DASAR-DASAR MANAJEMEN

(KEPEMIMPINAN)
KELOMPOK:
1. Farah Salsabilla (A0E022099)
2. Lalu Enggur Wire Wangse (A0E022101)
3. Lucky Emil Lugina (A0E022103)
4. Rusmaeni Febriantika H. (A0E022113)
5. Tegar Bangkit Permana (A0E022115)
 PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan adalah cara memimpin atau perihal pemimpin. Secara
harfiah, kepemimpinan berasal dari kata "pimpin" yang artinya
mengarahkan, membina, mengatur, menuntun, menunjukkan, dan
memengaruhi. Pemimpin bukan sekedar memerintah, sosok pemimpin
membantu diri mereka sendiri dan orang lain untuk melakukan hal yang
benar. Mereka menetapkan arah, membangun visi dan misi yang
menginspirasi. Kepemimpinan adalah tentang memetakan kemana anda
harus pergi untuk berhasil sebagai tim atau organisasi.
 GAYA KEPEMIMPINAN
● Gaya Otokratis
Pemimpin dengan gaya ini adalah gaya kepemimpinan satu arah. Seorang
pemimpin dengan gaya ini akan mengarahkan orang lain untuk mencapai
visinya. Cenderung memegang kontrol dan mengambil keputusan sendiri
tanpa meminta pendapat orang lain. Pemimpin dengan gaya ini memiliki
sikap yang tegas dan sering disalahartikan sebagai bentuk emosi atau
dianggap terlalu kaku.
● Gaya Demokratis
Pemimpin demokratis adalah pemimpin yang membuka ruang opini bagi
orang lain. Memegang kendali dan sangat memperhatikan pendapat-
pendapat orang lain. Cenderung mengambil sebuah keputusan atas
persetujuan kelompok.
• Gaya Laissez-faire
Laissez-faire adalah tipe gaya kepemimpinan yang cenderung pasif.
Pemimpin dengan gaya kepemimpinan ini akan membiarkan orang lain
untuk mengambil keputusan. Cenderung menyerahkan keputusan
sepenuhnya di tangan kelompok. Namun dalam hal ini bukan berarti
pemimpin tidak ikut campur dalam proses diskusi. Lebih berperan sebagai
pengawas.
• Gaya Afiliasi
Gaya kepemimpinan ini memiliki hubungan yang kolaboratif antara
pemimpin dan bawahan. Penganut tipe kepemimpinan ini memang sangat
memperhatikan kebutuhan emosional karyawannya dengan cara
mengkoordinir kepentingan kedua belah pihak.
 SIFAT-SIFAT SEORANG PEMIMPIN
1. Bertanggung Jawab
Seorang pemimpin harus memiliki sifat bertanggung jawab. Ketika ada kesalahan, pemimpin
harus bertanggung jawab akan hal tersebut. Ketika karyawan melakukan kesalahan, kritiklah dan
dorong mereka untuk melakukan pekerjaan yang lebih baik lagi. Jika mereka memiliki performa
yang baik maka harus diberi sebuah apresiasi.
2. Kemampuan Komunikasi yang Baik
Seorang pemimpin harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Pemimpin juga harus tau
kapan mereka perlu bicara dan kapan harus mendengarkan. Harus berbicara yang sopan, tegas,
dan tidak berbelit-belit.
3. Percaya Diri
Dengan kepecayaan diri yang tinggi, seorang pemimpin dapat memberikan motivasi karyawan
ataupun orang lain. Meskipun saat bekerja ada berbagai rintangan yang dapat menghambat
kemajuan, pemimpin harus tetap percaya diri.
4. Memiliki Emosional yang Stabil
Emosi yang stabil berarti pemimpin dapat menjalankan kontrol dan regulasi yang baik atas
perilaku mereka sendiri dan mampu menoleransi frustasi atau stres. Pemimpin juga harus
mampu mengatasi perubahan dalam lingkungannya tanpa reaksi emosional yang intens.
5. Berani Mengambil Risiko
Seorang pemimpin harus berani mengambil resiko dalam setiap keputusan. Perlu cermat dalam memilih
kapan harus mengambil resiko tersebut. Agar keputusan dalam mengambil resiko yang dilakukan tidak
salah langkah.
6. Empati
Empati merupakan sebuah kemampuan untuk merasakan kondisi emosional orang lain. Seorang
pemimpin yang empati akan lebih memahami karyawannya sehingga memiliki sudut pandang baru saat
hendak membuat keputusan.
7. Bersikap Positif
Seorang pemimpin yang menangani masalah dengan cara bersikap positif pasti akan lebih fokus untuk
menemukan solusinya, dibandingkan hanya mengungkit masalah yang ada. Sikap positif juga
ditunjukkan dengan cara memberikan dukungan kepada karyawan.
8. Mampu Mengkoordinasikan Orang Lain
Seorang pemimpin harus bisa mengkoorniasikan orang lain atau karyawan. Hal ini karena setiap
individu dalam tim merupakan tanggung jawab dari seorang pemimpin.
9. Punya Motivasi
Sebagai seorang pemimpin, kamu harus memiliki motivasi diri dan mampu untuk terus maju untuk
mencapai tujuan meskipun ada hambatan. Pemimpin yang mempunyai motivasi juga cenderung
berusaha keras untuk melampaui harapan, bukan hanya sekedar mencapai tujuan.
FUNGSI MANAJEMEN DALAM KEPEMIMPINAN
1. Merencanakan Sesuatu dengan Sempurna
Segala sesuatu yang akan dilakukan oleh tim harus direncanakan dengan baik. Rencana
dibuat bersama-sama dengan semua orang yang berkepentingan. Berbagai ide boleh
dibuat untuk mendapatkan rencana yang sempurna.
2. Mengorganisasi dengan Baik
Salah satu perbedaan dari pemimpin dan kepemimpinan adalah kemampuan untuk
mengorganisasi dengan baik. Tidak semua pemimpin memiliki kemampuan itu. Orang
dengan kemampuan kepemimpinan yang baik akan memperhatikan banyak hal sebelum
melakukan suatu tindakan.
3. Pendelegasian Sesuai Kemampuan
Setelah memahami semua rencana yang dimiliki, berdasarkan teori-teroi kepemimpinan,
pemimpin harus mendelegasikan orang di tempat yang tepat. Setiap orang memilki
kemampuan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, pemimpin harus mengetahui skill
setiap orang agar tahu jenis pekerjaan apa yang pantas untuk mereka.
4. Pengarahan Agar Tidak Salah
Setelah melakukan pendelegasian, pemimpin harus mengarahkan karyawan dengan
baik. Pengarahan ini dilakukan untuk menghindari berbagai jenis kesalahan.
Terkadang apa yang kita inginkan sedikit berbeda dengan apa yang dilakukan orang
lain. Agar tidak salah di tengah jalan, seorang pemimpin harus mengarahkannya.
5. Evaluasi Agar Sempurna
Hal terakhir dari fungsi manajemen kepemimpinan adalah evaluasi. Kita butuh
melihat hasil yang sudah dikerjakan dan melakukan evaluasi apakah sudah sesuai
dengan keinginan atau tidak. Jika ada yang kurang kita harus mencari apa penyebab
dan penyelesaiannya.
TERIMA KASIH