara menjaga permukaan kulit dan  
jaringan baik di mulut, lambung, usus dan
system pernapasan agar tetap sehat

•VITAMIN C • Laki-laki 90 mg • Saat tubuh melawan infeksi, terjadi stress • Berbagai macam jeruk,
• Perempuan  75 mg oksidatif à produksi radikal papaya, strawberry, jambu
bebas à meningkatkan inflamasi biji, tomat, daun kelor,
• Vitamin C melindungi sel dari stress
oksidatif à menetralkan radikal bebas
• Membantu melindungi diri dari infeksi
dengan cara memproduksi sel2 khusus 
untuk meningkatkan respon imun
(neutrophil, limfosit dan fagosit )
• Meningkatkan membrane lemak di kulit
dan jaringan ikat untuk melindungi organ-
organ vital seperti paru – paru dari
pathogen
•VITAMIN B •B6 = 1.3-1.7 mg • Khususnya vitamin B6,B9 dan B12 berkontribusi • Vitamin B6 ditemukan di
•B9 = 400 mcg pada respon pertama tubuh mempengaruhi sereal, kacang-kacangan,
•B12 = 4 mcg produksi dan aktivitas sel pembunuh alami à sel sayuran berdaun hijau, ikan
yang terinfeksi apoptosis tuna, salmon, hati ayam dan
  daging
• Vitamin B9 (folat) ditemukan
disayuran berdaun hijau,
kacang2an , biji-bijian & hasil
olahan, jeruk, strawberry
• Vitamin B12 dalam produk
hewani (telur, daging, susu sapi,
ikan, kerang , nori)

•VITAMIN D •15-20 mcg • Untuk menjaga integritas tulang • minyak ikan, salmon, tuna,
• Merangsang pematangan sel kekebalan tubuh sarden, makarel, kuning telur,
• Membantu metabolism kalsium di dalam tubuh susu dan sinar matahari
• Mengurangi risiko penyakit auto imun dan  
regulasi system imun
• Dalam beberapa penelitian Vitamin D disebutkan
dapat membantu melindungi terhadap infeksi
pernafasan akut

•ZINC •8-11 mg • Membantu system kekebalan tubuh agar bekerja • hati sapi, hati ayam, daging
dengan baik tanpa lemak, ayam, makanan
• Membantu menyembuhkan luka laut, susu, produk gandum,
• Kekurangan zinc akan menyebabkan gangguan kacang-kacangan, dan biji-
pada kekebalan tubuh, mudah terkena infeksi, bijian
peradangan, bahkan menyebabkan terjadinya
pneumonia
•ZAT BESI ( Fe ) •Laki-laki 9 mg • Berfungsi dalam pembentukan haemoglobin • daging merah, kerang,tiram
•Perempuan  8-18 mg • Mengangkut oksigen ke seluruh tubuh kacang-kacangan, sereal yang
• Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia telah difortifikasi, tepung
khususnya pada wanita kedelai, dan sayuran berwarna
  hijau gelap seperti bayam,
kangkung dan brokoli

•SELENIUM •24-30 mcg • Berfungsi untuk mencegah kerusakan sel dari • telur, ayam, daging sapi, jamur,
radikal bebas keju, bayam dan brokoli
• Kekurangan selenium dalam makanan dapat  
menyebabkan stress oksidatif pada inang yang
akan mengganggu system kekebalan tubuh dan
meningkatkan patologi infeksi virus influenza
• Selenium Bersama Vit E bekerjasama sebagai
antioksidan dan imunostimulan yang lebih baik
daripada berdiri sendiri

•PREBIOTIK •25 gr serat larut air • Menghambat pertumbuhan bakteri pathogen • pisang, tomat, papaya, bawang
• Menurunkan produksi toksin putih dan madu
• Meningkatkan bakteri usus yang dominan  
• Menurunkan infeksi yang disebabkan dysbiosis
mikrobiotik usus
• Memperbaiki gejala gangguan saluran cerna,
mengurangi cairan faeces, memperbaiki tekstur
faeces dan frekuensi BAB
• Menghambat atropi mukosa usus
• Menghasilkan produk2 metabolic (asam amino
seperti Arginin dan glutamin) à nutrient proteksi
CONTOH JUMLAH BAHAN MAKANAN YANG DIBUTUHKAN PRALANSIA UNTUK SEHARI

Waktu Makan Pria (2150 Kal) Wanita (1800 Kal)


•PAGI •1½ gls nasi/penggganti •1 gelas nasi/pengganti
•1 btr telur/ 100 gr tahu •1 btr telur/ 100 gr tahu 
•100 gr sayuran •100 gr sayuran
•1 1 gls susu non fat   •1 gls susu non fat 
•Pukul 10.00 •Snack/buah/juice buah •Snack/buah/juice buah
•SIANG •1½ gls nasi/penggganti •1 gelas nasi/pengganti
•50 gr daging/ikan/unggas •50 gr  daging/ikan/unggas
•25 gr tempe/pengganti •25 gr tempe/pengganti
•150 gram sayuran •150 gram sayuran
•1 potong buah •1 potong buah
•Pukul 17.00 •Snack/buah/juice buah •Snack/buah/juice buah
•MALAM •1½ gls nasi/penggganti •1 gelas nasi/pengganti
•50 gr daging/ikan/unggas •50 gr  daging/ikan/unggas
•25 gr tempe/pengganti •25 gr tempe/pengganti
•150 gram sayuran •150 gram sayuran
•1 potong buah •1 potong buah
ANJURAN GIZI

MASALAH ANJURAN GIZI


Kesulitan Mengunyah •Pilih makanan dengan tekstur yang dapat diterima
•Potong makanan dalam bentuk yang lebih kecil (cincang)
•Modifikasi tekstur makanan seperti pure
•Masak sampai empuk
•Kunjungi dokter gigi secara berkala

Berkurangnya Rasa •Tam bahkan bumbu dapur yang aroma kuat ( jahe, bawang, daun kemangi,dll)
•Hinadri rokok
Mulut Kering •Pastikan kecukupan cairan
•Pilih makanan yang lunak atau penambahan kuah /cairan tiap kali makan
Saluran cerna yang •Makan dengan porsi kecil tapi sering
kurang baik •Masak makanan  sampai empuk
•Hindari makanan yang mengandung gas seperti sayuran yang dimakan mentah
•Pilih jenis sayuran yang mengandung banyak serat larut air
•Hindari makanan yang banyak mengandung lemak, cafein dan alkohol
•Pastikan kecukupan cairan
•Hindari tiduran setelah makan, pertahankan aktifitas fisik
Artritis (Rematik / Radang Sendi) Makanan Yang Menolong
•Sumber asam lemak Omega3 : berbagai ikan laut (teri, cucut, sarden, tengiri), minyak ikan
•Sumber antioksidan (1. β karoten : ubi jalar, wortel, labu kuning, mangga, bayam, dll 2. Vitamin C dan E : buah dan sayur)
•Sumber seng (Zn) : sereal, gandum, kacangkacangan, jamur, polong-polongan
•Jahe à agen anti peradangan
•Sumber serat : serealia, kacang hijau, kacang merah, jagung, apel dan sayuran berwarna
•Buah-buahan yang mengandung flavonoidà agen anti peradangan : melon, jeruk, pepaya, anggur, kesemek dan jambu
 
Makanan Yang Diwaspadai :
•Daging berlemak
• Minyak yang mengandung Omega 6 ( minyak jagung, minyak biji bunga matahari, minyak rami)
•Susu
•Kerang, kedelai
•Alkohol
•Kopi
•Berbagai bahan dditive makanan

HIPERTENSI Makanan Yang menolong :
•Sumber vitamin C à menurunkan tekanan : daun singkong, jeruk,  mangga, sawi, jambu biji, brokoli
•Sumber kalium à keseimbangan cairan elektrolit : seledri, pisang,  bayam, kacang tanah, kacang hijau, air degan, kurma
•Makanan tinggi serat à apel, jagung, serealia, bekatul,  dan sayur  buah lain
•Sumber kalsium à diuritik alami : teri, mujair, rebon,susu, bayam merah, belut, keju
•Sumber asam lemak Omega 3 
•Minyak zaitun ( lemak tak jenuh tunggal) : 2-3 sdm/hr
•Bawang putih, bawang bombayà relaksasi otot pembuluh darah  (adenosin) 

  Makanan Yang Dihindari  :
•Makan Yang mengandung garam (Na) tinggi  atau diproses dengan Natrium à makanan  instan, makanan dan minuman kaleng, 
ikan  asin, dendeng, asinan sayur, dll  
•Makanan tinggi lemak 
•Kafein pada kopi
•Minuman berakohol
Diabetes Mellitus Makanan Yang Menguntungkan :
• Makanan Sumber serat : serealia, gandum, kacang-kacangan, 
jagung, labu,  apel dan berbagai sayuran
• Makanan Sumber antioksidan : Beta karoten, vitamin C,  lycopen, zinc 
dan vitamin E : buah dan sayuran
• Makanan sumber kromium : (trace mineral untuk memperbaiki 
toleransi glukosa) à brokoli 
• Bawang putih, bawang bombay, buncis mengandung  komponen
hipoglikemik
• Makanan rendah kalori 
 
Makanan Yang Dihindari :
• Makanan yang banyak  mengandung gula murni : gula  pasir, sirup, 
selai, jeli, susu kental  manis, es krim, gula jawa, permen,  dodol, dan
kue-kue manis
• Lemak jenuh yang dapat  meningkatkan kadar kolesterol
• Minuman beralkohol 
Anemia Mengkonsumsi sumber makanan yang tinggi zat besi dan suplemen besi jika
diperlukan
MENJAGA IMUNITAS LANSIA DENGAN  SUPER FOOD
SUPER FOOD setidaknya mengandung 2 jenis zat gizi dan memiliki densitas energy yang tinggi, kaya akan sumber
serat,fitonutrien,antioksidan,vitamin,mineral,protein dan asam lemak omega 3.
 
CONTOH SUPER FOOD:

No BAHAN MAKANAN MANFAAT


1.  Bawang putih Kaya sulfur yang membantu menurunkan tekanan darah, gula darah dan kolesterol

2.  Jahe Kandungan terpenes dan oleoresin menurunkan tekanan darah dan kolesterol

3.  Kurma Tinggi akan serat vitamin mineral dan karbohidrat


4.  Lemon Tinggi flavonoid untuk menurunkan peradangan
5.  Madu Tinggi kandungan antioksidan
6.  Kunyit Tinggi polyphenol yang menurunkan peradangan
7.  Daun kelor Kaya akan vitamin mineral dan protein
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai