Anda di halaman 1dari 8

UPAYA PENCEGAHAN HAZARD PSIKOSOSIAL

NAMA KELOMPOK:

A I S YA H 142011915001
ALRIZA ENDRI SAPUTRA 142011915002
AN D ELA P ITA LOK A 142011915003
C H I N T YA D I T H A N ATA S YA H 142011915007
CINDY RATNASARI 142011915008
YU N ITA SA R I 142011915032

K ES ELA M ATA N KES EH ATAN K ER JA N II


I L M U K E P E R AWATA N ( S E M S T E R 5 )
N S . A B D U L S YA F E ’ I , S . K E P. , M . K E S

I L M U K E P E R AWATA N S T I K S I T I K H A D I J A H
PALEMBANG
2021/2022
DEFINISI HAZARD

Suardi R. (2005) menyatakan bahwa hazards


adalah sesuatu yang berpotensi menjadi
penyebab kerusakan. Ini dapat mencakup
substansi, proses kerja, dan atau aspek lainnya
dari lingkungan kerja.
BAHAYA PSIKOSOSIAL

Banyak peneliti yang mengobservasi bahwa kondisi


kerja tidak hanya menimbulkan penyakit akibat kerja
tetapi juga memegang peranan penting dalam hal
kesehatan pekerja. Aspek psikologi dari pekerjaan telah
menjadi subjek penelitian sejak 1950 ( Jonhson, 1996;
sauter at al., 1998 ).
KATEGORI HAZARD PSIKOSOSIAL

Kategori kondisi yang menggambarkan bahaya


Context to work fungsi dan budaya organisasi
komunikasi yang buruk, rendahnya dukungan untuk
pemecahan masalah dan pengembangan pribadi,
kurangnya pemahaman terhadap tujuan organisasiPeran
dalam organisasiAmbiguitas dan konflik peran,
tanggung jawab terhadap orang lainPengembangan karir
ketidakpastian dan stagnasi karir, underpromotion atau
overpromotion, insentif yang buruk
FAKTOR-FAKTOR PENGENALAN POTENSI BAHAYA DI TEMPAT KERJA

1. Faktor teknis, yaitu potensi bahaya yang berasal atau


terdapat pada peralatan kerja yang digunakan atau dari
pekerjaan itu sendiri
2. Faktor lingkungan, yaitu potensi bahaya yang berasal
dari atau berada di dalam lingkungan, yang bisa
bersumber dari proses produksi termasuk bahan baku,
baik produk antara maupun hasil akhir
3. Faktor manusia, merupakan potensi bahaya yang cukup
besar terutama apabila manusia yang melakukan
pekerjaan tersebut tidak berada dalam kondisi
kesehatan yang prima baik fisik maupun psikis.
POTENSI BAHAYA PSIKO-SOSIAL

Potensi bahaya yang berasal atau ditimbulkan oleh kondisi


aspek-aspek psikologis ketenaga kerjaan yang kurang
baik atau kurang mendapatkan perhatian seperti:
penempatan tenaga kerja yang tidak sesuai dengan bakat,
minat, kepribadian, motivasi, temperamen atau
pendidikannya, sistem seleksi dan klasifikasi tenaga
kerja yang tidak sesuai, kurangnya keterampilan tenaga
kerja dalam melakukan pekerjaannya sebagai akibat
kurangnya latihan kerja yang diperoleh, serta hubungan
antara individu yang tidak harmoni dan tidak serasi
dalam organisasi kerja. Kesemuanya tersebut akan
menyebabkan terjadinya stress akibat kerja.
PENGONTROLAN BAHAYA PSIKOSOSIAL

Upaya pegendalian atau pencegahan bahaya resiko,


terhadap stress kerja padakaryawan , kegelisahan,
depresi , penghargaan diri yang kurang sampai
meningkatnyagejala penyakit jantung.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai