Gangguan Terkait

Stress
Katrim Alifa
Putrikita
 1.
Definisi
Let’s start with the first set of slides

2
 Stres dan Stresor
▧ Stres adalah reaksi alamiah individu ketika menghadapi suatu
tekanan/kondisi yang menekan, sehingga menuntut individu untuk
beradaptasi atau menyesuaikan diri
▧ Stresor adalah sumber stres. Artinya stressor adalah segala sesuatu
yang bisa memunculkan stres. Misalnya ujian, perubahan hidup
(perceraian, PHK, dsb), permasalahan sehari-hari (kemacetan, biaya
hidup, dsb), faktor-faktor lingkungan fisik (paparan suhu ekstrem,
kebisingan, dsb)

3
 Distress dan Eustress
▧ Distress adalah stres yang bersifat negative, sehingga menyebabkan
hal-hal yang tidak baik
○ Misalnya stres karena banyak tugas, kemudian tidak mau
makan, pusing berlebihan, tidak mau keluar kamar, sampai
kemudian masuk RS
▧ Eustress adalah stres yang bersifat positif, sehingga memunculkan
motivasi dan hal positif pada diri individu
○ Misalnya stres karena banyak tugas, kemudian termotivasi untuk
menyelesaikan semuanya satu per satu agar mendapatkan nilai
yang baik

4
 2.
Stres dan Kesehatan
Let’s start with the first set of slides

5
 Stres dan kaitannya dengan kesehatan
▧ Secara teori, stres memiliki kontribusi terhadap Kesehatan fisik dan
mental pada individu
▧ Berdasarkan berbagai penelitian yang telah dilakukan, stres berkaitan
dengan munculnya berbagai macam gangguan Kesehatan pada
individu. Stres kronis dan berulang dapat merusak berbagai sistem
tubuh
▧ Stres yang muncul dapat melemahkan sistem imun/kekebalan
(immune system). Dimana sistem imum adalah pertahanan tubuh
terhadap penyakit

6
 Stres dan kaitannya dengan kesehatan
▧ Secara bersama-sama epinefrin dan norepinefrin menggerakan tubuh
menghadapi stressor dengan meningkatkan kerja jantung dan
mestimulasi hati untuk melepaskan cadangan glukosa. Hormon-
hormone stres yang dihasilkan membantu tubuh untuk
mempersiapkan diri mengatasi ancaman/stressor.
▧ Ketika stres terjadi berkepanjangan/berulang-ulang, tubuh secara
teratur menyekresikan hormone stres dan mengerahkan sistem
lainnya, sehingga dalam jangka panjang dapat membebani tubuh dan
menganggu kesehatan

7
 Sindrom Adaptasi Menyeluruh
[General Adaptation Syndrome (GAS)]

8
 Sindrom Adaptasi Menyeluruh
[General Adaptation Syndrome (GAS)]
Alarm Resistance Exhaustion

• Pengerahan sumber • Tubuh berusaha • Ketika stres terus

daya tubuh untuk
menghadapi stressor
•Disebut juga fight or
flight reaction
•Pelepasan hormone
stres oleh sistem
endokrin
• Begitu stresor hilang,
tubuh kembali normal
•Apabila stresor
bertahan, maka tubuh
akan masuk periode
Resistance
beradaptasi dengan
tuntutan stres lanjutan
• Pelepasan hormon
stres terus berada pada
tingkat tinggi
• Tubuh berusaha
memperbarui energi
yang telah digunakan
• Begitu stresor hilang,
tubuh berangsur normal
meskipun sedikit lelah
• Apabila stresor
bertahan, maka tubuh
akan masuk periode
Exhaustion
berlanjut, maka sumber
daya tubuh melemah
sehingga tubuh
kelelahan
• Jika dibiarkan, maka
bisa memunculkan
gangguan kesehatan,
baik kesehatan fisik
atau kesehatan mental

9
 3.
Coping Stres
Let’s start with the first set of slides

10
 Emotional Focused Coping
▧ Merupakan coping yang berfokus pada emosi
▧ Strategi yang digunakan individu untuk menghadapi stres dengan
cara-cara yang berfokus pada emosi dengan harapan segera
mengurangi dampang stressor
▧ Biasanya berbentuk menarik diri atau menjauhkan diri dari situasi
penyebab stres
▧ Misalnya: nonton film, belanja, main game, tidur, dll ketika sedang
banyak tugas (stressor)
▧ Coping ini tidak bisa menghilangkan stresor, namun bisa membuat
emosi lebih tenang jika dilakukan seperlunya

11
 Problem Focused Coping
▧ Merupakan coping yang berfokus pada masalah
▧ Strategi yang digunakan individu untuk menghadapi sumber stres
secara langsung
▧ Biasanya individu akan melakukan sesuatu untuk mengubah stressor
atau memodifikasinya, sehingga masalah terselesaikan
▧ Misalnya: mengerjakan tugas satu per satu ketika sedang banyak
tugas (stressor)
▧ Coping ini bisa menghilangkan stressor, sehingga mampu
menurunkan stres pada individu

12
 4.
Gangguan Terkait Stres
Let’s start with the first set of slides

13
 Gangguan Penyesuaian
▧ Gangguan penyesuaian atau adjustment disorder
▧ Gangguan penyesuaian ditandai dengan reaksi maladaptif terhadap
stressor yang teridentifikasi, yang ditandai dengan reaksi emosional
lebih parah dibandingan biasanya
▧ Contoh: perubahan dari SMA ke kuliah. Biasanya tinggal dengan
orangtua, saat ini harus kos

14
 Gangguan Stres Akut
▧ Gangguan stres akut atau acute stress disorder
▧ Gangguan stres akut ditandai dengan munculnya respon stres
berlebihan (fisik, kognitif, emosi, perilaku) dalam kurun waktu
beberapa hari atau minggu setelah peristiwa traumatis
▧ Gangguan ini tidak bertahan lama
▧ Contoh: tentara perang yang selamat dari sebuah pengeboman
mengerikan

15
 Gangguan Stres Pascatrauma
▧ Gangguan stres pascatrauma atau posttraumatic stress disorder
(PTSD)
▧ Gangguan stres pascatrauma ditandai dengan munculnya respon stres
berlebihan (fisik, kognitif, emosi, perilaku) yang bertahan selama
beberapa bulan, tahun, bahkan decade setelah trauma terjadi
▧ Gangguan ini bisa juga muncul beberapa bulan atau tahun setelah
peristiwa trauma terjadi (tidak langsung muncul)
▧ Contoh: korban kekerasan, korban bencana

16
 5.
Penanganan
Let’s start with the first set of slides

17
 Intervensi pada Gangguan Terkait Stres
▧ Restrukturisasi Kognitif  modfikasi distorsi kognitif/pikiran
irasional/pikiran negatif
▧ Pelatihan Teknik Manajemen Stres  Relaksasi, berpikir positif
▧ Manajemen Amarah
▧ Desensitisasi Sistematis  pemberian stressor secara bertahap
▧ Pemberian obat-obatan antidepresan (hanya boleh diberikan
Psikiater)

18
Terimakasih 
Any questions?

19
 Referensi

▧ Nevid, Rathus & Greene. (2018). Psikologi abnormal pada dunia

yang terus berubah, edidi kesembilan, jilid 1. Jakarta: Erlangga.
▧ Taylor, S.E. (2003). Health Psychology, Fifth Edition. New York:
McGraw-Hill

20